sel-sel folikel.

Setiap folikel dikelilingi oleh ruang bawah tanah membran, antara

folikel adalah sel parafollicular mengandung sel-sel C kalsitonin mensekresi. Te metabolisme
sel-sel hampir semua berinti dari yang paling jaringan dikendalikan oleh hormon tiroid. te
tiroid mensintesis dua hormon: (1) Triiodothyronine (T3), yang adalah hormon aktif yang
bertindak pada tingkat sel dan (2) L-tiroksin (T4), yang merupakan prohormon tersebut.
Yodium merupakan persyaratan penting untuk sintesis hormon tiroid. Anorganik iodida
(diperoleh dari sumber makanan) yang terperangkap oleh kelenjar oleh sistem enzim-
dependent, teroksidasi, dan dimasukkan ke dalam tiroglobulin glikoprotein untuk membentuk
mono dan Diiodothyrosine dan kemudian T4 dan T3. Secara global, yodium diet defciency
merupakan penyebab utama dari penyakit tiroid. Te direkomendasikan asupan harian yodium
setidaknya 140 ug. suplementasi diet garam dan roti telah membatasi daerah mana gondok
endemik masih terjadi, tapi mengejutkan, defciency yodium lagi menjadi perhatian di negara-
negara Barat, karena adventif yodium dalam produk susu menurun, dengan disinfektan
noniodoform digunakan dalam produksi susu, dan garam non-yodium di tempat garam
beryodium dalam memasak telah menjadi populer. Dalam AS, intake yodium telah jatuh, dan
tidak pasti bahwa status yodium untuk wanita paling hamil adalah memuaskan, yang
mengarah ke panggilan untuk sistematis yodium supplementation.41,42 Hypothyroidism
Underactivity kelenjar tiroid biasanya utama, tapi bisa sekunder untuk penyakit pada aksis
hipotalamus-hipofisis, mengakibatkan produksi TSH dikurangi dan / atau pelepasan.
Hypothyroidism adalah salah satu gangguan endokrin yang paling umum. Hypothyroidism
dapat berupa subklinis, atau terang-terangan, dengan satu survei berbasis populasi besar AS
fnding prevalensi penyakit subklinis menjadi 4,3% dan bahwa penyakit yang jelas 0,3% 0,43
Te keseluruhan prevalensi Inggris untuk hipotiroidisme primer adalah lebih dari 2% pada
wanita, tetapi di bawah 0,1% pada pria. Seumur hidup prevalensi bagi seorang individu
adalah lebih tinggi, mungkin setinggi 9% untuk perempuan dan 1% untuk laki-laki, dengan
usia rata di diagnosis sekitar 60 tahun. prevalensi di seluruh dunia te subklinis hipotiroidisme
bervariasi dari 1% sampai 10%. tingkat TSH biasanya dapat secara akurat membedakan
antara hipertiroidisme, hipotiroidisme, dan euthyroidism (fungsi kelenjar tiroid normal).
Pengecualian hipopituitarisme dan “sakit eutiroid” sindrom ketika tingkat rendah (yang
biasanya menyiratkan hipertiroidisme) terjadi di hadapan penerbangan atau normal T4 dan
T3 tingkat. Sebagai tes tunggal dari fungsi tiroid TSH adalah sufciently sensitif di sebagian
besar keadaan, tetapi untuk diagnosis yang akurat dari hipotiroidisme, TSH ditambah serum
kadar T4 bebas harus diuji. Ketika hipertiroidisme diduga, TSH serta T4 bebas dan T3 bebas
perlu diperiksa. antibodi antitiroid yang umum dan mungkin merusak atau merangsang atau
keduanya. antibodi yang merusak diarahkan terhadap mikrosom atau melawan tiroglobulin
tersebut. Te antigen antibodi mikrosomal tiroid tiroid peroksidase (TPO) enzim. antibodi
TPO ditemukan di up 20% dari populasi normal, terutama wanita yang lebih tua, tetapi hanya
10-20% dari ini berkembang hipotiroidisme terbuka. reseptor TSH antibodi IgG (TRAb)
biasanya merangsang, tapi kadang-kadang memblokir, reseptor. Hypothyroidism utama:
Etiologi Atrofi (autoimun) hipotiroidisme adalah penyebab paling umum dari hipotiroidisme.
Te patofisiologi melibatkan pengembangan autoantibodi antitiroid, yang mengarah ke
infltration limfoid dari kelenjar dan atrofi akhirnya dan fbrosis. Hal ini jauh lebih umum pada
wanita (dengan 6: 1 perempuan-ke-laki-laki rasio), dan insiden meningkat dengan usia.
Kondisi te dikaitkan dengan penyakit autoimun lainnya seperti anemia pernisiosa, vitiligo,
dan endokrinopati lainnya. tiroiditis Hashimoto adalah bentuk lain dari autoimun tiroiditis,
lebih umum pada wanita dan paling sering menyajikan pada usia pertengahan akhir, yang
menghasilkan perubahan atrofi dengan regenerasi, yang mengarah ke pembentukan gondok.
antibodi TPO yang hadir, sering dalam titer yang sangat tinggi (> 1000 IU / L), dan pasien
dapat hipotiroid atau eutiroid, meskipun mereka mungkin pergi melalui fase beracun awal.
postpartum tiroiditis biasanya fenomena transien berikut kehamilan, tetapi tiroiditis
postpartum tersebut dapat salah didiagnosis sebagai depresi pasca melahirkan, menekankan
perlunya fungsi tiroid tes dalam konteks ini. defciency diet yodium masih umum dan dalam
beberapa daerah gondok endemik masih sering terjadi. E ff orts untuk mencegah defciency
dengan memberikan yodium dalam garam terus di seluruh dunia, tetapi sering dengan sukses
tidak lengkap. Di India beberapa 500 juta memiliki yodium defciency dan sekitar 2 juta
memiliki kretinisme. Kretinisme (istilah yang lebih disukai adalah bawaan hipotiroidisme)
adalah kondisi sangat terganggu fisik dan perkembangan mental dan pertumbuhan karena
bawaan tidak diobati defciency hormon tiroid. Te penyebab paling umum adalah
hipotiroidisme maternal, yang terjadi sebagai konsekuensi dari defciency diet yodium. Ini
telah ff sebuah ected banyak orang di seluruh dunia dan terus menjadi masalah kesehatan
masyarakat yang utama di banyak negara. defciency yodium tetap yang paling Penyebab
dicegah umum gangguan intelektual dan kecacatan worldwide.44 Hipotiroidisme juga
mungkin akibat dari hilangnya sel TSH-memproduksi kelenjar pituitary (hipotiroidisme
sekunder). Meskipun kurang umum, dapat disebabkan secara tidak langsung oleh besar,
hipofisis nonfunctioning adenoma.
Fitur klinis

Hypothyroidism menghasilkan banyak gejala. te alternatif miksedema merujuk pada

akumulasi mukopolisakarida dalam jaringan subkutan. te hipotiroid pasien adalah bayangan
cermin dari patient.73 hipertiroid Pasien kronis lelah, dingin ketika orang lain merasa
nyaman, kenaikan berat badan tanpa makan lebih banyak, sembelit, dan bradikardi, dengan
memperlambat ulang ongkos fl. Sebuah relaksasi melambat fase tendon Achilles refleks
adalah fisik yang akurat