Anda di halaman 1dari 8

Pengertian Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh perorangan maupun organisasi

yang melibatkan aktivitas produksi, penjualan, pembelian, maupun pertukaran barang/ jasa,
dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba. isnis adalah usaha menjual barang
atau jasa yang dilakukan oleh perorangan, sekelompok orang atau organisasi kepada
konsumen (masyarakat) dengan tujuan utamanya adalah memperoleh keuntungan/laba
(profit).

Kata “bisnis” berasal dari bahasa Inggris, yaitu “business” yang artinya kesibukan. Dalam
konteks sederhana, yang dimaksud dengan kesibukan adalah melakukan suatu aktivitas atau
pekerjaan yang memberikan keuntungan pada seseorang.

Pengertian Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh perorangan maupun organisasi
yang melibatkan aktivitas produksi, penjualan, pembelian, maupun pertukaran barang/ jasa,
dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba.

Kata “bisnis” berasal dari bahasa Inggris, yaitu “business” yang artinya kesibukan. Dalam
konteks sederhana, yang dimaksud dengan kesibukan adalah melakukan suatu aktivitas atau
pekerjaan yang memberikan keuntungan pada seseorang.

Perusahaan adalah organisasi yang didirikan oleh seseorang atau sekelompok orang atau badan lain
yang kegiatannya melakukan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomis manusia.
Kegiatan produksi dan distribusi dilakukan dengan menggabungkan berbagai faktor produksi, yaitu
manusia, alam dan modal. Menurut Willem Molengraaff, pengertian perusahaan adalah keseluruhan
perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak ke luar untuk mendapatkan penghasilan
dengan cara memperdagangkan, menyerahkan barang, atau pengadaan perjanjian perdagangan.

Hubungan perusahan dengan bisnis terletak pada pendistribusian prodak atau barang kepada
konsumen yang mana disini prodak yang di hasilkan oleh sebuah perusahaan akan di distribusikan ke
konsumen dan disini lah perusahaan akan bekerja sama atau berbisnis dengan seorang maupun
sekelompok orang untuk menghasilkan keuntungan yang besar baik untuk perusahaan atau
sekelompok orang. Sehingga prodak yang dihasilkan tidak akan merugikan sebuah perusahaan.

Pembahasan

Perusahaan bisa kita artikan sebuah wadah atau organisasi yang mana disana terdiri dari banyak
orang yang dimiliki atau didirikan oleh seseorang atau sekumpulan orang yang mana sebuah wadah
atau organisasi tersebut menghasilkan sebuah prodak yang mana nantinya prodak tersebut di
distribusikan kepada orang lain.

Bisnis bisa diartikan yaitu seorang maupun sekelompok orang atau organisasi yang mana dia
mencoba menjual barang tersebut kepada konsumen dengan berbagai cara sehingga dia
menghasilkan keuntungan atau laba yang lebih banyak.
dimana perusaan adalah wahana atau tempat
berlangsungnya bisnis, perusahaan tidak akan berjalan tanpa
adanya kegiatan bisnis.
Perusahaan memiliki peranan penting untuk melakukan
suatu kegiatan mencari laba (bisnis), dalam hal ini perusahaan
tidak bisa dipisahkan dengan bisnis karena dua hal tersebut
saling berkait.
Cara mudah memahaminya adalah dikatakan perusahaan
itu adalah sebidang tanah kosong berpemilik yang belum
ditanami atau dibangun apapun, dan si pemilik berniat
menanami sebidang tanah tersebut berbagai macam sayuran,
dan suatu ketika si pemilil panen ia akan mendapat laba yang
besar.
dari contoh diatas dapat kita artikan bahwa sebidang tanah (
perusahaan) dan usaha si pemilik untuk menanami tanah
(bisnis) yang akan menghasilkan sebuah keuntungan
(laba/profit)

2. BUMN atau Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang dimiliki oleh negara.
Berdasarkan UU RI No. 18 tahun 2003, Badan Usaha Milik Negara Secara umum (BUMN) adalah
badan usaha yang seluruhnya atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan
secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. BUMN adalah salah satu pelaku
ekonomi dalam sistem perekonomian nasional selain BUMS (Badan Usaha Milik Swasta) dan
koperasi.

