Anda di halaman 1dari 5

TUGAS TERSTRUKTUR

RESUME
BIDANG MASALAH YANG LUAS DAN MENENTUKAN RUMUSAN MASALAH

Oleh :
Chlarisa Sista Armanda 165020300111049
Stevia Annisa Greinalldi 165020301111077

Mata Kuliah
Metodologi Penelitian – CG

AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019
BIDANG MASALAH YANG LUAS
Sebuah “masalah” tidah harus berarti bahwa terdapat hal yang salah dengan situasi
saat ini yang perlu segera diperbaiki. Masalah dapat juga menunjukkan ketertarikan pada
suatu isu di mana dengan menemukan jawaban yang tepat dapat membantu meningkatkan
situasi saat ini. Sehingga, sebaiknya masalah didefinisikan sebagai situasi di mana terdapat
perbedaam antara keadaan aktual dan kemungkinan terbaik yang diinginkan.
Ketika kita mengidentifikasi masalah manajemen, masalah tersebut perlu
disederhanakan menjadi topik yang dapat diteliti dalam studi. Sering kali diperlukan banyak
usaha untuk mengubah masalah yang luas menjadi topik penelitian yang dapat dilakukan.
Topik penelitian yang dapat dilakukan bersifat spesifik dan fokus.

PENGUMPULAN INFORMASI AWAL


Sifat Informasi yang Dikumpulkan
Pengumpulan informasi awal melalui introspeksi, wawancara tidak terstruktur, wawancara
terstruktur, dan/atau tinjauan melalui sumber informasi yang ada, seperti artikel berita, buku
teks, penyelenggaraan konferensi, dan internet, akan membantu peneliti untuk mempersempit
bidang masalah yang luas dan menentukan rumusan masalah yang spesifik. Meskipun sifat
informasi tertentu yang diperlukan untuk tujuan ini bergantung pada jenis masalah yang
dihadapi oleh seseorang, hal tersebut secara umum dapat diklasifikasikan ke dalam dua hal;
1. Latar belakang informasi pada organisasi dan lingkungannya, yaitu faktor kontekstual.
2. Literatur jumlah informasi yang tersedia atau sudah diketahui dan ditulis bersifat relevan
dengan proyek penelitian Anda.
Jenis informasi tertentu, seperti rincian latar belakang perusahaan dapat diperoleh dari catatan
yang dipublikasikan, situs web perusahaan, arsip perusahaan, dan sumber lain. Jenis
informasi tertulis lainnya, seperti kebijakan, prosedur, dan peraturan perusahaan dapat
diperoleh dari catatan dan dokumen perusahaan. Data yang diperoleh dari sumber-sumber
yang ada semacam itu disebut data sekunder. Data sekunder (secoundary data) yaitu data
yang telah ada dan tidak perlu dikumpulkan oleh peneliti. Sebaliknya, jenis informasi tertentu
lainnya paling baik diperoleh dengan mengamati peristiwa, orang, dan objek; atau dengan
menyebarkan kuesioner kepada orang-orang. Data primer (primary data) merujuk pada
informasi yang dikumpulkan oleh peneliti sendiri melalui instrumen seperti survei,
wawancara, kelompok fokus, atau observasi.
Informasi Latar Belakang dalam Organisasi
Penting bagi peneliti atau tim peneliti, khususnya jika yang melakukan penelitian adalah
agensi dari luar untuk mengetahui dengan baik latar belakang perusahaan atau organisasi
yang dipelajari. Informasi latar belakang seperti itu mungkin meliputi, di antaranya, faktor
kontekstual di bawah ini yang dapat diperoleh dari berbagai sumber yang dipublikasikan.
1. Asal usul dan sejarah perusahaan; kapan perusahaan berdiri, jenis bisnis, tingkat
pertumbuhan, kepemilikan serta kontrol, dan seterusnya.
2. Ukuran dalam hal karyawan, aset, atau keduanya.
3. Piagam; tujuan dan ideologi.
4. Lokasi; regional, nasional, atau lainnya.
5. Sumber daya; manusia dan lainnya.
6. Hubungan saling ketergantungan dengan institusi lain dan lingkungan eksternal.
7. Posisi keuangan selama 5 hingga 10 tahun terakhir, dan data keuangan yang relevan.
8. Informasi pada faktor struktural (misalnya, peran dan posisi dalam organisasi dan jumlah
karyawan pada setiap tingkat pekerjaan, arah komunikasi, sistem pengendalian, sistem
arus kerja).
9. Informasi pada filosofi manajemen.
Informasi yang dikumpulkan pada faktor-faktor terkait akan berguna untuk berbicara dengan
manajer dan keryawan lain dalam perusahaan dengan banyak informasi dan menyatakan
persoalan-persoalan tepat yang terkait dalam masalah.

