Oleh Pak Subaer

Researchgaith

Sainsdiract (q2 dan q3)

Google scroller

Artikel ilmiah, hasil pemikiran penulis atas usatu obyek kajian kepada pembaca melalui bahasa tulis
dengan mengikuti sistematika dan kaidah peulis ilmiah.

BAGAIMANA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

1. Mengenali dimensi
a. Dimensi hasil pemikiran, atas suatu objek kajian yang berupa temuan penelitian atau
gagasan analisis kritis.

- Membuat research yang sesederhana mungkin.

- Gagasan timbul akibat banyak membaca
- Adanya pendamping (bekerja sama dengan senior yang terlibat dengan penelitian).

b. Dimensi bahasa, tulis debagai alat merepresentasikan hasil pemikiran penulis dalam bentuk
satuan-satuan makna dan penanda hubungan satuan-satuan maka secara eksplisit.

Bahasa artikel: bebas emosi (tidak menimbulkan interpretasi macam-macam, menggunakan

bahasa sesderhana, logika yang tepat, menggunakan kalimat-kalimat pendek, tidak
menimbulkan interpretasi ganda,
- Cari jurnal artikel/prosiding prosiding yang baik.
-
c. Dimensi sistematika, yang dijadikan unsur pembeda antara bentuk karya tulis artikel degan
bentuk karya tulis lain.
IMRAD HISTORY
- Introduction
- Method
- Resurch
- Discussion

Cara menulis adalah reseach and discussion. Kuatnya artikel berada pada research dan
discussion.
d. Dimensi kaidah penulisan, yang harus ditaatasasi, baik yang bersifat umum maupung
bersifat selingkung.
 Gaya selingkung: gaya yang hanya dierlalukan untuk jurnal itu saja tidak berlaku untuk yang
lain. Memiliki karakter sendiri

Skripsi sebagai artikel ilmiah. Boleh!

Artikel hasil penelitian bukan merupakan bentuk ringkasan atau pengkerdilan laporan penelilitian, tetapi
merupakan hasil kerja penulisan baru yang dipersiapkan dan dilakukan sedemikian rupa, sehingga tetap
menampilkan secara lengkap semua aspek penting penelitian.

Artikel ilmiah tidak sama dengan ringkasan skripsi. Artikel adalah temuan terbaik yang anda temukan
sendiri. Dalam sebuah skripsi bias terdapat beberapa artikel. Artikel bukan pengkerdilan dari laporan
diskertisati/skripsi.

- Dalam penulisan artikel ilmiah, perlu sebuah satu masalah.

- Diskusikan!
- Kedalamadn wawasan seorang penulis
- Cari referensi yang tingkatannya sama, buka hasil kajian yang sama.
- Tidak bias skripsi dijadikan sebagai referensi skripsi lagi
- 60% dari jurnal 40% dari buku-web-artikel. (buku sifatnya fundamental, sehingga jurnal
lebih dibutuhkan karena informasinya bersifat baru)
- Mengumpukan artikel sebanyak-banyaknya.
- Penggunaan sotero saat penulisan referensi jurnal/artikel
- Pahami abstraknya (baca baik-baik abstraknya!!!)

ISI UTUH DARI SEBUAH ARTIKEL

1. Title: langsung menggambarkan tema.

Bagaimana seseorang mulai mengambil tema. Yaitu dari intuisi dari seorang ilmuan, seperti
ilham tapi merupakan hasil renungan. Akan datang intuisi adalah ketika matang pada sebuah
perkumpulan formal atau tidak.
Topic muncul: (a) karena diberi oleh pembimbing (b) hasil kajian/gagan sendiri yang
dikonsultasikan dengan yang ahli (c) hanya menjadi bagian dari tema tersebut
Factor topic itu tida baik: realibilitas tidak bias dipercaya, tidak ada sumber dukung, sudah
ketinggalan jaman,
eyescating
 syarat judul: (a) judul tidak lebih dari 20 kata (b) terdapat hubungan fungsional antara variable,
hanya ada variable bebas dan terikat-, kadang variable bebasnya tidak ditulis. (c) upayakan
orang langsung paham akan judul. (d) menarik dibaca, unik.
Dalam pembuatan judul lihat kembali isi dari jurnal tersebut bila lebih membahas SDM maka
judul pusatkan pada SDM namun bila leih berpusat pada SDA maka judul perlu berpusat pula
SDA.

2. Abstrak
Yang paling perlu dibaca saat akan memulai membaca jurnal. (memuat kata kunci maksimal 5,
tidak boleh lebih dari 150 kata). Abstrak artkel hasil penelitian secara ringkas memuat uraian
yang harus ada dalam abstrak: (1) Tujuan utama penelitian (2) metode yang akan dilakukan
untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai (3) hasil apa yang diperoleh (4) apa kesimpulan dan
saran.

