1. Apa saja faktor internal yang dapat menyebabkan adanya mutasi?
Jawab: faktor internal yang menyebabkan mutasi antara lain: 1) Kesalahan pada replikasi DNA, misalnya tautomerisme. 2) Penggelembungan unting pada saat replikasi. Jika penggelembungan terjadi pada unting lama, maka akan terjadi delesi. Sebaliknya jika penggelembungan terjadi pada unting baru, maka akan terjadi adisi. 3) Perubahan kimia tertentu secara spontan, misalnya depurinasi dan deaminasi basa-basa tertentu. 4) Transposisi elemen transposable, terjadi karena insersi gen sehingga mempengaruhi ekspresi gen. 5) Efek gen mutator yaitu gen yang ekspresinya mempengaruhi frekuensi mutasi gen-gen lain 2. Bagaimanakah cara mendeteksi laju mutasi? Jawab: Laju mutasi dapat dideteksi menggunakan kromosom X Muller-5/Muller-5 X chromosome. Kromosom X yang diberi penanda mutan Bar (B) yang semi dominan dan mutan apricot (wa)yang resesif. Kromosom tersebut diupayakan mengalami inversi untuk menekan peristiwa pindah silang.Individu betina dengan kromosom Muller-5 homozigot disilangkan dengan jantan wild type menghasilkan F1 betina heterozigot dan jantan Muller-5.F1 disilangkan sesamanya menghasilkan F2 yang memunculkan individu jantan wild type.Hal tersebut membuktikan bahwa kromosom X yang dideteksi tidaklah letal.