Anda di halaman 1dari 10

RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.

Pt

Kompetensi 1 Tips :
Memahami konsep dan operasi hitung bilangan serta - Tandailah angka-angka dalam soal cerita
dapat menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari supaya lebih mudah mengubahnya dalam
(1.) OPERASI HITUNG bentuk soal angka
- Sering-seringlah berlatih dengan berbagai
Urutan langkah pengerjaan : macam soal cerita yang berbeda
1. Dikerjakan operasi dalam kurung
terlebih dahulu (3.) OPERASI HITUNG CAMPURAN
2. Jika ada Operasi perkalian dan BILANGAN BULAT
pembagian dikerjakan terlebih dahulu Untuk pengerjaan operasi campuran bilangan
3. Operasi yang sama kedudukannya bulat tidak berbeda dengan operasi hitung biasa.
dikerjakan urut dari depan Tetapi, perhatikanlah operasi hitung setiap angka
Contoh : yang bernilai negatif atau positif.
1. 12 + (14-6) = 12 + 8 = 20 Perhatikanlah operasi perkalian dan pembagian
2. 2 x 3 – 2 : 2 = 6 – 1 = 5 bilangan bulat berikut.
3. 12 : 3 x 2 = 4 x 2 = 8
I II I x II I : II
Tips:
(+) (+) (+) (+)
- Untuk menghindari kesalahan perhitungan
kerjakanlah soal secara rapi dan urut (+) (-) (-) (-)
seperti yang ditunjukkan pada contoh (-) (+) (-) (-)
(-) (-) (+) (+)
(2.) OPERASI HITUNG DALAM SOAL
CERITA
Contoh :
Urutan langkah pengerjaan :
1. -6 + (-2) x 4 + 8 = -6 + (-8) + 8 = -6 – 8 +
1. Perhatikan soal secara seksama kemudian 8=6
ubah soal cerita yang ada ke dalam 2. -4 – (16 : (-2)) + 5 = -4 – (-8) + 5 = -4 + 8
bentuk soal angka +5=9
2. Kerjakan soal sesuai dengan urutan
langkah pengerjaan operasi hitung Tips :

Contoh : - Kerjakanlah soal secara berurutan dan rapi


seperti yang ditunjukkan dalam contoh
1. Dita mempunyai pensil sebanyak 12 kotak. untuk menghindari
Setiap kotak berisi 5 buah pensil. Semua kesalahan/ketidaktelitian
pensil yang Dita punya tersebut dibagikan - Pahamilah operasi hitung bilangan bulat
untuk acara amal kepada 30 yatim piatu. yang berada dalam tabel
Maka setiap yatim piatu mendapat ….
Pensil.
Jawab : (4.) PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN
12 kotak dengan setiap kotak berisi 5 PECAHAN
buah pensil = 12 x 5
Urutan langkah pengerjaan :
Dibagikan 30 anak yatim piatu = : 30
Jadi, 12 x 5 : 30 = 60 : 30 = 2 1. Perhatikanlah soal cerita yang ada
Maka setiap anak mendapatkan pensil 2. Ubahlah soal cerita ke dalam operasi soal
sejumlah 2 buah angka
3. Hitunglah operasi angka yang ada
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

4. Untuk menghitung penjumlahan dan Tips :


pengurangan pecahan, samakanlah - Agar dapat mudah mengerjakan, hitunglah
semua penyebut sehingga bisa dilakukan dengan cara mengubahnya menjadi
perhitungan pecahan biasa semua.
5. Sederhanakanlah jawaban hasil - Jika terdapat pembagian ubahlah menjadi
perhitungan dengan bentuk yang paling perkalian dengan cara membalik angka
sederhana pecahan biasa yang berada dibelakang
Contoh pembagi tersebut.
1. Tinggi sebatang pohon 10,4 m. Pohon
tersebut dipangkas 3 m. Setelah beberapa (6.) PERBANDINGAN DAN SKALA
bulan, pohon tersebut tumbuh dan Perbandingan
bertambah tinggi m. Tinggi pohon
Untuk mencari jumlah suatu benda jika
sekarang….m diketahui perbandingan dan jumlah seluruh
Jawab : banyak benda, maka digunakan rumus sbg
= 10,4 - 3 + berikut :
= x jumlah seluruh
= - + benda
Untuk mencari jumlah suatu benda jika
= diketahui perbandingan dan jumlah selisih,
gunakan rumus :

