Anda di halaman 1dari 8

Seorang mahasiswa melakukan penelitian mengenai pengaruh penambahan eks

terhadap pertumbuhan ikan nilem. Permasalahannya adalah berapa konsentras


dapat menghasilkan pertumbuhan terbaik. Mahasiswa tersebut melakukan
menggunakan 4 perlakuan yaitu : kontrol (0%), 5%, 10%, dan
Kriteria yang diamati adalah pertambahan bobot

Data Susut Bobot

Ulangan
Perlakuan (%)
1 2 3 4 5
A (0) 11.22 12.01 11.56 10.89 11.88
B (10) 14.27 13.38 14.01 13.09 12.89
C (15) 14.50 13.97 13.89 14.22 14.49
D (20) 13.89 14.04 14.13 13.38 12.63
Total 53.88 53.40 53.59 51.58 51.89

FK 3493.78 ANOVA
JKP 20.78
SK db JK
JKT 24.91
PERLAKUAN 3 20.78
GALAT 16 4.13
TOTAL 19 24.91

Sx = √((𝐾𝑇 UJI DUNCAN

𝐺𝑎𝑙𝑎�)/�) Sx 0.2272388611
LSR = Sx × SSR
SSR 2.998
LSR 0.681262106

Perlakuan Rata-rata A
A 11.512 -
B 13.528 2.016
D 13.614 2.102
C 14.214 2.702
aruh penambahan ekstrak lemna sp pada pakan Kesimpulan :
alah berapa konsentrasi ekstrak lemna sp yang Fhit < Ftab, maka tidak berb
wa tersebut melakukan percobaan dengan
rol (0%), 5%, 10%, dan 15%
pertambahan bobot

Jumlah Rata-Rata Varians Stdev

57.56 11.51 0.21 0.46 4.80 Fhit


67.64 13.53 0.35 0.59 6.59 Ftab
71.07 14.21 0.08 0.28
68.07 13.61 0.39 0.62
264.34

F tab Kesimpulan :
KT Fhit
0.05 0.01 Fhit>Ftab, maka terdapat perbedaan yang
6.93 perlakuan pada uji taraf 5% dan 1%
0.26 26.82 3.24 5.29
Kesimpulan Statistik dan Penelitian:
perlakuan A berbeda nyata dengan perlaku
dan D). Perlakuan B hingga D adalah perlak
5-15% penambahan ekstrak lemna sp.

Saran : digunakan perlakuan 5% penambah

3.144 3.235
0.7144389793 0.7351177157

B D LSR Notasi
- - a
- - 0.681 b berbeda secara nyata notasi nya naik
0.086 - 0.714 b tidak berbeda secara nyata notasi nya tetap
0.686 0.600 0.7351177 b
:
maka tidak berbeda secara nyata

perbedaan yang nyata antar


% dan 1%

Penelitian:
a dengan perlakuan 3 lainnya (B, C,
a D adalah perlakuan terbaik yaitu
k lemna sp.

an 5% penambahan lemna sp.


Seorang mahasiswa melakukan penelitian mengenai pengaruh penambahan nano kitosa
pengaruhnya terhadap masa simpan berdasarkan nilai TVB. Permasalahannya ada
menghasilkan masa simpan yang lebih lama. Mahasiswa tersebut melakukan percoba
(0%), 1%, 1,5%, Kriteria yang diamati adalah kandungan sen

Ulangan
Perlakuan (%)
1 2 3 4 5
A (0) 5.20 5.10 5.30 5.00 5.20
B (1) 5.00 5.10 4.90 4.86 5.10
C (1,5) 4.72 4.78 4.77 4.67 4.70
Total 14.92 14.98 14.97 14.53 15.00

FK 369.02 ANOVA
JKP 0.47
SK db JK
JKT 0.58
PERLAKUAN 2 0.47
GALAT 12 0.11
TOTAL 14 0.58

Sx = √((𝐾𝑇 𝐺𝑎𝑙𝑎�)/�) UJI DUNCAN

LSR = Sx × SSR Sx 0.0428096562

SSR 3.081 3.225


LSR 0.1318965508 0.1380611413

Perlakuan Rata-rata A B
C 4.728 - -
B 4.992 0.264 -
A 5.160 0.432 0.168
nambahan nano kitosan dalam pembuatan edible film untuk mengidentifikasi
Permasalahannya adalah berapa konsentrasi nano kitosan yang dapat
ut melakukan percobaan dengan menggunakan 4 perlakuan yaitu : kontrol
adalah kandungan senyawa-senyawa basa volatil

Kesimpulan :
Fhit < Ftab, maka tidak berbe
Jumlah Rata-Rata Varians Stdev

25.80 5.16 0.013 0.1140175


24.96 4.99 0.01232 0.1109955 5.99 Fhit
23.64 4.73 0.00217 0.0465833 6.94 Ftab
74.40

F tab
KT Fhit
0.05 0.01
0.24
0.01 25.88 3.89 6.93

Kesimpulan :
Fhit > Ftab, maka terdapat perbedaan yang nyat
Kesimpulan Statistik :
Pada perlakuan A, B, dan C adanya perbedaan se
lain.

C LSR Notasi Kesimpulan Penelitian :


- a
Perlakuan A adalah perlakuan yang terbaik karen
- b
rata tertinggi. Penambahan 0% nano kitosin mer
0.132
memiliki kemampuan masa simpan yang lebih la
- 0.138 c

Saran : digunakan perlakuan 0% nano kitosin un


lama
lama
:
maka tidak berbeda secara nyata

erbedaan yang nyata.

adanya perbedaan secara nyata satu sama

an yang terbaik karena memiliki nilai rata-


0% nano kitosin merupakan perlakuan yang
simpan yang lebih lama.

n 0% nano kitosin untuk masa simpan lebih

Anda mungkin juga menyukai