Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu kegiatan penting dalam bidang penambangan nikel adalah


pengangkutan. Pengangkutan dalam hal ini dapat dimaksud untuk mengangkut
nikel atau material hasil penambangan maupun pengolahan, mobilitas tenaga
kerja dan sebagainya. Oleh karena itu diperlukan jalan angkut yang sesuai untuk
menunjang kegiatan pengangkutan tersebut yang mencakup keamanan,
kenyamanan, serta melancarkan produktivitas.
Ada beberapa parameter dalam evaluasi teknis jalan angkut, salah
satunya yaitu geometri jalan angkut. Dalam suatu rancangan geometri jalan
angkut, hendaknya disesuaikan dengan alat angkut yang akan digunakan.
Rencana alat angkut yang akan digunakan dengan tipe Hino 500 FM 260 JD
yang mewakili kelompoknya (kelompok truk), dipergunakan untuk
merencanakan bagian-bagian dari geometri jalan. Lebar jalan dipengaruhi oleh
jumlah jalur dan lebar alat angkut yang digunakan, kajian tikungan dipengaruhi
oleh sifat membelok alat angkut dan kemiringan jalan akan dipengaruhi oleh
daya alat angkut itu sendiri. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan perbedaan
di lapangan dengan perhitungan teknis dapat dikaji. Rancangan teknis geometri
jalan angkut yang sesuai dengan alat angkut rencana, maka diharapkan fungsi,
umur dan pelayanan jalan bisa maksimal.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana tahapan


dalam mengevaluasi geometri jalan tambang yang ada pada PT. Prima Sentosa
Alam Lestari.

1.3 Maksud Dan Tujuan

1.3.1 Maksud
Maksud dari penelitian ini adalah untuk mempelajari geometri jalan
angkut tambang pada PT. Prima Sentosa Alam Lestari.

1
1.3.2 Tujuan
Untuk mengevaluasi geometri jalan angkut tambang yang meliputi:
1. Lebar jalan tambang (jalan lurus dan tikungan).
2. Jari-jari tikungan .
3. Superelevasi.
4. Grade jalan.
5. Cross slope.
6. Jarak pandang henti.

1.4 Batasan Masalah

1. Lokasi penelitian dibatasi pada jalan angkut Blok 2H stasiun 01 sampai stasiun
31.
2. Alat angkut yang digunakan adalah Hino 500 FM 260 JD.
3. Standar yang digunakan adalah AASHTO (American Association Of State
Highway And Transportation Officials) Manual Rular Highway Design (1990).
4. Menggunakan program aplikasi Autocad 2016.

1.5 Manfaat Penelitian

a. Bagi Perusahaan
Membantu perusahaan dalam menangani masalah geometri jalan angkut
yang aman guna menunjang kelancaran produksi, khususnya dalam kegiatan
pengangkutan.
b. Bagi Mahasiswa
1. Dapat menambah wawasan yang lebih luas tentang ilmu pengetahuan yang
telah dipelajari diperkuliahan dengan praktek di lapangan.
2. Dapat mendorong perkembangan ilmu pengetahuan yang akan memeperluas
bagi perkembangan inovasi atau penemuan baru.

1.6 Lokasi Dan Kesampaian Daerah


Lokasi kegiatan penambangan PT. Prima Sentosa Alam Lestari pada
wilayah IUP (Ijin Usaha Pertambangan) PT. Bintang delapan Mineral yang
terletak di Desa Bahomakmur, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali,

2
Provinsi Sulawesi Tengah. Secara geografis terletak pada koordinat 121°48’
18,3”–122°7’ 59,1” Bujur Timur dan 2°43’0,4” – 2°55’43,7” Lintang Selatan.
Lokasi penelitian tugas akhir pada PT. Prima sentosa Alam lestari dapat
ditempuh dengan jalur darat menggunakan bus selama ± 14 jam dari Makassar ke
malili kemudian menyeberang danau matano selama 30 menit dari Sorowako ke
Nuha, selanjutnya menggunakan bus lagi selama ± 12 jam dari Nuha ke
Bahodopi. Selain itu juga bisa dengan jalur perjalanan dilakukan melalui jalan
darat selama ± 5 jam dari Towuti, dengan kondisi jalan beraspal dan jalan tanah
berbatu, terutama setelah memasuki wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.

Anda mungkin juga menyukai