ANATOMI DAN FISIOLOGI MANUSIA

Pengaturan Nutrisi, Metabolisme dan Suhu Tubuh

La Ode Muhammad Fitrawan

1
 Nutrisi

• Nutrisi – zat yang digunakan untuk

membantu pertumbuhan normal,
perawatan dan perbaikan
• Nutrisi utama – karbohidrat, lemak dan
protein
• Nutrisi lain – vitamin dan mineral

2
 Karbohidrat
• Karbohidrat kompleks (pati) ditemukan dalam
roti, sereal, tepung, pasta, kacang, dan kentang
• Karbohidrat sederhana (gula) ditemukan dalam
soft drinks, permen, buah dan ice cream
• Karbohidrat kompleks : polisakarida, pati,
glikogen, selulosa
• Karbohidrat sederhana : sukrosa/ laktosa/
maltosa, disakarida
• Gula sederhana : glukosa/ galaktosa/ fruktosa,
monosakarida
3
• Glukosa – molekul yang dijadikan bahan
bakar, yang akhirnya digunakan sel untuk
membuat ATP
• Neuron dan sel darah merah bergantung
sepenuhnya pada glukosa
• Kelebihan glukosa diubah menjadi glikogen
atau lemak dan disimpan
4
• Syarat Makanan
• Minimal 100 g/hari untuk menjaga kadar
glukosa darah yang cukup
• Direkomendasikan minimal 130 g/hari
• Asupan yang direkomendasikan: 45-65%
dari total asupan kalori; kebanyakan
karbohidrat kompleks
• Serat 25-30 g/hari
5
Struktur Karbohidrat
dan Gula

6
 Cell exterior Blood glucose

Jika Kekurangan
persediaan Hexokinase
kadar
glukosa glukosa
Glucose-6-
(all tissue cells)
phosphatase

melebihi darah
(present in liver,
kidney, and
ADP
intestinal cells)

yang Glucose-6-phosphate
merangsang
Glycogenolysis
dibutuhkan, glikogenolisis
Glycogenesis
Mutase Mutase

glikogenesis Glucose-1-phosphate atau

terjadi dan pemecahan
glukosa glikogen
Glycogen Pyrophosphorylase
phosphorylase

diubah untuk
Uridine diphosphate
glucose
Cell interior

menjadi 2
Glycogen
synthase
melepaskan
glikogen Glycogen
glukosa

7
 Lemak
• Sumber makanan
• Trigliserida: bentuk utama dari "lemak" yang dibawa dalam darah
dari makanan yang kita makan dan disimpan sebagai "lemak“
 Lemak jenuh (saturated) (daging, makanan olahan susu, dan
minyak tropis)
 Lemak tak jenuh (unsaturated) (biji, kacang-kacangan, minyak
zaitun, dan sebagian besar minyak sayur)
• Kolesterol (kuning telur, daging, daging organ, kerang, dan produk
susu) / bukan sumber energi
• Asam lemak esensial
• Linoleat dan asam linoleat ditemukan pada banyak minyak buah
• Harus dicerna karena hati tidak bisa disintesis
8
Struktur Trigliserida

9
• Pentingnya penggunaan lemak dalam tubuh
o Membantu menyerap vitamin yang larut dalam lemak
o Bahan bakar utama hepatosit dan otot rangka
o Fosfolipid sangat penting dalam selubung myelin dan semua
membran sel

