BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
METODELOGI PENGUMPULAN DATA
kitab zabur agar kita tidak di tiru, dijiplak, di rubah ,ditulis dibatu melaui bahasa
kiphi agar tidak di tiru melaui adegan-adegan atau perbuatan.
Setelah Daud mencapai ketuaan di teruskan ketauhidan ini oleh sulaiman,
maka Nabi Sulaiman di beri ilmu mampu menundukan jin agar mereka
mengajarkan ketauhidan lebih mudah , mampu menaklukan angin dan makhluk
hidup. bukti yang di buat oleh jin dan sulaiman yaitu surat as-saba ayat 13 ini
telah memenuhi perintah sulaiman membuat gedung-gedung tinggi dan patung
lebar di atasnya seperti kolam.
Stupa adalah konsep ketauhidan stupa rangkaian dari unsur benda tongkat
mangkok yang di tengkurapkan bunga tratai, tongkat sebagai pegangan hidup
manusia, mangkok di tengkurapkan tempat makan di tengkurapkan sesuai
porsinya makanan halal dan porsi benar, bunga teratai hidup di air tapi tidak
tekena air, hidup di dunia penuh godaan, nafsu, dan pengaruh buruk . kehendak
surga harus menjauhi perbuatan dosa, harus dekat dengan tuhan, ornamen tersebut
tidak lain tidak bukan yaitu stupa.
Borobudur mengalami keruntuhan maka banyak batu yang di ganti . jenis
batu yang di gunakan untuk Candi Borobudur yaitu batu andesit batu terbentuk
dari larva yang menjadi batu, digunakan 55.000 meter2. Menurut penelian
teskarhom usia banguna lebih ari 5.000 tahun. Gempa bumi pada 1000 tahun lalu
mengakibatkan keruntuhan pada Candi Borobudur dinding yang belum terpasang
rapi batu-batu yang terlempar jauh, batu di tampung di Bojo Arkeologi bangunan
akan sempurna dengan batu original, untuk merapihkan susunan di gunakan batu
biasa ketika mengalami keruntuhan. Banyak patung-patung terjatuh kerusakan
diantaranya kepala patung putus, pernah di teliti patung di Borobudur ternyata
ukurannya sama, bentuk sama dan beratnya juga sama.
Setiap patung tidak dilakukan penyambungan karna kesulitan menemukan
badannya di simpan di kantor-kantor masih di jaga keamanannya. 7 tingkatan
berbentuk persegi tingakat di atas berbentuk lingkaran, 7 tingkat sebagai
gambaran manusia untuk mencari kebutuhan hidup melewati tahapan untuk
mencapai surga akan melewati langit 7. Tingkatan ke 3 di atas berbentuk
6
BAB III
LAPORAN HASIL KUNJUNGAN KE JOGJAKARTA
Indonesia yang baik, kita juga perlu mendukung dan ikut berpartisipasi untuk
mengenalkan dan melestarikan warisan budaya nenek moyang kita sendiri.
Banyak pengetahuan mengenai objek wisata Borobudur ini, selain fisika,
kimia , kita juga bisa mengetahui berbagai kajian ilmu pengetahuan seperti ilmu
geografi, ekonomi, sosial, dan sejarahnya. Dalam proses karya wisata kali ini, kita
juga bisa belajar sambil berwisata. Setidaknya, sambil berwisata kita juga bisa
mengetahui bagaimana letak geografisnya candi Borobudur dilihat dari bidang
ekonomi nya yang menguntungkan bagi kehidupan masyarakat sekitar dan bidang
sosialnya yang terikat kuat oleh adat istiadat dari nenek moyang, dan jugga dari
segi sejarahnya sudah pasti memiliki sejarah yang sanggat panjang dari mulai
berdirinya sampai sekarag yang masih tetap bersiri walapun diklarifikasi sudah
berusia beribu-ribu tahun.
peserta wisata jauh hari sebelumnya karena paket wisata ini tak bisa dinikmati
setiap saat.
Keluar dari lokasi produksi gula, anda akan menuju Pabrik Spiritus
Madukismo yang terletak di sebelah barat pabrik gula. Di pabrik yang berdiri di
pada tahun yang sama dengan pabrik gula ini, anda juga bisa melihat seluruh
proses produksi spiritus yang meliputi tahap pengenceran bahan baku, peragian
atau fermentasi dan penyulingan. Spiritus dan produk alkohol lainnya yang
dihasilkan oleh pabrik ini diolah dari tetes tebu, hasil samping produksi gula.
