OLEH :
NIM. 8186142006
PROGRAM PASCASARJANA
MEDAN
2018
Percobaan Larutan elektrolit dan
non elektrolit
A. Tujuan Percobaan
B. Dasar Teori
FAKTA
KONSEP
1. Larutan
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen atau serbasama. Jika Anda melarutkan 2
sendok makan gula putih (pasir) ke dalam segelas air, maka Anda telah mendapatkan
larutan gula.
2. Elektrolit Lemah
- terionisasi sebagian
- menghantarkan arus listrik
- lampu menyala redup
- terdapat gelembung gas
Contoh larutan elektrolit lemah adalah semua asam lemah dan basa lemah
3. Non Elektrolit
- tidak terionisasi
- tidak menghantarkan arus listrik
- lampu tidak menyala
Contoh :
C6H12O6 (amilum/karbohidrat), C12H22O11, CO(NH2)2 (Urea) dan C2H5OH
(Alkohol/etanol), dll
Keterangan
1. baterai (sumber listrik)
2. kabel
3. bohlam (2 watt)
4. 4 dan 5 = tembaga
5. Gelas kimia/ Gelas yang
tersedia
1. Periksalah apakah alat penguji elektrolit dapat bekerja dengan baik. Jika kedua elektrode
dihubungkan, lampu dapat menyala.
2. Masukkan salah satu larutan yang akan diuji daya hantar listriknya ke dalam gelas kimia
hingga setengahnya.
3. Periksalah daya hantar listrik larutan tersebut. Perhatikan bola lampu.
4. Bersihkan kedua elektode alat penguji elektrolit tersebut dengan memasukkan ke dalam
3
gelas kimia yang berisi air ± 4 bagian. Keringkan dengan kain lap / kertas tisu.
5. Cata hasil pengamatan kalian.
6. Dengan cara yang sama, lakukan pekerjaan seperti di atas untuk larutan-larutan yang lain.
E. Hasil pengamatan
G. Kesimpulan
Daftar Pustaka