No

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
 Penjaringan Isu Strategis
Rendahnya jumlah tenaga kerja yang terampil
Daya beli masyarakat yang masih relatif rendah
Budaya masyarakat yang rawan akan konflik
Pengetahuan masyarakat akan teknologi yang masih kurang
Budaya masyarakat yang masih membuang sampah tidak pada tempatnya
Masyarakat yang masih identik dengan kemiskinan
Peluang kerja yang masih sangat minim
Pengetahuan atau pendidikan tentang lingkungan yang masih sangat rendah
Perlakuan hidup sehat dan bersih yang masih sangat rendah
Adanya alih fungsi lahan
Spekulasi harga tanah yang sangat tinggi
Pencemaran lingkungan permukiman
Titik penumpukan lalulintas kendaraan
Belum adanya Ketersediaan lahan parkir
Pelayanan transportasi umum yang tidak maksimal
umpang tindih kepemilikan lahan
Persaingan dalam memperoleh peluang kerja
Penggunaan material yang tidak sesuai dengan kondisi lingkungan dan alam
Keberlanjutan perencanaan yang akan berjalan tidak seiring dengan RTRW
Pembangunan pada daerah pinggir sungai yang belum memiliki aturan yang jelas
Sistem pembuangan limbah yang buruk
Pelayanan sistem persampahan yang kurang maksimal
Peluang terjadinya pencemaran biota perairan
Penyediaan air bersih yang layak pakai untuk air minum
Keberadaan RTH yang belum maksimal baik dari segi fungsi dan manfaat
Luasan RTH kawasan perkotaan yang belum memenuhi standar
Sosialisasi tata ruang yang belum sampai pada masyarakat luas
Kualitas SDM yang masih sangat rendah
Besarnya urbanisasi bisa berdampak pada peningkatan permasalahan sosial
Adanya disparitas sosial ekonomi dalam hal pendapatan dan lokasi tempat tinggal
Sistem drainase yang tidak maksimal antar tingkatan hirarkinya
Penertiban bangunan yang tidak memiliki IMB
Kondisi sistem transportasi yang belum memadai dalam hal ini angkutan perkotaan
Adanya konflik pemanfaatan SDA
Belum optimalnya penataan dan pengelolaan tiap-tiap fungsi kawasan
Adanya konflik kepentingan antar penanggung jawab
Adanya konflik antar fungsi lahan
Pengelolaan potensi SDA yang belum optimal
Pembangunan yang tidak sesuai dengan standar terkait sempadan jalan
Masih terdapat potensi kawasan kumuh perkotaan
 Daftar Pendek Isu Strategis Isu Strategis
1. Pelayanan dasar masyarakat yang masih rendah 1. Sosial ekonomi masyarakat
2. Konflik kepemilikan lahan 2. Pencemaran lingkungan
3. Pelayanan sistem transportasi perkotaan yang belum maksimal3. Alih fungsi lahan
4. Kualitas sumber daya manusia yang masih rendah
5. Adanya kesenjangan sosial
6. Adanya pencemaran dan pengrusakan lingkungan
7. Sosialisasi kebijakan yang masih sangat kurang
8. Adanya konflik fungsi lahan
9. Pemanfaatan SDA yang belum optimal
No Penjaringan Isu Strategis Lokasi
1 Kerentanan terhadap bencana alam
2 Penurunan kualitas lingkungan
3 Masalah sosial ekonomi
4 Konservasi lahan pertanian
5 Perubahan iklim
6 Kerusakan keanekaragaman hayati
7 Resiko kesehatan manusia
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
 ISU DOKUMEN LAMA
No Isu Penjaringan Strategis
1 Kerentanan terhadap bencana alam 1
2 Penurunan kualitas lingkungan 2
3 Masalah sosial ekonomi 3
4 Konservasi lahan pertanian 4
5 Perubahan iklim 5
6 Kerusakan keanekaragaman hayati 6
7 Resiko kesehatan manusia 7
8
Dokumen PDAM Sungai Alakarajae 9
ISU PB Lokasi
Limbah Pabrik Penggilingan Ulu Ale
Konversi lahan pertanian Ulu Ale & Pangkajene
Dampak Tambang Batuan Gunung Ulu Ale
Meningkatnya Sampah Domestik Ulu Ale & Pangkajene
Risiko Kesehatan Manusia akibat sampah Ulu Ale & Pangkajene
Penempatan TPA dekat dengan kawasan perkotaan Ulu Ale & Pangkajene
Genangan air Ulu Ale & Pangkajene
Dampak pengembangan rumah walet Ulu Ale & Pangkajene
Sengketa lahan Ulu Ale
ISU PRIORITAS
Konversi lahan pertanian
No Penjaringan Isu Strategis
1 Kerentanan terhadap bencana alam
2 Penurunan kualitas lingkungan
3 Masalah sosial ekonomi
4 Konservasi lahan pertanian
5 Perubahan iklim
6 Kerusakan keanekaragaman hayati
7 Resiko kesehatan manusia
8 Konversi Lahan Pertanian
9 Penumpukan Sampah
10 Resiko kesehatan manusia akibat sampah
11 penempatan TPS Semantara Mengganggu
12 Bau sampah
13 drainase buntu
14 kebisingan bangunan walet
15 Konversi Lahan Pertanian
16 meningkatnya sampah domestik
17 kesehatan manusia akibat sampah
18 penempatan TPS Semantara Mengganggu
19 Banjir
20 kebisingan bangunan walet
21 Konversi Lahan Pertanian
22 Genangan air
23 drainase buntu
24 Konversi Lahan Pertanian
25 drainase buntu
26 meningkatnya sampah domestik
27 kesehatan manusia akibat sampah
28 penempatan TPS Semantara Mengganggu
29 Banjir
30 ketinggian tempat pembangunan perumahan
31 kurangnya RTH
32 Konversi Lahan Pertanian > permukiman
33 Saluran drainase belum memadahi
34 Drainase buntu
35 Sampah Pedagang Kaki Lima
36 Bangunan/liar Pedagang kaki lima
37 Konversi lahan > permukiman
38 Penurunan kualitas Air Tanah (Bau)
39 Saluran drainase belum memadahi
40 Sengketa lahan
41 banjir (pendanggkalan drainase)
42 penyambungan drainase perumahan
43 tidak ada chek dam perbatasan maritenggae - wattang pulu
44 alih fungsi lahan sawah
 Lokasi