BUMN atau Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang dimiliki oleh negara. Berdasarkan
UU RI No. 18 tahun 2003, Badan Usaha Milik Negara Secara umum (BUMN) adalah badan usaha
yang seluruhnya atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara
langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. BUMN adalah salah satu pelaku
ekonomi dalam sistem perekonomian nasional selain BUMS (Badan Usaha Milik Swasta) dan
koperasi.

Contoh Persero
Berikut ini adalah beberapa contoh persero:

 PT Pertamina
 PT Kimia Farma Tbk
 PT Kereta Api Indonesia
 PT Bank BNI Tbk
 PT Jamsostek
 PT Garuda Indonesia
 PT Telekomunikasi Indonesia

Perum

Badan usaha umum atau Perum adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki oleh negara
dan tidak terbagi atas saham. Badan usaha umum memiliki maksud dan tujuan yang didukung
oleh persetujuan menteri adalah melakukan penyertaan modal dalam usaha yang lain. Tujuan
Badan Usaha Umum (Perum) yaitu menyelenggarakan usaha dengan tujuan untuk
kemanfaatan umum berupa penyedia barang dan jasa yang berkualitas dengan harga yang
dapat di jangkau masyarakat menurut prinsip pengelolaan badan usaha yang sehat.

Contoh Perum
Berikut ini adalah beberapa contoh Perum:

 Perum Damri
 Perum Bulog
 Perum Pegadaian
 Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri)
 Perum Balai Pustaka
 Perum Peruri
 Perum Perumnas

BUMS merupakan badan usaha yang sepenuhnya dimiliki oleh pihak swasta perseorangan maupun
persekutuan.
a. Bentuk-Bentuk BUMS
Bentuk-bentuk badan usaha swasta ini adalah badan usaha perseorangan, persekutuan firma,
perusahaan komanditer (CV), perseroan terbatas (PT).

1) Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah perusahaan milik perseorangan yang dalam kegiatannya sehari-
hari dikelola sendiri oleh pemiliknya. Segala keputusan yang berkaitan dengan pengelola perusahaan
seperti pembelian, penjualan, pengurusan keuangan, meminjam modal dari pihak lain dan
sebagainya dilakukan sendiri oleh pemilik. Pada umumnya, perusahaan perseorangan bermodal
kecil, terbatas dalam jenis serta jumlah produksi, memiliki tenaga kerja/ buruh yang sedikit, dan
penggunaan alat produksi teknologi sederhana. Contoh perusahaan perseorangan, antara lain, toko
kelontong, tukang bakso keliling, dan pedagang asongan.

entuk-bentuk BUMS (Badan Usaha Milik Swasta):

1. Perusahaan Perseorangan, adalah perusahaan yang modal usahanya berasal dari satu orang
atau perseorangan pribadi sehingga perusahaannya adalah perusahaan milik pribadi. Sehingga
semua jalannya perusahaan dikendalikan oleh satu orang pengusaha yang menjadi pemilik
perusahaan.
2. Firma (Fa), persekutuan dua orang atau lebih untuk mendirikan dan menjalankan suatu
perusahaan di bawah nama bersama, dan masing-masing sekutu atau anggota memiliki
tanggung jawab yang sama terhadap perusahaan. Tanggung jawab sekutu tidak terbatas
sehingga tidak ada pemisahan antara kekayaan perusahaan dengan kekayaan pribadi atau
prive. Apabila perusahaan menderita kerugian, maka seluruh kekayaan pribadinya dapat
dijaminkan untuk menutup kerugian firma.
3. Perusahaan Komanditer (CV/Commanditaire Venootschap), adalah persekutuan dua orang
atau lebih untuk mendirikan usaha di mana satu atau beberapa orang sebagai sekutu yang
hanya menyerahkan modal dan sekutu lainnya yang menjalankan perusahaan.

Contoh BUMS: PT Pupuk Kaltim, PT Krakatau Steel, PT Aneka Electrindo Nusantara, PT


Holcim, PT Union Metal, PT XL. Axiata Tbk, CV. Astamedia Link Perdana.

