Anda di halaman 1dari 20

BAGIAN ILMU SARAF REFERAT

FAKULTAS KEDOKTERAN APRIL 2019


UNIVERSITAS PATTIMURA

MANFAAT VITAMIN D DAN KALSIUM DALAM


MENURUNKAN INSIDEN PENYAKIT
NEUROLOGI

Siska Teurupun
2012-83-029
Pembimbing:
Dr. dr. Bertha J. Que, Sp.S., M.Kes
4/10/2019 1
Pendahuluan

Vitamin berasal dari Kalsium sangat penting


bahasa Latin yaitu Vita karena merupakan
(dibutuhkan untuk mineral terbanyak Vitamin D dan Kalsium
hidup) dan Amine dalam tubuh dan memiliki fungsi
(unsure nitrogen). diperlukan pada penting dalam tubuh
sebagian besar proses
Vit D  D2 & D3 biologis

4/10/2019 2
VITAMIN D

Manusia
memperoleh 80-90%
Vitamin D terdiri dari vitamin D dari
2 jenis, yaitu vitamin paparan matahari
D2 ( ergocalsiferol ) dan sisanya dari diet
Vitamin D larut dan vitamin D3 (
dalam lemak dan cholecalsiferol
prahormon jenis
sterol.

4/10/2019 3
STRUKTUR KIMIA
VIT D

4/10/2019 4
Metabolisme
Vitamin D
Paparan radiasi ultraviolet B
(gelombang rendah; 290-315 nm)
pada kulit menyebabkan konversi
7-dehidrokolesterol menjadi
previtamin D3

Vitamin d-1_- hidroksilase (1-


ohase / cyp27b1) dengan bantuan
pth menjadi 1,25- Vitamin D3 melalui reaksi panas
dihidroksivitamin d [1,25-
(oh)2d].2 1,25-(oh)2d

Berikatan dengan vitamin d- Vitamin D2 dan D3 yang berasal


binding protein (DBP) dan dibawa dari makanan dan suplementasi,
ke hepar. Vitamin D (D2 & D3) bersama dengan vitamin D3 hasil
diubah menjadi [25-(OH)D] oleh Sintesis bergabung dengan
vitamin d-25-hidroksilase kilomikron dan memasuki
sirkulasi vena
4/10/2019 5
FUNGSI VIT D

Meningkatan absorpsi ca dan fosfat di dalam usus

Mendorong pembentukan garam-garam ca didalam


jaringan yang memerlukannya

Meningkatkan reabsorpsi fosfat di dalam tubuli ginjal,


sehingga meningkatkan kondisi konsentrasi ca dan
fosfat di dalam jaringan untuk sintesa garam ca fosfat
4/10/2019 6
IMPLIKASI VIT D

Osteopotosis dan
fraktur
Kanker, penyakit infeksius,
autoimun, dan
kardiovaskuler.

4/10/2019 7
Osteoporosis

Defisiensi vit D memicu oeteopoosis


melalui proses demineralisasi matriks
kolagen tanpa adanya proses
remineralisasi yang seimbang

Kekurangan vit D berdampak pada kekuatan


otot karena mempengaruhi maturasi sel
karena adanya reseptor vit D pada sel otot
sehingga membutuhkan vit D untuk aksi yg
optimal

4/10/2019 8
Kanker, penyakit infeksius,
autoimun, dan kardiovaskuler.

Berbagai studi epidemiologi


mengindikasikan konsentrasi
25-(OH)D <20ng/mL
meningkatkan risiko kanker Hal ini dapat terjadi karena kolon,
kolon, prostat, dan payudara prostat, payudara, dan jaringan lain
antara 30 hingga 50%. mampu memproduksi 1,25-(OH)2D
untuk mengontrol gen
penghambat kanker.

