Anda di halaman 1dari 12

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN VOLUME KUBUS 6.

Sebuah kolam ikan dengan panjang 7 meter, lebar 6 meter,


DAN BALOK dana kedalamannya 60 cm. berapa literkah air pada kolam
tersebut jika diisi penuh ???
Jawab
p = 7 m = 70 dm
CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN VOLUME KUBUS l = 6 m = 60 dm
DAN BALOK t = 60 cm = 6 dm
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas contoh soal dan V=pxlxt
pemahasan volume kubus dan balok. Contoh soal dan V = 70 x 60 x 6
pembahasan ini juga disertai dengan contoh soal cerita yang V = 25.200 dm3
terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Contoh soal dan V = 25.200 liter.
pembahasan ini diambil dari kelas 5 SD (untuk Sekolah Dasar Jadi, volume air yang dapat diisi secara penuh pada kolam ikan
kelas 5 SD). Selamat belajar !!! tersebut adalah 25.200 liter.
7. Volume balok 1.785 dm3. Luas alasnya 105 dm2. Tinggi balok
1. Sebuah kubus mempunyai panjang sisi 6 cm. Tentukan volume tersebut adalah …?
kubus tersebut. Jawab
Jawab V = 1.785
S=6 L = 105
V=sxsxs V=pxlxt
V=6x6x6 V = (p x l) x t
V = 216 cm3. V=Lxt
Jadi, volume kubus tersebut adalah 216 cm3. 1.785 = 105 x t
2. Ani membawa kado ulang tahun untuk Winda. Kado tersebut 105 x t = 1.785
berbentuk kubus. Panjang rusuk kado tersebut adalah 22 cm. t = 1.785 : 105
Hitunglah volume kado tersebut. t = 17 dm
Jawab jadi, tinggi baloktersebut adalah 17 dm.
S = 22 8. Volum sebuah balok adalah 15 kali volum kubus. Rusuk kubus
V=sxsxs 15 cm. volum balok tersebut adalah …???
V = 22 x 22 x 22 Jawab
V = 10.648 cm3. V kubus = s x s x s = 15 x 15 x 15 = 3.375 cm3
Jadi, volume kado tersebut adalah 10.648 cm3. V balok = 15 x V kubus = 15 x 3.375 = 50.625 cm3.
3. Bak mandi Arman berbentuk kubus. Bak tersebut berisi air Jadi, volume balok tersebut adalah 50.625 cm3.
sampai penuh. Air yang dimasukkan 216 liter. Tentukanlah 9. Empat buah rusuk kubus panjangnya 56 cm. volum sebuah
panjang sisi bak mandi Arman tersebut. kubus adalah ???
Jawab Jawab
V = 216 4 rusuk = 56 cm
V=sxsxs 1 rusuk = 56 : 4 = 14 cm
216 = s3 V=sxsxs
S3 = 216 V = 14 x 14 x 14
S = 6 dm V = 2.744 cm3.
Catatan : 216 liter = 216 dm3. Jadi, volume sebuah kubus adalah 2.744 cm3.
Jadi, panjang sisi bak mandi Arman adalah 6 dm 10. Diketahui panjang sebuah balok adalah tiga kali lebarnya, lebar
4. Akuarium dirumah Risna berbentuk balok. Panjang 60 cm, = 8 cm, dan tinggi 12 cm. berapakah volume balok tersebut ???
lebar 40 cm, dan tinggi 50 cm. berapa cm3 kapasitas akuarium Jawab
tersebut ??? p = 3 x l = 3 x 8 = 24
Jawab l=8
p = 60 t = 12
l = 40 V=pxlxt
t = 50 V = 24 x 8 x 12
V=pxlxt V = 2.304 cm3.
V = 60 x 40 x 50 Jadi, volume balok tersebut adalah 2.304 cm3.
V = 120.000 cm3.
Jadi, volume akuarium tersebut adalah 120.000 cm3.
5. Volume sebuah wadah diketahui 480 liter. Jika panjang wadah
tersebut 10 dm dan lebarnya 8 dm, hitunglah tinggi wadah Contoh Soal 1
tersebut. Sebuah mainan berbentuk balok volumenya 140 cm3. Jika
Jawab panjang mainan 7 cm dan tinggi mainan 5 cm, tentukan
V = 480 lebar mainan tersebut.
p = 10
Penyelesaian:
l=8
V = p.l.t
V=pxlxt
140 cm3 = 7 cm.l. 5 cm
480 = 10 x 8 x t
l = 140 cm3/35 cm
480 = 80 x t
l = 4 cm
80 x t = 480
Jadi lebar mainan tersebut adalah 4 cm.
t = 480 : 80
t = 6 dm.
Contoh Soal 2
jadi, tinggi wadah tersebut adalah 6 dm.
Perbandingan panjang, lebar, dan tinggi sebuah balok l = 4 cm
adalah 5 : 4 : 3. Jika volume balok 1.620 cm 3, tentukan Jadi lebar mainan tersebut adalah 4 cm.
ukuran balok tersebut.
Contoh Soal 2
Penyelesaian: Perbandingan panjang, lebar, dan tinggi sebuah balok
Diketahui: adalah 5 : 4 : 3. Jika volume balok 1.620 cm3, tentukan
V = 1.620 cm3 ukuran balok tersebut.
p:l:t=5:4:3
Penyelesaian:
Ditanyakan: ukuran balok=? Diketahui:
V = 1.620 cm3
Jawab: p:l:t=5:4:3
p : l = 5 : 4 => p = (5/4)l
l : t = 4 : 3 => t = ¾ l Ditanyakan: ukuran balok=?

