Anda di halaman 1dari 8

TUGAS AKHIR M2

ARIF KURNIAWAN - 19052902710521

Setelah mempelajari semua kegiatan belajar, silahkan Ibu/Bapak kerjakan tugas akhir
berikut:
1. Rumuskanlah kompetensi guru secara utuh?
2. Menghadapi abad 21 ini keterampilan belajar apa yang harus dimiliki oleh guru dan siswa?
3. Buatlah rancangan strategi pengembangan guru berkelanjutan?

-----------------------------------------------Jawaban-----------------------------------------------

1. Rumuskanlah kompetensi guru secara utuh?


A. Kompetensi Pedogogik
Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru yang berkenaan dengan pemahaman
terhadap peserta didik dan pengelolaan pembeajaran mulai dari merencanakan, melaksanakan
sampai dengan mengevaluasi. Secara umum kompetensi inti pedagogi meliputi;
a. menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional,
dan intelektual, ditunjukan dengan kemampuan;
 memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual,
sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang social budaya,
 mengidentifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran,
 mengidentifikasi kemampuan awal peserta didik dalam mata pelajaran,
 mengidentifikasi kesulitan peserta didik.
b. menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, ditunjukan
dengan kemampuan;
 memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik,
 menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang
mendidik secara kreatif,
 menerapkan pendekatan pembelajaran berdasarkan jenjang dan karateristik bidang
studi.
c. mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran/bidang pengembangan
yang diampu, yang dilakukan dalam bentuk penyusunan rpp seperti :
 memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum,
 menentukan tujuan pelajaran,
 menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pelajaran,
 memilih materi pelajaran yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan
pembelajaran,
 menata materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan
karakteristik peserta didik,
 mengembangkan indikator dan instrumen penilaian.
d. menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik, indikatornya ditunjukan dengan;
 memahami prinsip-prinsip perancangan pembelajaran yang mendidik,
 mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran,
 menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas,
laboratorium, maupun lapangan,
 melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan,
 menggunakan media pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik dan mata
pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh,
 mengambil keputusan transaksional dalam pelajaran sesuai dengan situasi yang
berkembang
e. memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran,
seperti penggunaan media dan penggalian sumber belajar.
f. memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensi yang dimiliki, kompetensi ini ditunjukan guru dengan;
 menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai
prestasi belajar secara optimal,
 menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta
didik, termasuk kreativitasnya
g. berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik, seperti;
 memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, baik
secara lisan maupun tulisan,
 berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa
yang khas dalam interaksi pembelajaran yang terbangun secara siklikal dari
(1) penyiapan kondisi psikologis peserta didik,
(2) memberikan pertanyaan atau tugas sebagai ajakan kepada peserta didik untuk
ambil bagian,
 respons peserta didik,
 reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya.
h. menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar, Indikator kompetensi
ini meliputi;
 memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan
karakteristik mata pelajaran yang diampu,
 menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan
dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu,
 menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar,
 mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar,
 mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan
dengan mengunakan berbagai instrument,
 menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan,
 melakukan evaluasi proses dan hasil belajar.
i. memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran, seperti;
 menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan
belajar,
 menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program
remedial dan pengayaan,
 mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan,
 memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran
j. melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. Berikut diuraikan
indikator masing-masing kompetensi inti pedagogi. indikator kompetensi ini ditunjukkan
dengan;
 melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan,
 memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan mata pelajaran,
 melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran mata
pelajaran
B. Kompetensi Kepribadian
Kompetensi kepribadian merupakan personal yang mencerminkan kepribadian yang mantap,
stabil, dewasa, arif dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik dan berakhak mulia.
Kompetensi inti kepribadian seperti
a. bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia,
seperti;
 menghargai peserta didik tanpa membedakan keyakinan yang dianut, suku, adat-istiadat,
daerah asal, dan gender,
 bersikap sesuai dengan norma agama yang dianut, hukum dan norma sosial yang
berlaku dalam masyarakat, serta kebudayaan nasional Indonesia yang beragam
b. menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta didik
dan masyarakat, seperti;
 berperilaku jujur, tegas, dan manusiawi,
 berperilaku yang mencerminkan ketakwaan dan akhlak mulia,
 berperilaku yang dapat diteladani oleh peserta didik dan anggota masyarakat di
sekitarnya.
c. menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, seperti;
 menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap dan stabil,
 menampilkan diri sebagai pribadi yang dewasa, arif, dan berwibawa.
d. menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa
percaya diri, seperti;
 menunjukkan etos kerja dan tanggung jawab yang tinggi,
 bangga menjadi guru dan percaya pada diri sendiri, Bekerja mandiri secara professional.
e. menjunjung tinggi kode etik profesi guru. seperti;
 memahami kode etik profesi guru,
 menerapkan kode etik profesi guru,
 berperilaku sesuai dengan kode etik guru

