Anda di halaman 1dari 5

Pembahasan

A. Dampak pembangunan

Dampak adalah suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat suatu aktivitas. Aktivitas
tersebut dapat bersifat alamiah, baik kimia, fisik maupun biologi (Soemarwoto, 2001). Aktifitas
pembangunan akan menghasilkan dampak, baik pada manusia ataupun lingkungan hidup.
Dampak terhadap manusia yakni meningkat atau menurunnya kualitas hidup manusia, sedangkan
dampak bagi lingkungan yakni meningkat atau menurunnya daya dukung alam yang akan
mendukung kelangsungan hidup manusia (Wardhana, 2001).

Pembangunan memang akan membawa banyak perubahan dan atau untuk masyarakat itu
sendiri, pastinya perubahan yang diharapkan akan membawa dampak positif dan akan mewadahi
seluruh elemen masyarakat yang kan ada disekitar pembangunan tersebut. Tujuan awal
pembangunan juga harusnya diterapkan dalam aspek-aspek kehidupan yang lain, yang entah ada
sangkut-pautnya dengan pembangunan atau pun tidak. Karena dampak lingkugan yang sangat
besar, maka pembangunan harus melihat berbagai unsur dan aspek kehidupan yang akan
berhubungan dengan pembangunan itu sendiri.

Diantara banyaknya aspek yang diharapkan dari pembangunan akan muncul dampak yang
tidak diperkirakan, banyak sekali kasus pencemaran atau kerusakan lingkungan akibat
pembangunan, banjir, longsor, limbahyangmenyebar, rusaknya berbagai spesies pepohonan dan
hewan yang ada di hutan. Manusia benar-benar harus memperhatikan lingkungan sekitarnya agar
tidak timbul hal-hal yang telah disebutkan sebelumnya. Pembangunan yang baik adlah
oembnagunan yang merusak lingkungan sekitar.

Telah dijelaskan bahwa pembangunnan akan snagat membawa pengaruh bagi lingkungan
dan menimbulkan sejumlah dampak, dampak tersebut bisa menjadi positif ataupun negative.
Berikuta ini ditampilkan beberapa dampak pembangunan terhadap lingkungan.

1. Dampak positif
Dari tujuan awal pembangunan yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat maka
akan ditampilkan beberapa dampak-dampa positif bagi lingkungan.
a. Meningkatkan perkembangan di sekitar ekonomi masyarakat

Reksohadiprojo (2001), menyatakan bahwa perkembangan suatu kota juga dipengaruhi


oleh perkembangan dan kebijakan ekonomi. Hal ini disebabkan karena perkembangan kota
pada dasarnya adalah wujud fisik perkembangan ekonomi. Di negara berkembang seperti
Indonesia, ekonomii merupakan hal yang mempunyai peranan penting dlaam proses
mensejahterakan masyarakat, salah satu upaya yang telah dan sedang dilakukan atau
diupayakan adalah meningkatkan pebangunan di berbagai daerah-daerah yang ada di
Indonesia. Daerah terpencil pun tidak luput dari pembangunan. Bila pembangunan yang
sedang diupayakan menggapai keberhasilah maka kemakmuran dari berbagai elemen
masyarakay akan terpenuhi.

b. Terbukanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat

Arsyad (1999), mengatakan pertambahan penduduk akan menimbulkan berbagai masalah


dan hambatan bagi upaya pembangunan yang dilakukan karena pertambahan penduduk
yang tinggi akan menyebabkan cepatnya pertambahan jumlah tenaga kerja, sedangkan
kemampuan dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru sangat terbatas. Keadaan ini
akan menyebabkan jumlah pengangguran yang semakin lama semakin serius. Penyerapan
tenaga kerja di daerah pembanunan mempunyai dampak yang sangat besar terhadap
masyarakat sekitar, karena ketika pembangunan dilaksanakan mak banyak yang harus
dikerjakan dan secara otomatis membuka lapangan pekerjaan baru untuk warga sekita
maupun masyarakat secara luas, hal itu sedikit meningkatkankualitas ekonomi atau
menambah pemasukkan bagi warga sekitar.

