Nama : Nukita Putri Widiani

NIM : 1413011120
Kelas : IA

PORTOFOLIO PENGANTAR DASAR MATEMATIKA

A. SOAL HIMPUNAN DAN PENYELESAIANNYA
1. Himpunan semesta P  3,9,12,15 adalah...
Penyelesaian:
P  3,9,12,15
Himpunan semestanya adalah himpunan kelipatan 3 kurang dari 18.
2. Misal, H adalah himpunan huruf pada kata BIOLOGI. Banyaknya himpunan bagian
dari H adalah...
Penyelesaian:
n( H )  B, I , O, L, G
n( H )  5
Banyaknya himpunan bagian dari H adalah P  2 v  2 5  32
3. Ditentukan : P  m, o, d , e, l
Q  w, a, l, i
R  h, a, l, t, e
S  s, u, m, p, a, h
T  n, o, v, e, l
Dari himpunan-himpunan diatas, yang merupakan himpunan lepas adalah...
Penyelesaian:
Dua himpunan A dan B saling lepas apabila A  B   . Dengan demikian syarat
ini hanya dipenuhi oleh himpunan S dan T.
4. Diketahui : A  b, u, n, d , a
B  i, b, u, n, d , a
C  {lima bilangan asli yang pertama}
D  {bilangan cacah kurang dari 6}
Pasangan himpunan yang ekuivalen adalah...
Penyelesaian:
Himpunan ekuivalen adalah himpunan yang anggotanya sama banyak.
A  b, u, n, d , a  n( A)  5
B  i, b, u, n, d , a  n( B)  6
C  1,2,3,4,5  n(C)  5
D  0,1,2,3,4,5  n( D)  6
Jadi himpunan yang ekuivalen adalah A ~ C dan B ~ D
5. Diketahui : S  1,2,3,4,5,6,7,8,9
A  1,3,5
B  2,4,6,8
B C  A  ... ?
Penyelesaian:
B C adalah elemen himpunan yang bukan anggota B.
B  2,4,6,8
B C  1,3,5,7,9
Sehingga:
B C  A  1,3,5,7,9  1,3,5
 7,9
6. Diketahui: S  x | 5  x  5, x  Z 
A  x | x  3, x  S
B  x | x  3, x  S
( A  B) C  ... ?
Penyelesaian:
S  x | 5  x  5, x  Z 
  4,3,2,1,0,1,2,3,4
A  x | x  3, x  S
  4,3,2,1,0,1,2
B  x | x  3, x  S
  2,1,0,1,2,3,4
A  B   2,1,0,1,2
( A  B) C   4,3,3,4 atau ( A  B) C  x | x  3  x  3, x  S 
7. Diketahui: A  1,2,3,4,5
B  4,5,6,7
C  6,7,8,9,10
A  B  B  C   ...?
Penyelesaian:
A  1,2,3,4,5
B  4,5,6,7
 C  6,7,8,9,10
 A  B  4,5
B C   6,7
Jadi,  A  B  B  C   4,5,6,7

8. R adalah himpunan semesta, dengan:


A  x | x 2  3x  10  0
B  x | x  2
Jika B C menyatakan komplemen B, Maka A  B C  ....
Penyelesaian:
 
