Anda di halaman 1dari 85
Pond ANALISIS, RANCANGAN — DAN KOMPUTASI DASAR MST ~, TEKNOLOGI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH Oleh : Prof. Adhi Susanto, M.Sc.,Ph.D { 7 MAGISTER SISTEM TEKNIK Oe UNIVERSITAS GADJAH MADA i Se spheric. pst@rehoocom BABA PENGANTAR SISTEM LINEAR 1.1 Arti Sistem Linear Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai _suatu kombinasi dan interkoneksi beberapa Komponen atau subsistem untuk melaksanakan suatu tugas yang diinginkan. Sistem dapat berbentuk mekanis, elektris, termal, akustis, atau mungkin juga kombinasinya, yang bekerja secara bersama, Sebagai contoh, kemampuan fokus otomatis pada kamera video yang melibatkan satu subsistem sensor optis, yang bersama subsistem elektronis_mengaktifkan subsistem Kendali elektromekanis untuk mengubah fokus lensa Sistem Linear menganut prinsip superposisi, yaitu tanggapan suatu kombinasi linear dua masukan terpisah menghasilkan hasil yang sama dengan kombinasi linear keluaran bila masing-masing masukan _ diterapkan secara terpisah. Kebetulan, kebanyakan sistem nyata (di lapangan) cukup baik dimodelkan sebagai sistem linear. sebab hal ini membuat analisis menjadi sangat sederhana Gambar 1.1 berikut merepresentasikan_asas superposisi tersebut. Sistem («) x Linear = Sistem () Linear Fa (a) (b) Gambar LL xy (a) Sistem Linear dengan dua masukan x; dan x> yang digabung setelah diberi bobot © dan c-yang menghasilkan keluaran y (b) Masukan x; dan x; yang diterapkan terpisah pada sistem yang sama dengan di (a) dan keluaran masing-masing diberi bobot ©, dan c, dan menghasilkan keluaran yang sama dengan keluaran (a) ‘Di Gambar 1.1(a) terlihat bahwa: y= Flqx, +e") ay dan berdasar Gambar 1.1(b) dapat ditulis; YEG ter a2) dengan y, = F(x,) dan y, =F (x,) Fungsi F( @) menyatakan watak sistem, yang untuk sistem linear dapat diungkap dengan persamaan linear. F(x) =be (13) Jadi: persamaan (1.1) menjadi Blox, +6,%>) = che, + cpb, aay sedang persamaan (1.2) menjadi (bx) + ¢,(bx,) bx, + c,bx, (Ls) yang sama dengan hasil pada persamaan (1.4) ‘Khusus untuk satu masukan x F(a) -——> Flex) x4] Fy) + sere Gambar 12 Faktor pengali c pada masukan dapat dipindah ke keluaran, pada sistem linear. sama Dengan kata lain: Keluaran sistem dengan mesukan yang dikalikan dengan faktor ¢ sama dengan keluaran yang dikali c bila masukan tidak diubah. Dapat juga dikotakan bahwa Sistem Linear memberi keluaran c kali, sedang pengalian dapat dilakukan pada masukan atau pun pada keluaran. Penjumfahan yang digambarkan dengan bentuk lingkaran (2) dapat dianggap sebagai sistem dengan lebih dari satu masukan dengan lambang kotak [5] dan bentuk fungsi Fs) ~ be ~ x, yaitu khusus nilai 6 — 1. Maka berlaku kesamaan fungsi (untuk cy — ¢; ~ c) 2

Anda mungkin juga menyukai