BUMN BUMS KOPERASI


1 Pemilik modal Pemilik modal
mayoritas adalah mayoritas adalah
negara individu atau
kelompok individu
2 Tujuan usahanya Tujuan usahanya
untuk melayani untuk mencapai
kepentingan umum kemakmuran
pemilik modal
(mencari untung
sebesar-besarnya).
3 Bidang usahanya Bidang usahanya
sector-sektor yang tidak menguasai
vital dan strategis hajat hidup orang
banyak
4 Kekuasaan tertinggi Kekuasaan tertinggi
adalah pemerintah dipegang oleh
pemegang saham
dan atas nama
pemerintah
5 Cara kerjanya Cara Kerjanya
terbuka untuk umum tertutup
6 Permodalan berasal Permodalan berasal
dari kekayaan negara dari perseorangan
yang dipisahkan dan atau dari para
bersifat tetap pemegang saham
dan penjualan
obligasi sifatnya
tetap.
7 Organisasinya Organisasinya
dikelola oleh negara terbats, maksudnya
ditujukan kepada
orang-orang yang
memiliki modal
8 Hubungan usahanya Hubungan
adalah berusah usahanyajarang
mengadakan terjadi karena
hubungan usaha, BUMS ini lebih
baik dengan kopersai mengutamakan
maupun BUMS. kemajuan dari
perusahaannya,
sehingga hal ini
akan berujung pada
persaingan

3. Lokasi Perusahaan adalah suatu tempat di mana perusahaan itu malakukan kegiatan fisik.
Kedudukan perusahaan dapat berbeda dengan lokasi perusahaan, karena kedudukan
perusahaan adalah kantor pusat dari kegiatan fisik perusahaan. Contoh bentuk lokasi
perusahaan adalah pabrik tempat memproduksi barang.

B. Faktor-Faktor Pokok Penentu Pemilihan Lokasi Industri

– Letak dari sumber bahan mentah untuk produksi


– Letak dari pasar konsumen
– Ketersediaan tenaga kerja
– Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
– Ketersediaan energi

C. Jenis-Jenis Lokasi Perusahaan

1. Lokasi perusahaan yang ditetapkan pemerintah


Lokasi ini sudah ditetapkan dan tidak bisa seenaknya membangun perusahaan di luar lokasi
yang telah ditentukan. Contohnya adalah seperti kawasan industri cikarang, pulo gadung, dan
lain sebagainya.

2. Lokasi perusahaan yang mengikuti sejarah


Lokasi perusahaan yang dipilih biasanya memiliki nilai sejarah tertentu yang dapat
memberikan pengaruh pada kegiatan bisnis. Misalnya seperti membangun perusahaan udang
di cirebon yang merupakan kota udang atau membangun usaha pendidikan di yogyakarta
yang telah terkenal sebagai kota pelajar.

3. Lokasi perusahaan yang mengikuti kondisi alam


Lokasi perusahaan yang tidak bisa dipilih-pilih karena sudah dipilihkan oleh alam. Contoh :
Tambang emas di cikotok, tambang aspal di buton, tambang gas alam di bontang kaltim, dan
lain sebagainya.

4. Lokasi perusahaan yang mengikuti faktor-faktor ekonomi


Lokasi perusahaan jenis ini pemilihannya dipengaruhi oleh banyak faktor ekonomi seperti
faktor ketersedian tenaga kerja, faktor kedekatan dengan pasar, ketersediaan bahan baku, dan
lain-lain.

1.
A) Bisnis adalah aktivitas pertukaran barang, jasa, dan uang yang bertujuan untuk
mencari laba dan memperoleh keuntungan
B) Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang dijalankan sebagai organisasi
produksi yang bertujuan untuk menggunakan sumber-sumber ekonomi dan bertujuan untuk
menghasilkan suatu barang dan jasa untuk kepuasan kebutuhan dengan cara menguntungkan
D) Hubungan antara perusahaan dengan bisnis sangat berhubungan, karena apa karena
kita bisa berbisnis melalui perusahaan, lalu bagaimana kita bisa berbisnis melalui perusahaan.