A  x | x 2  3x  10  0
x  3x  10  0
2

x  5x  2  0
x  5  x  2
A  x | 2  x  5
B  x | x  2
B C  x | x  2
Jadi A  B C  x | 2  x  2
9. Dari sekelompok anak, terdapat 15 anak gemar bulu tangkus, 20 anak gemar tenis
meja, dan 12 anak gemar keduanya. Jumlah anak dalam kelompok tersebut adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah anak gemar bulu tangkis) = n( A)  15 orang
n(jumlah anak gemar tenis meja) = n( B)  20 orang
n(jumlah anak gemar keduanya) = n( A  B)  12 orang
n(jumlah anak tidak gemar keduanya) = n( A  B ) C  0
jumlah anak dalam kelompok itu adalah :
n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
 15  20  12  0
 23
10. Dalam suatu kelas terdapat 25 orang siswa, 13 orang gemar basket, 9 orang gemar
renang, dan 4 orang gemar basket dan renang. Berapa orang yang tidak gemar
basket dan renang ?
Penyelesaian:
n(jumlah siswa dalam kelas) = n( S )  25 orang
n(jumlah siswa yang gemar basket) = n( A)  13 orang
n(jumlah siswa yang gemar renang) = n( B )  9 orang
n(jumlah siswa yang gemar basket dan renang) = n( A  B)  4 orang
n(jumlah siswa yang tidak gemar basket dan renang) = n( A  B) C  ... ?
 n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
25  13  9  4  n( A  B) C
n( A  B) C  25  4  13  9
n( A  B ) C  7
Jadi jumlah siswa yang gemar basket dan renang adalah 7 orang.
11. Dari 44 siswa, terdapat 30 siswa gemar pelajaran matematika dan 26 siswa gemar
pelajaran fisika. Jika 3 siswa tidak gemar kedua pelajaran tersebut, banyaknya
siswa yang gemar kedua pelajaran itu adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah siswa dalam kelas) = n( S )  44 orang
n(jumlah siswa yang gemar matematika) = n( M )  30 orang
n(jumlah siswa yang gemar fisika) = n( F )  26 orang
n(jumlah siswa yang tidak gemar keduanya) = n( M  F ) C  3
n(jumlah siswa yang gemar keduanya) = n( M  F )  ... ?
n(S )  n(M )  n( F )  n(M  F )  n(M  F ) C
44  30  26  n( M  F )  3
n( M  F )  59  44
n( M  F )  15
Jadi banyaknya siswa yang gemar kedua pelajaran tersebut adalah 15 siswa.
12. Dari 42 siswa kelas IA, 24 siswa mengikuti ekstrakurikuler pramuka, 17 siswa
mengikuti ekstrakurikuler PMR, dan 8 siswa tidak mengikuti keduanya. Banyaknya
siswa yang mengikuti kedua ekstrakurikuler tersebut adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah siswa) = n( S )  42 orang
n(jumlah siswa yang mengikuti pramuka) = n( A)  24 orang
n(jumlah siswa yang mengikuti PMR) = n( B )  17 orang
n(jumlah siswa yang tidak mengikuti keduanya) = n( A  B) C  8
n(jumlah siswa yang mengikuti keduanya) = n( A  B)  ... ?
n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
42  24  17  n( A  B)  8
n( A  B)  49  42
n( A  B )  7
13. Penduduk suatu perkampungan diketahui ada 182 jiwa berusia kurang dari 40
tahun, 128 jiwa berusia lebih dari 20 tahun, dan 85 jiwa berusia diantara 20 dan 40
tahun. Jumlah penduduk di perkampungan itu adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah usia kurang dari 40 tahun) = n( A)  182
n(jumlah usia lebih dari 20 tahun) = n( B )  128
 n(jumlah usia antara 20-40 tahun) = n( A  B)  85
n(jumlah jiwa yang tidak berusia 20-40 tahun) = n( A  B ) C  0
Jumlah penduduk perkampungan n(S ) :
n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
 182  128  85  0
 225
14. Sekelompok balita di puskesmas akan diimunisasi. Empat anak telah diimunisasi
folio dan cacar, 8 anak telah diimunisasi folio, 6 anak telah diimunisasi cacar, dan
5 anak belum diimunisasi. Jumlah balita yang datang ke puskesmas adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah anak telah diimunisasi folio) = n( A)  8
n(jumlah anak telah diimunisasi cacar) = n( B )  6
n(jumlah anak telah diimunisasi keduanya) = n( A  B )  4
n(jumlah anak belum diimunisasi keduanya) = n( A  B ) C  5
Jumlah balita yang datang ke puskesmas n(S ) :
n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
 8645
 15
15. Sebuah agen penjualan majalah dan koran ingin memiliki pelanggan sebanyak 75
orang. Banyak pelanggan yang ada saat ini adalah sebagai berikut : 20 orang
berlangganan majalah, 35 orang berlangganan koran, dan 5 orang berlangganan
keduanya. Agar keinginannya tercapai, banyak pelanggan yang harus
ditambahkan adalah...
Penyelesaian:
n(jumlah pelanggan) = n( S )  75 orang
n(jumlah pelanggan majalah) = n( A)  20 orang
n(jumlah pelanggan koran) = n( B)  35 orang
n(jumlah pelanggan majalah dan koran) = n( A  B)  5 orang
n(jumlah pelanggan yang harus ditambahkan) = n( A  B) C  ... ?
n(S )  n( A)  n( B)  n( A  B)  n( A  B) C
75  20  35  5  n( A  B) C
n( A  B) C  75  50
n( A  B) C  25
Jadi banyak pelanggan yang harus ditambahkan adalah 25 orang.

