Pasal 1
100
90
80
70
60
50
Pasal 1
40
30
20
10
0
Ayat 1-2 Ayat 3-5 Ayat 6-8 Ayat 9-15 Ayat 16-18 Ayat 19-22
1
Van Den Bring, Tafsiran Rut dan Ester, (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1979). Hal 16.
2
Hal ini terjadi karena kemerosotan moral suku: “setiap orang berbuat apa yang benar menurut
pandangannya sendiri.”
3
F.L. Bakker, Sejarah Kerajaan Allah Perjanjian Lama, (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1993). Hal
452.
4
Ibid.
Naomi pun beserta kedua menantunya berkemas untuk pulang dari daerah
Moab, karena Naomi telah mendengar bahwa Allah telah Memperhatikan
umatNya dan memberi makan kepada umat Moab. Berangkatlah mereka ke tanah
Yehuda.(6-8) (Klimaks)Ditengah perjalanan, Naomi menyuruh kedua
menantunya untuk pulang kerumah ibu mereka masing-masing. Tetapi kedua
menantunya menolak dengan berteriak sambil menangis.Disini Naomi hanya
memikirkan masa depan kedua menantunya. Naomi menghendaki agar kedua
menantunya dapat pulang kerumah ibunya masing-masing.5 Dengan berbagai
alasan, Naomi kembali memaksa kedua menantunya untuk pulang ke rumah
ibunya masing-masing. Orpa pun sambil menangis pergi menuju bangsanya.(9-
15) (Anti Klimaks)Namun tidak dengan Rut, Rut memaksa untuk ikut dengan
Naomi. Dengan berbagai hal Rut meyakinkan Naomi dengan penyerahan diri agar
Rut tetap ikut dengan Naomi.(16-18) (Resolution)Melihat Rut mengeraskan
hatinya untuk ikut dengannya, maka berjalanlah mereka ke Betlehem. Disini Rut
membuktikan dirinya dapat menyesuaikan diri dengan baik karena Rut tahu kalau
Betlehem sedang dilanda kelaparan.
5
J.G. Baldwin, Tafsiran Masa Kini, (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1982). Hal 431
6
Ibid. J.G. Baldwin Hal 432.
7
Mara disini berarti Pahit, dalam hubungan duka yang dialaminya. Naomi menyalahkan Allah
yang hampir tidak mempedulikannya, ia lupa akan kekuasaan Allah terhadapNya sehingga hanya
mengeluh sampai mengganti namanya sendiri.
8
F.L. Bakker, Sejarah Kerajaan Allah Perjanjian Lama. (Jakarta: BPK Gunung Mulia,1982). Hal
454.
9
Memungut bulir-bulir jelai, Perbuatan semacam itu diizinkan dalam Undang-undang (Imamat
19:9-10)
Pasal 2
Pasal 2
100
90
80
70
60
50
Pasal 2
40
30
20
10
0
Ayat 1 Ayat 2-7 Ayat 8-13 Ayat 14-17 Ayat 18-22
10
J.G. Baldwin, Tafsiran Masa Kini, (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1982). Hal 432.
11
Kaya disini berarti bahwa Boas berbakat dalam berbagai hal. Penulis mengatakan bahwa
Elimelekh pun barangkali pernah disebutkan dengan perkataan yang sama.
12
Ibid. J.G. Baldwin. Hal 433
benar menaruh minat pribadi bagi mereka yang bekerja di ladangnya, dan tidak
mengenal Rut. Sebagai orang asing Rut tidak mengerti kalau dia mempunyai hak
untuk memungut jelai, walaupun Rut sudah meminta izin sebelumnya.13(2-7)
13
J.G. Baldwin, Tafsiran Masa Kini, (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1982). Hal 433
14
Seorang pemungut jelai biasanya tidak dapat memperoleh banyak sebagai hasil pekerjaan sehari
suntuk pada matahari terik. Satu efa adalah segantang gandum yang beratnya 21 kg.
15
Kata bekerja bukan berarti bekerja. Dalam bahasa ibrani kata bekerja berarti “ke mana” atau “di
mana.” Prof. D. Winton Thomas menjelaskan bahwa kata kerja berarti membelok. Maka yang
dipertanyakan Naomi kepada Rut adalah “dimana engkau berbelok?”
Pasal 3
Pasal 3
100
90
80
70
60
50
Pasal 3
40
30
20
10
0
Ayat 1-2 Ayat 3-7 Ayat 8-9 Ayat 10-15 Ayat 16-17
16
Hukum tentang perkawinan anggan(perkawinan dengan janda dari saudara yang mati) terdapat
dalam ulangan 25:5-10. Dikatakan bahwa ipar dari janda yang ditinggal mati suaminya wajib
mengawini janda tersebut dan menjadi ayah dari anaknya. Perkawinan anggan bertujuan agar
nama keturunan dari saudara yang mati terus berlanjut.
17
Dalam adat istiadat, adalah hal normal apabila seorang tidak sanggup menebus tanahnya, maka
saudaranya yang paling dekat dapat menebusnya.
Boas tidak menginginkan orang lain tahu keberadaan Rut ditempatnya. Ia
juga meminta selendang yang Rut pakai untuk menadahkan enam takar
jelai.18(10-15) (Resolusi)Pergilah Boas ke kota, dan Rut pulang ke mertuanya,
Naomi. Naomi pun menanyakan keadaan yang terjadi kepada Rut. Rut berkata
bahwa ia diberikan enam takar jelai. Naomi pun menyuruh Rut menanti keputusan
Boas.(16-18)
Pasal 4
Pasal 4
100
90
80
70
60
50
Pasal 4
40
30
20
10
0
Ayat 1a Ayat 1b-4 Ayat 5 Ayat 6-12 Ayat 13-22
18
Enam takar jelai adalah suatu kepastian akan kesudian dan juga selaku pemberian murah hati
kepada Naomi.
19
Gerbang kota adalah tempat dimana para tua-tua sering berdiam. Gerbang kota juga adalah
tempat dimana persoalan hukum diputuskan dan perkara-perkara ditangani.
diucapkannya harapan, agar Tuhan menjadikan Rut seperti Rahel dan Lea yang
membangun Israel.
Lalu Boas mengambil Rut dan menjadikannya isteri. Atas rahmat Tuhan,
mengandunglah Rut dan diberi nama Obed20 yang menjadi ayah Isai dan Ayah
daud. Penulis menutup ayat dengan silsilah keluarga Daud.
Grafik Keseluruhan
100
90
80
70
60 Pasal 1
50 Pasal 2
40 Pasal 3
30 Pasal 4
20
10
0
Pengenalan Rising Action Klimaks Anti Klimaks Resolusi
Kitab Rut
100
90
80
70
60
50
Kitab Rut
40
30
20
10
0
Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4:1-8 Pasal 4:9-22
20
Obed adalah bentuk singkat dari nama Obaja (Obadiah), yang berarti “hamba Tuhan.
Pasal 1 : Pengenalan
Pasal 3 : Klimaks