= = 6
= x jumlah seluruh benda

Maka, tinggi pohon sekarang 6 Skala


Rumus yang dipakai adalah
Tips
- Perhatikanlah urutan cara pengerjaan Skala =
- Hitunglah pada kertas coret-coretan secara
rapi untuk mengurangi ketidaktelitian
(7.) MENGURUTKAN PECAHAN
Ada dua cara untuk mengurutkan deretan
(5.) PERKALIAN DAN PEMBAGIAN
angka pecahan, pertama ubah ke dalam
PECAHAN
bentuk pecahan desimal semua, atau yang
Urutan cara pengerjaan : kedua ubahlah kedalam bentuk pecahan
(Jika dikerjakan dalam bentuk pecahan) biasa.

1. Jika ada pecahan campuran dalam soal, Contoh :


maka ubahlah pecahan yang ada Urutkan pecahan berikut 0,6 ; 1 ; 15% ; 2
dengan bentuk pecahan biasa.
dari yang terbesar ke terkecil
2. Kalikan atau bagilah pecahan biasa-
pecahan biasa tersebut. Mengubahnya ke dalam bentuk pecahan
desimal
(Jika dikerjakan dalam bentuk desimal)
0,6  0,6 (*3)
1. Jika ada pecahan campuran dalam soal,
maka ubahlah pecahan yang ada 1     1,25 (*2)
dengan bentuk desimal
2. Kalikan atau bagilah angka-angka 15%   0,15 (*4)
desimal tersebut.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

2     2,2 (*1) - Tentukan penyelesaian dari permasalahan


yang ada dalam soal
Maka urutan pecahan dari yang terbesar ke
2 ; 1 ; 0,6 ; 15%
(12.) BILANGAN PANGKAT DUA
Untuk bilangan pangkat 2 perhatikan dan
(8.) KPK DAN FPB hafalkanlah daftar bilangan pangkat 2 berikut
KPK
12 =1 112 = 121 212 = 441
Ingatlah!! Bahwa KPK dari dua bilangan
merupakan bilangan terkecil yang habis 22 =4 122 = 144 222 = 484
dibagi oleh kedua bilangan tersebut. 32 =9 132 = 169 232 = 529
KPK dapat dicari dengan cara mengalikan
faktor prima yang berbeda dengan pangkat 42 = 16 142 = 196 242 = 576
tertinggi. 52 = 25 152 = 225 252 = 625
FPB 62 = 36 162 = 256 262 = 676
FPB dari dua bilangan adalah bilangan 72 = 49 172 = 289 272 = 729
terbesar yang habis emmbagi kedua bilangan
tersebut 82 = 64 182 = 324 282 = 784
FPB dapat dicari dengan cara mengalikan 92 = 81 192 = 361 292 = 841
faktor-faktor prima yang sama dan 102 = 100 202 = 400 302 = 900
berpangkat kecil.