B. SOAL RELASI DAN PENYELESAIANNYA

1. Diketahui:
A adalah himpunan bilangan prima yang kurang dari 10.
B  p, q, r
 Tentukan:
a. Banyaknya fungsi yang mungkin dibentuk dari A ke B
b. Banyaknya fungsi yang mungkin dibentuk dari B ke A
Penyelesaian:
a. Banyaknya fungsi yang mungkin dibentuk dari A ke B adalah
3 4  3  3  3  3  81
b. Banyaknya fungsi yang mungkin dibentuk dari B ke A adalah
4 3  4  4  4  64
2. Diketahui R : A → B adalah Relasi dari A ke B . Jika A  1,3,5 dan B  3,6,9 .
Hitunglah banyaknya relasi R tersebut !
Penyelesaian:
A  1,3,5 maka n A  3
B  3,6,9 maka nB  3
Jadi banyaknya relasi R  2 33  1  2 9  1  511
3. Diketahui:
A  p, q, r, s, t
B  2,3,5,7,11
Tentukan banyaknya korespondensi satu-satu yang dapat dibuat dari himpunan A
ke himpunan B!
Penyelesaian:
Korespondensi satu-satu yang dapat dibuat jika banyak anggota himpunan A sama
dengan banyak anggota himpunan B.

