Anda di halaman 1dari 12

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III 2018

No. 88/11/Th. XXI, 01 November 2018

BERITA
RESMI
STATISTIK
Pertumbuhan Produksi
Industri Manufaktur
Triwulan III-2018
A. INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS)
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang
triwulan III-2018 naik sebesar 5,04 persen (y-on-y) terhadap triwulan
III-2017. Kenaikan tersebut terutama disebabkan naiknya produksi
industri pakaian jadi, yaitu naik 23,13 persen. Sedangkan industri
yang mengalami penurunan produksi terbesar adalah industri
Pertumbuhan komputer, barang elektronik dan optik, yaitu turun 22,31 persen.

Produksi IBS • Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan III-2018 naik sebesar 4,13 persen (q-to-q) terhadap triwulan
Triwulan III- II-2018. Industri yang mengalami kenaikan produksi tertinggi adalah
2018 Naik industri kendaraan bermotor, trailer dan semi trailer, yaitu naik 15,11
persen. Sedangkan industri yang mengalami penurunan terbesar
5,04 Persen adalah industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki, yaitu turun 10,62
persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan
III-2018 (y-on-y) pada tingkat provinsi yang mengalami pertumbuhan
tertinggi adalah Provinsi Aceh, yaitu naik 48,51 persen. Sedangkan
provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan adalah Provinsi
Sumatera Selatan, yaitu turun 33,71 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan
III-2018 (q-to-q) pada tingkat provinsi yang mengalami pertumbuhan
tertinggi adalah Provinsi Lampung, yaitu naik 29,53 persen. Sedangkan
provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan adalah Provinsi
Maluku Utara, yaitu turun 18,71 persen.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 1


I. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018
(y-on-y)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang pada triwulan III-2018
(y-on-y) mengalami kenaikan sebesar 5,04 persen terhadap triwulan III-2017 (tertera pada Tabel
1).
Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami pertumbuhan produksi (y-on-y) tertinggi
pada triwulan III-2018 terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Industri Pakaian Jadi, naik 23,13 persen
• Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik, naik 18,84 persen
• Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, naik 14,75 persen
• Industri Minuman, naik 12,99 persen
• Industri Pengolahan Tembakau, naik 11,30 persen
Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami penurunan produksi (y-on-y) tertinggi
pada triwulan III-2018 terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik, turun 22,31 persen
• Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan, turun 14,61 persen
• Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia, turun 8,72 persen
• Industri Pengolahan Lainnya, turun 1,32 persen

Gambar 1 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan III-2018 (y-on-y) menurut KBLI 2-digit.

Gambar 1
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018 (y-on-y)
Menurut Jenis KBLI 2-digit

30,00
25,00
20,00
15,00
10,00
Persen

5,00
0,00
-5,00 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

-10,00
-15,00
-20,00
-25,00
KBLI

2 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018


II. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018
(q-to-q)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan III-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 4,13 persen terhadap triwulan II-2018, triwulan II-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 1,49 persen terhadap triwulan I-2018, triwulan I-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 1,21 persen terhadap triwulan IV-2017, triwulan IV-2017 (q-to-q)
mengalami penurunan sebesar 0,61 persen terhadap triwulan III-2017 (tertera pada Tabel 1).

Tabel 1
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang
Triwulanan (q-to-q) dan Triwulanan (y-on-y), 2016–2018 (persen)

(q-to-q)   (y-on-y)
Tahun Tahunan
Triw I Triw II Triw III Triw IV Triw I Triw II Triw III Triw IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2016 -1,29 3,02 0,70 -0,30 4,13 5,01 4,87 2,10 4,01
2017 0,99 2,46 2,22 -0,61 4,46 3,89 5,46 5,13 4,74
2018 1,21 1,49 4,13 5,36 4,36 5,04

Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan III-2018
terhadap triwulan II-2018 adalah:
• Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer, naik 15,11 persen
• Industri Kertas dan Barang dari Kertas, naik 14,71 persen
• Industri Tekstil, naik 11,63 persen
• Industri Alat Angkutan Lainnya, naik 10,74 persen
• Industri Makanan, naik 10,56 persen

Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan III-2018
terhadap triwulan II-2018 adalah:
• Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, turun 10,62 persen
• Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik, turun 6,24 persen
• Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang
Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya, turun 1,68 persen
• Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan, turun 1,02 persen
• Industri Pengolahan Lainnya, turun 0,32 persen

Gambar 2 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan III-2018 (q-to-q) menurut jenis KBLI 2-digit.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 3


Gambar 2
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018 (q-to-q)
Menurut Jenis KBLI 2-digit
20,00

15,00

10,00

5,00
Persen

0,00
10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
-5,00

-10,00

-15,00
KBLI

Tabel 2 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan III-2018 menurut jenis KBLI 2-digit.

