Anda di halaman 1dari 6
Volume 9 Nomor 2, Mei 2007 ISSN 1410 - 8569 I MAJALAH LMIAH TEKNI SUSUNAN TIM REDAKTUR : Penasehat Rektor Universitas Al-Washliyah (UNIVA) Penanggung Jawab Dekan Fakultas Teknik UNIVA Dewan Redaksi : Ketua Ir, Hamdan S. Bintang, MM Sekretaris Arien Sembiring, ST Anggota Redaksi 1. Ir. H. Abdul Jabbar Mirza Rambe, M.Eng 2. Ir. H. Aliman Saragih, M.Si 3. Ir. Abdul Hakim Butar-Butar, MT 4. Ir. Rena Arifah 5. ir. Zulkifli, MT 6 Ir. H. Syafriman Rivai 7. ir. Hasbullan Panggabean 8. Amrizal, ST 9. Ir. HM. Noor El Husein, MT * 10. Ir. Misdawati, M.Si 11. Marini Damanik, S.S., M.Si Administrasi & Distribusi_ <1. Dra. Nur Asyiah Siregar 2. Hafis Hamonangan Batubara, ST 3. Awalluddin Sitorus, $.S, ST 4. Dodi Hermawan Haahap, ST Diterbitkan oleh Fakultas Teknik Universitas Al Washliyah (UNIVA) Alamat Redaksi : JI. Sisingamangaraja Km. 5,5 No. 10 C Telp. 061-7870166 Medan 20147 Sumatera Utara PERANAN GEODESI DALAM MITIGASI BENCANA ALAM teh Adrianus Zega Dosen Tetap Yayasan IKIP, Gumng Sitoli Abstrak Sif dinamis bumi datam ruang dan wakta mensebabkan munculnva fenomena alam yang bersifat konstruktif dan ate destruktif: Fenomena destrukti/ menyadi sumber bencana alam apadbila terjadi di wilavah berpenduduk atau di wilavah lainnya tetapt memiliki imbas terhadp wilavah berpenduduk: Gempa bumi, tsunami, penurunan muka tanah, aktifitas gunung berapi, banjir dan Tongsoran tanah merupakan contoh fenomena destrukti{, Antisipast akan bencana alam wntuk menghindari kerugian yang besar diakukan melalui program mitigasi bencana alam yang mencakup berbagai bidang disiplin ilmu baik sains maupun sosial. Geodesi sebagai salah sai disiplin ilmi sains yang mempelajari tentang bunt memilki peranan penting di dalam pengadaan dan penyajian data ‘seria informasi spasial yang terkait dalam program mitigasi. Strategi dan metoda dari pengambilan, pengolahan dan penyajtan data spasial yang terkait akan berlainan bergannung kepada fokus kebencanaan vang terjadi Makalah int akan’ menguraikan tentang peranan geodesi dalam ‘mitigasi bencana alam vang terkait dengan pengadaan, pengolahan dan penvajian data spasial secara geodetik sebagat penyusun program mitigasi Kata kunci : Geodesi, Mitigasi, Bencana Alam, Spasial 1. Pendahuluan maka antisipasi_ yang diambil_ untuk | Latar Belakang mengurangi atau mengeliminir kerugian yang Bumi memilihi sifat dinamis dalam lebih besar dilakuhan melalui program mitigasi mang dan wakiu, yang menfebabkan bencana alam yang mencakup berbagai bidang fenomena bersifat konstruktif dan atau disiplin ilu baik sains maupun sosial, Reakst desiruktif. Fenomena konstrubtif meniliki terhadap bencana sendiri yang terjadi pada potensi yang besar untuk _peningkatan dasarnya dapat dibagi menjadi empat tahap esejahteraan kehidupan, berlainan dengan (Godschalk, 1999), vaitu j fenomena destruktif. Fenomena destruktif | + Mitigasi, yang dilakukan “ sebelum dapat menjadi sumber bencana alam apabila terjadinya bencana terjadi di wilayah berpenduduk atau di wilayah + Kesiagaan, menyangkut aktifitas singkat tanpa penduduk tetapi_memiliki_imbas yang dilakukan saat peringatan adanya terhadap wilayah berpenduduk. Gempa bumi, bencana diterima, —misalnya proses Isunami, penurunan muka tanah, aktifitas evakuasi dan perlindungan sementara gunung berapi, banjir dan fongsoran_tanah terhadap bemgunan. merupakan contoh fenomena destruktif yang + Penanggulangan, mencakup pertolongan merupakan sumber bencana. Seperti yang Kesehatan dan penyuluhan jangka pendek. sudah tercatat dalam sejarah, sampai saat ini misalnya operasi SAR, awal kemunculan bencana sulit diamati atau + Perbaikan Kembali (recovery), yang idoteksi dan seringkali muncul secara