(9.) KPK DAN FPB TIGA BILANGAN (13.) AKAR PANGKAT TIGA

Untuk KPK dan FPB tiga bilangan dapat Untuk bilangan pangkat 3 perhatikan dan
dicari sesuai dengan langkah-langkah serupa hafalkanlah daftar bilangan pangkat 3 berikut
di atas.
Tips :
Telitilah dalam memfaktorkan suatu bilangan
(10.) KPK DALAM SOAL CERITA
Langkah pengerjaan :
- Cermatilah soal dan tentukan bilangan Tips :
yang akan difaktorkan Beberapa cara untuk mencari akar pangkat 3 dari
- Setelah jawaban diketahui perhatikanlah suatu bilangan adalah dengan cara faktorisasi
dengan seksama pertanyaan yang ada prima dan tebakan bilangan satuan puluhan.
- Tentukan penyelesaian dari permasalahan
yang ada dalam soal (14.) AKAR PANGKAT TIGA DALAM SOAL
(11.) FPB DALAM SOAL CERITA CERITA
Langkah pengerjaan : Untuk akar pangkat tiga dalam soal cerita
ikutilah rambu-rambu terkait akar pangkat
- Cermatilah soal dan tentukan bilangan tiga seperti yang dijelaskan di atas.
yang akan difaktorkan
- Setelah jawaban diketahui perhatikanlah
dengan seksama pertanyaan yang ada
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

Contoh : (16.) PENGUKURAN SATUAN VOLUME


3
Air sebanyak 3375 cm dapat dituangkan DAN SATUAN DEBIT
dengan tepat pada bak berbent8uk kubus Satuan Volume
yang mempunyai panjang rusuk?
V kubus = 3375 maka panjag rusuknya
adalah
V = S3  S = √
S= √ = 15
Kompetensi 2
Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat,
panjang, luas dan volume, waktu serta penggunaannya
dalam pemecahan masalah keidupan sehari-hari
(15.) PENGUKURAN SATUAN WAKTU DAN
SATUAN PANJANG Debit
Kesetaraan Satuan Waktu Gunakanlah rumus berikut
1 abad = 100 tahun
1 dasawarsa = 10 tahun Debit =
1 windu = 8 tahun
1 lustrum = 5 tahun (17.) PENGUKURAN SATUAN BERAT DAN
1 tahun = 12 bulan SATUAN LUAS
1 bulan = 30 hari Satuan Berat
1 minggu = 7 hari
1 hari = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 menit = 60 detik
Kesetaraan Satuan Panjang

Satuan Luas
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

(18.) JARAK, WAKTU DAN KECEPATAN


Rumus kecepatan jika diketahui jarak dan
waktunya
Kecepatan =
Maka, jarak = kecepatan x waktu
Dan, waktu =

Kompetensi 3
Memahami konsep konsep, sifat dan unsure-unsur
bangun geometri, dapat menghitung besar-besaran
yang etrkait dengan bangun geometri (2D/3D),
memahami konsep transformasi bangun datar, serta
dapat menggunakannya dalan kehidupan sehari-hari
(19.) SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

(21.) UNSUR-UNSUR BANGUN RUANG

(20.) PENCERMINAN BANGUN DATAR


Ingat!! Pada pencerminan bayangan suatu
bangun memiliki ukuran, bentuk dan jarak
yang sama dengan sumbu cermin untuk
setiap titiknya.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

(22.) KESEBANGUNAN BANGUN DATAR (24.) LUAS BANGUN DATAR


Syarat kesebangunan
1. Sudut-sudutnya bersesuaian sama besar
2. Masing-masing sisinya bersesuaian
mempunyai perbandingan yang sama.

(23.) JARING-JARING BANGUN RUANG

(25.) LUAS GABUNGAN ATAU IRISAN DUA


BANGUN DATAR
Luas bangun gabungan berarti luas dari
gabungan 2 atau lebih bangun datar.
Tips :
- Buatlah garis bantu sehingga terlihat
bagian-bagian dari gabungan dua bangun
datar,
- bagilah bangun-bangun ada
- hitunglah luas setiap bagian dari bangun
tersebut
- langkah terakhir adalah menjumlahkan
atau mengurangkan bagian-bagian tersebut
tergantung dari luas bagian bangun datar
yang akan dicari.