Dua himpunan diatas memiliki banyak anggota yang sama yaitu 5 buah. Banyaknya
korespondensi satu-satu yang dapat dibuat adalah 5  4  3  2 1  120
4. Diketahui himpunan A  1,2,3,4 dan B  1,2,3,4. Jika relasi dari A ke B adalah
relasi “faktor dari” Maka tentukanlah himpunan tersebut...
Penyelesaian:
Relasi himpunan A ke B adalah “faktor dari” maka
R : A  B  1,1, 1,2, 1,3, 1,4, 2,2, 2,4, 3,3, 4,4
5. Misalkan : A  2,3,4 dan B  2,4,8,9,15
Jika kita definisikan relasi R dari A ke B dengan aturan:
a, b  R jika a faktor prima dari b
Penyelesaian:
relasi R dari A ke B yang mengikuti aturan tersebut adalah :
R  2,2, 2,4, 2,8, 3,9, 3,15
6. Misalkan R adalah relasi pada A  2,3,4,8,9 yang didefinisikan oleh:
a, b  R jika dan hanya jika a habis dibagi oleh b
Penyelesaian:
relasi R pada A yang mengikuti aturan tersebut adalah :
R  2,2, 4,4, 4,2, 8,8, 8,2, 8,4, 3,3, 9,9, 9,3
7. Andaikan X = { 1,2,3,...,9 } , 𝑋1 = { 2,4,6 } , 𝑋2 = { 7,8,9 } , 𝑋3 = { 1,3,5 } .
Apakah koleksi { 𝑋1 , 𝑋2 , 𝑋3 } merupakan partisi dari X ?
Penyelesaian:
Koleksi { 𝑋1 , 𝑋2 , 𝑋3 } mempunyai 2 sifat :
A. 𝑋1 ∪ 𝑋2 ∪ 𝑋3
= { 2,4,6 } ∪ { 7,8,9 } ∪ { 1,3,5 }
= { 2,4,6,7,8,9 } ∪ { 1,3,5 }
= { 1,2,3,4,5,6,7,8,9 }
Jadi 𝑋1 ∪ 𝑋2 ∪ 𝑋3 = 𝑋
B.  𝑋1 ∩ 𝑋2 = { 2,4,6 } ∩ { 7,8,9 } = ∅
 𝑋1 ∩ 𝑋3 = { 2,4,6 } ∩ { 1,3,5 } = ∅
 𝑋2 ∩ 𝑋3 = { 7,8,9 } ∩ { 1,3,5 } = ∅
Jadi 𝑋1 ∩ 𝑋2 = ∅ , 𝑋1 ∩ 𝑋3 = ∅ , 𝑋2 ∩ 𝑋3 = ∅
Karena pengertian Partisi adalah koleksi dari suatu himpunan , Maka koleksi
{ 𝑋1 , 𝑋2 , 𝑋3 } merupakan partisi dari X.
8. Misalkan R merupakan relasi pada sebuah Z, yang dinyatakan oleh :
aRb jika dan hanya jika a  b atau a  b
Periksa, apakah relasi tersebut merupakan relasi ekivalen !
Penyelesaian:
 Jelas bahwa a  a , dengan kata lain jika aRa untuk setiap a  
Jadi R merupakan relasi refleksif.
 Jika a  b dan b  c , ini mengakibatkan a   c . Dengan kata lain jika
aRb maka bRc maka aRc . Dengan demikian R merupakan relasi transitif.
 Jika a  b atau a  b maka b  a atau b  a , dengan kata lain jika aRb
maka bRc . Jadi R merupakan relasi simetri.
Dengan demikian R merupakan relasi ekivalen.
9. Misalkan R merupakan relasi pada sebuah himpunan Riil, yang dinyatakan oleh :
aRb jika dan hanya jika a  b  Z
Periksa, apakah relasi tersebut merupakan relasi ekivalen
Penyelesaian:
Untuk setiap a  Riil maka a  a  0  Z , oleh karena itu R bersifat refleksif.
 Misalkan aRb maka (a  b)  Z jelas bahwa b  a  Z dengan demikian R
bersifat simetri.
Jika aRb maka bRc artinya (a  b), b  c  Z maka (a  c)  a  b  b  c juga
merupakan bilangan bulat. Oleh karena itu aRc . Jadi R bersifat transitif.
Dengan demikian R merupakan relasi ekivalen.
10. Misalkan m adalah bilangan bulat yang lebih dari 1.
Tunjukkan bahwa Relasi
R  a, b | a  bmod m merupakan relasi ekivalen pada himpunan bilangan
bulat.
Penyelesaian:
Ingat bahwa a  b mod m jika dan hanya jika m membagi a  b .
Karena a  a  0 dapat dibagi oleh m , yaitu 0  0m .
Oleh karena itu, a  b mod m , sehingga R bersifat refleksif.
a  b dapat dibagi oleh m sehingga a  b  km , untuk suatu k   ,
Ini mengakibatkan b  a  km . Jadi relasi tersebut simetri
Misalkan a  b mod m dan b  c mod m sehingga a  b dan b  c dapat dibagi
oleh m , atau a  b  km dan b  c  lm untuk suatu k, l  
Dengan menjumlahkan keduanya :
a  c  a  b  b  c  k  l m , maka a  c mod m
Ini menunjukan bahwa relasi tersebut transitif.
Dengan demikian R merupakan relasi ekivalen.
C. SOAL FUNGSI DAN PENYELESAIANNYA
1. Diketahui fungsi f : x  x  2 dengan x | 2  x  6, x   Tentukanlah :
a. Daerah asal (domain)
b. Daerah kawan (kodomain)
c. Daerah hasil (range)
Penyelesaian:

f : x  x  2 atau dapat ditulis dengan f x   x  2

a. Daerah asal (domain)

x | 2  x  6, x  
b. Daerah kawan (kodomain)
Untuk setiap x bilangan bulat akan memenuhi f : x  x  2 sehingga
kodomainnya adalah x | x  
c. Daerah hasil (range)
Daerah hasil diperoleh dari daerah kawan sehingga daerah hasilnya adalah
4,5,6,7,8
2. Misalkan f : Z  Z , diberikan fungsi f ( x)  x  1 dan g ( x)  x 2 . Tentukan
f  g dan g  f
 Penyelesaian:
 
 f  g x  f g x  f x 2  x 2  1
g  f x   g  f x   g x  1  x  12  x 2  2x  1
3. Diketahui f ( x)  x 2  3 , g ( x)  x  1 , h( x)  ( f  g )( x) dan k ( x)  ( g  f )( x) .
Tentukan : f g 2, g ( f (2)) , rumus fungsi h(x) dan rumus fungsi k (x) kemudian
h( 2) dan k (2) !
Penyelesaian:
 f g x  f ( x  1)
 x  1  3
2

 x 2  2x  1  3
 x 2  2x  4
f ( g (2))  2 2  2(2)  4
f ( g (2))  4
 g ( f (2))  g ( x 2  3)
 ( x 2  3)  1
 x2  2
g ( f (2))  2 2  2
g ( f (2))  6
 h( x)  ( f  g )( x)
h( x)  f ( x  1)
h( x)  x  1  3
2

