Pagi Nasi
SUSUNAN DIIT
Telur dadar
Setup buncis + Wortel
Susu
CATATAN :
Penganekaragaman bahan makanan 1. Daftar ini supaya ditunjukkan kepada ahli gizi pada
setiap kunjungan.
2. Apabila daftar rusak atau hilang supaya segera minta
gantinya kepada ahli gizi.
5 6
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta
1
#PENDAHULUAN Pola Pemberian Makanan
5. Konsumsi sayuran dan buah-buahan setiap kali
Penyakit TB (Tuberkulosis) merupakan penyakit
makan sebagai sumber vitamin, mineral serta kaya
saluran pernafasan yang berbahaya, karena bias antioksidan untuk memperkuat sistem kekebalan
menjadi penyakit kronik yang panjang jika tidak tubuh.
melakukan pengobatan dengan baik. Kunci utama
6. Batasi/hindari konsumsi makanan/minuman yang
disiplin dalam melakukan terapi obat dan asupan banyak mengandung gula sederhana (sirop, jam,
makan yang baik. Pasien TB sangat rentan menderita jelyy, susu kental manis, minuman botol ringan, es
status gizi kurang atau malnutrisi sehingga perbaikan krim) khususnya untuk pasien yang mempunyai
gizi serta pengaturan diet yang tepat akan membantu riwayat Diabetes Melitus.
pasien untuk mengatasi penyakit TB tersebut. 7. Cukup cairan yang berasal dari minuman dan
makanan.
#TUJUAN PEMBERIAN DIET
1. Meningkatkan daya tahan tubuh melalui status gizi. 8. Batasi/hindari makanan siap saji (fast food), goring
2. Mencapai dan mempertahankan status gizi normal. – gorengan, cake, coklat.
3. Memberikan asupan zat gizi mikro dan mikro sesuai 9. Batasi konsumsi makanan yang diawetkan
kebutuhan individu. menggunakan garam seperti ikan asin, telur asin
4. Menjaga interaksi obat dan makanan agar penyerapan
10. Hindari makanan yang diawetkan dan makanan
obat optimal.
beragi seperti tape dan brem.
#SYARAT DIET 11. Makanan yang bersih dan bebas dari pestisida dan
1. Jenis diet adalah TKTP (Tinggi Kalori Tinggi zat kimia.
Protein) 12. Jika pasien mempunyai riwayat maag / gastritis
2. Kebutuhan energi pasien TBC secara umum hindari makanan yang menimbulkan gas seperti
sekitar 2100 – 2900 kkal/per hari sesuai keb. kol, sawi dan nangka. Dan makan harus teratur,
individu ditujukan untuk mencegah terjadinya lambung tidak boleh kosong lebih dari 3 jam.
malnutrisi dan mempertahankan status gizi normal. 13. Menghindari konsumsi minuman berkafein seperti
3. Konsumsi sumber protein yang berkualitas baik kopi, minuman bersoda, dan beralkohol
dari hewani maupun nabati. 1 – 1,3 gr/BB/hari. 14. Hentikan kebiasaan merokok dan jauhi asap rokok.
Contoh sumber makanan yang dianjurkan ayam Rokok dapat memperburuk kondisi paru-paru
tanpa kulit, daging tanpa lemak, ikan, telur, keju, Anda.
susu, tempe, tahu, kacang kedelai, dsb.
15. Upayakan semua peralatan dan bahan makanan
4. Pilihlah sumber lemak tidak jenuh dari konsumsi bersih.
minyak ikan atau minyak zaitun. Batasi makanan
yang digoreng (1 jenis makanan saja yang
digoreng pada saat 1 kali makan). * : ukuran rumah tangga
4
#PENDAHULUAN Pola Pemberian Makanan
5. Konsumsi sayuran dan buah-buahan setiap kali
Penyakit TB (Tuberkulosis) merupakan penyakit
makan sebagai sumber vitamin, mineral serta kaya
saluran pernafasan yang berbahaya, karena bisa antioksidan untuk memperkuat sistem kekebalan
menjadi penyakit kronik yang panjang jika tidak tubuh.