V = p.l.t Jawab:
1.620 cm3 = (5/4)l.l.¾ l p : l = 5 : 4 => p = (5/4)l
1.620 cm3 = (15/16)l3 l : t = 4 : 3 => t = ¾ l
l3 = 1.620 cm3.(16/15)
l3 = 1728 cm3 V = p.l.t
l = 12 cm 1.620 cm3 = (5/4)l.l.¾ l
kita ketahui bahwa p = (5/4)l dan t = ¾ l maka 1.620 cm3 = (15/16)l3
p = (5/4)l = (5/4)12 cm = 15 cm l3 = 1.620 cm3.(16/15)
t = (¾) 12 cm = 9 cm l3 = 1728 cm3
Jadi ukuran dari balok tersebut adalah (15 x 12 x 9) cm. l = 12 cm
kita ketahui bahwa p = (5/4)l dan t = ¾ l maka
Contoh Soal 3 p = (5/4)l = (5/4)12 cm = 15 cma
Sebuah kubus panjang rusuknya 5 cm, sedangkan sebuah t = (¾) 12 cm = 9 cm
balok berukuran (7 x 5 x 4) cm. Jadi ukuran dari balok tersebut adalah (15 x 12 x 9) cm.
a. Tentukan volume kubus dan balok tersebut.
b Tentukan perbandingan volume keduanya. Contoh Soal 3
Sebuah kubus panjang rusuknya 5 cm, sedangkan sebuah
Penyelesaian: balok berukuran (7 x 5 x 4) cm.
a. Untuk mencari volume kubus dan balok gunakan rumus a. Tentukan volume kubus dan balok tersebut.
volume kubus dan balok, maka b Tentukan perbandingan volume keduanya.
Vkubus = s3
Vkubus = (5 cm)3 Penyelesaian:
Vkubus = 125 cm3 a. Untuk mencari volume kubus dan balok gunakan rumus
volume kubus dan balok, maka
Vbalok = p.l.t Vkubus = s3
Vbalok = 7 cm x 5 cm x 4 cm Vkubus = (5 cm)3
Vbalok = 140 cm3 Vkubus = 125 cm3

b. Dengan mengatahui volume kubus dan balok maka Vbalok = p.l.t


perbandingan volume keduanya Vbalok = 7 cm x 5 cm x 4 cm
Vkubus : Vbalok = 125 cm3 : 140 cm3 = 25 : 28 Vbalok = 140 cm3

Contoh Soal 4 b. Dengan mengatahui volume kubus dan balok maka


Volume sebuah balok 120 cm3. Jika panjang balok 6 cm perbandingan volume keduanya
dan lebar balok 5 cm, tentukan tinggi balok tersebut. Vkubus : Vbalok = 125 cm3 : 140 cm3 = 25 : 28