h( x)  x 2  2 x  1  3
h( x)  x 2  2 x  4
 h(2)  2 2  2(2)  4
h(2)  4
 k ( x)  ( g  f )( x)
k ( x)  g ( x 2  3)
k ( x)  ( x 2  3)  1
k ( x)  x 2  2
 k (2)  2 2  2
k (2)  6
4. Misalkan f : Z  Z dan g : R  R
Tentukan apakah f ( x)  x 2 dan g ( x)  x  1 merupakan fungsi satu ke satu ?
Penyelesaian:
f ( x)  x 2 bukan fungsi satu ke satu, karena f (2)  f  2  4 padahal  2  2
 g ( x)  x  1 adalah fungsi satu ke satu karena untuk a  b , a  1  b  1. Misalnya
untuk x  1, g 1  2 . Sementara itu, untuk x  2 , g 2  3 .
5. Fungsi f dinyatakan dengan rumus f ( x)  ax  b , jika f ( 2)  13 dan f (5)  22
. Tentukan :
a. Nilai a dan b
b. Rumus fungsi f x 
c. Tentukan nilai f 10
Penyelesaian:
a. f ( x)  ax  b jika f ( 2)  13 maka f (2)  2a  b  2a  b  13 ...1)
f ( x)  ax  b jika f (5)  22 maka f (5)  5a  b  5a  b  22 ...2)
Eliminasi b dari pers. 1) dan 2)
2a  b  13
5a  b  22
 3a  9
a3
Substitusikan a  3 ke pers 1)
2a  b  13
23  b  13
6  b  13
b7
b. Substitusikan a  3 dan b  7 ke fungsi f ( x)  ax  b , maka rumus fungsi
menjadi : f ( x)  3x  7
c. f ( x)  3x  7 jika f 10 maka f (10)  310  7  30  7  37
D. SOAL LOGIKA DAN PENYELESAIANNYA
1. Tentukan negasi dari pernyataan-pernyataan berikut :
a. Hari ini Sambangan Singaraja banjir
b. Kura-kura memiliki sayap
c. Mahasiswa-mahasiswi UNDIKSHA memakai pakaian adat bali pada hari kamis
Penyelesaian:
Negasi adalah ingkaran atau sebuah pernyataan yang bertolak belakang dengan
pernyataan tersebut, Maka:
a. Tidak benar bahwa hari ini Sambangan Singaraja banjir
b. Tidak benar bahwa kura-kura memiliki sayap
c. Tidak benar bahwa mahasiswa-mahasiswi UNDIKSHA memakai pakaian adat bali
pada hari kamis
Atau bisa juga diubah menjadi :
a. Hari ini Sambangan Singaraja tidak banjir
b. Kura-kura tidak memiliki sayap
c. Mahasiswa-mahasiswi UNDIKSHA tidak memakai pakaian adat bali pada hari
kamis
 2. Diberikan dua pernyataan sebagai berikut:
p : Hari ini Jakarta hujan lebat.
q : Hari ini aliran listrik putus.
Nyatakan dengan kata-kata:
a. p  q
b. p  ~ q
c. ~ p  q
d. ~ p  ~ q
Penyelesaian:
a. Hari ini Jakarta hujan lebat dan aliran listrik putus
b. Hari ini Jakarta hujan lebat dan aliran listrik tidak putus
c. Hari ini Jakarta tidak hujan lebat dan aliran listrik putus
d. Hari ini Jakarta tidak hujan lebat dan aliran listrik tidak putus
3. Gabungkan pasangan pernyataan-pernyataan berikut dengan menggunakan operasi
disjungsi (ATAU):
a. p : Ibu memasak ayam goreng
q : Ibu membeli soto babat di pasar
b. p : Pak Bambang mengajar matematika
q : Pak Bambang mengajar bahasa inggris
Penyelesaian:
a. p : Ibu memasak ayam goreng
q : Ibu membeli soto babat di pasar
p  q : Ibu memasak ayam goreng atau membeli soto babat di pasar.
b. p : Pak Bambang mengajar matematika
q : Pak Bambang mengajar bahasa inggris
p  q : Pak Bambang mengajar matematika atau bahasa inggris.
4. Negasi dari pernyataan “Matematika tidak mengasyikkan atau membosankan” adalah...
Penyelesaian:
Untuk menentukan negasi dari suatu konjungsi atau disjungsi perhatikan dalil de
Morgan berikut:
~  p  q ~ p ~ q
~  p  q  ~ p  ~ q
p : Matematika tidak mengasyikkan
q : Matematika membosankan
Negasi untuk p dan q masing-masing adalah:
~p : Matematika mengasyikkan
~q : Matematika tidak membosankan
Gunakan dalil de Morgan untuk negasi disjungsi

~  p  q  ~ p  ~ q
 Sehingga
~ p  ~ q : Matematika mengasyikkan dan tidak membosankan

5. Tentukan konvers, invers dan kontraposisi dari pernyataan dibawah ini :

“Jika Panji rajin belajar maka Panji lulus ujian”
Penyelesaian :
Pernyataan diatas adalah implikasi p  q sehingga :
Konvers dari p  q adalah q  p
“Jika Panji lulus ujian maka Panji rajin belajar”
Invers dari p  q adalah ~ p ~ q
“Jika Panji tidak rajin belajar maka Panji Tidak lulus ujian”
Komposisi dari p  q adalah ~ q ~ p
“Jika Panji tidak lulus ujian maka Panji tidak rajin belajar”
6. Tentukanlah nilai kebenaran dari ( p  q)  (q  p) dengan menggunakan tabel
kebenaran !
Penyelesaian:
( p  q)  (q  p)
Tabel kebenaran:
p -p q -q ( p  q) (q  p) ( p  q)  (q  p)

B S B S S B B
B S S B S B B
S B B S B S S
S B S B S B B

7. Tentukanlah nilai kebenaran dari (( p  q)  r )  (( p  r )  q) dengan menggunakan

tabel kebenaran !
Penyelesaian:
(( p  q)  r )  (( p  r )  q)

Tabel kebenaran:
P q r ( p  q) ( p  q)  r ( p  r) ( p  r)  q (( p  q)  r )  (( p  r )  q)