3.3.3 Peta Lokasi Pabrik Gula Madukismo
3.3 Malioboro
3.3.1 Sejarah Singkat Malioboro
Ditinjau dari segi bahasa, kata malioboro berasal dari bahasa sansakerta
yangg berarti “karangan bunga”. Dahulu kawasan Malioboro dikembangkan oleh
Sri Sultan Hamengkubowono I pada tahun 1758, kawasan itu sebelumnya dipakai
untuk sarana perdagangan melalui pasar tradisional, dahulu di kawasan itu banyak
terdapat karangan bunga sebagai daya tarik, maka sangat wajar jika kemudian
kawasan itu dinamakan Malioboro.Ditinjau dari segi letaknya, Malioboro berada
berada segaris dengan gunung merapi, kraton dan pantai parang tritis jogja.
Malioboro terletak 800 meter dari Kraton Ngayogyokarto Hadiningrat.
Jalan maliboro yogyakarta dulunya pernah menjadi basis perjuangan tentara
Indonesia saat terjadi agresi militer belanda. Jalan malioboro diapit oleh bangunan
gedung perkantoran dan gedung pertokoan sehingga malioboro bisa berkembang
menjadi pusat bisnis seperti sekarang ini di Yogyakarta. Malioboro juga menjadi
tempat berkumpulnya para seniman dan sastrawan dari berbagai daerah yang
bermukim di Yogyakarta.
3.3.2 Deskripsi Malioboro
Malioboro menyajikan berbagai aktivitas belanja, mulai dari bentuk
aktivitas tradisional sampai dengan aktivitas belanja modern. Salah satu cara
berbelanja di Malioboro adalah dengan proses tawar-menawar terutama untuk
komoditi barang barang yang berupa souvenir dan cenderamata yang dijajakan
oleh pedagang kaki lima yang berjajar di sepanjang trotoar jalan Malioboro.
Berbagai macam cederamata dan kerajinan dapat anda dapatkan disini seperti
kerajinan dari perak, kulit, kayu, kain batik, gerabah dan sebagainya.
Anda jangan heran melihat harga barang ditempat ini, misalnya penjual
souvenir menawarkan barang tersebut seharga Rp.50.000,- Kalau anda tertarik
barang tersebut maka tawaran tersebut harus segera disusul dengan proses tawar
menawar dari wisatawan. Dari proses tersebut harga menjadi turun drastis,
misalnya pedagang tersebut akhirnya rela melepas barang tersebut dengan harga
Rp.20.000,-. Hal ini juga berlaku bila wisatawan berkunjung dan belanja di pasar
tradisional Beringharjo yang letaknya tak jauh dari Malioboro. Begitulah
13
keunikan tradisi dari wisata belanja di Malioboro, pembeli harus bisa tawar
menawar.
3.3.3 Peta Lokasi Malioboro
tersebut secara resmi telah bergabung dalam NKRI pada tahun 1950, namun
komplek keraton ini masih berfungsi sebagai tempat tinggal sultan dan rumah
tangga istananya yang masih menjalankan tradisi kesultanan hingga saat ini.
Keraton ini kini juga merupakan salah satu objek wisata favorit yang paling sering
dikunjungi di kota Jogja. Sebagian kompleks kraton merupakan museum yang
menyimpan berbagai koleksi milik kesultanan, termasuk berbagai pemberian dari
raja-raja Eropa, replika pusaka keraton, kereta kencana dan gamelan. Dari segi
bangunannya, keraton ini merupakan salah satu contoh arsitektur istana Jawa yang
terbaik, memiliki beberapa balairung mewah dan lapangan serta paviliun yang
luas.
Keraton Yogyakarta didirikan oleh Sultan Hamengku Buwono I pada
tahun 1755. Lokasi keraton ini konon adalah bekas sebuah pesanggarahan yang
bernama Garjitawati. Pesanggrahan ini digunakan untuk istirahat iring-iringan
jenazah raja-raja Mataram yang akan dikebumikan di Imogiri.