Penyelesaian: Contoh Soal 4


Vbalok = p.l.t Volume sebuah balok 120 cm3. Jika panjang balok 6 cm
120 cm3 = 6 cm x 5 cm x t dan lebar balok 5 cm, tentukan tinggi balok tersebut.
120 cm3 = 30 cm2 x t
t = 120 cm3/30 cm2 Penyelesaian:
t = 4 cm Vbalok = p.l.t
Jadi tinggi balok tersebut adalah 4 cm. 120 cm3 = 6 cm x 5 cm x t
120 cm3 = 30 cm2 x t
t = 120 cm3/30 cm2
Contoh Soal 1 t = 4 cm
Sebuah mainan berbentuk balok volumenya 140 cm3. Jika Jadi tinggi balok tersebut adalah 4 cm.
panjang mainan 7 cm dan tinggi mainan 5 cm, tentukan
lebar mainan tersebut.
Contoh soal 1
Penyelesaian: Sebuah kubus memiliki panjang rusuk 5 cm. Tentukan
V = p.l.t volume kubus itu!
140 cm3 = 7 cm.l. 5 cm
l = 140 cm3/35 cm Penyelesaian:
V = s3 Sebuah kubus panjang rusuknya 8 cm, kemudian rusuk
V = (5 cm)3 tersebut diperkecil sebesar ¾ kali panjang rusuk semula.
V = 125 cm3 Berapa volume kubus sebelum dan setelah diperkecil?
Jadi, volume kubus tersebut adalah 125 cm3
Penyelesaian:
Contoh Soal 2 Misalkan rusuk sebelum diperkecil s1 dan setelah
Panjang semua rusuk kubus 240 dm. Hitunglah volume diperkecil s2, maka
kubus tersebut (dalam cm). V1 = s13
V1 = (8 cm)3
Penyelesaian: V1 = 512 cm3
Untuk menjawab soal ini anda harus mengkonversi satuan Sekarang hitung rusuk jika diperkcil ¾ kali semula maka
panjang dm menjadi cm. Jika anda bingung silahkan anda s 2 = ¾ s1
lihat postingan cara mengkonversi satuan panjang dan s2 = ¾ (8 cm)
cara mengkonversi dengan menggunakan jembatan s2 = 6 cm
keledai. Dari soal diketahui: maka
s = 240 dm = 2.400 cm V2 = s13
maka volumenya: V2 = (6 cm)3
V = s3 V2 = 216 cm3
V = (2.400 cm)3 Jadi, volume kubus setelah diperkecil adalah 216 cm3
V = 13.824.000.000 cm3
V = 1,3824 x 1010 cm3 Contoh Soal 1
Sebuah balok mempunyai luas permukaan 376 cm2. Jika
Jadi volume kubus tersebut adalah 1,3824 x 1010 cm3 panjang balok 10 cm dan lebar balok 6 cm. Tentukan tinggi
balok tersebut?
Contoh Soal 3
Diketahui luas permukaan sebuah kotak berbentuk kubus Penyelesaian:
96 cm2. Hitunglah volume kotak tersebut. Untuk mencari tinggi balok tersebut gunakan rumus luas
permukaan balok yaitu:
Penyelesaian: L = 2(p.l + p.t + l.t)
Untuk menjawab soal ini anda harus menguasai konsep 376 cm2 = 2(10 cm.6 cm + 10 cm.t + 6 cm.t)
luas permukaan kubus. Kita harus mencari panjang rusuk 376 cm2 = 2 (60 cm2 +10 cm.t +6 cm.t)
kubus dengan menggunakan luas permukaan kubus yaitu 376 cm2 = 2(60 cm2 + 16 cm.t)
L = 6s2 376 cm2 = 120 cm2 + 32 cm.t
s = √(L/6) 376 cm2 – 120 cm2 = 32 cm.t
s = √(96 cm2/6) 256 cm2 = 32 cm.t
s = √(16 cm2) t = 256 cm2/32 cm
s = 4 cm t = 8 cm
Sekarang kita cari volume kubus yaitu
V = s3 Jadi tinggi balok tersebut adalah 8 cm.
V = (4 cm)3
V = 64 cm3 Contoh Soal 2
Jadi, volume kubus tersebut adalah 64 cm3 Volume sebuah kubus sama dengan volume balok yaitu
1.000 cm3. Diketahui panjang balok dua kali panjang
Contoh Soal 4 kubus dan tinggi balok setengah kali lebar balok. Tentukan
Sebuah kubus memiliki volume 343 cm3. Jika panjang luas seluruh permukaan balok.
rusuk kubus tersebut diperbesar menjadi 4 kali panjang
rusuk semula, tentukan volume kubus yang baru. Penyelesaian:
Untuk menjawab soal ini anda harus paham terlebih
Penyelesaian: dahulu konsep volume kubus dan volume balok. Karena
Kita harus mencari panjang rusuk awal (s0), yakni: volume balok sama dengan volume kubus maka Anda
V0 = s3 harus mencari panjang rusuk dari kubus tersebut yaitu
343 cm3 = s3 V = s3
(7 cm)3 = s3 1000 cm3 = s3
s0 = 7 cm (10 cm)3 = s3
Sekarang kita hitung panjang jika rusuk tersebut s = 10 cm
diperbesar 4 kali dari panjang semula, maka
s1 = 4s0 Contoh Soal 2
s1 = 4.7 cm Diketahui bahwa panjang balok sama dengan 2 kali
s1 = 28 cm panjang kubus, yaitu
Sekarang kita hitung volume kubus setelah rusuknya p = 2s
diperbesar 4 kali yakni: p = 2.10 cm
V1 = s3 p = 20 cm
V1 = (28 cm)3 Dan juga diketahui bahwa panjang balok sama dengan
V1 = 21.952 cm3. setengah tinggi dari balok tersebut, maka
Jadi volume kubus setelah diperbesar 4 kali adalah 21.952 t = ½ l atau l = 2.t
cm3 Kita sekarang akan mencari tinggi (t) pada balok dengan
menggunakan konsep volume balok, yaitu
Contoh Soal 4 V = p.l.t
1000 cm3 = 20 cm.2t.t
1000 cm3 = 40 cm.t2 Jadi, panjang balok tersebut adalah 9 cm
t = √(1000 cm3/40 cm)
t = √25 cm2 Contoh Soal 4
t = 5 cm Hitunglah perbandingan luas permukaan dua buah balok
maka lebar balok yakni yang berukuran (6 x 5 x 4) cm dan (8 x 7 x 4) cm.
l = 2t
l = 2.5 cm Penyelesaian:
l = 10 cm Untuk mengerjakan soal ini anda harus mencari luas
Sekarang kita akan mencari luas permukaan balok dengan permukaan balok pertama dan balok kedua. Kita akan cari
menggunakan rumus: luas permukaan balok yang pertama (L1) atau dengan
L = 2(p.l + p.t + l.t) ukuran (6 x 5 x 4) cm
L = 2(20 cm.10 cm + 20 cm.5 cm + 10 cm.5 cm) L1 = 2(p.l + p.t + l.t)
L = 2 (200 cm2 +100 cm2 +50 cm2) L1 = 2(6.5 + 6.4 + 5.4)
L = 2(350 cm2) L1 = 2(30 + 24 + 20)
L = 700 cm2 L1 = 2(74)
L1 = 148 cm2
Jadi luas permukaan balok tersebut adalah 700 cm2
Sekarang kita akan mencari luas permukaan balok yang
Contoh Soal 3 kedua (L2) atau dengan ukuran (8 x 7 x 4) cm.
