UNIVERSITAS MEDAN AREA

FAKULTAS : PERTANIAN
PROGRAM STUDI : AGROTEKNOLOGI

SILABUS
NAMA MATA KULIAH KODE BEBAN STUDI SEMESTER TGL PENYUSUNAN
(SKS)
Agroklimatologi FTP 20006 2 (dua) 1 (Satu) 12 / Okt. / 2018
DOSEN PENGAMPU : Prof. Dr. Ir. H. A. Tantawi, M.S / Nurliana, S.P., M.P

DESKRIPSI MATAKULIAH
Kegiatan dalam perkuliahan ini meliputi ceramah, diskusi serta tanya jawab mengenai manfaat pemahaman
hubungan antara cuaca dan iklim dengan pertumbuhan tanaman pertanian, pemahaman atmosfer dan
unsur-unsur iklim, serta kondisi iklim di Indonesia dan isu-isu klimatologi yang terjadi hari ini.

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI

1. Menguasai teori dan konsep ekonomi, bisnis/kewirausahaan dan pengembangan masyarakat untuk
mengambil keputusan pemecahan masalah dalam bidang agribisnis pangan dan perkebunan.
2. Mampu mengaplikasikan dan memanfaatkan IPTEK dalam penyelesaian masalah pada bidang
agribisnis pangan dan perkebunan yang adaptif terhadap perubahan lingkungan.
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat dengan menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif
serta mampu merekomendasikan alternative solusi secara individu dan kelompok pada bidang
agribisnis pangan dan perkebunan.
4. Memiliki soft skill dan tanggung jawab dalam mengaplikasikan IPTEK bidang agribisnis pangan dan
perkebunan masyarakat.

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATAKULIAH (CPMK)

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang atmosfer bumi dan peranannya terhadap perubahan iklim
2. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan peranan cuaca dan iklim terhadap pertanian.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan klasifikasi iklim dan penerapannya dalam pertanian.
4. Mahasiswa mampu menjelaskan modifikasi cuaca.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan perubahan iklim dan dampaknya terhadap pertanian.
6. Mahasiswa mampu menjelaskan pengaruh unsur-unsur cuaca dan iklim dalam produksi tanaman.

POKOK BAHASAN
Pertemuan Meteri/Bahan Ajar Referensi/
ke /Tanggal Daftar
Pustaka
1 Kontrak Belajar & Pendahuluan 2, 17
2 Sejarah Agroklimatologi 2, 17
3 Atmosfer Bumi 9, 19
4 Klasifikasi Iklim 7, 16, 17
 5 Awan 17,21
6 Suhu 6, 17
7 Radiasi Surya 3, 17
8 UTS
9 Angin 14,17
10 Tekanan Udara 17, 18
11 Kelembaban Udara 13,17
12 Presipitasi 10, 17
13 Modifikasi Cuaca 23, 17
14 Kesesuaian Iklim Pada Pertanian 5, 17
15 LA-NINA Dan EL-NINO 1, 4 , 15
16 UAS
PRASYARAT
Tidak ada