Struktur fosfolipid

10
• Fosfolipid untuk membran sel dan mielin
• Kolesterol untuk membran sel dan sintesis
hormon steroid
• Di hati
o Sintesis transport lipoprotein untuk
kolesterol dan lemak
o Sintesis kolesterol dari asetil Co-A
o Penggunaan kolesterol untuk membentuk
garam empedu
11
 Lipoprotein memungkinkan lipid
dibawa dalam aliran darah
High Density Lipoprotein
• Memiliki lebih banyak
kandungan protein
• HDL mengangkut kelebihan
kolesterol dari jaringan perifer
ke hati
• Juga melayani kebutuhan organ
penghasil steroid
• HDL tingkat tinggi
diperkirakan melindungi
dari komponen serangan
jantung
Low Density Lipoprotein
• Memiliki kolesterol yang
cukup besar
• Mengangkut kolesterol dari
hati ke jaringan perifer dan
mengatur sintesis
kolesterol
• Tingkat LDL yang tinggi
meningkatkan risiko
serangan jantung
12
• Fungsi timbunan lemak (adipose tissue)
o Bantal pelindung disekitar organ tubuh
o Lapisan penyekat di bawah kulit
o Sumber energi yang padat

13
• Prostaglandin
o Prostaglandin terbentuk dari asam linoleat
o Terutama bertindak sebagai parakrin
 Kontraksi otot polos
 Kontrol tekanan darah
 Inflamasi
• Fungsi Kolesterol
o Menstabilkan membran
o Prekursor garam empedu
dan hormon steroid dan vit D
o Diangkut ke dan dari jaringan
melalui lipoprotein

14
• Persyaratan makanan yang disarankan American
Heart Association
o Lemak harus mewakili 30% atau kurang dari total asupan
kalori
o Lemak jenuh harus dibatasi hingga 10% atau kurang dari
total asupan lemak
o Asupan kolesterol harian sebaiknya tidak lebih dari 300 mg

15
 Protein
• Protein lengkap yang memenuhi semua kebutuhan
asam amino tubuh ditemukan pada telur, susu, produk
susu, daging, dan ikan
• Protein yang tidak lengkap ditemukan dalam kacang-
kacangan, biji-bijian, gandum dan sayuran
• Kacang polong dan gandum (sereal) bersama-sama
mengandung semua asam amino esensial

16
• Rantai asam amino
Jenis:
o Esensial : harus terdapat dalam makanan
o Non esensial: Dapat disintesis tubuh
• Fungsi
o Perlindungan (antibodi), regulasi (enzim, hormon),
struktur (kolagen), kontraksi otot (aktin, myosin),
transportasi (hemoglobin, kanal ion)
• Asupan harian harus sekitar 0.8g / kg berat
badan

17
 Tryptophan
Methionine
(Cysteine)
Valine Tryptophan Beans
and other
Methionine
Threonine legumes
Valine
Phenylalanine
Total (Tyrosine) Threonine
protein
needs Leucine Phenylalanine
Isoleucine Leucine

Lysine Corn and Isoleucine

other grains
Histidine Lysine
(Infants)
Arginine
(Infants)
(a) Essential amino acids (b) Vegetarian diets providing the eight
essential amino acids for humans

18
• Penggunaan asam amino dalam tubuh
o Aturan all-or-none
Semua asam amino yang dibutuhkan harus ada,
agar sintesis protein terjadi
o Kecukupan asupan kalori
Protein akan digunakan sebagai bahan bakar jika
karbohidrat atau lemak yang tersedia tidak cukup
o Kontrol hormonal
Hormon anabolik (GH, hormon seks) mempercepat
sintesis protein
19
• Diet protein dengan olahraga
o Digunakan untuk menurunkan berat badan
o protein mengurangi rasa lapar
o meningkatkan kehilangan lemak
o meningkatkan kadar nutrisi darah
o Risiko utama terkait dengan fungsi ginjal