(26.) LUAS BAGIAN LINGKARAN


Perbedaan luas lingkaran penuh dan luas
lingkaran sebagian terletak pada hal-hal
berikut,
Luas dari
Seperempat bagian lingkaran = x Llingkaran

Setengah bagian lingkaran = x Llingkaran

Sepertiga bagian lingkaran = x Llingkaran


RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

(27.) VOLUME KUBUS DAN BALOK (31.) MEMBACA DIAGRAM BATANG


Membaca diagram batang
(32.) MEMBACA DIAGRAM LINGKARAN
Tidak berbeda dengan membaca diagram
batang
(33.) MENYAJIKAN DATA DALAM
BENTUK DIAGRAM BATANG
Suatu data dalam bentuk tabel dapat disajikan
dalam bentuk diagram batang. Sumbu datar
diagram menunjukkan jenis data atau nilai
data. Adapun sumbu tegak diagram
(28.) VOLUME PRISMA SEGITIGA menunjukkan kuantitas atau frekuensinya.
Lprimas = Lalas x tinggi prisma (34.) MENYELESAIKAN PERMASALAHN
DIAGRAM BATANG ATAU DIAGRAM
Lprimas = x at x tt x tinggi prisma LINGKARAN
Luas alas prisma merupakan bangun segitiga Untuk menyelesaikan permasalahan dalam
maka diagram lingkaran atau diagram batang maka
hal pertama yang harus dikuasai adalah
Lalas prisma = x alas segitiga x tinggi segitiga bagaimana kita bisa membaca data dalam
(29.) VOLUME TABUNG diagram batang dan diagram lingkaran.
Rumus yang digunakan adalah Perhatikanlah permasalahan dalam diagram-
diagram ini.
Ltabung = π r2 t  jika memakai jari-jari
Untuk mencari salah satu data yang hilang
Atau atau tidak ada maka hal yang harus kita
Ltabung = π d2 t  jika memakai diameter lakukan adalah mengurangi total data dengan
jumlah data yang tersaji
Diagram batang = total data – jumlah data
Kompetensi 4 yang tersedia
Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak Diagram lingkaran (sudut) = 360o – jumlah
benda dan dapat menggunakannya dalam pemecahan sudut yang ada.
masalah
Diagram lingkaran (persen) = 100% - jumlah
(30.) MEMAHAMI KARTESIUS persenan yang diketahui.
Diagram kartesius terdiri dari dua sumbu (35.) RATA-RATA DATA TUNGGAL
yang tegak lurus. Ingat bahwa sumbu
mendatar adalah sumbu X dan sumbu tegak Gunakanlah rumus
merupakan sumbu Y. Koordinat ditulis
Nilai rata-rata =
(X,Y) ingat koordinat X ditulis di depan dan
Y dibelakang.
Kompetensi 5
Memahami konsep , pengumpulan data, penyajian data
dengan tabel dan grafik, mengurutkan data,
menghitung rata-rata serta menerapkan dalam
pemecahan maslah kehidupan sehari-hari.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD Ujian Sekolah Luky, S.Pt

(36.) RATA-RATA DATA DALAM TABEL


Gunakanlah rumus sama seperti data dalam
tabel
Nilai rata-rata =

Untuk jumlah seluruh data diperoleh dengan


cara menjumlahkan hasil dari perkalian data-
data dangan frekuensi-frekuensinya.
(37.) RATA-RATA DATA DALAM DIAGRAM
BATANG
Gunakanlah rumus berikut
Rata-rata dalam tabel =

(38.) MEDIAN DATA TUNGGAL


Median merupakan nilai tengah dari deret
dsuatu data. Sebelum mencari nilai tengah
atau mediannya maka kita harus
mengurutkannya dari yang terkecil sampai
yang terbesar.
Untuk jumlah deret ganjil maka nilai
median dapat di ambil secara langsung dari
deret tengahnya.
Untuk jumlah deret genap gunakan cara
berikut

(39.) MODUS
Modus merupakan nilai yang seringkali
muncul. Jadi mudah bagi kita untuk
menemukannya.
(40.) NILAI TERTINGGI DAN NILAI
TERENDAH DATA
Nilai tertinggi dan nilai terendah dalam suatu
data-data dapat kita temukan dengan
mengurutkannya dari yang terkecil
sampai yang terbesar.

Anda mungkin juga menyukai