Perencanaan struktur harus menghasilkan suatu bangunan yang kuat,stabil, berdaya guna selama umur layan rencana bangunan, serta ekonomis.Apabila salah satu dari keempat kriteria ini tidak terpenuhi maka bangunanyang direncanakan dapat dikatakan gagal. Kekuatan struktur merupakan kriteria utama dalam peren c a n a a n bangunan, karena kegagalan pemenuhan kriteria ini berakibat langsung t e r h a d a p r u n t u h n ya b a n g u n a n . Kekuatan struktur adalah kemampuan struktur untuk menahan atau menerima beban-beban yang bekerja selamaumur rencana bangunan. Suatu struktur dikatakan cukup kuat apabila kecil kemungkinan terjadinya kegagalan struktur secara s e b a g i a n a t a u keseluruhan selama masa layan yang direncanakan. Istilah dapat menahan atau menerima tersebut dapat dinyatakan secara matematik sebagai berikut : Kekuatan struktur R > Besarnya beban yang bekerja (Q)
1.2 Konsep Perancangan Struktur Open Frame
Struktur Open frame adalah struktur yang terdiri dari kolom dan balok yang digabungkan dengan "sambungan tahan momen", untuk menahan beban dari gempa, dimana Dinding pengisi tidak diperhitungkan untuk memikul gempa. Kekakuan lateral dari portal kaku cenderung bergantung dari kekakuan lentur dari kolom, balok serta sambungannya. Struktur Open Frame tanpa memakai dinding geser dan brising.
1.3 Konsep Strong Column Weak Beam
Strong Coloumn Weak Beam adalah salah satu innovasi desain secara struktural dengan cara membuat sistem struktur yang fleksibel yang mampu berdeformasi saat terjadi gempa (memiliki daktilitas tinggi) pada jenis perencanaan SRMPK (Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus). Kapasitas desain SRMPK "Kolom Kuat Balok Lemah" digunakan untuk memastikan tidak terjadinya sendi plastis pada kolom selama terjadinya gempa. Mekanisme : Pada saaat Struktur mendapat suatu gaya lateral gempa, distribusi kerusakan sepanjang ketinggian bangunan bergantung pada distribusi lateral Story Drift (Simpangan antar lantai)Jika struktur memiliki kolom yang lemah, simpangan antar lantai akan cenderung terpusat pada satu lantai (soft Story effect) sebaliknya jika kolom lebih kuat dari balok (Strong Coloumn Weak Beam) maka drift akan tersebar secara merata dan keruntuhan lokal disatu lantai dapat diminimalkan.