4/10/2019 9
Mekanisme peningkatan peningkatan serum 25-(OH)D
sistem imunitas dilakukan sebesar 20 ng/mL menurunkan
melalui stimulasi ekspresi risiko sklerosis multipel
cathelicidin (peptida yang sebesar 41%
berfungsi meningkatkan
imunitas innate dan memicu
destruksi antigen) serta
membantu sintesis sitokin
pada limfosit T dan sintesis
imunoglobulin pada limfosit B

4/10/2019 10
Kalsium

Kalsium adalah mineral yang paling banyak


terdapat dalam tubuh

Fungsi kalsium antara lain adalah untuk


pembentukan tulang dan gigi,berperan dalam
pertumbuhan dan sebagai faktor pembantu
dan pengatur reaksi biokimia dalam tubuh

Pada tulang, kalsium dalam bentuk garam


(hydroxypatite)
4/10/2019 11
Kalsium
Implikasi kalsium
1. Gangguan pertumbuhan. Tulang
Mekanisme Absorpsi Kalsium kurang kuat, mudah bengkok dan rapu
2. Tetani atau kejang
1. Transcellular Calcium Transport
3. Sistem imunitas akan menurun
2. Paracellular Calcium Transport
4. Dengdosignal saraf mengalami
hambatan.

5. Mengurangi daya kontraksi otot


Sumber Kalsium jantung
Makanan terdapat pada susu dan hasil 6. Osteoporosis
olahnya, seperti keju atau yoghurt. 7. Osteomalasia, yang dinamakan juga
Sumber kalsium selain susu juga penting riketsia pada orang dewasa
untuk memenuhi kebutuhan kalsium,
baik yang berasal dari hewani atau 8. Kelebihan kalsium dapat
nabati menimbulkan batu ginjal atau gangguan
ginjal
4/10/2019 12
METABOLISME KALSIUM

Transpor kalsium dalam usus halus dimediasi oleh proses transpor


yang tersusun kompleks dan diregulasi oleh calcitropic harmones,
yaitu : 1,25-(OH)2D3 and PTH.

Transcellular transport merupakan transpor aktif yang hanya


terjadi di duodenum. Transpor ini memicu pergerakan kalsium
melalui 3 tahap, yaitu : apical calcium entry, cytoplasmic calcium
translocation dalam bentuk terikat dengan calbindin-D9k dan
basolateral calcium extrusion.

Paracellular transport merupakan mekanisme aktif (cellular


energy dependent) dan pasif (calcium gradient dependent).
Komponen pada paracellular calcium transport, yaitu: passive
paracellular, solvent-drag induced, dan voltage-dependent
transport.
4/10/2019 13
Manfaat Vitamin D Dalam Menurunkan
l Insiden Penyakit Neurologi

Antiinflamasi Langsung
Terhadap Mikroglia

Vitamin D sebagai
Neuroprotektor.
4/10/2019 14
Vitamin D sebagai
Neuroprotektor.

Ada bukti bahwa vitamin D dapat disintesis dan dimetabolisme secara


lokal pada sistem saraf pusat. Metabolit vitamin D-25(OH)D3 dan
1,25(OH)D3 dapat melewati sawar darah otak dan terlibat dalam berbagai
fungsi metabolisme didalam susunan saraf pusat.

Keterlibatan vitamin D pada susunan saraf pusat dipengaruhi oleh adanya


enzim 1𝛼-hydroxylase yang bertanggung jawab pada pembentukan
vitamin D dan adanya VDR yang banyak ditemukan didalam neuron, sel
glia , astrosit, oligodendrosit, dan sel schwan

Didalam sel otak vitamin D terlibat dalam mengatur homeostasis kalsium


neuron .

4/10/2019 15
Antiinflamasi Langsung Terhadap Mikroglia
Fungsi imunomodulator vitamin D
didalam sel saraf melalui inhibisi sintesis
inducible nitric oxide synthase (iNOS),
suatu enzim yang diproduksi sebaga
respon terhadap inflamasi dan
berbahaya bagi sel-sel saraf

4/10/2019 16
Manfaat Kalsium Dalam Menurunkan
Insiden Penakit Neurologi

Kalsium mengontrol
pelepasan neurotransmiter

Berperan dalam transmisi


sinap sistem saraf
4/10/2019 17
Transmisi sinap sistem saraf

Kalsium akan memicu terjadinya fusi


vesikel ke dalam membran dan
pelepasan neurotransmiter pada
celah sinaps melalui proses
eksositosis. Kalsium yang terdapat
pada cairan ekstraseluler merupakan
suatu syarat penting dalam proses
pelepasan neurotransmiter sebagai
respon adanya suatu potensial aksi

4/10/2019 18
Kalsium mengontrol
pelepasan
neurotransmiter

Jumlah quanta dari


transmiter yang
dilepaskan bergantung
kepada konsentrasi
Ca2+ yang ada.

4/10/2019 19
4/10/2019 20

Anda mungkin juga menyukai