3. Introduction
- Bagian pendahuluan terutama berisi paparan tertentu urgensi tema riset, masalah
penelitian, wawasan dan rencana penulis dalam kaitan dengan upaya pemecahan
masalah, tujuan penelitian dan rangkuman kajian teoritis yang berkaitan dengan
masalah yang diteliti
- Penyajian bagian pendahuluan dilakukan secara narativ dan tidak perlu pemisahan
(secara fisik) dari satu subbagian ke subbagian lain
- Pemisahan hanya dilakukan dengan pergantian paragraph
- Pendahuluan ini diteliti dengan tujuan,
- Dalam pembuatan pendahuluan, ambil 2-3 artikel yang reputasi terbaik
- Tidak lebih dari 1 halaman, maksimal 300 kata.

Inroduction - Literarur riview

- Jika literaut tersebut merupakan pondasi, maka ambil dari buku, jika tidak maka ambil
dari jurnal.
- Tidak diperboleh penulisan rumus. Boleh dimasukkan tapi disertai “menurut….” Atau
“according to …… “

The introduction should answer the following question:

a. What was I studying?

b. Why was this an important question?
c. What did I know about this topic before I did this study?

4. Materials
- Bahan dan desain alat-alat spesifik yang digunakan
- Nagaimana data dikumpulkan
 5. Method
6. Results
Bagian dari isi artikel yang perlu panjang
7. Discussion
Bagian artikel yang perlu panjang
8. Consluision
9. Acknowledgement
10. Reference
- Tidak harus berdasarkan alphabet, tapi berdasarkan kualitas dari penelitian tersebut.

Penyebab jurnal dipublish di Amreika akibat:

1. Lihat reputasi penulis

Level of journal di

Ada 4 aturan:

- q1 jurnal terbaik di dunia

- q2
- q3
- q4
- bila tidak ada diantara q1-q4 tidak ada maka dikatakan jurnal abal-abal

Tidak diperboleh pengutipan dalam pengutipan. Artikel yang dirujuk dlaam keilmuan ini dengn
perkembangan cepat tidak lebih dari 10 tahun yang lalu.
Oleh Suwardi Anas

Jurnal ELSEIVER

Analisis data, hasil pembahasan, dan kesimpulan

Artikel ilmiah:

- ditulis berdasarkan hasil penelitian lapangan sehingga memuat informasi-informasi dari

fakta-fakta empiric yang lengkap, akurat dan mutakhir dengan metodlogi yang jelas.
- Dipaparkan secara singkat, padat, sistematis, dan komprehensif sehingga analisis dan
pembahasannnya dapat dipahami dengan jelas
- Menggunakan bahasa Indonesia (asing) yang susuai dengan aturan yang berlaku dalam
bidang akademik

1. Data menghasil informasi

Klasifikasi Neuro-faizzy

Method and

- Tuliskan variable yang digunakan

- Data dikonvrsi menjadi informasi
- Menjelaskan metode apa yang digunakan (memunculkan hasil berupa yang mana
modus, median, dan data yang paling kecil)

Hasil:

Metode analisis data menggunakan analisis statistika untuk data penelitian

1. Analisis statistika deskriptif

a. Analisis kualitatif
b. Statistika deskriptif
2. Analisis statistika inferensial (data yang banyak)
a. Statistika parametric (bila datanya skala interval dan rasio)
b. Statistika non parametric (skala nominal dan ordinal)

Analisis inferensi:

- Populasi penelitian
- Reduksi
- Sampel
- Inferensi (generalisasi)

Pemilihan teknik analisis statistika

1. Skala pengukuran data

 a. Skala nominal (nominasi=nama=label)
2. Skala ordinal
3. Skala interval
4. Skala rasio

PERHATIKAN BAIK-BAIK MENGENAI SKALA DATA YANG DIGUNAKAN DAN HIPOTESIS

Hasil:

1. Bagian utama dari artikel

2. Hasil ditulis/ditampilkan semata-mata diproleh
3. Disajikan dengan deskriptif yang jelas (dukung oleh table, ilustrasi, gambar, diagram dan
sejenisnya)
4. Isi table dan gambar diinterpretasi, jangan menulis ulang semua angka-angka dalam table.

Pembahasan:

1. Bagian terpenting dari keseluruhan isi artikel ilmiah (menunjukkan bagaimana tujuan penelitian
dicapai)
2. Menemukan pengetahuan atau teori baru (starata yang paling tinggi)
3. Mem[erkuat atau membantah teori terdahulu
4. Memodifikasi atau mengembangkan teori yang sudah ada

How to make conclusion:

1. Ditulis dalam bentuk essai, bukan dalam bentuk numeric dan tidak mengulang hasil
2. Merupakan jawaban atau masalah atau hipotsis penelitian yang diajukan
3. Harus berdasarlkan fakta yang ditemukan
4. Memuat implikasi temuan

Ucapan terima kasih:

1. Ditempatkan sebelum daftar pustaka

2. Mengutakan pemberi dana dengan nomor kontrak
3. Penulisan dalam pengolahan data dlll

Metode terbaik adalah penyajian gambar dan grafik.