20
21
 Vitamin
• Senyawa organik dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan
kesehatan
• Vitamin sangat penting dalam membantu tubuh menggunakan
nutrisi dan sering berfungsi sebagai koenzim
• Hanya vitamin D, K, dan B yang disintesis dalam tubuh; semua yang
lain harus tertelan
• Vitamin yang larut dalam air (B-complex dan C) diserap di saluran
cerna
o B12 juga membutuhkan faktor intrinsik lambung untuk diserap
• Vitamin larut lemak (A, D, E, dan K) mengikat lipida yang ditelan dan
diserap dengan produk pencernaan
• Vitamin A, C, dan E juga berperan dalam kaskade antioksidan
22
 Mineral
• Tujuh mineral dibutuhkan dalam jumlah sedang
o Kalsium, fosfor, potasium, sulfur, sodium, klorida, dan magnesium
• Kalsium, fosfor, dan garam magnesium mengeras pada tulang
• Sodium dan klorida membantu menjaga osmolaritas normal,
keseimbangan air, dan sangat penting dalam fungsi saraf dan
otot
• Besi sangat penting untuk pengikatan oksigen pada hemoglobin
• Yodium diperlukan untuk sintesis hormon tiroid
• Absorbsi dan ekskresi harus seimbang untuk mencegah
overload yang toksik
• Diperoleh dari sumber hewan dan tumbuhan
23
 Metabolisme
• Total semua perubahan kimiawi yang terjadi dalam tubuh
 Anabolisme: Proses yang membutuhkan energi dimana
molekul kecil bergabung membentuk molekul yang lebih
besar
 Katabolisme: Proses pelepasan energi dimana molekul
besar dipecah menjadi lebih kecil
• Energi dalam karbohidrat, lipid, protein digunakan untuk
menghasilkan ATP melalui reaksi reduksi oksidasi
• Enzim menggeser kelompok fosfat berenergi tinggi dari ATP
ke molekul lain (fosforilasi)
• Molekul terfosforilasi diaktifkan untuk melakukan fungsi
seluler 24
 Tahapan Metabolisme
• Nutrisi yang mengandung energi diproses dalam tiga
tahap utama
o Pencernaan - rincian makanan; nutrisi diangkut ke
jaringan
o Anabolisme dan pembentukan intermediet katabolik
dimana nutrisi :
o Dibentuk menjadi lipid, protein, dan glikogen
o Dipecah (glikolisis) melalui jalur katabolik menjadi
asam piruvat dan asetil Ko-A
o Kerusakan oksidatif (mitokondria) - nutrisi
dikatabolisasi menjadi CO2, air, dan ATP
25
Stage 1 Digestion in
GI tract lumen to
absorbable forms. PROTEINS CARBOHYDRATES FATS
Transport via blood to
tissue cells.
Amino acids Glucose and other sugars Glycerol Fatty acids

Stage 2 Anabolism Proteins Glucose Glycogen Fats

(incorporation into
molecules) and
catabolism of nutrients
NH3 Pyruvic acid
to form intermediates
within tissue cells.
Acetyl CoA

Stage 3 Oxidative breakdown

of products of stage 2 in Krebs
cycle
mitochondria of tissue cells. Infrequent CO2
CO2 is liberated, and H atoms O2
removed are ultimately delivered Oxidative
to molecular oxygen, forming phosphorylation
H (in electron H2O
water. Some energy released is transport chain)
used to form ATP.
Catabolic reactions
Anabolic reactions

26
 Reaksi Reduksi-Oksidasi
• Oksidasi terjadi melalui perolehan oksigen atau hilangnya
hidrogen
• Kapan pun satu zat teroksidasi, zat lain akan tereduksi
• Zat teroksidasi kehilangan elektron dan energi
• Zat tereduksi mendapat elektron dan energi
• Koenzim bertindak sebagai akseptor hidrogen (atau
elektron)
• Dua koenzim penting adalah nicotinamide adenine
dinucleotide (NAD+) dan flavin adenine dinucleotide
(FAD)

27
 Metabolisme Karbohidrat
• Oksidasi glukosa ditunjukkan oleh reaksi :
C6H12O6 + 6O2  6H2O + 6CO2 + 36 ATP + panas
• Glukosa dikatabolisasi dalam tiga jalur
– Glycolysis
– Krebs cycle
– Rantai transpor elektron dan fosforilasi oksidatif