Tabel 2
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018
Menurut Jenis Industri KBLI 2-digit (persen)
Pertumbuhan (%)
Kode KBLI Jenis Industri
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
10 Industri Makanan 10,56 8,24
11 Industri Minuman 7,75 12,99
12 Industri Pengolahan Tembakau 1,23 11,30
13 Industri Tekstil 11,63 9,29
14 Industri Pakaian Jadi 10,14 23,13
15 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -10,62 14,75
Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan
16 -1,68 0,06
Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya
17 Industri Kertas dan Barang dari Kertas 14,71 5,71
18 Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman 4,33 6,42
20 Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia 1,17 -8,72
21 Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional 2,95 3,91
22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 7,58 18,84
23 Industri Barang Galian Bukan Logam 9,86 3,37
24 Industri Logam Dasar 7,41 8,11
25 Industri Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya 9,85 8,34
26 Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik -6,24 -22,31
27 Industri Peralatan Listrik 9,41 4,82
28 Industri Mesin dan Perlengkapan ytdl 0,98 5,21
29 Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer 15,11 8,60
30 Industri Alat Angkutan Lainnya 10,74 3,09
31 Industri Furnitur 2,80 0,48
32 Industri Pengolahan Lainnya -0,32 -1,32
33 Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan -1,02 -14,61
Industri Manufaktur Besar dan Sedang 4,13 5,04

4 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018


III. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018
(y-on-y) Provinsi
Pada tingkat provinsi, pertumbuhan produksi industri besar dan sedang triwulan III-2018
tertera pada tabel 3. Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan III-2018
(y-on-y) terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Aceh, naik 48,51 persen
• Kepulauan Bangka Belitung, naik 41,89 persen
• Papua, naik 30,82 persen
• Kepulauan Riau, naik 22,69 persen
• Bengkulu, naik 19,34 persen
Sedangkan provinsi-provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan III-2018
terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Sumatera Selatan, turun 33,71 persen
• Maluku, turun 13,15 persen
• Sulawesi Selatan, turun 6,25 persen
• Sulawesi Utara, turun 5,26 persen
• Sumatera Utara, turun 3,25 persen

IV. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan III-2018
(q-to-q) Provinsi
Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan III-2018 terhadap
triwulan II-2018 adalah:
• Lampung, naik 29,53 persen
• Sumatera Barat, naik 24,94 persen
• Bengkulu, naik 21,28 persen
• Kepulauan Bangka Belitung, naik 19,59 persen
• Papua, naik 17,10 persen
Sedangkan provinsi-provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan III-2018
terhadap triwulan II-2018 adalah:
• Maluku Utara, turun 18,71 persen
• Nusa Tenggara Barat, turun 8,10 persen
• Sulawesi Tengah, turun 7,52 persen
• Maluku, turun 7,48 persen
• Aceh, turun 5,15 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 5


