BAB 5

PRIORITAS MASALAH (CARL)

A. Daftar Masalah
Tabel 5.1 Daftar masalah manajemen di Ruang Teratai
PERNYATAAN MASALAH

Ronde Keperawatan
- Tidak ada SOP ronde Keperawatan di ruangan
- Semakin tnggi tuntutan dari masyarakat untuk mendaatkan pelayanan
yang lebih rofesional
Supervisi
- Selama pengkajian jarang dilaksanakan supervisi
- Tidak ada SOP supervisi di ruangan
- Kegiatan supervisi belum terjadwal.
- Semakin tnggi tuntutan dari masyarakat untuk mendaatkan pelayanan
yang lebih rofesional
Desentralisasi Obat
- Sebagian perawat belum melaksanakan pemberian obat menggunakan prinsip
6 benar
- Belum tersedianya tempat sentralisasi obat
- Alat kesehatan hanya ada sebagian dengan jumlah yang terbatas
- Adanya tuntutan pelayanan perawat yang profesional
Discharge Planning
- Tersedianya leaflet, namun tidak diberikan kepada keluarga pasien saat
melakukan discharge planning
- Adanya tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan discharge
planning yang profesional
Timbang Terima
- Sebagian besar perawat tidak melakukan timbang terima sesuai dengan SOP.
- SOP timbang terima tidak tersedia
- Adanya tuntutan pelayanan perawat yang profesional
Dokumentasi
- Sebaian perawat belum mengimplementasikan sesuai 3N dalam

112
 pendokumentasian keperawatan.
- SOP timbang terima tidak tersedia
- Akreitasi rumah sakit tentang sistem dokumentasi
- Adanya kesadaran pasien dan keluarga akan tanggung jawab dan tanggung
gugat.

113
B. Prioritas Masalah
Berdasarkan berbagai permasalahan yang telah ditemukan maka untuk menyusun
prioritas masalah adalah dengan memperhatikan beberapa aspek, yang meliputi:
Capability (C) : Kemampuan ruangan dalam mengatasi masalah
Accessible (A) : Kemudahan masalah untuk diatasi
Readliness (R) : Kesiapan ruangan dalam mengatasi masalah
Leverage (L) : Daya pendorong dalam mengatasi masalah
Adapun skor penilaian yang digunakan adalah :
0 : sangat tidak menjadi masalah
1 : tidak menjadi masalah
2 : cukup menjadi masalah
3 : menjadi masalah
4 : sangat menjadi masalah

Tabel 5.2 Tabel Prioritas Masalah

Skor
No. Prioritas Masalah Jumlah Prioritas
C A R L

Desentralisasi Obat 4 3 4 3 14 1
- Sebagian perawat belum
melaksanakan pemberian obat
menggunakan prinsip 6 benar
- Belum tersedianya tempat
1. sentralisasi obat
- Alat kesehatan hanya ada
sebagian dengan jumlah yang
terbatas
- Adanya tuntutan pelayanan
perawat yang profesional

114
 Discharge Planning 4 3 3 3 13 2
- Tersedianya leaflet, namun tidak
diberikan kepada keluarga
pasien saat melakukan discharge
2. planning
- Adanya tuntutan masyarakat
untuk mendapatkan pelayanan
discharge planning yang
profesional

Timbang Terima 3 3 3 2 11 3
- Sebagian besar perawat tidak
melakukan timbang terima
sesuai dengan SOP.
3.
- SOP timbang terima tidak
tersedia
- Adanya tuntutan pelayanan
perawat yang profesional l
Ronde Keperawatan 3 2 2 2 9 4
- Tidak ada SOP ronde
Keperawatan di ruangan
4.
Semakin tnggi tuntutan dari
masyarakat untuk mendaatkan
pelayanan yang lebih rofesional
Supervisi 3 2 1 2 8 5
- Selama pengkajian jarang
dilaksanakan supervisi
- Tidak ada SOP supervisi di ruangan
5.
- Kegiatan supervisi belum terjadwal.
- Semakin tnggi tuntutan dari
masyarakat untuk mendaatkan
pelayanan yang lebih rofesional

115
 Dokumentasi Keperawatan 3 2 1 1 7 6
- Sebaian perawat belum
mengimplementasikan sesuai 3N
dalam pendokumentasian
keperawatan.
- SOP timbang terima tidak
6.
tersedia
- Akreitasi rumah sakit tentang
sistem dokumentasi
- Adanya kesadaran pasien dan
keluarga akan tanggung jawab
dan tanggung gugat.

116