Literatur – Jumlah Informasi yang Tersedia


Literatur – jumlah informasi yang tersedia bagi seorang peneliti; dapat membantu dalam
memikirkan atau memahami masalah dengan lebih baik. Tinjauan pada buku teks, jurnal,
penyelenggaraan konferensi, dan materi lain yang dipublikasikan atau tidak dipublikasikan
memastikan bahwa memiliki kesadaran dan pemahaman menyeluruh pada penelitian terkini
dan pendapat pada area subjek tersebut. Hal ini akan membantu untuk:
 Menyusun penelitian pada penelitian yang sudah dilakukan, atau dengan kata lain untuk
melakukannya pada dasar informasi yang sudah ada;
 Membuat rumusan masalah dengan tepat dan jelas.
MENENTUKAN RUMUSAN MASALAH
Setelah mengumpulkan informasi awal, peneliti berada pada tahap mempersempit masalah
dari dasar awal yang luas dan menentukan fokus masalah dengan lebih jelas. Menjadi hal
penting bahwa rumusan masalah (problem statement) bersifat tidak ambigu, spesifik, dan
fokus, dan bahwa masalah tersebut dibahas dalam perspektif akademik tertentu.

Membuat Rumusan Masalah yang Baik


Rumusan masalah yang baik melibatkan rumusan tujuan penelitian dan pertanyaan penelitian.
Penelitian yang baik memiliki fokus dan tujuan. Di mana tujuan penelitian dasar dalam bisnis
berkaitan dengan pengembangan informasi (dari proses) bisnis dan manajemen secara umum,
tujuan dari penelitian terapan adalah untuk menjelaskan masalah tertentu yang terjadi dalam
lingkup pekerjaan.
Rumusan masalah berkaitan dengan “mengapa” (maksud atau tujuan tertentu dari studi) dan
“apa” (pertanyaan penelitian utama atau serangkaian pertanyaan penelitian) dari penelitian
tersebut. Terdapat tiga kriteria utama untuk menilai kualitas rumusan masalah: rumusan
masalah harus relevan, dapat dilakukan, dan menarik.

PROPOSAL PENELITIAN
Sebelum memulai penelitian, harus ada kesepakatan antara orang yang mengesahkan studi
dengan peneliti tentang masalah yang akan diteliti, metodologi yang akan digunakan, lama
(waktu) studi, dan biayanya. Hal ini memastikan bahwa tidak terjadi kesalahpahaman atau
kekecewaan di kemudian hari di antara kedua pihak. Hal tersebut biasanya dicapai melalui
pengajuan proposal penelitian yang disampaikan oleh peneliti dan mendapat persetujuan dari
pihak sponsor yang mengeluarkan surat kuasa untuk memproses studi tersebut.
Proposal penelitian (research proposal) yang disusun oleh peneliti merupakan hasil dari
usaha yang terencana, terorganisasi, teliti, dan pada dasarnya meliputi hal-hal berikut:
1. Judul penelitian.
2. Latar belakang studi.
3. Rumusan masalah:
a. Tujuan studi
b. Pertanyaan penelitian.
4. Cakupan studi.
5. Relevansi studi.
6. Desain penelitian, memberikan rincian tentang:
a. Jenis studi; eksploratif, deskriptif, dan/atau kausal
b. Metode pengumpulan data
c. Desain pengambilan sampel
d. Analisis data.
7. Kerangka waktu studi, termasuk informasi mengenai kapan laporan tertulis akan
diserahkan kepada sponsor.
8. Anggaran yang merinci biaya dengan keterangan poin pengeluaran yang spesifik.
9. Bibliografi yang dipilih.