C. Kompetensi Sosial
Kompetensi sosial berkenaan dengan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat
untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik,
tenaga kependidian, orang tua siswa, dan masyarakat sekitar. Kompetensi sosial penting
dimiliki bagi seorang pendidik yang profesinya senantiasa berinteraksi dengan human
(manusia) lain. Indikatornya adalah
a. bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis
kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi,
seperti;
 bersikap inklusif dan objektif terhadap peserta didik, teman sejawat dan lingkungan
sekitar dalam melaksanakan pembelajaran,
 tidak bersikap diskriminatif terhadap peserta didik, teman sejawat, orang tua peserta
didik dan lingkungan sekolah karena perbedaan agama, suku, jenis kelamin, latar
belakang keluarga, dan status sosial-ekonomi.
b. berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orang tua, dan masyarakat, kemampuan ini ditunjukan dengan cara;
 berkomunikasi dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya secara santun,
empatik dan efektif,
 berkomunikasi dengan orang tua peserta didik dan masyarakat secara santun, empatik,
dan efektif tentang program pembelajaran dan kemajuan peserta didik,
 mengikutsertakan orang tua peserta didik dan masyarakat dalam program pembelajaran
dan dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik.
c. beradaptasi di tempat bertugas di seluruh wilayah Republik Indonesia yang memiliki
keragaman sosial budaya. Kompetensi ini penting dikuasai oleh pendidik, apalagi jika tugas
tidak ditempatkan di daerah asal. Kemampuan ini ditunjukan dengan;
 beradaptasi dengan lingkungan tempat bekerja dalam rangka meningkatkan efektivitas
sebagai pendidik, termasuk memahami bahasa daerah setempat,
 melaksanakan berbagai program dalam lingkungan kerja untuk mengembangkan dan
meningkatkan kualitas pendidikan di daerah yang bersangkutan.
d. berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan dan tulisan
atau bentuk lain, seperti;
 berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah, dan komunitas ilmiah lainnya
melalui berbagai media dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan,
 mengkomunikasikan hasil-hasil inovasi pembelajaran kepada komunitas profesi sendiri
secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.

D. Kompetensi Professional
Kompetensi professional merupakan kemampuan yang berkenaan dengan penguasaan
materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang mencakup penguasaan substansi isi
materi pembelajaran, dan substansi keilmuan yang menaungi materi dalam kurikulum, serta
menambah wawasan keilmuan. Dengan indikatornya sebagai berikut:
a. menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu sesuai jenjang pendidikan.
b. menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran/bidang pengembangan
yang diampu, seperti;
 memahami standar kompetensi mata pelajaran,
 memahami kompetensi dasar mata pelajaran,
 memahami tujuan pembelajaran mata pelajaran.
c. mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif;
 memilih materi mata pelajaran yang sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik,
 mengolah materi mata pelajaran secara integratif dan kreatif sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.
d. mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif,
seperti;
 melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus-menerus,
 memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan,
 melakukan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan,
 mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber.
e. memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan
mengembangkan diri, seperti;
 memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam berkomunikasi,
 memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan diri.
2. Menghadapi abad 21 ini keterampilan belajar apa yang harus dimiliki oleh
guru dan siswa?
Abad 21 yang ditandai dengan kehadiran era media (digital age) sangat berpengaruh pada
pengelolaan pembelajaran sehingga menjadi keharusan untuk mengintegrasikan teknologi
informasi dan komunikasi dengan pembelajaran, yang berpusat pada siswa.
Oleh karena itu, pada abad 21 ini seseorang baik itu guru maupun siswa harus memiliki
keterampilan 4 C, yakni
1. Communication,
2. Collaboration,
3. Critical Thinking and Problem Solving, dan
4. Creativity and Innovation.
Keterampilan ini sudah semestinya tercermin dalam setiap pembelajaran yang akan dilaksanakan
oleh seorang guru. Keterampilan Abad 21 dapat di integrasikan dalam pelaksanaan
pembelajaran, sehingga pilihan metode, media dan pengelolaan kelas benar-benar meningkatkan
keterampilan tersebut. Karena itulah menjadi sebuah keharusan bahwa kemampuan pedogogi
guru harus menyesuaikan dengan karateristik dan keterampilan yang diperlukan di abad 21.