Hitunglah luas permukaan balok dengan ukuran sebagai L2 = 2(p.l + p.t + l.t)
berikut. L2 = 2(8.7 + 8.4 + 7.4)
a. 8 cm x 4 cm x 2 cm L2 = 2(56 + 32 + 28)
b. 8 cm x 3 cm x 4 cm L2 = 2(116)
c. 9 cm x 9 cm x 6 cm L2 = 232 cm2
d. 9 cm x 8 cm x 4 cm Sekarang kita akan bandingkan luas permukaan balok yang
pertama dengan balok yang kedua.
Penyelesaian: L2 : L2 = 148 cm2 : 232 cm2 = 37 : 58
a. L = 2(p.l + p.t + l.t)
L = 2(8 cm.4 cm + 8 cm.2 cm + 4 cm.2 cm)
L = 2(32 cm2 + 16 cm2 + 8 cm2) Contoh Soal 1
L = 2(58 cm2) Hitunglah luas permukaan kubus dengan panjang setiap
L = 116 cm2 rusuknya sebagai berikut.
a. 4 cm
b. L = 2(p.l + p.t + l.t) b. 7 cm
L = 2(8 cm.3 cm + 8 cm.4 cm + 3 cm.4 cm) c. 10 cm
L = 2(24 cm2 + 32 cm2 + 12 cm2) d. 12 cm
L = 2(66 cm2)
L = 132 cm2 Penyelesaian:
a. L = 6s2 = 6.(4 cm)2 = 96 cm2
c. L = 2(p.l + p.t + l.t) b. L = 6s2 = 6.(7 cm)2 = 294 cm2
L = 2(9 cm.9 cm + 9 cm.6 cm + 9 cm.6 cm) c. L = 6s2 = 6.(10 cm)2 = 600 cm2
L = 2(81 cm2 + 54 cm2 + 54 cm2) a. L = 6s2 = 6.(12 cm)2 = 864 cm2
L = 2(189 cm2)
L = 378 cm2 Contoh Soal 2
Sebuah benda berbentuk kubus luas permukaannya 1.176
d. L = 2(p.l + p.t + l.t) cm2. Berapa panjang rusuk kubus itu?
L = 2(9 cm.8 cm + 9 cm.4 cm + 8 cm.4 cm)
L = 2(72 cm2 + 36 cm2 + 32 cm2) Penyelesaian:
L = 2(140 cm2) L = 6s2
L = 280 cm2 s = √(L/6)
s = √(1.176/6)
Contoh Soal 3 s = √196
Suatu balok memiliki luas permukaan 198 cm2. Jika lebar s = 14 cm
dan tinggi balok masing-masing 6 cm dan 3 cm, tentukan Jadi, panjang rusuk kubus tersebut adalah 14 cm.
panjang balok tersebut.
Contoh Soal 3
Penyelesaian: Dua buah kubus masing-masing panjang rusuknya 6 cm
Untuk mencari panjang balok tersebut gunakan rumus luas dan 10 cm. Hitunglah perbandingan luas permukaan dua
permukaan balok yaitu: kubus tersebut.
L = 2(p.l + p.t + l.t) Penyelesian:
198 cm2 = 2(p.6 cm + p.3 cm + 6 cm.3 cm) L1 = 6s2 = 6(6 cm)2 = 216 cm2
198 cm2 = 2(6p cm + 3p cm + 18 cm2) L2 = 6s2 = 6(10 cm)2 = 600 cm2
198 cm2 = 2(9p cm + 18 cm2)
198 cm2 = 18p cm + 36 cm2 L1 : L2 = 216 : 600 = 9 : 25
198 cm2 - 36 cm2 = 18p cm
162 cm2 = 18p cm Jadi perbandingan luas permukaan kubus yang panjang
p = 162 cm2/18 cm rusuknya 6 cm dan 10 cm adalah 9 : 25.
p = 9 cm
Contoh Soal 4
Volume sebuah kubus sama dengan volume balok yaitu r = 3900 cm
1.000 cm3. Diketahui panjang balok dua kali panjang r = 39 m
kubus dan tinggi balok setengah kali lebar balok. Tentukan
luas seluruh permukaan balok. Sekarang kita akan mencari berapa harga yang dibutuhkan
untuk membuat kerangka balok kawat tersebut jika harga
Penyelesaian: kawat = Rp 1.500/m, maka
Untuk menjawab soal ini anda harus paham terlebih Harga = harga kawat x panjang kawat
dahulu konsep volume kubus dan volume balok. Karena Harga = Rp 1.500/m x 39 m
volume balok sama dengan volume kubus maka Anda Harga = Rp 58.500,00
harus mencari panjang rusuk dari kubus dengan
menggunakan volume balok tetapi mengguanakn rumus Jadi panjang kawat yang diperlukan untuk membuat 15
volume kubus yaitu buah model kerangka balok dengan ukuran (30 cm x 20 cm
V = s3 x 15 cm) adalah 39 m dan biaya yang diperlukan adalah Rp
1000 cm3 = s3 58.500,00
(10 cm)3 = s3
s = 10 cm Contoh Soal 2
Hitunglah panjang kawat yang diperlukan untuk membuat
Diketahui bahwa panjang balok sama dengan 2 kali kotak kapur tulis berukuran (6 x 4 x 5) cm.
panjang kubus, yaitu
p = 2s Penyelesaian
p = 2.10 cm Untuk membuat model kerangka balok dengan ukuran
p = 20 cm (6 x 4 x 5) cm dapat digunakan rumus:
Dan juga diketahui bahwa tinggi balok sama dengan r = 4(p + l + t)
setengah kali dari lebar balok tersebut, maka r = 4(6 cm + 4 cm + 5 cm)
t=½l r = 4(15 cm)
Kita sekarang akan mencari lebar (l) pada balok dengan r = 60 cm
menggunakan konsep volume balok, yaitu
V = p.l.t
1000 cm3 = 20 cm. ½ l.l Contoh Soal 3
1000 cm3 = 10 cm.l2 Diketahui sebatang kawat mempunyai panjang 236 cm.
l = √(1000 cm3/10 cm) Kawat itu akan dibuat dua model kerangka yaitu berbentuk
l = √100 cm2 kubus dan balok. Jika ukuran balok tersebut (12 x 8 x 5)
l = 10 cm cm, tentukan panjang rusuk kubus.
maka tinggi balok yakni
t=½l Penyelesaian
t = ½ .10 cm Pertama kita mencari berapa panjang kawat yang
t = 5 cm diperlukan untuk membuat model kerangka balok dengan
Sekarang kita akan mencari luas permukaan balok dengan ukuran (12 x 8 x 5) cm, yaitu:
menggunakan rumus: r = 4(p + l + t)
L = 2(p.l + p.t + l.t) r = 4(12 cm + 8 cm + 5 cm)
L = 2(20 cm.10 cm + 20 cm.5 cm + 10 cm.5 cm) r = 4(25 cm)
L = 2 (200 cm2 +100 cm2 +50 cm2) r = 100 cm
L = 2(350 cm2)
L = 700 cm2 Sisa kawat yang bisa digunakan sebagai kubus adalah:
Jadi, luas permukaan balok tersebut adalah 700 cm2 Panjang kubus = panjang kawat - panjang balok
Panjang kubus = 236 cm – 100 cm
Panjang kubus = 136 cm
Contoh Soal 1
Made akan membuat 15 buah kerangka balok yang masing- Kita ketahui untuk mencari panjang kawat pada model
masing berukuran 30 cm x 20 cm x 15 cm. Bahan yang kerangka kubus dapat dicari dengan rumus:
akan digunakan terbuat dari kawat yang harganya Rp r = 12s
1.500/m. Hitunglah jumlah panjang kawat yang s = (r/12)
diperlukan untuk membuat balok tersebut dan Hitunglah s = (136/12)
biaya yang diperlukan untuk membeli bahan/kawat. s = 11,3 cm