IMPLIKASI MANAJERIAL
Manajer terkadang melihat gejala dalam situasi problematik dan memperlakukannya seolah-
olah sebagai masalah sebenarnya dan merasa kecewa ketika solusi mereka tidak berhasil.
Memahami urutan penyebab-masalah-konsekuensi,dan mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menemukan pemahaman masalah yang sebenarnya sangat membantu untuk
menunjukkan masalah dengan tepat. Input dari manajer membantu peneliti untuk
mendefinisikan bidang masalah yang luas.

ISU ETIKA DALAM TAHAP AWAL INVESTIGASI


Informasi awal dikumpulkan oleh peneliti untuk mempersempit bidanga masalah yang luas
dan menentukan rumusan masalah yang spesifik. Pada banyak kasus, peneliti mewawancarai
pembuat keputusan, manajer, dan karyawan lain untuk mendapatkan informasi terkait situasi
sehingga dapat memahami masalah dengan lebih baik. Ketika masalah sudah dijelaskan dan
rumusan masalah ditentukan, peneliti perlu menilai kemampuan penelitiannya; jika peneliti
tidak memiliki keahlian atau sumber untuk melakukan proyek, dia seharusnya menolak
proyek tersebut.

Anda mungkin juga menyukai

  • Materi
    Materi
    Dokumen2 halaman
    Materi
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Akmenstra
    Akmenstra
    Dokumen10 halaman
    Akmenstra
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Akmenstra
    Akmenstra
    Dokumen10 halaman
    Akmenstra
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Akmenstra
    Akmenstra
    Dokumen10 halaman
    Akmenstra
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Aksyar
    Aksyar
    Dokumen1 halaman
    Aksyar
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • TA Bab 8 FIX
    TA Bab 8 FIX
    Dokumen25 halaman
    TA Bab 8 FIX
    AndikaMugiGumilang
    Belum ada peringkat
  • RMK Chapter 4 (Stevia Annisa)
    RMK Chapter 4 (Stevia Annisa)
    Dokumen4 halaman
    RMK Chapter 4 (Stevia Annisa)
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Bab 4
    Bab 4
    Dokumen1 halaman
    Bab 4
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Akpersos
    Akpersos
    Dokumen6 halaman
    Akpersos
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • RMK Teori Normatif
    RMK Teori Normatif
    Dokumen9 halaman
    RMK Teori Normatif
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • RMK Audit Internal BAB 1
    RMK Audit Internal BAB 1
    Dokumen18 halaman
    RMK Audit Internal BAB 1
    IndiraPradnyaDinitri
    Belum ada peringkat
  • Ringkasan Metode Penelitian
    Ringkasan Metode Penelitian
    Dokumen5 halaman
    Ringkasan Metode Penelitian
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Audit SDM
    Audit SDM
    Dokumen13 halaman
    Audit SDM
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Warran, Options, Prefered Stock
    Warran, Options, Prefered Stock
    Dokumen3 halaman
    Warran, Options, Prefered Stock
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Audit SDM
    Audit SDM
    Dokumen8 halaman
    Audit SDM
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar-Daftar Isi
    Kata Pengantar-Daftar Isi
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar-Daftar Isi
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • RMK Teori Normatif
    RMK Teori Normatif
    Dokumen9 halaman
    RMK Teori Normatif
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • E-Book Multivariate SPSS PDF
    E-Book Multivariate SPSS PDF
    Dokumen14 halaman
    E-Book Multivariate SPSS PDF
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Audit SDM
    Audit SDM
    Dokumen13 halaman
    Audit SDM
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Uas Hukum Koperasi
    Uas Hukum Koperasi
    Dokumen12 halaman
    Uas Hukum Koperasi
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat
  • Uas Hukum Koperasi
    Uas Hukum Koperasi
    Dokumen12 halaman
    Uas Hukum Koperasi
    Stevia Annisa Greinalldi
    Belum ada peringkat