Keraton Yogyakarta berada tepat di sebelah selatan Alun-alun Utara kota
Yogyakarta atau hanya berjarak kurang lebih 50 meter dari Jalan Malioboro atau
yang kini telah resmi berganti nama menjadi jalan Margo Mulyo. Jadi jika Anda
menggunakan kereta api, silahkan turun di stasiun Tugu lalu berjalan lurus ke arah
selatan melewati perempatan Jalan Malioboro sampai bertemu dengan lapangan
luas yang tidak lain adalah Alun-alun Utara. Jadi jika Anda berkunjung ke
Maliboro, pastikan mampir juga untuk menapak tilas sejarah Keraton Yogyakarta.
3.5.3 Peta Lokasi Keraton Jogjakarta
17
Dimulai dari kajian materi jurusan geografi mengenai berdirinya lokasi taman
pintar yang strategis yang mudah di jangkau dari segala arah yanng memudahkan
akses menuju lokasi taman pintar
BAB IV
PEMBAHASAN
jataka. Terapat relif yang memceritakan kehidupan masayarakat pada saat itu.
Misalnya relif tentang aktifitas petani yang mencerminkan tentang kemajuan
sistem pertanian dan relif kapal layar merupakan representasi kemajuan pelayaran
yang pada waktu itu berpusat di berggota ( semarang). Keseluruhan yang ada di
Candi Borobudur mencerminkan ajaran sang budha. Seorang budhis asal india
bernama atisha, pada abad ke 10, pernah berkunjung ke candi yang di bangun 3
abad sebelum akor wat di kamboja dan 4 abad sebelum Katerdral Agung Eropa in.
Berkat mengunjungi Borobudur dan berbekal naskah ajaran Budha dai serlingpa
(salah satu raja kerajaan sriwijaya) athisa mampu mengembangkan ajaran budha.
Borobudur awalnya berdiri di kelilingi rawa kemudian terpendam karena
letusan Merapi. Hal tersebut berdasarkan prasasti Kalkutta bertuliskn “Amawa”
berarti lautan susu. Kata itu yang kemudian di artikan sebagai lahar merapi,
kemudian Borobudur tertimbun lahar dingin Merapi. Desa-desa sekitar
Borobudur, seperti Karanganyar dan Wannurejo terdapat aktivitas warga membuat
kerajinan. Gempa 27 mei 2006 lalu tidak berdampak sama sekali pada Borobudur
sehingga bangunan candi tersebut masih dapat di kunjungi. Sejarah Candi
Borobudur sekitar tiga ratus tahun lampau, tempat candi ini berada masih berupa
hutan belukar yang oleh penduduk sekitarnya di sebut Redi Borobudur.
di sekitar tempatnya menemukan batu-batuan tua itu dan benar saja, sebuah
tumpukan batu-batu besar menjulang membentuk sebuah piramida raksasa.
Raffles kemudian terus memerintahkan anak buahya utuk meneruskan
perkerjannya, akan tetapi karena kesibukan perang pekerjaan ini akhirnya
terbengkalai.
Pada tahun 1835 M, Hartman, Gubernur Jendral Belanda melanjutkan
proses pengangkatan Candi Borobudur yang di tinggalkan oleh Rafless selepas
inggris mengalami kekalahan dalam memperebutkan daerah jajahannya yaitu
indonnesia. Hartman msngerahkan banyak pekerja untuk membongkar dan
menghilangkan semua penghalang yang menutupi tumpukan-tumpukan batu ini.
Ia memang sangat tertarik pada Candi yang di temukannya tersebut dan
mengusahakan pembersihan menyeluruh dari puing-puing yang kotor di candi ini.
kedua, ketiga dan keempat terpahat 460 relife kisah Gandawyuha, yang
mengisahkan pencarian pencerahan oleh pemuda Sudhana.Dibagian teras
bujursangkar ini baik dinding bagian luar dan dalam di pahat dengan relife dan di
hias dengan stupa kecil dan relung berisi arca buddha duduk bersila setinggi 1,5
meter. Terdapat 432 arca Buddha dalam relung di teras ini. arca buddha dalam
posisi duduk bersila, menghadap ke luar, sikap tangan atau mudra arca di tiap sisi
candi berbeda
1. Arca buddha menghadap ke timur : mudra Bhumiparsa, yang berarti
memanggil bumi sebagai saksi.
2. Arca buddha menghadap ke selatan: mudra wara yang berarti
kedermawanan.