B B B B B B B B
B B S B S S B B
B S B B B B B B
B S S B S S S S
 S B B B B S B B
S B S B S S B B
S S B S S S S B
S S S S S S S B

8. Tunjukan pernyataan ( pq)  (qVp) merupakan tautology atau kontradiksi

Penyelesaian:
( pq)  (qVp)

Tabel kebenaran:
P q -q ( pq) ( qVp) ( pq)  (qVp)

B B S B B B
B S B S B B
S B S S S B
S S B S B B

 pernyataan ( pq)  (qVp) merupakan tautology

9. Tunjukan pernyataan ( pq)(q   p) merupakan tautology atau kontradiksi

Penyelesaian:
( pq)(q   p)

P q -P ( pq) (q   p) ( pq)(q   p)

B B S B S S
B S S S B S
S B B S B S
S S B S B S

 pernyataan ( pq)(q   p) merupakan kontradiksi

 10. Apakah pernyataan ( p  q ) dan ( p  q ) memiliki nilai kebenaran yang sama !
Penyelesaian:
( p  q ) dan ( p  q )
Tabel kebenaran:
p -p q -q ( p  q) ( p  q)

B S B S B B
B S S B S S
S B B S B B
S B S B B B

Jadi dari kolom ( p  q ) dan ( p  q ) terlihat jelas bahwa ( p  q ) dan ( p  q )

memiliki nilai kebenaran yang sama.
E. SOAL KUANTOR DAN PENYELESAIANNYA
1. Diketahui p(x) : x persegi
q(x) : x memiliki sisi-sisi yang sama panjangnya
r(x) : x memiliki 4 sisi
Nyatakan simbolisme kuantor berikut dalam bentuk kalimat bahasa Indonesia
a. (x).q( x)p( x)

b. (x). p( x)  r ( x)

Penyelesaian :
a. Terdapat x, x mempunyai sisi-sisi yang sama panjangnya dan x persegi
b. Untuk setiap x, x persegi maka x memiliki 4 sisi
2. Ubahlah kalimat kalimat berikut dalam simbolisme kuantor
a. Beberapa siswa yang gemar matematika
b. Tidak ada siswa yang gemar matematika
Penyelesaian :
Misalkan: p(x): x gemar matematika
r(x) : x siswa
a. Untuk beberapa x, jika x siswa dan x gemar matematika. Sehingga simbolismenya
adalah (x).r ( x)p( x)
 b. Untuk semua x, jika x siswa maka x tidak gemar matematika. Sehingga
simbolismenya adalah (x).r ( x)  p( x)

3. p ( x ) =berwana orange dan q(x) =jeruk tulislah kalimat di bawah dengan symbol logika
a. Semua jeruk berwarna orange
b. Tidak ada jeruk berwarna orange
c. Beberapa jeruk berwarna orange
d. Beberapa jeruk tidaklah berwana orange
Penyelesaian:
a. (x)q( x)  p( x)
b. (x)q( x)  p( x)
c. (x)q ( x)  p ( x)
d. (x)q ( x)  p ( x)
4. Tentukan negasi dari pernyataan “Untuk setiap x  A, f ( x)  5 ” !
Penyelesaian:
Simboliknya dalam kuantor : (x  A). f ( x)  5
Negasinya : (x  A). f ( x)  5
Jadi negasinya adalah Terdapat x anggota A sedemikian hingga f ( x)  5
5. Misalkan semesta terdiri dari kumpulan semua obyek dan kalimat-kalimat terbuka :
p ( x ) : x adalah buku
q (x) : x adalah mahal
r (x ) : x adalah bagus
Tulislah pernyataan-pernyataan berikut menggunakan kuantor dan penghubung logika.
a. Tidak ada buku yang mahal
b. Semua buku yang mahal adalah bagus
c. Tidak ada buku yang bagus
Penyelesaian:

a. (x). p( x)  q( x)
b. (x).q( x)  r ( x)
c. (x). p( x)  r ( x)