Penyelesaian: Contoh Soal 4


Dari soal itu diketahui panjang = 30 cm, lebar 20 cm dan
tinggi = 15 cm. Terlebih dahulu hitung berapa panjang
kawat yang diperlukan untuk membuat satu buah
kerangka balok, yaitu:
r = 4(p + l + t)
r = 4(30 cm + 20 cm + 15 cm)
r = 4(65 cm)
r = 260 cm

Kita ketahui bahwa jumlah balok yang akan dibuat


sebanyak 15 buah, maka panjang kawat yang diperlukan
adalah:
r = 15. 260 cm
Berapa panjang kawat yang diperlukan untuk membuat Jadi rusuk yang harus dibuat agar menghasilkan 5 buah
model kerangka seperti gambar di atas? kubus dengan panjang kawat 9 m adalah 15 cm

Penyelesaian:
Contoh Soal 1
Untuk menyelesaian soal diatas kita bagi model kerangka Perhatikan gambar prisma segi enam beraturan di bawah.
tersebut menjadi dua yaitu kubus bagian bawah dan kubus
bagian atas. Kita sekarang akan mencari panjang kawat
yang diperlukan untuk membuat model kerangka balok
bagian bawah dengan ukuran (18 x 5 x 6) cm yaitu:
r = 4(p + l + t)
r = 4 (18 + 5 + 6) cm
r = 4 (29) cm
r = 116 cm

Kemudian kita cari panjang model kerangka balok bagian


atas dengan ukuran (12 x 5 x 5) cm, karena pada 2 panjang
balok bagian atas menggunakan panjang balok bagian
bawah maka rumusnya menjadi:
r = 2p + 4l + 4t Jika rusuk 8 cm dan tinggi 12 cm, maka hitung volume
r = (2.12 + 4.5 + 4.5) cm prisma segi enam beraturan tersebut!
r = (24 + 20 + 20) cm
r = 64 cm Penyelesaian:
Jika menggunakan cara cepat maka luas segitiga sama
Jadi total panjang kawat yang diperlukan untuk membuat sisi adalah:
model kerangka tersebut adalah 116 cm + 64 cm = 180 cm. L. ∆ = ¼r2√3
L. ∆ = ¼ (8 cm)2√3
L∆ = 16√3 cm2
Contoh Soal 1
Sukma memiliki kawat sepanjang 156 cm. Ia ingin Luas alas prisma adalah:
menggunakan kawat tersebut untuk membuat kerangka L. alas = 6 x L∆
kubus. Berapa panjang rusuk kubus agar kawat tidak L. alas = 6 x 16√3 cm2
bersisa? L. alas = 96√3 cm2

Penyelesaian: Volume prisma segi enam beraturan adalah:


Diketahui: V = L. alsa x tinggi
r = 156 cm V = 96√3 cm2 x 12 cm
V = 1152√3 cm3
Ditanyakan:
s=?
Contoh Soal 2
Jawab: Sebuah prisma tegak memiliki volume 432 cm3. Alas
r = 12s prisma tersebut berbentuk segitiga siku-siku yang panjang
s = r/12 sisi siku-sikunya 6 cm dan 8 cm. Hitung tinggi prisma
s = 156 cm/12 tersebut.
s = 13 cm
Penyelesaian:
Contoh soal 2 Hitung luas segitiga terlebih dahulu, yakni:
Kawat dengan panjang 9 m akan dibuat 5 buah model L∆ = ½ x 6 cm x 8 cm
kerangka kubus. Berapa panjang maksimal rusuk yang L∆ = 24 cm2
harus dibuat agar menghasilkan 5 buah model kerangka
kubus? Hitung volume prisma dengan rumus, yakni:
V = L∆ x t
Penyelesaian: 432 cm3 = 24 cm2 x t
Kita ketahui bahwa panjang kawat adalah 9 m = 900 cm. t = 432 cm3/24 cm2
Untuk menjawab soal ini kita harus mencari berapa t = 18 cm
panjang kawat yang diperlukan untuk membuat sebuah
model kerangka kubus, yaitu Contoh Soal 3
r = 900 cm/5 Sebuah lapangan berbentuk persegi panjang dengan
r = 180 cm ukuran panjang 70 m dan lebar 65 m. Lapangan tersebut
digenangi air setinggi 30 cm. Berapa liter air yang
sekarang kita akan mencari panjang rusuk yang bias menggenangi lapangan itu? (1 liter = 1 dm3).
dibuat, yaitu:
r = 12s Penyelesaian:
s = r/12 Pertama konversi satuannya terlebih dahulu, yakni:
s = 180 cm/12 p = 70 m = 700 dm
s = 15 cm l = 65 m = 650 dm
t = 30 cm = 3 dm
Luas alas persegi panjang yakni: Penyelesaian:
L. alas = p x l Jika digambarkan maka bentuk limasnya seperti gambar di
L. alas = 700 dm x 650 dm bawah ini.
L. alas = 4,55 x 105 dm2

