Anda di halaman 1dari 4

Assalamu’alaikum sobat riders..

Aki adalah otak kelistrikan dari sebuah kendaraan entah itu kendaraan roda dua hingga
kendaraan beroda banyak,aki berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi
kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan) listik ke sistem starter, sistem
pengapian seperti ECU, lampu-lampu dan komponen komponen kelistrikan lainnya.Aki biasanya
berbentuk balok.

Nah kali ini mari kita menambah wawasan kita tentang mengenali beragam jenis-jenis aki yang
ada di sepeda motor mari kita mulai :

 Aki Basah (Antimonial Battery)

Contoh Aki Basah

Aki basah adalah aki yang sering digunakan pada motor di Indonesia,aki basah mempunyai
cairan elektrolit/sulfida/asam sulfat didalamnya dan harus rutin dicek untuk mengetahui jumlah
aki apakah masih banyak atau sudah pada garis lower,jika sudah pada garis lower maka
segeralah mengisi ulang aki pada lubang yang terdapat pada aki.berfungsi untuk menyimpan
energi listrik dalam bentuk energi kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan)
listik ke sistem starter, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen komponen kelistrikan
lainnya.

Aki basah mempunyai kelebihan yaitu dari segi harga yang murah.Harga Aki maupun cairan isi
ulangnya mempunyai harga yang terjangkau .Namun mempunyai kelemahan anda dituntut agar
sering untuk mengecek ketinggian cairan dalam aki agar masa pakai aki lama dan juga memiliki
tingkat self-discharge besar 0,8 hingga 1,0 % volume/hari.

 Aki Hybird (Hybird Battery)


Contoh Aki Hybird

Aki Hybird atau nama kerennya Hybird Battery adalah aki yang bentuk dan komposisinya
hampir sama dengan aki basah atau antemonial battery yang menjadi pembeda hanyalah ada aki
hybrid selnya menggunakan low-antimonial pada sel (+) dan kalsium pada sel (-). Aki jenis ini
memiliki performa dan sifat self-discharge yang lebih baik dari aki basah konvensional.Namun
kelemahannya terletak pada self-discharge besar 0,5 hingga 0,6% volume/hari.

 Aki Kalsium (Calcium Battery)

Kutub Aki Kalsium

Konstruksi hampir sama dengan aki hybird atau hybird battery dan aki basah atau antimonial
battery,namun yang menjadi pembeda dengan kedua aki diatas hanyalah pada lempengan aki
kalsium menggunakan kalsium pada lempengan grip kutub positif (+) dan kutub negatif (-).

Aki jenis ini mempunyai kelebihan kinerja yang lebih baik ketimbang aki hybird dan aki basah
di atas,daya tahannya lebih lama atau panjang ketimbang dua aki diatas dan juga mempunyai
self-discharge rendah yaitu 0,1 hingga 0,2 % voume/hari .Namun aki kalsium juga mempunyai
kekurangan yaitu harganya lebih mahal ketimbag kedua aki diatas. :D

 Aki Bebas Perawatan (Maintaned Free (MF))


Contoh Aki MF dan Kutunya

Aki yang bebas perawatan atau maintanied free (MF) adalah sebuah jenis aki yang didesain
khusus untuk menekan sekuat mungkin penguapan dalam aki dan walaupun menguap aki cairan
aki mengalami kondensasi sehingga kembali menjadi air murni yang menjaga level air aki selalu
pada kondisi ideal sehingga tak lagi diperlukan pengisian air aki. Aki jenis ini biasanya terbuat
dari basis jenis aki hybrid maupun aki kalsium.

Kelebihan dari aki bebas perawatan ini pastilah bebas perawatan karena tidak perlu mengisi
ulang cairang aki,naun kelemahannya aki menjadi sekali pakai dan harganya diatas dari harga aki
kalsium. :D

 Aki Kering (Accu Sealed)

Contoh Aki Kering

Adalah aki yang menggunakan kalsium pada lempengan grid kutup positif dan dengaif dengan
penyekat berbentuk jaring atau mat yang menyerap cairan elektrolit yang umumnya berbebtuk
gel dengan kemasan aki yang tertutup rapat dan disegel serta tidak ada lubang untuk pengisian
ulang karena tidak diperluakan.Ketika terjadi penguapan akan diserap kembali oelh jaring
terbsebut,sehingga aki tidak mengalami penurunan jumlah gel dalam aki.

Aki kering mempunyai kelebihan yaitu bebas perawatan karena tidak perlu mengisi ulang
cairan,dan kinerja aki baik dan merupakan aki paling awet ketimbang jenis aki lain .Namun
kelemahannya adalah harganya paling mahal diantara jenis aki yang sudah disebutkan
diatas,pamakaiannya juga cuma sekali kalau sudah soak atau rusak harus diganti dan juga tidak
tahan akan suhu yang tinggi. :D
Sekolah007blogspot.com

Last…jenis-jenis aki diatas adalah jenis aki yang RPM ketahui ditambah dengan beberapa
referensi yang ada diinternet jika ada kesalahan mohon komentar dan untuk menambah wawasan
kita tentang aki.Sekian dari saya silahkan dikunyah-kunyah ,mohon kritik dan saran,Semoga
berguna dan bermafaat

RPMSUPER.COM

VRLA kepanjangan dari Valve Regulated Lead Acid yang memiliki sebutan lain SLA (Sealed
Lead Acid), di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan Aki/ Baterai Kering/ tertutup.

Baterai jenis ini bersifat tertutup (sealed), sehingga penguapan/ evaporasi yang dikeluarkan
sangat kecil (rekombinasi) maka tidak memerlukan penambahan cairan electrolyte selama masa
pemakaian baterai tersebut. Proses penguapan/ evaporasi pada baterai diatur oleh bagian yang
disebut Valve (Katup).

Penggolongan Baterai VRLA berdasarkan teknologinya:

1. Teknologi AGM (Absorptive Glass Mate)


Cairan electrolyte terserap oleh lembaran separator fiber glass (serat kaca).
Pada Depth of Discharge (DoD) 30% baterai cycle life mencapai 1.400 cycle.
2. Teknologi GEL
Cairan electrolyte berbentuk gel yang bersifat lebih solid dan kaku (fixed).
Pada Depth of Discharge (DoD) 30% baterai cycle life mencapai 2.000 cycle.

Baterai VRLA menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan dengan aki/batterai asam timbal
(Aki basah & MF).

 Baterai dapat dipasang dalam posisi apapun.


 Bebas perawatan mengurangi inspeksi dan pemeliharaan.
 Lebih Aman, karena sistem baterai ini dirancang untuk menjadi rekombinan dan
menghilangkan emisi gas/uap pada overcharge, maka tidak ada uap yang dipancarkan selama
operasi normal. (Uap dapat mengakibatkan korosi dan karat pada logam bila terjadi
kebocoran/retak).

Penggolongan Baterai VRLA berdasarkan penggunaannya:

1. Standby Use
Baterai bekerja mengeluarkan arus pada waktu sumber listrik utama tidak bekerja.
Contoh pengaplikasian : pada UPS system, lampu emergency, dsb.
2. Cyclec Use
Baterai bekerja mengeluarkan arus (discharging) kemudian dilanjutkan proses charging,
dilanjutkan proses discharging dan charging kembali, dst. Proses 1X charging – 1X
discharging disebut satu siklus.
Contoh pengaplikasian : Baterai-baterai peralatan elektronika, kendaraan
bertenaga baterai seperti forklift, golf mobile, dsb.

Solarsuryaindonesia.com

Anda mungkin juga menyukai