Tabel 3
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang
Triwulan III-2018 Menurut Provinsi (persen)
Pertumbuhan
No. Provinsi
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
1 Aceh -5,15 48,51
2 Sumatera Utara 1,31 -3,25
3 Sumatera Barat 24,94 4,55
4 Riau 15,68 4,57
5 Jambi 9,76 9,11
6 Sumatera Selatan 13,09 -33,71
7 Bengkulu 21,28 19,34
8 Lampung 29,53 14,10
9 Kepulauan Bangka Belitung 19,59 41,89
10 Kepulauan Riau 5,64 22,69
11 D.K.I Jakarta 2,02 5,20
12 Jawa Barat 3,02 13,93
13 Jawa Tengah 2,44 6,00
14 D.I Yogyakarta 3,08 4,14
15 Jawa Timur 10,91 9,10
16 Banten 1,85 3,86
17 Bali 2,25 4,20
18 Nusa Tenggara Barat -8,10 -1,51
19 Nusa Tenggara Timur 3,45 9,27
20 Kalimantan Barat 8,94 2,67
21 Kalimantan Tengah 0,58 2,81
22 Kalimantan Selatan 5,10 8,22
23 Kalimantan Timur 15,09 9,21
24 Sulawesi Utara -2,30 -5,26
25 Sulawesi Tengah -7,52 0,97
26 Sulawesi Selatan 8,11 -6,25
27 Sulawesi Tenggara 1,27 0,46
28 Gorontalo 2,89 10,58
29 Sulawesi Barat 3,96 8,03
30 Maluku -7,48 -13,15
31 Maluku Utara -18,71 -1,10
32 Papua Barat 8,02 4,85
33 Papua 17,10 30,82
Indonesia 4,13 5,04

6 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018


B. INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL (IMK)
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan III-2018 naik sebesar 3,88 persen (y-on-y) terhadap
triwulan III-2017. Kenaikan tersebut terutama disebabkan
Pertumbuhan naiknya produksi industri logam dasar, naik 18,64 persen.
Sedangkan industri yang mengalami penurunan pertumbuhan
produksi IMK produksi terbesar adalah industri pengolahan tembakau,
turun 44,78 persen.
triwulan III-2018 • Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan
naik 3,88 % kecil triwulan III-2018 turun sebesar 0,35 persen (q-to-q)
(y-on-y) terhadap triwulan II-2018. Industri yang mengalami kenaikan
pertumbuhan produksi tertinggi adalah industri pengolahan
tembakau, naik 32,36 persen. Sedangkan industri yang
mengalami penurunan terbesar adalah industri mesin dan
perlengkapan ytdl turun 8,46 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan III-2018 (y-on-y) pada tingkat provinsi yang mengalami
pertumbuhan tertinggi adalah Provinsi Kalimantan Timur, naik
52,02 persen. Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan
terbesar adalah Provinsi Papua Barat, turun 13,66 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan III-2018 (q-to-q) pada tingkat provinsi yang mengalami
pertumbuhan tertinggi adalah Provinsi Sulawesi Barat, naik
29,11 persen. Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan
terbesar adalah Provinsi Papua, turun 13,24 persen.

I. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-


2018 (y-on-y)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil pada triwulan III-2018
mengalami kenaikan sebesar 3,88 persen (y-on-y) terhadap triwulan III-2017.
Jenis-jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami kenaikan tertinggi pada
triwulan III-2018 terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Industri logam dasar, naik 18,64 persen
• Industri percetakan dan reproduksi media rekaman, naik 17,72 persen
• Industri peralatan listrik, naik 16,18 persen
• Industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, naik 13,59 persen
• Industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki, naik 8,82 persen
Sedangkan jenis-jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami penurunan
tertinggi pada triwulan III-2018 terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Industri pengolahan tembakau, turun 44,78 persen
• Industri tekstil, turun 5,94 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 7


17 -4.79
18 17.72
20 13.59
21 1.93
22 8.49
23 5.79
24 18.64
• Industri
25 kertas
4.97dan barang dari kertas, turun 4,79 persen
26 0.92
• Industri alat angkutan lainnya, turun 4,54 persen
27 16.18
• Industri
28 pengolahan
2.21 lainnya, turun 1,89 persen
29 4.00
Gambar 3 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
30 -4.54
triwulan III-2018
31
(y-on-y)
3.77
menurut jenis KBLI 2-digit.
32 -1.89
33 0.29
Gambar 3
3.88
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-2018 (y-on-y)
Menurut Jenis KBLI 2-digit

30

20

10

0
10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
Persen

-10

-20

-30

-40 aaaaaaa
-50 KBLI

II. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-
2018 (q-to-q)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan III-2018 (q-to-q)
mengalami penurunan sebesar 0,35 persen terhadap triwulan II-2018, pada triwulan II-2018
mengalami kenaikan sebesar 1,34 persen terhadap triwulan I-2018, pada triwulan I-2018
mengalami kenaikan sebesar 3,09 persen terhadap triwulan IV-2017 (tertera pada tabel 4).