2.
A) BUMN adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang apapun dan bentuk
apapun dengan modal atau kekayaannya berasal dari negara kecuali jika ditentukan lain
berdasarkan UU
Contoh BUMN
a) Perjan (Perusahaan Jawatan)
Adalah perusahan yang berada di bawah departemen tertentu yang dinanai oleh APBN.
Status Karyawannya Pegawai Negeri Sipil
b) Perum (Perusahaan Umum)
Adalah Perusahaan yang modal dan kekayaannya berasal dari negara yang telah dipisahkan.
Status Karyawannya Karyawan perum.
c) Persero
Adalah perusahaan yang sebagian dan seluruh modalnya berasal dari kekayaan negara. Status
karyawannya Karyawan swasta biasa
d) Perusahaan Daerah
Adalah perusahaan yang didirikan dari peraturan daerah.

B) BUMS adalah suatu perusahaan yang modalnya berasal dari perseorangan tertentu.
Contoh dan Perbedaannya antara lain
a) Perusahaan Perseorangan
Adalah perusahaan yang dimiliki oleh perseorangan.
b) Firma
Adalah perusahaan yang didirikan terdiri dari dua orang lebih dengan nama bersama dan
tujuan bersama
c) CV
Adalah perusahaan yang didirikan terdiri dari 2 kelompok atau sekutu yang terdiri dari sekutu
aktif sebagai sekutu pimpinan dan sekutu pasif
d) Perseroan Terbatas
Adalah badan hukum yang yang merupakan persekutuan modal yang didirikan berdasarkan
perjanjian dan melakukan suatu kegiatan.

C) Perseroan Terbatas Tertutup adalah Perseroan yang sahamnya hanya dimiliki oleh orang
tertentu
Perseroan Terbatas Terbuka adalah Perseroan yang sahamnya boleh dimiliki oleh setiap
orang.

3.
A) Lingkungan Perusahaan dibagi menjadi 3 antara lain :
- Internal (langsung) : Pemegang saham, direksi dan karyawan
- Exsternal (langsung) : Suplier dan pelanggan
- Tidak Langsung : Ekonomi, politik, dan hukum
B) Mengelola lingkungan bersifat langsung
- Peran Ganda
- Peran Khusus Manajemen
C) CSR adalah suatu bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan eksternal
perusahaan melalui berbagai kegiatan yang dilakukan dalam rangka penjagaan lingkungan
serta tanggung jawab sosial lainnya.

Peranan Manusia dalam Melestarikan Lingkungan


Lingkungan hidup yang telah tersedia ini diciptakan untuk kepentingan hidup manusia.
Tetapi seringkali dalam rangka memenuhi kebutuhannya itu mengabaikan terjaminnya
keseimbangan lingkungan. Sementara itu sumber-sumber alam abiotik yang berupa tambang-
tambang yang tak dapat diperbaharui lagi semakin berkurang dan yang biotik tidak
diperkembangkan.
Apabila manusia mengurus dan mengelola alam lingkungan dan berbagai kekayaan yang
tersedia ini dengan sebaik-baiknya, seadil-adilnya, maka kebaikan itu akan dinikmati manusia
secara awet dan lestari. Tetapi sebaliknya, apabila pengurusan alam ini tidak baik, boros dan
serampangan, tidak adil dan tidak seimbang dalam melakukan eksplorasi melewati batas
dalam memperlakukan alam lingkungannya, niscaya azab Allah dan malapetaka akan datang
kepada manusia. Dan itu tidak lain akibat perbuatan tangan manusia itu sendiri.1[4]

Semua kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan


memerlukan informasi. Demikian pula sebaliknya, semua
kegiatan menghasilkan informasi, baik yang berguna bagi
perusahaan yang melaksanakan kegiatan tersebut maupun
bagi perusahaan lain diluar perusahaan yang bersangkutan,
oleh sebab informasi berguna untuk semua macam dan
bentuk kegiatan dalam perusahaan.

Contoh program CSR seperti yang sudah dilakukan PT.Unilever diantaranya adalah
• Kampanye cuci tangan dengan sabun (Lifeboy)
• Program edukasi kesehatan gigi dan mulut (Pepsodent)
• Program pelestarian makanan tradisional (Bango)

Etika merupakan cara berpikir mengenai perilaku manusia di bawah pangkal tolak pandangan baik
dan buruk atau benar dan salah dari norma-norma dan nilai-nilai, pertanggungjawaban dan pilihan.

Anda mungkin juga menyukai