Kel. Majelling Wattang

Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Majelling Wattang
Kel. Wala
Kel. Wala
Kel. Wala
Kel. Majelling
Kel. Majelling
Kel. Majelling
Kel. Majelling
Kel. Majelling
Kel. Majelling
Kel. Lakessi
Kel. Lakessi
Kel. Lakessi
Kel. Pangkajene
Kec. Maritenggae
Kec. Maritenggae
Kec. Maritenggae
Kec. Maritenggae
Kec. Maritenggae
Kec. Maritenggae
wattang pulu
wattang pulu
perumahan pengembang

uluale' dan pangkajene

 ISU PB Lokasi Kelurahan
1 Limbah Pabrik Penggilingan Ulu Ale
2 Konversi lahan pertanian Ulu Ale
3 Dampak Tambang Batuan Gunung Ulu Ale
4 Meningkatnya Sampah Domestik Ulu Ale
5 Risiko Kesehatan Manusia akibat sampah Ulu Ale
6 Penempatan TPA dekat dengan kawasan perkotaan Ulu Ale
7 Genangan air Ulu Ale
8 Dampak pengembangan rumah walet Ulu Ale
9 Sengketa lahan Ulu Ale
10 Usaha Pengilingan Padi uluale
11 lahan pertanian tadah hujan > pembuatan batu merah
12 lahan pertanian > permukiman
13 tambang berdampak banjir
14 pengelolaan sampah belum teratur
15 Penempatan TPS belum
16 kebisingan akibat pembangunan rumah walet
17 dampak pembangunan pabrik batu (pencemaran udara/debu)
18 berkurangnya air
19 Sengketa lahan arawa
20 saluran drainase arawa
21 lokasi TPA terlalu dekat dengan permukiman arawa
22 dampak dari kotoran sapi > permukiman arawa
23 PPNS belum melaksanakan tugas batulappa
24 Konversi lahan pertanian batulappa
25 Limbah Pabrik Penggilingan batulappa
26 Dampak Tambang Batuan Gunung batulappa
27 drainase buntu batulappa
28 Sengketa lahan batulappa
29 pabrik penggilingan padi mobile (pencemaran udara) lawowoi
30 Konversi lahan pertanian lawowoi
31 longsor lawowoi
32 pencemaran sampah domestik di sungai lawowoi
33 berkurangnya TPS sementara lawowoi
34 dampak pembangunan rumah walet (kebisingan) lawowoi
35 konflik perbatasan wilayah sidrap-pare2 lawowoi
36 drainase buntu bangkai
37 penggalian sedimentasi di drainase utama
38
39
40
41
42
43
44
45