3. Buatlah rancangan strategi pengembangan guru berkelanjutan?


Pengembangan guru berkelanjutan seyogyanya memiliki serangkaian aktivitas reflektif untuk
meningkatkan kemampuan, pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan seorang guru dalam hal
ini mendukung pemenuhan kebutuhan seseorang dan meningkatkan praktik profesional mereka.
Pengembangan guru secara berkelanjutan selalu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan
pengetahuan profesional mereka di luar apa yang mereka dapatkan dalam pelatihan dasar yang
mereka terima ketika pertama kali melakukan pekerjaan tersebut.
Dalam mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan diperlukan tindakan
reflektif, seperti;
1) melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus-menerus,
2) memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan,
3) melakukan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan,
4) mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber.
Contoh Format Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Individu Guru (diisi
oleh Guru bersama Koordinator PKB Guru)
Nama Sekolah: UPTD SD Nomor Statistik Sekolah:
Negeri Bandnung 1
Kecamatan: Konang Kabupaten/Kota: Provinsi: Jawa Timur
Bangkalan
Nama Guru: ARIF Tahun Ajaran: 2018/2019 Tanggal: 12-04-2019
KURNIAWAN
Strategi Pengembangan
Keprofesian
Rencana Pengembangan Berkelanjutan (diisi
Keprofesian Berkelanjutan dengan memberi tanda
DIMENSI TUGAS
UTAMA/INDIKATOR
yang akan dilakukan Guru √)
untuk peningkatan nilai
kinerja
1 2 3 4 5 6

I. PERENCANAAN
PEMBELAJARAN

1. Guru
memformulasikan
tujuan pembelajaran
dalam RPP sesuai
dengan
kurikulum/silabus dan
memperhatikan
karakteristik peserta
didik

2. Guru menyusun bahan


ajar secara runut, logis,
kontekstual dan
mutakhir

3. Guru merencanakan
kegiatan pembelajaran
yang efektif

4. Guru memilih sumber


belajar/ media
pembelajaran sesuai
dengan materi dan
strategi pembelajaran

II. PELAKSANAAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
YANG AKTIF DAN
EFEKTIF

A. Kegiatan pendahuluan

5. Guru memulai
pembelajaran dengan
efektif

B. Kegiatan inti

6. Guru menguasai materi


pelajaran

7. Guru menerapkan
pendekatan/strategi
pembelajaran yang
efektif

8. Guru memanfaatan
sumber belajar/media
dalam pembelajaran

9. Guru memicu dan/atau


memelihara
keterlibatan siswa
dalam pembelajaran
10. Guru menggunakan
bahasa yang benar dan
tepat dalam
pembelajaran

C. Kegiatan penutup

11. Guru mengakhiri


pembelajaran dengan
efektif

III. PENILAIAN
PEMBELAJARAN

12. Guru merancang alat


penilaian untuk
mengukur kemajuan
dan keberhasilan
belajar peserta didik
13. Guru menggunakan
berbagai strategi dan
metode penilaian
untuk memantau
kemajuan dan hasil
belajar peserta didik
dalam mencapai
kompetensi tertentu
sebagaimana yang
tertulis dalam RPP

14. Guru memanfatkan


berbagai hasil
penilaian untuk
memberikan umpan
balik bagi peserta didik
tentang kemajuan
belajarnya dan bahan
penyusunan rancangan
pembelajaran
selanjutnya

Tanda tangan Guru: Tanda tangan Kepala Sekolah:

Catatan:
1. Rencana pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dilakukan oleh guru sendiri
2. Rencana pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dilakukan bersama guru lain
3. Rencana pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dilaksanakan di sekolah
4. Rencana pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dilaksanakan di
KKG/MGMPMGBK
5. Rencana pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dilaksanakan oleh institusi
selain sekolah atau KKG/MGMP/MGBK
6. Kebutuhan pengembangan keprofesian berkelanjutan yang belum dapat dipenuhi
(diajukan/di-koordinasikan oleh Dinas Pddk untuk dipertimbangkan.

Anda mungkin juga menyukai