Anda di halaman 1dari 4

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INSAN UNGGUL SURABAYA DI SIDOARJO

Jl. Raya Kletek No. 4 Sidorjo

MATA KULIAH : ASKEB II


SEMESTER : III
DOSEN : DEWI ARIANI
WAKTU : 100 Menit

Soal Kasus :
1. Isilah dilembar kosong yang sudah disediakan
2. Isilah dilembar partograf yang sudah disiapkan
Ibu Ana, G2: P0: A0, 23 tahun, datang ke Rumah Bersalin diantarkan oleh keluarganya untuk
mendapatkan asuhan dari bidan Ria di Rt 001/Rw 04, Kelurahan Gading , Kecamatan Tambak
Sari, Surabaya pada tanggal 20 Maret 2009 pukul 13.00. Ibu Ana menuturkan pada bidan Ria
bahwa ia sudah merasakan kontraksi sejak pukul 05.00.

Bidan Ria melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara seksama dan ia menyimpulkan:

 Kehamilan cukup bulan, presentasi belakang kepala (verteks), presentasi kepala dengan
penurunan 4/5, kontraksi uterus tiga kali dalam 10 menit, setiap kontraksi berlangsung 18
detik, dan DJJ 124 x/menit.
 Pembukaan serviks 3 cm, tidak ada penyusupan dan selaput ketuban utuh.
 Tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 80, temperature tubuh 36,8 ˚C.
 Ibu berkemih 200 ml sebelum dilakukan periksa dalam, hasil pemeriksaan urin tidak
mendeteksi adanya protein dan aseton.

1. Berdasarkan data pukul 13.00, bidan Ria membuat diagnosis: multigravida, hamil cukup
bulan, inpartu dalam fase laten, bayi hidup dengan DJJ normal, pembukaan serviks 3 cm,
tiga kontraksi dalam 10 menit, dan lama kontraksi kurang dari 20 detik. Bidan Ria
menentramkan hati Ibu Ana dan menganjurkannya untuk berjalan-jalan dengan suaminya
dan mengkonsumsi cukup cairan. Bidan Ria menuliskan tanggal, waktu, semua temuan dan
asuhan yang diberikan pada catatan kemajuan persalinan.

Bidan Ria melanjutkan pemantauan DJJ, nadi dan kontraksi uterus ibu Ana setiap jam. DJJ,
nadi dan kontraksinya tetap normal. Bidan Ria mengukur jumlah produksi urin ibu Ana
setiap kali ia berkemih. Semua temuan dan hasil pemeriksaaan di catatkan dalam lembar
kemajuan persalinan. Bidan Ria juga terus memberikan dukungan dan semangat untuk ibu
Ana dalam menjalani persalinan dan mempersiapkan kelahiran bayinya.

2. Pemeriksaan kedua dilakukan pukul 17.00. Ibu Ana melaporkan bahwa kontraksinya terasa
lebih kuat dan nyeri. Bidan Ria melakukan pemeriksaan abdomen dan periksa dalam kedua
dan hasilnya: terjadi 4 kontraksi dalam 10 menit, lamanya antara 20 - 40 detik, DJJ 134
x/menit, penurunan kepala 4/5, pembukaan serviks 6 cm, tidak ada penyusupan kepala
janin dan selaput ketuban masih utuh. Tekanan darahnya 120/70 mm Hg, nadi 88,
temperatur 37 ˚C dan ia berkemih + 100 ml sebelum pemeriksaan dilakukan.

Data Selanjutnya :
Pada pukul 17.00, Ibu Ana masuk ke dalam fase aktif dan bidan Ria mulai mencatatkan
temuannya pada partograf. Pembukaan serviks dicantumkan pada garis waspada dan semua
temuan lainnya di garis waktu yang sesuai. Bidan Ria mulai menilai DJJ, kontraksi uterus dan
nadi ibu Ana setiap 30 menit dan temperatur tubuhnya setiap 2 jam. Semua temuan dicatat di
partograf dengan tepat :
 Pukul 17.30 DJJ 144/menit Kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 30 detik Nadi
80/menit
 Pukul 18.00 DJJ 144/menit Kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik Nadi
88/menit
 Pukul 18.30 DJJ 140/menit Kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik Nadi
90/menit
 Pukul 19.00 DJJ 134/menit Kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik Nadi
97/menit
Temperatur 36,8 ˚C dan Urin 150 cc
 Pukul 19.30 DJJ 128/menit Kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik Nadi
88/menit
 Pukul 20.00 DJJ 128/menit Kontraksi 5 kali dalam 10 menit selama 45 detik Nadi
88/menit

3. Pada pukul 20.30, bidan Ria melakukan pemeriksaan abdomen dan dalam. Hasilnya: DJJ 130
x/menit, 5 kontraksi dalam 10 menit, lamanya lebih dari 45 detik, penurunan kepala 1/5,
pembukaan serviks 10 cm, tidak ada penyusupan kepala janin, selaput ketuban pecah
sebelum pemeriksaan (pukul 21.45), dan cairan ketuban jernih. Tekanan darah 120/70 mm
Hg, temperatur tubuh 37 ˚C, dan nadi 80 x/menit.

2. Pukul 20.45, seorang bayi Laki-laki lahir, berat badan 3000 gram dan panjang badan 50 cm,
bayi menangis spontan. Dilakukan penatalaksanaan aktif kala tiga dan plasenta lahir 5 menit
setelah bayi lahir. Tidak dilakukan episiotomi dan tidak terjadi laserasi. Perkiraan kehilangan
darah kurang lebih 150 ml.