28
 Glikolisis
• Terjadi pada sitosol
• Glukosa  2 molekul asam piruvat
• NAD+ tereduksi menjadi NADH + H+
• Tiga fase utama
 Aktivasi gula: Glukosa terfosforilasi oleh 2 ATP untuk
membentuk fruktosa-1,6-bisfosfat
 Pemecahan gula: Fruktosa-1,6-bisfosfat dipecah menjadi gula
3 karbon
 Oksidasi gula dan pembentukan ATP: gula 3 karbon dioksidasi
(mengurangi NAD+)
4 ATP dibentuk oleh fosforilasi tingkat substrat

29
30
• Produk akhir glikolisis
 2 asam piruvat
o Dikonversi menjadi asam laktat jika O2
tidak tersedia
o Masuk jalur aerobik jika O2 sudah tersedia
 2 NADH + H+ (NAD+ tereduksi)
 menangkap 2 ATP
31
 Siklus Krebs
• Terjadi pada matriks mitokondria dan didorong oleh
asam piruvat dan asam lemak
• Fase transisional:
 Setiap asam piruvat diubah menjadi asetil KoA
o Dekarboksilasi: penghilangan 1 C untuk
menghasilkan asam asetat dan CO2
o Oksidasi: H+ dikeluarkan dari asam asetat dan
diambil oleh NAD+
o Asam asetat + koenzim A  asetil KoA

32
• Siklus delapan langkah di mana tiap asam asetat
didekarboksilasi dan dioksidasi, menghasilkan:
 Tiga molekul NADH + H+
 Satu molekul FADH2
 Dua molekul CO2
 Satu molekul ATP
• Untuk tiap molekul glukosa memasuki glikolisis,
dua molekul asetil KoA memasuki siklus Krebs

33
34
 Rantai transport elektron dan
Fosforilasi oksidatif
• Makanan (glukosa) dioksidasi dan hidrogen yang
dilepaskan:
 Diangkut oleh koenzim NADH dan FADH2
 Masuk ke rantai protein yang terikat pada atom logam
(kofaktor)
 Kombinasi dengan molekul oksigen membentuk air
 Energi dilepaskan
• Energi yang dilepaskan dimanfaatkan untuk memasang
gugus fosfat anorganik (Pi) ke ADP, membuat ATP melalui
fosforilasi oksidatif.

35
• Hidrogen yang dikirim ke rantai dipecah menjadi proton (H +)
dan elektron
 Proton dipompa melintasi membran mitokondria bagian
dalam dengan:
o NADH dehidrogenase (FMN, Fe-S)
o Sitokrom b-c1
o Sitokrom oksidase (a-a3)
 Elektron shuttled dari satu akseptor ke elektron berikutnya
• Elektron dikirim ke oksigen, membentuk ion oksigen
• Ion oksigen menarik H+ untuk membentuk air
• H+ dipompa ke ruang intermembrane:
 berdifusi kembali ke matriks melalui ATP synthase
 Energi dilepaskan untuk membuat ATP

36
37
Produksi ATP

38
 Metabolisme Lemak
• Sebagian besar produk metabolisme lemak diangkut
dengan getah bening sebagai chylomicrons
• Lipid dalam chylomicrons dihidrolisis oleh enzim
plasma dan diserap oleh sel
• Hanya lemak netral yang secara rutin dioksidasi
untuk energi
• Katabolisme lemak melibatkan dua jalur terpisah
 Jalur gliserol
 Jalur asam lemak