Volume = L. alas x t
Volume = 4,55 x 105 dm2 x 3 dm
Volume = 1,365 x 106 dm3
Volume = 1,365 x 106 liter
Jadi volume air tersebut adalah 1,365 x 106 liter atau
1.365.000 liter.

Contoh Soal 4
Perhatikan gambar prisma di bawah berikut.

Untuk mencari tinggi limas gunakan teorema


Pythagoras, yakni:
ET= √(FT2 - EF2)
Dalam hal ini EF = ½ AB = 7 cm, maka:
ET = √(252 - 72)
ET = √(625 - 49)
ET = √576
Dari gambar prisma segiempat tersebut, tentukan luas alas ET = 24 cm
prisma (luas ABCD) dan volume prisma ABCD.EFGH. Jadi tinggi limas adalah 24 cm

Penyelesaian: volume limas dapat dicari dengan rumus:


Luas alas prisma (luas ABCD) merupakan luas V = 1/3 x luas alas x tinggi
trapesium maka: V = 1/3 x (14 cm x 14 cm) x 24 cm
L. ABCD = ½ (CD + AB) x AD V = 1568 cm³
L. ABCD = ½ (7 cm + 12 cm) x 6 cm Jadi volume limas tersebut adalah 1.568 cm³ atau 1,568
L. ABCD = 57 cm2 liter.

Volume prisma ABCD.EFGH maka:


V = L. ABCD x AE Perhatikan gambar prisma segi enam beraturan di bawah.
V = 57 cm2 x 14 cm
V = 798 cm3

Contoh Soal 5
Perhatikan gambar tenda di bawah berikut.

Sebuah tenda memiliki ukuran seperti pada gambar di


atas, tentukan volume tenda tersebut.
Jika IJ = r dan DJ = t, maka tentukan luas permukaan
Penyelesaian: prisma segi enam beraturan di atas!
Luas alas tenda merupakan luas segitiga maka:
L. alas = ½ x 2 m x 2,5 m Penyelesaian:
L. alas = 2,5 m2

Volume tenda yaitu:


V = L. alas x tinggi
V = 2,5 m2 x 3 m
V = 7,5 m2

Contoh Soal 1
Limas segiempat beraturan dengan panjang rusuk alasnya
14 cm dan tinggi sisi tegaknya 25 cm. Tentukan tinggi
limas dan volume limas!
L∆ = ½ x a x t
135 cm2 = ½ x a x 15 cm
a = 2 x 135 cm2/15 cm
a = 18 cm
Jadi panjang sisi segiempat tersebut adalah 18 cm

Sekarang cari luas segiempat yakni dengan rumusluas


persegi, yakni:
L segiempat = s2
L segiempat = (18 cm)2
L segiempat = 324 cm2

Hitung luas permukaan limas:


Luas permukaan = L segiempat + 4 x L∆
Luas permukaan = 324 cm2 + 4 x 135 cm2
Luas permukaan = 324 cm2 + 540 cm2
Luas permukaan = 864 cm2
Jadi luas permukaan limas tersebut adalah 864 cm2

Jika menggunakan cara cepat maka luas segitiga sama Contoh Soal 2
sisi adalah: Alas sebuah limas segi empat beraturan berbentuk persegi.
L = ¼r2√3 Jika tinggi segitiga 17 cm dan tinggi limas 15 cm, tentukan
luas permukaan limas.
Luas alas prisma adalah:
L = 6 x L∆ Penyelesaian:
L = 6 x ¼r2√3 Jika dibuat gambarnya akan tampak seperti gambar di
L = (3/2) r2√3 bawah ini.

Luas sisi tegak adalah keliling alas kali tinggi prisma:


L = 6r x t

Luas permukaan prisma segi enam beraturan adalah:


L = 2 x luas alas + luas sisi tegak
L = 2 x (3/2) r2√3 + 6r x t
L = 3r2√3 + 6rt
L = 3r(r√3+2t)

