Disusun Oleh:
Nastatia Agna 030.13.137
Egidia Eka Rika 030.13.220
Sovia Pratiwi Lahida 030.13.247
KEPANITERAAN KLINIK
ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS/KESEHATAN MASYARAKAT
PERIODE 25 MARET – 01 JUNI 2019
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI JAKARTA
RANGKUMAN
PENDAPAT
Beberapa upaya dapat dilakukan untuk mengurangi kejadian DBD yang pada manusia, yaitu
dengan pendekatan One Health, berupa :
1. Memberikan informasi yang tepat tentang epidemiologi DBD kepada seluruh masyarakat,
terutama pemangku kepentingan termasuk pengurus Puskesmas, rumah sakit, dan
fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, dan pembuat kebijakan pemerintah.
2. Melakukan survei epidemiologis yang luas pada lingkungan dan perumahan warga di
berbagai daerah untuk mengetahui pola sosio-demografis yang bervariasi dan faktor
predisposisi DBD.
3. Mendorong masyarakat semaksimal mungkin untuk mengendalikan habitat nyamuk
dengan melaksanakan 3M Plus, terutama pada daerah dengan angka kejadian DBD yang
tinggi.
4. Memberikan penyuluhan tentang perlunya pemutusan akses nyamuk ke lingkungan
masyarakat dengan menjaga kebersihan lingkungan rumah secara rutin, memasang kasa
nyamuk di jendela dan ventilasi, dan mengurangi jumlah pakaian yang digantung agar
tidak menjadi tempat nyamuk bersembunyi.
5. Sektor medis melakukan studi bersama mengenai prevalensi nasional dan program
pelaporan pengawasan.
6. Bersama dengan instansi pemerintah menyiapkan Larvasidasi dan Larvitrap untuk
mengurangi peningkatan jumlah nyamuk dan bila diperlukan dapat dilakukan fogging
fokus serentak.
7. Meningkatkan pemanfaatan TI dan bekerja sama dengan berbagai pihak yang mampu
mengintegrasikan sistem pengawasan berbasis TI.
8. Mengedukasi tenaga fasilitas pelayanan kesehatan unuk disiplin melaporkan kasus-kasus
yang terjadi, guna pengembangan dari sistem pelaporan dan TI.
9. Mengedukasi masyarakat untuk pemanfaatan TI secara optimal.