39
• Gliserol diubah menjadi gliseraldehida fosfat
 Gliseraldehida akhirnya diubah menjadi asetil
KoA
 Asetil KoA memasuki siklus Krebs
• Asam lemak mengalami beta oksidasi yang
menghasilkan:
 Fragmen asam asetat dua karbon, yang
memasuki siklus Krebs
 Mengurangi koenzim, yang masuk ke rantai
transpor elektron
40
41
 Metabolisme Protein
• Kelebihan makan protein menyebabkan asam amino menjadi:
 Oksidasi untuk energi
 Dikonversi menjadi lemak untuk penyimpanan
 Asam amino harus dideaminasi sebelum oksidasi energi
• Asam amino yang telah dideaminasi diubah menjadi:
 Asam piruvat
 Salah satu zat antara asam keto dari siklus Krebs
 Peristiwa ini terjadi sebagai transaminasi, deaminasi oksidatif,
dan modifikasi asam keto
• Asam amino digunakan untuk mensintesis protein
 Jika digunakan untuk energi, amoniak diproduksi sebagai
produk sampingan dari deaminasi oksidatif
 Amonia dikonversi menjadi urea dan diekskresikan
42
 Interkonversi Molekul Nutrisi
• Glikogenesis
o Kelebihan glukosa digunakan untuk membentuk
glikogen
• Lipogenesis
o Saat glikogen yang tersimpan berlebih, glukosa dan
asam amino digunakan untuk mensintesis lipid
• Glikogenolisis
o Pemecahan glikogen menjadi glukosa
• Glukoneogenesis
o Pembentukan glukosa dari asam amino dan gliserol

43
 Pengaturan Suhu Tubuh
• Suhu tubuh - keseimbangan antara produksi panas dan
kehilangan panas
• Saat istirahat, hati, jantung, otak, dan organ endokrin
memperhitungkan sebagian besar produksi panas
• Selama olahraga yang terus-menerus, produksi panas
dari otot rangka bisa meningkat 30-40 kali
• Suhu tubuh normal adalah 36,2oC (98,2oF);
• Aktivitas enzim optimal terjadi pada suhu ini
• Lonjakan suhu di atas kisaran ini menyebabkan
denaturasi protein dan menekan neuron

44
 Produksi panas Kehilangan panas

• Dasar metabolisme
• Aktivitas otot • Radiasi
• Tiroksin dan epinefrin • Konduksi/
(efek stimulasi pada Konveksi
kecepatan metabolit) • Penguapan
• Efek suhu pada sel

45
 Mekanisme Pertukaran Panas
• Tubuh menggunakan empat mekanisme pertukaran
panas
 Radiasi - Hilangnya panas dalam bentuk sinar infra
merah
 Konduksi - transfer panas dengan kontak langsung
 Konveksi - transfer panas ke udara sekitarnya
 Penguapan - Kehilangan panas akibat penguapan air
dari paru-paru, mukosa mulut, dan kulit
• Kehilangan panas karena penguapan menjadi masuk akal
saat suhu tubuh naik dan berkeringat menghasilkan
peningkatan air untuk penguapan
46
 Peran Hipotalamus
• Pusat termoregulasi utama
• Pusat hilangnya panas dan produksi panas
terdiri dari pusat thermoregulasi
• Hipotalamus:
 Menerima masukan dari thermoreceptors di
kulit dan inti
 Merespon dengan memulai aktivitas untuk
kehilangan panas dan produksi panas yang
sesuai
47
 Mekanisme Produksi Panas
• Suhu eksternal yang rendah atau suhu rendah
dari sirkulasi darah akan mendorong pusat
produksi panas pada hipotalamus
menyebabkan:
 Vasokonstriksi pembuluh darah pada kulit
 Meningkatnya tingkat metabolisme
 Gemetaran
 Peningkatan tiroksin
48
 Mekanisme Kehilangan Panas
• Saat suhu inti naik, pusat kehilangan panas
diaktifkan menyebabkan:
 Vasodilatasi pembuluh darah pada kulit
 Peningkatan keringat
• Tindakan yang biasa dilakukan untuk mengurangi
panas tubuh meliputi:
 Mengurangi aktivitas dan mencari lingkungan
yang lebih dingin
 Mengenakan pakaian berwarna terang dan
longgar
49
 Demam
• Hipertermia terkontrol, seringkali akibat infeksi,
kanker, reaksi alergi, atau cedera sistem saraf
pusat
• Sel darah putih, sel jaringan yang terluka, dan
makrofag melepaskan pirogen yang bekerja
pada hipotalamus, menyebabkan pelepasan
prostaglandin
• Prostaglandin mengatur ulang termostat
hipotalamus

50
51