dilakukan setelah terjadinya bencana, ‘mendadak sehingga tidak dapat dilakukan misalnya pembangunan bangunan yang aktifitas untuk menghindarinya atau rusak. mencegahnya. ‘Tahapan-tahapan tersebut_merupakan Mengacu. kepada sifat bencana alam suatu sistem yang bersatu dengan bencana yang sampai saat ini masih sulit_ dideteksi alam yang tcrjadi, dimana untuk masing- Waktu Kemunculannya secara tepat seria masing tahap dilakukan evaluasi sebagai input dihindari maupun dicegah keberadaannya, enyusun program mitigasi bencana yang “Majalak limiahk Teknik, Fakulias Teknik UNIVA Vol. 9 No. 2, Mei 2007 as semakin lak Dengan demikian pada pelaksanaan mitigasi, terjadi pertemuan antai clemen sains (teknik-ilmiah) dan elemen sosial ‘yang harus saling menunjang dan mendukung, iberjalannya program ini Kesiapan —masyarakat_ dalam menghadapi bencana alam. yaitu sebelum. pada saat dan sesudah bencana terjadi merupakan unsur elemen sosial yang dapat dibagi dalam berbagai kajian, amtara tain demografi, geograli serta infrastruktur sosio- ‘ekonomi, Sedangkan unsur clemen sains dapat berupa pemahaman sifat dan mekanisme fisis bencana alam, Integrasi antara kedua unsur ini selanjutnya merupakan penyusun program mitigasi yang akan dilakukan yang memiliki dua tujuanutama —yaitupeningkatan esclamatan dan Kesinambungan —usaha pencegahan serta penanggulangan bencana ‘alam, Selanjuinya akan diuraikan peranan geodesi dalam program mitigasi yaitu dani aspek sains dan integrasi antara aspck sains sorta sosial 1.2. Perumusin Masalah Mekalah ini menguraikan tentang peranan geodesi dalam mitigasi bencana alam yang terkait dengan pengadaan, pengolahan dan penyajian data spasial secara geodctik sebagai penyusun program mitigasi 1.3, Tujuan Penulisan Untuk -mengetahui peranan geodest dalam mitigasi bencana alam. 2. Uraian Teor 24, Peranan Geodesi dalam Mitigasi Bencana Alam Geodesi sebagai salah satu disiptin ima sains yang mempelgjari tentang bumi ‘memiliki peranan penting di dalam pengadaan ddan penyajian data-data serta informasi spasial Yang terkait dalam program mitigasi. Surategi dan metoda secara geodetik dari pengambilan, pengolahan dan penvajian data spasial vang terkait akan berlainan bergantung kepada fokus kebencanaan yang terjadi Pada dasamnya peranan geodesi dalam mitigasi bencana alam ini terbagi dalam dua aktivilas,yaitu + Aspek sains Pemahaman sifat dan mekanisme fisis bencana alam dengan memberikan informasi spasial berupa perubahan Koordinat dalam rang dan waktu yang bersifat resen serta vaniasi temporal gaya erat bumi yang sclanjutnya digunakan sebagai parameter penyusun estimasi yang bersifat geometrik dan igunakan pula sebagai parameter pendukung atau Kendala datam estimasi yang bersifatfisik. dimana Keduanya dapat berupa —aktifitas permodelan, interpolasi maupun ekstrapolasi. + Integrasi aspek sains dan sosial Pembangunan sistem basis data Sistem Informasi Mitigasi Bencana yang dapat secara fisien, efektif dan akurat — menyajikan informasi parameter yang terkait dengan fenomena bencana alam dalam —rangka integrasi unsur-unsur dari elemen sains dan clemen sosial yang ditujukan untuk memperoleh pemahaman. pengertian dan analisis dalam mitigasi. Skematisasi peranan geodesi dalam mitigasi bencana alam dipertihatkan pada Gambar 1 berikut ‘Gambar 1 ‘Skema peranan geodesi dalam mitigasi bencana alam 2.2. Sifat dan Mekanisme Fisis Bencana Sebelum membahas tentang. aktifitas geodetik dalam mempelajadi sift dan ‘mekanisme fisis bencana, terlebih dahulu perlu diketahui jenis-jenis bencana yang ada seria usaha mitigasinya yang terkait yaitu + Longsoran 46 ‘Majalah Imiah Teknik, Fakultas Teknik UNIVA Vol. 9 No. 2, Mei 2007

Anda mungkin juga menyukai