Disarankan kepada ibu hamil agar lebih mengontrol jumlah paritas,
meningkatkan pengetahuan mengenai dampak dari paritas tinggi, dan mengontrol jarak kehamilan dan meningkatkan pengetahuan mengenai dampak jarak kehamilan kehamilan yang terlalu sempit dengan menggunakan alat kontrasepsi. Disarankan kepada ibu hamil agar melakukan kunjungan antenatal care yang rutin dan melakukan cakupan penimbangan berat badan, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan kadar haemoglobin sehingga selama kehamilan dapat terkontrol dengan baik sehingga menghindarkan melahirkan berat badan lahir rendah. Refrensi : Nur, Rosmala.,dkk. “Analisis Faktor Risiko Kejadian Berat Badan Lahir Rendah Di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu”. Jurnal preventif kesehatan masyarakat : Palu ; 2016