Jadi luas luas permukaan prisma segi enam beraturan


dapat dirumuskan sebagai berikut:
L = 3r(r√3+2t)
Untuk mencari luas permukaan limas yang pertama anda
cari adalah panjang rusuk segiempat. Dalam hal ini AB = 2
Di mana: x EF. EF dapat dicari dengan teorema Pythagoras.
r = panjang rusuk alas prisma segi enam beraturan EF2 = FT2 – ET2
t = tinggi prisma segi enam beraturan
EF2 = 172 – 152
EF2 = 289 – 225
Contoh Soal EF2 = 64
Jika panjang rusuk prisma segi enam beraturan 6 cm dan EF = √64
tingginya 10√3 cm, maka tentukan luas permukaan prisma EF = 8 cm
segi enam beraturan tersebut.
Hitung panjang sisi segiempat (AB) yakni:
Penyelesaian: AB = 2 x EF
L = 3r(r√3+2t) AB = 16 cm
L = 3 . (6 cm)(( 6 cm)√3+2 . 10√3)
L = (18 cm)(6√3 cm + 20√3 cm)
Hitung luas alas yang bentuknya persegi yakni:
L = (18 cm)(26√3 cm) Luas alas = AB2
L = 468√3 cm2 Luas alas = (16 cm)2
Luas alas = 256 cm2
Contoh Soal 1 Hitung luas segitiga yakni:
Suatu limas segi empat beraturan sisi tegaknya terdiri atas Luas ∆ = ½ x AB x FT
empat segitiga sama kaki yang kongruen. Diketahui luas Luas ∆ = ½ x 16 x 17
salah satu segitiga itu 135 cm2 dan tinggi segitiga dari Luas ∆ = 136 cm2
puncak limas 15 cm. Hitunglah luas permukaan limas.
Hitung luas permukaan limas:
Penyelesaian: Luas permukaan = Luas alas + 4 x Luas ∆
Kita harus mencari luas alas limas. Akan tetapi untuk Luas permukaan = 256 cm2 + 4 x 136 cm2
mencari luas alas anda harus mencari panjang sisi segi Luas permukaan = 256 cm2 + 544 cm2
empat beraturan tersebut yang sama dengan alassegitiga, Luas permukaan = 800 cm2
yakni:
Jadi luas permukaan limas tersebut adalah 800 cm2 Jika panjang KL = 8 cm dan panjang KT = 12√2 cm.
Hitunglah panjang KO dan OT
Contoh Soal 3
Sebuah bangun terdiri atas prisma dan limas seperti pada Penyelesaian:
gambar di bawah ini. Panjang KO sama dengan setengah panjang KM yakni:
KO = ½ KM

Panjang KM dapat dicari dengan menggunakanteorema


Phytagoras yakni:
KM2 = KL2 + LM2
KM2 = 82 + 82
KM2 = 64 + 64
KM2 = 128
KM = 8√2 cm

KO = ½ KM
KO = ½ x 8√2 cm
KO = 4√2 cm

Panjang KM dapat juga dicari dengan


menggunakanteorema Phytagoras, yakni:
Jika semua rusuk bangun tersebut masing-masing
OT2 = KT2 - KO2
panjangnya 8 cm, hitunglah luas permukaan bangun
OT2 = (12√2)2 + (4√2)2
tersebut.
OT2 = 288 - 32
OT2 = 256
Penyelesaian:
OT = 16 cm
Kita harus mencari tinggi segitiga (t∆) denganteorema
phytagoras.
Contoh Soal 2
t∆ = √(82 – 42)
Perhatikan gambar limas segi empat beraturan di bawah
t∆ = √(64 – 16)
ini
t∆ = √48
t∆ = 4√3 cm

Menghitung luas segitiga (L∆), yakni:


L∆ = ½ x 8 cm x 4√3 cm
L∆ = 16√3 cm2

Menghitung luas alas limas, yakni:


L alas = 8 cm x 8 cm
L alas = 64 cm2

Menghitung L. sisi prisma, yakni:


L. sisi prisma = 8 cm x 8 cm
L. sisi prisma = 64 cm2 Jika panjang AB = 12 cm dan panjang BT = 10 cm.
Hitunglah panjang FT dan ET
Menghitung luas permukaan limas, yakni:
L. Permukaan = L. alas + 4xL∆ + 4xL.sisi prisma Penyelesaian:
L. Permukaan = 64 cm2 + 4 x 16√3 cm2 + 4 x 64 cm2 BF = ½ AB, maka panjang FT dapat dicari dengan
L. permukaan = 64 cm2 + 64√3 cm2 + 256 cm2 menggunakan teorema Phytagoras yakni:
L. permukaan = 320 cm2 + 64√3 cm2 FT2 = BT2 - BF2
L. permukaan = 64(5 + √3) cm2 FT2 = 102 - 62
Jadi luas permukaan bangun tersebut adalah 64(5 + √3) FT2 = 100 - 36
cm2 FT2 = 64
FT = 8 cm

Contoh Soal 1 Panjang ET dapat juga dicari dengan menggunakan


Perhatikan gambar limas segi empat beraturan di bawah teorema Phytagoras, yakni:
ini ET2 = FT2 - EF2
ET2 = 82 - 62
ET2 = 64 - 36
ET2 = 28
ET = 2√7 cm

Contoh Soal 3
Perhatikan gambar limas segi empat beraturan di bawah
ini
Jika panjang AB = 18 cm dan panjang BT = 15 cm.
Hitunglah luas ∆BCT dan luas ∆FGT