PUSTAKA/ REFERENSI

1. Anomali Iklim Global, La-Nina dan El-Nino. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan
Agroklimat. http://pustaka.litbang.pertanian.go.id/publikasi/wr244027.pdf
2. Bargumono, HM. http://www.leutikaprio.com/main/media/sample/Agro%20Klimatologi
%20SAMPLE%20DOWNLOAD.pdf
3. Campillo, C., Rafael Fortes and Maria del Henar Prieto. Solar Radiation on crop production.
Centro de Investigacion finca la Orden – Valdesequere Spain. www.intechpen.com
4. Dampak El-Nino dan La-Nina di Indonesia: Skenario. 2016. www.acaps.org.
https://www.acaps.org/sites/acaps/files/products/files/s-scenarios-el-nino-la-nina-impact-
on-indonesia-bahasa-version.pdf
5. Dewi, N.K. 2005. Kesesuaian Iklim terhadap Pertumbuhan Tanaman. Mediargo VOl. 2. 2005
Hal 1-15.
6. Departemen Fisika IPB. Suhu dan Kalor. http://bima.ipb.ac.id/~tpb-ipb/materi
7. Gumilanggeng, E. dan Sri Yulianto, J.P. 2013. Visualisasi Informasi Klasifikasi Iklim Koppen
Menggunakan Metode Polygon Thiessen (Studi Kasus Provinsi Jawa Tengah). UKSW-Salatiga.
http://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/6314/7/T1_672005146_Judul.pdf
8. Handoko. 1995. Klimatologi Dasar ‘Landasan Pemahaman Fisika Atmosfer dan Unsur-Unsur
Iklim’. Jakarta: Pustaka Jaya.
9. Hermana dan Assomadi. Armosfer Sains dan Fenomena.
http://personal.its.ac.id/files/material/3795-assomadi-PU-II-(a)%20Atmosfer%20Bumi
%20(Pengayaan%20Materi).pdf
10. Juleha, Rismalinda M.T dan Alfi Rahmi. 2016. ANALISA METODE INTENSITAS HUJAN PADA
STASIUN HUJAN ROKAN IV KOTO, UJUNG BATU, DAN TANDUN MEWAKILI KETERSEDIAAN AIR
DI SUNGAI ROKAN. https://media.neliti.com/media/publications/110757-ID-analisa-
metode-intensitas-hujan-pada-sta.pdf
11. Jurnal Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika. Vol. 2, Nomor 2, Juni 2015. ISSN: 2355-7206.
Sekolah TInggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Tangerang Selatan.
12. Manik, T.K. 2014. Klimatologi Dasar; Unsur Iklim dan Proses Pembentukan Iklim. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
13. Marni dan M. Ishak Jumarang. 2016. Analisis Hubungan Kelembaban Udara dan Suhu Udara
Terhadap Parameter Tebal Hujan di Kota Pontianak. Prisma Fisika Vol. IV, No. 03, Hal 80-83.
14. Nurhayati & Aminuddin, J. 2016. Pengaruh Kecepatan Angin Terhadap Evapotransiprasi
berdasarkan metode Penman di Kebun Strawberry Purbalingga. Journal of Islamic Science
and Technology Vol. 2 No. 1 Juni 2016.
15. Selamat tinggal EL-Nino Selamat Datang La-Nina. Rabobank Indonesia. file:///D:/Aisyiyah/la
%20nina=Article-Q1-2017-Mualim-Leo-rev-2.pdf
16. Sudrajat, 2009. Pemetaan Klasifikasi Iklim Oldeman dan Schmidth-Ferguson sebagai upaya
Pemanfaatan Sumberdaya Iklim dalam pengelolaan Sumberdaya Alam di Sumatera Utara.
(thesis). Sekolah Pascasarjana USU-Medan.
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/6498/10E00148.pdf?
sequence=1&isAllowed=y
17. Supriyadi, T dan Prasetyo, W. 2014. Buku Ajar Agriklimatologi. Program Studi Agribisnis.
Fakultas Pertanian Universitas Tunas Pembangunan (UTP). Surakarta.
18. Tekanan udara. http://bp3ipjakarta.ac.id/attachments/article/615/METEOROLOGI%20BAB
%20V.pdf
19. The Habitat Planet Unit 2 : Atmosphere
https://www.learner.org/courses/envsci/unit/pdfs/unit2.pdf
20. Tim Penyusun Laboratorium Pengelolaan DAS dan Sumber Daya Hutan, Tanah dan Air. 2009.
Klimatologi Dasar. Universitas Hasanuddin Makassar.
21. Tjasyono B. HK. 2012. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Mikrofisika Awan dan
Hujan. http://puslitbang.bmkg.go.id/litbang/wp-content/uploads/2018/01/mikrofisika-
awan.pdf
22. Thomson, R.D dan A. Perry. 1997. Applied Climatology: Principle and Practise. Butler and
Tanner Ltd, Frome and London.
23. Wirahma, S. Tri, H. dan Ibnu, A. 2014. Pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk
Perkebunan Kelapa Sawit. Jurnal Sains dan Teknologi Modifikasi Cuaca, Vol. 15. No.1 2014
hal 39-47.