Anda di halaman 1dari 5

IDENTIFIKASI RISIKO, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT RISIKO PELAYANAN KLINIS

LABORATORIUM
IDENTIFIKASI RISIKO, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT RISIKO PELAYANAN KLINIS

LABORATORIUM

1 UKP : Bagi pasien :


Pelayanan 1.Salah Sangat Moderat High Petugas tidak Salah Petugas Penelusuran Monitoring
laboratoriu identifikasi sering melakukan pengambilan disiplin pasien untuk SOP
m pasien terjadi Identifikasi specimen melaksanakan melakukan Identifikasi
dengan SOP identifikasi ulang pasien
lengkap Salah Identifikasi
pemeriksaan pasien
Lab
2. Specimen Jarang Mayor High Specimen Salah hasil Petugas Penelusuran Monitorinng
tertukar terjadi tidak ada pemeriksaan memastikan pasien untuk SOP
identitas/label Lab specimen pengambilan pelabelan
berlabel specimen ulang specimen

3. Terjadi Jarang Minor Rendah 1. Petugas Jaringan 1. Peningka- Penanganan Magang


hematom pasca terjadi kurang rusak pada tan ketram- P3K untuk petugas Lab
pengambilan terampil tempat pilan hematom
specimen darah mengambil pengambilan petugas Lab (compress
vena specimen spesimen 2. Menenang dingin)
darah kan pasien
vena,
2. Pasien
tidak
kooperatif
4. Salah Jarang Moderat Moderat Petugas Salah Petugas Penelusuran Monitoring
penulisan hasil terjadi salah diagnosa dan disiplin pasien, rekam ketepatan
pemeriksaan lab menulis salah terapi melaksana medis penyerahan
kan SPO hasil lab

No Unit Risiko/masalah Peluang Penilaian Tingkat Penyebab Akibat jika Pencegahan Upaya Tindak Penanggun
Pelayanan potensial yang Kejadian Dampak Risiko terjadinya terpapar Risiko/ Penanganan Lanjut jawab
IDENTIFIKASI RISIKO, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT RISIKO PELAYANAN KLINIS

LABORATORIUM

mungkin terjadi (Probabilitas) (Severity) (Grading Minimalisasi jika terkena


Risk) Risiko risiko
Bagi petugas :
1. Terpapar Jarang Moderat Moderat Petugas Kerusakan Petugas P3K pada Monitoring
reagensia terjadi tidak jaringan disiplin insiden pelaksanaan
korosif memakai tubuh melaksana kan keselamatan SOP
APD petugas SOP Pemakaian
Pemakaian APD
APD
2. Terpapar Sering Moderat High Petugas Petugas Petugas Pertolongan Monitoring
specimen terjadi tidak tertular disiplin pertama (P3K) pelaksanaan
infeksius memakai penyakit dari melaksanakan sesuai jenis SOP APD
APD spesimen SOP paparan
pasien Pemakaian specimen
APD
3.Tertusuk jarum Jarang Moderat Moderat Petugas Petugas Petugas Pertolongan Monitoring
terjadi ceroboh tertular disiplin pertama insiden SPO
penyakit dari melaksanakan keselamatan Kewaspadaa
spesimen SPO n Universal
pasien
4.Terpapar Jarang Minor Low Belum Petugas Petugas Cuci bagian Monitoring
limbah medis terjadi ada tertular memakai APD, tubuh yang pelaksanaan
lab infeksius IPAL penyakit dari petugas terkena limbah SOP
limbah melaksanakan medis Lab Pengelolaan
infeksius SOP infeksius dengan limbah medis
pengelolaan sabun dan air lab dan
limbah medis mengalir. Pengajuan
lab IPAL ke Dinas
Kesehatan
IDENTIFIKASI RISIKO, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT RISIKO PELAYANAN KLINIS

LABORATORIUM

No Unit Risiko/masalah Peluang Penilaian Tingkat Penyebab Akibat jika Pencegahan Upaya Tindak Penanggun
Pelayanan potensial yang Kejadian Dampak Risiko terjadinya terpapar Risiko/ Penanganan Lanjut Jawab
mungkin terjadi (Probabilitas) (Severity) (Grading Minimalisasi jika terkena
Risk) Risiko risiko
Lingkungan :
Lingkungan Sering Major Extreme Tidak adanya Terjadi Melaksanakan Melokalisir lokasi Monitoring
tercemar limbah terjadi pengelolaan pencemaran pengelolaan pencemaran dan pelaksanaan
medis Lab limbah medis lingkungan, limbah medis menangani SOP
lab sesuai masyarakat Lab sesuai dampak penyakit Pengelolaan
SOP / terancam SOP akibat paparan Limbah dan
persyaratan sakit pencemaran pemenuhan
kesehatan lingkungan sarana
lingkungan pengelolaan
limbah (IPAL)
Terjadi Jarang Ekstrem Extreme Penggunaan Luka bakar Memastikan Menangani luka Monitoring
kebakaran terjadi dan ringan sampai Penggunaan bakar sesuai pelaksanaan
pemeliharaan dengan dan kewenangan penggunaan
alat-alat yang kematian pemeliharaan Puskesmas / dan
menggunaka alat-alat yang merujuk. pemeliharaan
n instalasi menggunakan alat-alat yang
listrik kurang instalasi listrik Memadamkan menggunaka
tepat. tepat api sesuai SOP n instalasi
Membuat SOP jika terjadi listrik sesuai
Penggunaan kebakaran. SOP.
dan
Pemeliharaan Pelatihan
alat-alat yang penanganan
menggunakan Damkar dan
instalasi listrik. menyediakan
APAR.
IDENTIFIKASI RISIKO, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT RISIKO PELAYANAN KLINIS

LABORATORIUM

Jakarta, 2 Mei 2018


Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas XXXXX Ketua Tim Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien

Dr. Elvie Mamahits Dr. Mulyadi Halim


NIP. 19790913 200501 2 013 NIP. 19690806 200003 1 010

Anda mungkin juga menyukai