c. Terbukanya jalur transportasi baru

Melalui pembangunan jalan atau jalur baru, jangkauan dari berbagai daerah menjadi
lebihcepat dan dengan mudah aksesnya, biaya perjalanan pun menjadi lebih seidkit.
Dengan kondisi geografis Indonesia yang banyak memiliki jalur transportasi di daerah
pegunungan, perbukitan dan jalur yang relative lebih susah ketika dilewati, dengan adanya
pembangunan jalur transportasi baru akan membawa dampak yang banyka untuk
mempermudah akses kepada masyarakat.

d. Menghasilkan barang untuk masyarakat

Wardhana (2001), menyatakan perkembangan industri yang pesat ternyata membawa


dampak positif dan negatif. Dampak positifnya dapat meningkatkan kualitas hidup
manusia namun dampak negatifnya dapat menurunkan kualitas dan kenyamanan hidup
baik manusia maupun lingkungan. Pembangunan di sektor industry sangat pentung bagi
masyarakat atau penduduk. Barang-barang kebutuhna pribadi,kebutuhan pokok dan
kebutuhan masyarakat lainnya dapat dihasilkan ketika pembangunan di sector industry
banguak dilaksanakan, kebutuhan yang semakin hari semakin bertambah membuat
kebijakan impor diambil oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya,
dengan meproduksi barang ataukkebutuhan sendiri, masyarakat akan lebih mandiri dan
tidak bergantung kepada negara lain untuk memenuhi kebutuhannya.

2. Dampak negatif
Selain dampak positif yang diharapkan dengan adanya pembangunan ada juga dampak
yang sudah terjadi maupun belum terjadi ketika dilaksanakan pembanunan di berbgai
sector. Berikut akan ditampilkan dampak negative dari terjadinya pembangunan.

a. Adanya polusi udara

Polusi udara banyak disebabkan oleh asap pabrik industry dan kendaraan bermotor. Polusi
ini banyak menimbulkan pencemaran udara dan berbagai macam penyakit yang diderita
manusia. Beberapa contoh penyakit diantaranya asma, TBC, dan berbagai penyakit
pernfasan yang lainnya.hewan dan tumbuhan yang polusi udara akan mengalami resiko
kematian yang cukup tinggi, kerusakan diberbagai aspek sangatmerugikan bagi manusia
itu sendiri.
b. Daerah resapan air yahng berkurang

Pembangunan yang akan dilakukan dengan pembukaan lahan baru atau dilaksanakan di
hutan akan mengurasi daerah resapan air, semakin bangyak tubuhan yang rusak karena
pembangunan, maka resapan air yang terjadi akan semakina berkurang. Daya tammpung
air hujan yang semakin menipis akan menimbukan bencana yang berkepanjangan.

c. Lahan terbuka hijau berubah menjadi lahan tertutup

Lahan terbuka hijau turut menjadi korbang dari terjadinya pembangunan. Lahan yang
semestinya terbuka yang seharusnya milik bersama malah banyak menjadi milik
perorangan. Hal ini tentu akan mengurangi wilayah-wilayah lahan terbuka hijau, lahan
terbuka hijau sangat dibuthkan oleh berbagai struktur kehidupam yang saling berkaitan,
lahan tersebut bisa digunkana masyarakat untuk sarana rekreasi,sosialisasi,olahraga serta
berbagai kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, ekosistem juga banyak terletak
di lahan hijau karena tidak hanya manusia yang ada di lahan tersebut.

d. Lahan pertanian yang semakin berkurang

Lahan pertanian banyka dikorbankan untuk dijakdikan oembangunan yang baru, bila lahan
pertanian berkurang, maka ketersediaan nahan pokok juga berkurang, hal itu akan
merugikan masyarakat dan negara. Tak hanya itu, para petani juga kana mehilangan
pekerjaannya, memang pembangunan akan meyerap tenaga kerja yang baru, tapi juga
mengurasngi lahan pekerjaan yang sudah ada

e. Rusaknya alam

Dengan pembangunan yang kerap dilakukan tanpa memperhatikan lahan ataulingkungan,


alam pun lambat laun akan mengalami kerusakan serta dapat memnatik berbagai bencana
alam yang merugikan masyarakat itu sendiri, gempa, banjir, tanah longsor, erosi
merupakan bencana yang bisa timbul karena urang perhatiannya pembangunan terhadap
lingkungan

Anda mungkin juga menyukai