Penyelesaian:
Panjang FT dapat dicari dengan menggunakan teorema
Phytagoras yakni:
FT2 = BT2 - BF2
FT2 = 152 - 92
Sekarang cari luas segitga sama sisi tersebut. Jika
FT2 = 225 - 81
menggunakan cara cepat maka luas segitiga sama sisi
FT2 = 144
adalah:
FT = 12 cm
L = ¼r2√3
L = ¼ (6 cm)2√3
luas ∆BCT = ½ x BC x FT
L = 9√3 cm2
luas ∆BCT = ½ x 18 cm x 12 cm
luas ∆BCT = 108 cm2
Luas alas prisma adalah:
L = 6 x L∆
Panjang ET dapat juga dicari dengan menggunakan
L = 6 x 9√3 cm2
teorema Phytagoras, yakni:
L = 54√3 cm2
ET2 = FT2 - EF2
ET2 = 122 - 92
Luas sisi tegak adalah keliling alas kali tinggi prisma:
ET2 = 144 - 81
L = 6r x t
ET2 = 63
L = 6.6 cm x 10√3 cm
ET = 3√7 cm
L = 360√3 cm2
luas ∆FGT = ½ x FG x ET
Luas permukaan prisma segi enam beraturan adalah:
luas ∆FGT = ½ x 18 cm x 3√7 cm
L = 2 x luas alas + luas sisi tegak
luas ∆FGT = 27√7 cm
L = 2 x 54√3 cm2+ 360√3 cm2
L = 108√3 cm2+ 360√3 cm2
L = 468√3 cm2
Contoh Soal 1
Perhatikan gambar prisma segi enam beraturan di bawah.
Sebagai bahan perbandingan silahkan baca juga "Cara
cepat menghitung luas permukaan prisma
segienam"

Contoh Soal 2
Sebuah prisma alasnya berbentuk segitiga siku-siku
dengan sisi miring 26 cm dan salah satu sisi siku-sikunya
10 cm. Jika luas permukaan prisma 960 cm2, tentukan
tinggi prisma.

Penyelesaian:
Cari panjang siku-siku yang kedua dengan teorema
Phytagoras, yakni:
s = √(262 – 102)
s = √(676 – 100)
s = √576
s = 24 cm
Jika IJ = 6 cm dan AG = 10√3 cm, maka tentukan luas L∆ = ½ x 10 cm x 24 cm
permukaan prisma segi enam beraturan di atas! L∆ = 120 cm2

Penyelesaian: K∆ = 10 cm + 24 cm + 26 cm
Segi enam beraturan terbentuk dari enam buah segitiga K∆ = 60 cm
sama sisi, seperti gambar di bawah ini.
L = 2 x L∆ + K∆ . t
960 cm2 = 2 x 120 cm2 + 60 cm . t
960 cm2 – 240 cm2 = 60 cm . t
720 cm2 = 60 cm . t
t = 12 cm 360°/6 = 60°. Jadi, ∆IJK merupakan segitiga sama sisi
dengan panjang sisi 6 cm, maka panjang IK = 6 cm.
Contoh Soal 3
Alas sebuah prisma berbentuk belah ketupat dengan Luas bidang diagonal BEIK dapat dihitung dengan
panjang diagonal masing-masing 12 cm dan 16 cm. Jika rumus luas persegi panjang, yakni:
tinggi prisma 18 cm, hitunglah panjang sisi belah ketupat, L=pxl
luas alas prisma dan luas permukaan prisma. L = BI x IK
L = 10 cm x 6 cm
Penyelesaian: L = 60 cm2
Cari panjang sisi belah ketupat teorema Phytagoras,
yakni:
s = √(62 + 82)
s = √(36 + 64)
s = √100
s = 10 cm

K alas = 4.s
K alas = 4.10 cm
K alas = 40 cm

L alas = ½ x d1 x d2
L alas = ½ x 12 cm x 16 cm
L alas = 96 cm2

L = 2 x L alas + K alas . t
L = 2 x 96 cm2 + 40 cm . 18 cm
L = 192 cm2 + 720 cm2
L = 912 cm2

Contoh Soal 4
Sebuah prisma alasnya berbentuk persegi panjang dengan
luas alas 24 cm2. Jika lebar persegi panjang 4 cm dan tinggi
prisma 10 cm, hitunglah luas permukaan prisma.

Penyelesaian:
Cari panjang persegi panjang, yakni:
L=p.l
24 cm2 = p . 4 cm
p = 7 cm

K alas = 2(p + l)
K alas = 2(7 cm + 4 cm)
K alas = 22 cm

L = 2 x L alas + K alas . t
L = 2 x 24 cm2 + 22 cm . 10 cm
L = 48 cm2 + 220 cm2
L = 268 cm2

Perhatikan gambar prisma segi enam beraturan di bawah.

Jika BC = 6 cm dan DJ = 8 cm, maka tentukan panjang BI,


panjang IK, dan luas bidang diagonal BEIK!

Penyelesaian:
Panjang diagonal BI dapat dihitung menggunakan
Teorema Pythagoras.
BI2 = BC2 + CI2
BI2 = (6 cm)2 + (8 cm)2
BI2 = 36 cm2 + 64 cm2
BI2 = 100 cm2
BI = √(100 cm2)
BI = 10 cm
Jadi, panjang diagonal bidang BI adalah 10 cm.

Jika sebuah prisma berbentuk segi enam beraturan maka


sudut yang dibentuk setiap pertemuan sisinya adalah
 1 x 1 x 1 = 1 → ∛1 = `1
 2 x2 x 2 = 8 → ∛8 = 2
 3 x 3 x 3 = 27 → ∛27 = 3
 4 x 4 x 4 = 64 → ∛64 = 4
 5 x 5 x 5 = 125 → ∛125 = 5
 6 x 6 x 6 = 216 → ∛216= 6
 7 x 7 x 7 = 343 → ∛343= 7
 8 x 8 x 8 = 512 → ∛512= 8
 9 x 9 x 9 = 729 → ∛729= 9
 10 x10 x10 = 1000 → ∛1000 = 10.

Anda mungkin juga menyukai