ILMU NEGARA
Diajukan untuk melengkapi tugas Hukum Tata Negara
Diusulkan Oleh:
JUSTITIA RETA RIDANDI
(8111416001)
FAKULTAS HUKUM
Assalamualaikum Wr.Wb
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan bimbingan-Nya kami dapat menyelesaikan menyusun makalah yang berjudul “
Hubungan Hukum Tata Negara dengan Ilmu Negara “ ini tanpa ada halangan suatu
apapun.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua mahasiswa. Kritik dan saran
tetap kami harapkan guna perbaikan dan penyempurnaan makalah ini.
Dalam kajian ilmu pengetahuan sosial, kita dapat menemukan berbagai macam
pengetahuan yang secara independen sudah menjadi sebuah ilmu, maka di sana kita
dapat mengenal Ilmu Sejarah, Ilmu Antropologi, Ilmu sosiologi, Ilmu Ekonomi, Ilmu
Psikologi, Ilmu Geografi, Ilmu Negara, Ilmu politik dan Ilmu Hukum Tata Negara.
Dari jenis ilmu yang disebutkan terakhir inilah Hukum Tata Negara bermuara.
Tata Negara berarti sistem penataan negara yang berisi ketentuan mengenai struktur
kenegaraan dan mengenai substansi norma kenegaraan. Dengan kata lain, ilmu Hukum
Tata Negara dapat dikatakan merupakan cabang ilmu hukum yang membahas mengenai
tatanan struktur kenegaraan, hubungan antar struktur-struktur organ atau struktur
kenegaraan, serta mekanisme hubungan antara struktur negara dengan warga negara.
Dalam hubungan secara khusus antara ilmu hukum dengan cabang-cabang ilmu
pengetahuan sosial tertentu misalnya, ilmu negara, dimaksudkan adanya hubungan yang
dititik beratkan dan digolongkan kepada objek observasi atau penyelidikan yang sama
yaitu; hukum. Hal ini terutama nampak dengan jelas hubungan khusus antara ilmu
hukum tata negara dengan ilmu negara, ilmu hukum tata negara dalam arti luas dan ilmu
perbandingan hukum tata negara.
1.3 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Hukum Tata Negara dan Ilmu Negara
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur semua masyarakat hukum
bawahan menurut tingkatannya dan masing-masing masyarakat hukum itu
menentukan wilayah lingkungan rakyatnya dan menentukan badan-badan serta
fungsinya masing-masing yang berkuasa dalam masyarakat hukum itu, serta
menentukan susunan dan wewenang dari badan-badan tersebut.
4. J.R. Stellinga
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur wewenang dan kewajiban-
kewajiban alat-alat perlengkapan Negara, mengatur hak, dan kewajiban warga
Negara.
3. Moh. Koesnardi
Ilmu negara adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki azas-azas pokok dan
pengertian pokok tentang negara dan hukum tata negara.
Negara dalam pengertian abstrak artinya tidak terikat waktu dan tempat.
Ilmu Negara mempelajari konsep-konsep dan teori-teori mengenai negara, serta
hakekat negara.
Negara dalam keadaan konkrit artinya negara yang sudah terikat waktu dan
tempat.
Hukum Tata Negara mempelajari Hukum Positif yang berlaku dalam suatu
negara.
Hukum Tata Negara mempelajari negara dari segi struktur.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan tentang Hubungan Hukum Tata Negara dengan Imu Negara
tersebut, maka dapat disimpulkan :
1) Ilmu Hukum Tata Negara dengan Ilmu Negara mempunyai hubungan yang
erat dan saling melengkapi sebagai suatu ilmu pengetahuan. Dalam
penerapanya ilmu negara berperan sebagai dasar dalam penyelenggaraan
praktek ketatanegaraan yang diatur dalam Hukum Tata Negara.
2) Ilmu Hukum Tata Negara mempunyai sifat praktis atau ilmu terapan
(applied science) dan Ilmu Negara merupakan ilmu murni (pure science).
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Muhammad Zainal. 2010. Hubungan Antara Ilmu Negara, Ilmu Politik dan
Ilmu Hukum. (Online) http://www.masbied.com (diakses 11 april 2017)