1.

Welding Check kontruksi Ramp door (Magnetic Penetrant Inspection)

Pengecekan hasil pengelasan menggunakan magnetic test. Untuk memeriksa apakah ada
keretakan atau tidak pada alur las pada kontruksi as ramp door. Dalampenggunaannya,
ketikamedan magnet diciptakandalambahanferomagnetik, minute poles yang dipasang di
permukaanbahanakanmemilikidayatarikkuatuntukpartikelmagnetikdaribahansekitarnya.
Jikaterdapatcacatpadabahan, makamedan magnet akantergangguolehcacat,
sehinggaketikacairanberpartikelbesi yang disemprotkan di
ataspermukaanbahanakanmembentukpolasesuaidenganpolacacatnya. Gambar 3 di
bawahinimenunjukkanbagaimanatespartikelmagnetikdilakukan.Langkah pengecekannya adalah :
 Perusahaan yang melaksanakanuji MPI harusbersertifikatpersetujuandari BKI.
 Sebelumpelaksanaanujian, alat di ujicobadengan tester berupapelat yang retakkemudian di
ujiapakahkeretakanterlihat. Alatujiberupapelat yang sudahdigerindamembentukalursilang.
 Material dibersihkandengancaramenyemprotkancairan “cleaner” laludilaphinggabersih.
 Disemprotdengancairan “White Contrast Paint” yang
kentaldanberwarnaputih.Sepertiterlihatpadagambar 1.
 Sambilpermukaan material disentuhkandenganalatmagnetik,
permukaancairandisemprotdengancairanberwarnahitam yang mengandungsifatmagnetik.
 Diperiksasecara visual apakahterjadicacat/keretakanpadahasilpengelasan.

Hal yang harusdiperhatikandalamtesiniadalahusahakan yoke

bersilangketikamelakukanpengetesan. Bagian yang diperiksabagian yang
berwarnamerahpadagambar2 dibawahini :

Gambar2-bagian yang di test

Gambar1- kontruksi as ramp door padakontruksi as ramp door

Gambar3-prosedur magnetiktes

1
2. Welding Check joint erection Engine room
Pemeriksaandilakukansecara visual yang lebihdikenaldengan visual test.Visual test
merupakanmetodeinspeksi yang cukuppenting. VT digunakanuntukmengidentifikasibad
welds sebagaipertimbangan pula untukmemutuskanjenis test yang lainnya. Peralatan-
peralatan yang dibutuhkanuntukinspeksi visual initerdapatpadagambar 1 berikutini.

Gambar4-peralatan welding check

Biasanyaperalatan yang digunakanadalahpalulasdankacaekstensi.Padadasarnya, inspeksi

visual hanyadapatmemeriksacacatlas yang hanyabisadideteksidenganpemeriksaan visual
mata.Cacatlas yang terlihatpadapermukaandapatterjadihinggakedalamlasan.
Olehsebabitucacatlasharusdihilangkan.Setelahdihilangkan, harusdiperiksakembali.Masalah-
masalahketidaksambunganlas yang
tidakdapatditerimabesertarekomendasiperbaikannyaadalahsebagaiberikut :

Cacatlas penjelasan
Underfill Sebuahkondisi di mana weld face or root surface meluas di bawahpermukaan y
berdekatandarilogamdasar. Hal
iniakanmenyebabkanlemahnyasambungandanjugamengawali karat padapermu
Penyebabnya bias dikarenakanteknikpengelasan yang tidakbenar.

Undercut Undercut padalasanalurdatardapatterjadi di keduatepilasan. Groove dan fillet l

yang dibuatdalamposisi horizontal biasanyaakanlemahpadabagianataslas. Und
tepilasandapatmenghadirkan Dirt, scale, and oxides di daerah undercut. Hal
inidapatmenyebabkancacatlebihlanjutjikatidakdihilangkansebelummengelaspe

2
Overlap Overlap adalahcacatlas yang ditandaidengan weld face melampauiujunglasnya
Penyebabnyaadalahteknikpengelasan yang tidakbenar.
Biasanyadikarenakansudutelektrodadankecepatanpengelasan yang tidakbenar.

cracks Crack sebenarnyaadabeberapamacam, sepertiberikutini :

a. Longitudinal crack
Retak yang berjalan di arahsumbulas. Dapatditemukan di lasataulogamdasa
Penyebabnyaadalahkarenapendinginan yang cepat.
b. Transverse crack
Retak yang mengarahkedalamlas, melintangterhadaparahlassumbu.
c. Crater crack
Retak yang biasanyaberbentuk “X” yang ditemukan di crater. Retakiniterm
“hot cracks”
d. Throat crack
Retak longitudinal yang berada di area “weld throat”
e. Toe crack
Retak yang terjadipada metal dasar yang di awalidari “toe of the weld”
f. Root crack
Retak yang terjadi di daerah “root”
g. Underbead crack
Retak yang terjadipadalogamberdekatandengan HAZ yang tidakleleh.
h. Hot crack
Retak pad alas yang terjadiselamapemadatan.
i. Cold crack
Retak yang terjadipadalogam yang telahmengalamipemadatan.

surface porosity porositasdapatterjadipadabagianmanapundarilas. Linear porosity biasanyaditem

bagianbawah, di sepanjangdindingsamping, atau di persimpanganlas.

3
 Bagian yang diperiksa adalah seluruh alur las pada daerah penggabungan block di engine
room. Ditemukan beberapa cacat las seperti pada gambar dibawah ini :

Gambarkerusakan Perbaikan
Overlap Digougingkemudiandilaskembali

Overlap Ditambahilas.

3. Pengukuran sarat kapal

Saratkapaladalahbagian yang
sensitifuntukdisurveykarenasaratkapalberpengaruhpadabanyaknyamuatandanstabilitaskapal.Sema
kintinggisaratkapalmakasemakinbanyak pula muatan yang
bisadibawakapalnamunstabilitaskapaldangayaapungkapalsemakinburuk. Dalamkasusinisaratkapal
yang diukuradalahsaratkapal ferry rorobaru.
Berikutlangkahpengukurannyaberdasargambardibawahini :

4
 Gambar5-mekanisme pengukuran draft mark

 Dari bottom plate diukurdenganpanjangtertentu (misal C=473 mm)

danpengukurannyadilihatdenganmenggunakanteledoit.
 Dari draft mark diukurdenganmeteran yang ditarikkebawahhinggamelebihipanjang C.
 LaluteledoitDiarahkanketitik A1, jikapanjangdari bottom ke draft mark adalah 200mm
,makateledoitharusmenunjukkanangkapembacaan 673mm.
 Begituseterusnyahinggasaratmaksimum.
 Dengancara yang samadigunakanuntukpengukuransaratpadasisikapallainnya (port side).