Anda di halaman 1dari 2

BAB VI

PENUTUP

Berdasarkan studi kasus asuhan kebidanan pada remaja Nn. RK usia 16


tahun dengan dismenorhea primer di BPM Indah Maharany, maka dari ini saya
menarik kesimpulan dan saran.

6.1 Kesimpulan

Data subyektif dapat diidentifikasi melalui anamnesa. Pengkajian data


obyektif yang didapatkan melalui pemeriksaan umum, pemeriksaan
antropometri, pemeriksaan fisik untuk mengidentifikasi tanda gejala
dismenorhea. Identifikasi diagnosa pada kasus adalah Nn. RK usia 15 tahun
dengan dismenorhea primer. Pada kasus teridentifikasi tidak ada masalah
sehingga identifikasi kebutuhannya adalah tidak ada. Pada kasus tidak
teridentifikasi adanya masalah potensial tidak teridentifikasi adanya
kebutuhan segera, intervensi yang dilakukan adalah lakukan pendekatan
terapeutik pada klien agar terbina hubungan baik antara klien dan petugas,
jelaskan kondisi klien berdasarkan hasil pemeriksaan kepada klien dan
keluarga klien, berikan penjelasan mengenai dismenorhea termasuk
penyebab, tanda gejala dan penanganan secara umum yang dapat dilakukan,
berikan penjelasan mengenai nutrisi, aktivitas, dan istirahat yang baik,
berikan penjelasan mengenai tanda bahaya dismenorhea, dan menganjurkan
klien untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan contohnya puskesmas.
Pada implementasi kasus dapat diidentifikasi bahwa seluruh intervensi yang
direncanakan dapat dilaksanakan seluruhnya sesuai rencana. Pada evaluasi
kasus dapat diidentifikasi bahwa tidak ada data yang menyimpang dari
tinjauan pustaka dan tujuan tindakan sudah tercapai seluruhnya sesuai dengan
implementasi.

6.2 Saran
1. Tempat pelayanan kesehatan
a. Diharapkan Bidan tetap mempertahankan dan meningkatkan kerjasama
serta komunikasi sehingga dapat menjaga mutu pelayanan kebidanan
dan kandungan.
b. Diharapkan bidan dapat melakukan KIE yang baik bagi klien serta
motivasi agar klien mau bekerjasama dan dapat lebih kooperatif dalam
pemberian asuhan kebidanan terkait penatalaksanaan kasus remaja
dengan dismenorhea
2. Program studi S1 Kebidanan FKUB
a. Diharapkan dengan adanya laporan kasus terkait asuhan kebidanan
pada remaja dengan dismenorhea primer dikembangkan lebih lanjut
sehingga dapat dilakukan pengkajian masalah dan ketidaknyamanan
sejak dini, ditatalaksana dengan baik dan memberikan prognosis yang
lebih baik bagi klien.
b. Diharapkan dengan adanya laporan kasus terkait asuhan kebidanan
pada remaja dengan dismenorhea primer dapat digunakan mahasiswa
sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam mengidentifikasi dan
mengintervensi kasus lainnya.

Anda mungkin juga menyukai