3. Selama 15 menit pertama kala empat (sampai pukul 21.00) dan 15 menit berikutnya pada
jam pertama setelah plasenta lahir, catatan bidan Ria menunjukkan semuanya berjalan
normal :
 21.00: TD 120/70, nadi 80, suhu tubuh 37,2 ˚C, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat,
tonus uterus baik (keras), kandung kemih kosong, jumlah darah per vaginam masih
dalam batas normal.
 21.15: TD 120/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, jumlah darah per vaginam masih dalam batas normal.
 21.30: TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik,
kandung kemih kosong, darah per vaginam masih dalam batas normal.
 22.00: TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik,
kandung kemih kosong, darah per vaginam masih dalam batas normal.

6. Temuan selama 1 jam kedua (setiap 30 menit) kala empat sebagai berikut :
 22.30: TD 110/70, nadi 80, suhu tubuh 37,0 0C, tinggi fundus dua jari di bawah pusat,
tonus uterus baik, ibu Ana berkemih dan pengeluaran urin 250 cc, sedikit
perdarahan per vaginam.
 23.00: TD 110/70, nadi 80, tinggi fundus dua jari di bawah pusat, tonus uterus baik,
kandung kemih kosong, sedikit perdarahan per vaginam.
CATATAN PERSALINAN 24. Masase fundus uteri?
1. Tanggal: …………………………………………….…..  Ya
2. Nama bidan: ……………………………………………
 Tidak, alasan……………..…………….…………
25. Plasenta lahir lengkap (intact) Ya / Tidak
3. Tempat persalinan:
Jika tidak lengkap, tindakan yang dilakukan:
a. ……………………………………………………
 Rumah Ibu  Puskesmas
b. ……………………………………………………
26. Plasenta tidak lahir >30 menit : Ya / Tidak
 Polindes  Rumah Sakit  Ya, tindakan:
 Klinik Swasta  Lainnya:……………… a. …………………………………………….………
4. Alamat tempat persalinan: …..………………………
b. .……………………………………………….…..
5. Catatan:  rujuk, kala: I / II / III / IV
6. Alasan merujuk: ……….…………….……………..… 7 c. ……………………………………………………
Tempat rujukan: ..……….………………………..…… 27.Laserasi:
8. Pendamping pada saat merujuk:  Ya, dimana …………………………………..………….
 bidan  teman  Tidak
 suami  dukun 28. Jika laserasi perinium, derajat: 1 / 2 / 3 / 4
 keluarga  tidak ada Tindakan:

KALA I
 Penjahitan, dengan / tanpa anestesi
9. Partogram melewati garis waspada: Y / T  Tidak dijahit, alasan…………………………………..
10. Masalah lain, sebutkan: ……………………………………………………
………………………………………………………………………………... 29. Atoni uteri:
11. 11. Penatalaksanaan masalah tsb: ..…………  Ya, tindakan:
a. ………………………………………………………
………………………………. b. ……………………………………………………..
c. ………………………………………………………
…………………………………………………………………………………  Tidak
30. Jumlah perdarahan: ……………………… ml

12. Hasilnya: ………………..……………………………. ……………………..


31. Masalah lain, sebutkan ………………………………....

KALA II 32. Penatalaksanaan masalah tersebut: …………………..


13. Episiotomi:
 Ya, indikasi …………………………………………… ……………………………………………………………..
 Tidak
14. Pendamping pada saat persalinan:
33. Hasilnya: .………………………..…………………….……
 suami  teman  tidak ada
 keluarga  dukun
15. Gawat janin: BAYI BARU LAHIR:
 Ya, tindakan yang dilakukan: 34. Berat badan ………. gram
a ……………………………………………… 35. Panjang …………. cm
b ……………………………………………… 36. Jenis kelamin: L / P
 Tidak 37. Penilaian bayi baru lahir : baik / ada penyulit
 Pemantauan DJJ setiap 5-10 menit selama kala II, hasil: .................. 38. Bayi lahir:
16. Distosia bahu
 Ya, tindakan yang dilakukan:
 Normal, tindakan:
a ………………………………………………
 mengeringkan
b ………………………………………………
 menghangatkan
c …… …………………………………..……
 rangsang taktil
 Tidak
 bungkus bayi dan tempatkan di sisi ibu
17. Masalah lain, sebutkan: ……………………………..
 Aspiksia ringan/pucat/biru/lemas, tindakan:
18. Penatalaksanaan masalah tersebut: ……………..  mengeringkan  bebaskan jalan napas
…………………………..……………………………..  rangsang taktil  menghangatkan
 bebaskan jalan napas  lain-lain, sebutkan:
19. Hasilnya: ………………………….……………………  bungkus bayi dan …………………………..
KALA III tempatkan di sisi ibu
 Cacat bawaan, sebutkan:………………….………….
 Hipotermi, tindakan:
PEMANTAUAN PERSALINAN KALA IV
Tinggi Fundus Kontraksi Kandung Kemih
Jam Ke Waktu Tekanan darah Nadi Uteri Uterus Perdarahan
1

2 Cara pengisian:
Masalah kala IV:…………………………………………………………………………………...……………….……...…………
Penatalaksanaan masalah tersebut: ………………………..……………………………..……………………………………….
Hasilnya:…… ………………………………………….…………………………………………….…………………..Gambar 2-5: Halaman Belakang Partograf

Gambar 2-5: Lembar belakang partograf

Anda mungkin juga menyukai