Tabel 4
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulanan
Triwulan I-2016–Triwulan III-2018 (persen)

(q-to-q) (y-on-y)
Tahun Tahunan
Triw I Triw II Triw III Triw IV Triw I Triw II Triw III Triw IV

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2016 0,76 5,74 -2,06 0,51 5,91 6,56 5,75 4,88 5,78

2017 2,44 1,64 0,66 -0,21 6,63 2,50 5,34 4,59 4,74

2018 3,09 1,34 -0,35 5,25 4,93 3,88

8 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018


Kode KBLI q-to-q
(1) (2)
Jenis-jenis
10 industri
0.19 manufaktur mikro dan kecil yang mengalami kenaikan tertinggi pada
triwulan11III-2018 terhadap
3.34 triwulan II-2018 adalah:

• 12Industri pengolahan
32.36 tembakau, naik 32,36 persen
• 13Industri peralatan listrik, naik 10,11 persen
-3.01
14 -4.10
• 15Industri kendaran
-2.42 bermotor, naik 7,67 persen
• 16Industri farmasi,
3.14 obat dan obat tradisional, naik 6,16 persen

• 17Jasa reparasi -0.89


dan pemasangan mesin dan peralatan, naik 6,12 persen
18 2.30
Sementara itu, 5.55
jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami penurunan
20
pertumbuhan produksi tertinggi pada triwulan III-2018 terhadap triwulan II-2018 adalah:
21 6.16
• 22Industri mesin3.75
dan perlengkapan ytdl, turun 8,46 persen
• 23Industri pakaian
3.36 jadi, turun 4,10 persen
24 0.34
• Industri tekstil, turun 3,01 persen
25 -1.58
• 26Industri furnitur,
-0.90 turun 2,54 persen
• 27Industri kulit,10.11
barang dari kulit dan alas kaki, turun 2,42 persen
28 -8.46
29 7.67
Gambar
30
4 memperlihatkan
-0.17 pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan III-2018 (q-to-q) menurut jenis KBLI 2-digit.
31 -2.54
32 1.78
33 6.12

Nas -0.35 Gambar 4


Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulanan III-2018 (q-to-q)
Menurut Jenis KBLI 2-digit

35
30
25
20
15
Persen

10
5
0
10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
-5
-10 KBLI
-15

Tabel 5 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil


triwulan III-2018 menurut jenis KBLI 2-digit.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 9


Tabel 5
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-2018
Menurut Jenis Industri KBLI 2-digit (persen)
Kode Pertumbuhan
Jenis Industri
KBLI q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
 
10 Industri Makanan 0,19 1,64
11 Industri Minuman 3,34 6,01
12 Industri Pengolahan Tembakau 32,36 -44,78
13 Industri Tekstil -3,01 -5,94
14 Industri Pakaian Jadi -4,10 5,00
15 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -2,42 8,82
Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (tidak termasuk fur-
16 3,14 1,98
nitur), dan Barang Anyaman dari Rotan, Bambu dan seienisnya
17 Industri Kertas, dan Barang dari Kertas -0,89 -4,79
18 Industri Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 2,30 17,72
20 Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia 5,55 13,59
21 Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional 6,16 1,93
22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 3,75 8,49
23 Industri Barang Galian bukan Logam 3,36 5,79
24 Industri Logam Dasar 0,34 18,64
25 Industri Barang Logam bukan Mesin dan Peralatannya -1,58 4,97
26 Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik -0,90 0,92
27 Industri Peralatan Listrik 10,11 16,18
28 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL -8,46 2,21
29 Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer 7,67 4,00
30 Industri Alat Angkut Lainnya -0,17 -4,54
31 Industri Furnitur -2,54 3,77
32 Industri PengolahanLainnya 1,78 -1,89
33 Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan 6,12 0,29
  Industri Manufaktur Mikro dan Kecil -0,35 3,88

III. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-
2018 (y-on-y) Provinsi
Pada tingkat provinsi, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan
III-2018, tertera pada Tabel 6. Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan
III-2018 (y-on-y) terhadap triwulan III-2017 adalah:
• Kalimantan Timur, naik 52,02 persen
• Gorontalo, naik 47,21 persen
• Sulawesi Tengah, naik 30,59 persen
• Nusa Tenggara Timur, naik 30,35 persen
• Sulawesi Tenggara, naik 29,00 persen
Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan III-2018 terhadap
triwulan III-2017 adalah:
• Papua Barat, turun 13,66 persen
• Papua, turun 10,26 persen
• Kalimantan Tengah, turun 6,59 persen

10 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018


Tabel 6
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-2018
Menurut Provinsi (persen)
Pertumbuhan
No. Provinsi
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
1 Aceh -3,82 1,69
2 Sumatera Utara -3,70 10,24
3 Sumatera Barat -6,49 0,42
4 Riau -1,60 6,97
5 Jambi 1,21 6,17
6 Sumatera Selatan -2,50 -3,10
7 Bengkulu -0,42 12,34
8 Lampung -1,40 6,12
9 Kepulauan Bangka Belitung 1,96 4,69
10 Kepulauan Riau -1,15 15,93
11 DKI Jakarta 0,48 19,87
12 Jawa Barat 2,08 0,42
13 Jawa Tengah 2,63 5,20
14 DI Yogyakarta 2,37 5,97
15 JawaTimur -1.93 12,52
16 Banten 1,65 5,66
17 Bali 1,07 15,58
18 Nusa Tenggara Barat -0,84 2,85
19 Nusa Tenggara Timur 1,03 30,35
20 Kalimantan Barat -1,76 4,16
21 Kalimantan Tengah -3,43 -6,59
22 Kalimantan Selatan 9,14 28,50
23 Kalimantan Timur -5,93 52,02
24 Kalimantan Utara 4,09 18,15
25 Sulawesi Utara -3,40 5,48
26 Sulawesi Tengah 8,13 30,59
27 Sulawesi Selatan 8,77 15,75
28 Sulawesi Tenggara 15,16 29,00
29 Gorontalo 2,89 47,21
30 Sulawesi Barat 29,11 18,68
31 Maluku 0,92 14,47
32 Maluku Utara -4,40 15,00
33 Papua Barat 9,00 -13,66
34 Papua -13,24 -10,26
  INDONESIA -0,35 3,88

IV. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan III-
2018 (q-to-q) Provinsi
Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan pertumbuhan produksi tertinggi pada industri
manufaktur mikro dan kecil tertinggi pada triwulan III-2018 terhadap triwulan II-2018 adalah:
• Sulawesi Barat, naik 29,11 persen
• Sulawesi Tenggara, naik 15,16 persen
• Kalimantan Selatan, naik 9,14 persen
• Papua Barat, naik 9,00 persen
• Sulawesi Selatan, naik 8,77 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018 11


Sementara itu, provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan produksi tertinggi pada
triwulan III-2018 terhadap triwulan II-2018 adalah:
• Papua, turun 13,24 persen
• Sumatera Barat, turun 6,49 persen
• Kalimantan Timur, turun 5,93 persen

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR


TRIWULAN III-2018
Berita Resmi Statistik No. 88/11/Th. XXI, 01 November 2018

INDUSTRI INDUSTRI
5,04% BESAR
SEDANG 3,88% MIKRO
KECIL
(y-on-y) (y-on-y)

Industri
Pakaian Jadi 23,13% Industri Logam
Dasar 18,64%
Industri Karet, Industri Percetakan
Barang dari Karet
dan Plastik
18,84% dan Reproduksi
Media Rekaman
17,72%
Industri Komputer, Industri Pengolahan
Barang Elektronik
dan Plastik
First Name

Email

Address
Last Name User Name

City

Phone Number

CREATE ACCOUNT

22,31% Tembakau 44,78%

https://www.bps.go.id

Diterbitkan oleh:

Badan Pusat Statistik Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh


Jl. dr. Sutomo No. 6–8
Jakarta-Indonesia 10710 Undang-Undang, hak cipta melekat pada
Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan,
Dra. Marlina Kamil. MM mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau
Direktur Statistik Industri menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini
Telepon: 3810291-5, Pesawat 5300 untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan
E-mail: marlina@bps.go.id
Website : www.bps.go.id Pusat Statistik.

12 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan III-2018

Anda mungkin juga menyukai