3. Arca buddha menghadap ke barat: mudra Dhyana yang berarti
pengheningan batin.
4. Arca buddha menghadap ke utara: mudra Abhaya yang berarti tidak gentar
5. Arca buddha di pagar teras lingkar: mudra Witarka yang berarti
pengerahan akal budi
6. Arca buddha dalam stupa: mudra Darmacakra yang berarti memutar roda
dalam drama.
Di setiap tangga menuju tingkat lebih lanjut, terdapat gerbang berukir
Dewa Kala atau Dewa Penguasa waktu. Bagian puncak candi berupa teras lingkar
tanpa tembok sehingga menimbulkan kesan terbuka dan tanpa batas. Teras lingkar
ini terdiri dari 4 lantai berupa lantai dasar, lalu 3 lantai berisi ragkaian stupa
melingkar dan 1 stupa utama. Rangkaian stupa lantai pertama terdiri dari 32
stupa, melambangkan jumlah 32 markah agung Sakyamuni. Rangkaian stupa
lantai kedua terdiri dari 24 stupa, yakni peninggalan almanak india yang meliputi
siklus 12 bulan purnama dan 12 bulan baru. Stupa lantai pertama dan kedua
memiliki lubang berbentuk wajik. Rangkaian stupa lantai ketiga terdiri dari 16
stupa, dengan lubang berbentuk kotak, berpuncak pada stupa utama. 56 stupa
dengan masing-masing 64 lubang wajik memiliki makna buddha didalamnya
memancarkan 364 cahaya kesepuluh penjuru mata angin, merujuk ke almnak
26
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari semua masalah tentang sejarah terbentuknya Candi Borobudur ini
dapat diambil kesimpulan
1. Sejarah terbentuknya Candi Borobudur
Waktu berdirinya Candi Borobudur tidak dapat diketahui dengan
pasti namun para menurut para sumber-sumber yang tertulis Candi
Borobudur di perkirakan dibangun sekitar abad 8 M. Di temukan oleh Sir
Thomas Stamford Rafles, raja mataram kuno Raja Samaratungga, Dinasti
Wangsa Syailendra. Pembuatan Candi ini diperkirakan sekitar 1 abad.
Fungsi Borobudur pada masa itu sebagai pusat ziarah agama budha, kira-
kira 150 tahun digunakan sebagai pusat ziarah.
2. Letak dan lokasi Candi Borobudur
Letak Candi Borobudur di Desa Borobudur, Kecamatan
Borobudur, Kabupaten Magelang Jawa tengah. Lokasi candi adalah
kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah
barat surakarta,dan 40 di sebelah barat laut Yogyakarta. Candi ini berada
dataran berbukit yang hampir seluruhnya di kelilingi gunung. Gunung
yang mengelilingi candi borobudur yaitu Gunung Merbabu (sebelah
timur),Gunung Merapi (sebelah barat laut),Gunung Sumbing (sebelah
selatan),Gunung sindoro(sebelah Utara).
3. Nama dan arti Candi Borobur
Menurut bahasa sansekerta borobudur yaitu “biara di perbukitan”
yaitu berasal dari kata “bara” (candi atau biar) dan “beduhur” (perbukitan
atau tempat tinggi) berart Borobudur berarti candi yang diatas bukit tinggi.
5.2 SARAN
Dalam pembuatan karya tulis ini penulis akan memberikan saran
diantaranya:
30
1. Kita sebagai generasi muda harus giat belajar dan menjadi penerus bangsa
supaya menjadi sisiwa siswi yang terampil dan bisa mengharumkan nama
Negri dan Bangsa kita sendiri
2. Kita sebagai warga negara Indonesia harus menjaga dan melestarikan
warisan dan kebudayaan Nenek Moyang kita. Dengan memelihara tempat-
temat bersejarah yang ada di Indonesia sebagai jati diri indonesia dan
kebudayaan yang ada di indonesia
3. Penulis berharap kita harus bisa memilah-milah perkembangan budaya
barat, yang masuk dan berusaha untuk mempertahankan kebudayaan
bangsa kita sendiri. Jangan sampai kebudayaan yang telah ada yang di
wariskan oleh Nenek Moyang kita sendiri di ambil oleh negara asing
akibat tidak di lestarikan dan tidak di aplikasikan oleh negara kita sendiri.