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta
melakukan pengobatan dengan baik. Kunci utama 6. Batasi/hindari konsumsi makanan/minuman yang
disiplin dalam melakukan terapi obat dan asupan banyak mengandung gula sederhana (sirop, jam,
makan yang baik. Pasien TB sangat rentan menderita jelyy, susu kental manis, minuman botol ringan, es
status gizi kurang atau malnutrisi sehingga perbaikan krim) khususnya untuk pasien yang mempunyai
gizi serta pengaturan diet yang tepat akan membantu riwayat Diabetes Melitus.
pasien untuk mengatasi penyakit TB tersebut. 7. Cukup cairan yang berasal dari minuman dan
makanan.
#TUJUAN PEMBERIAN DIET
1. Meningkatkan daya tahan tubuh melalui status gizi. 8. Batasi/hindari makanan siap saji (fast food), goring
2. Mencapai dan mempertahankan status gizi normal. – gorengan, cake, coklat.
3. Memberikan asupan zat gizi mikro dan mikro sesuai 9. Batasi konsumsi makanan yang diawetkan
kebutuhan individu. menggunakan garam seperti ikan asin, telur asin
4. Menjaga interaksi obat dan makanan agar penyerapan
10. Hindari makanan yang diawetkan dan makanan
obat optimal.
beragi seperti tape dan brem.
#SYARAT DIET 11. Makanan yang bersih dan bebas dari pestisida
1. Jenis diet adalah TKTP (Tinggi Kalori Tinggi dan zat kimia.
Protein) 12. Jika pasien mempunyai riwayat maag / gastritis
2. Kebutuhan energi pasien TBC secara umum sekitar hindari makanan yang menimbulkan gas seperti
2100 – 2900 kkal/per hari sesuai keb. individu kol, sawi dan nangka. Dan makan harus teratur,
ditujukan untuk mencegah terjadinya malnutrisi lambung tidak boleh kosong lebih dari 3 jam.
dan mempertahankan status gizi normal 13. Menghindari konsumsi minuman berkafein
3. Konsumsi sumber protein yang berkualitas baik seperti kopi, minuman bersoda, dan beralkohol
dari hewani maupun nabati. 1 – 1,3 gr/BB/hari. 14. Hentikan kebiasaan merokok dan jauhi asap
Contoh sumber makanan yang dianjurkan ayam rokok. Rokok dapat memperburuk kondisi paru-
tanpa kulit, daging tanpa lemak, ikan, telur, keju, paru Anda.
susu, tempe, tahu, kacang merah, kacang kedelai,
dsb. 15. Upayakan semua peralatan dan bahan makanan
bersih.
4. Pilihlah sumber lemak tidak jenuh dari konsumsi
minyak ikan atau minyak zaitun. Batasi makanan
yang digoreng (1 jenis makanan saja yang digoreng
pada saat 1 kali makan).
* : ukuran rumah tangga
3
4
#PENDAHULUAN Pola Pemberian Makanan
5. Konsumsi sayuran dan buah-buahan setiap kali
Penyakit TB (Tuberkulosis) merupakan penyakit
makan sebagai sumber vitamin, mineral serta kaya
saluran pernafasan yang berbahaya, karena bisa
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta
menjadi penyakit kronik yang panjang jika tidak antioksidan untuk memperkuat sistem kekebalan
melakukan pengobatan dengan baik. Kunci utama tubuh.
disiplin dalam melakukan terapi obat dan asupan
6. Batasi/hindari konsumsi makanan/minuman yang
makan yang baik. Pasien TB sangat rentan menderita banyak mengandung gula sederhana (sirop, jam,
status gizi kurang atau malnutrisi sehingga perbaikan jelyy, susu kental manis, minuman botol ringan, es
gizi serta pengaturan diet yang tepat akan membantu krim) khususnya untuk pasien yang mempunyai
pasien untuk mengatasi penyakit TB tersebut. riwayat Diabetes Melitus.
3
4
#PENDAHULUAN Pola Pemberian Makanan
5. Konsumsi sayuran dan buah-buahan setiap kali
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta
Penyakit TB (Tuberkulosis) merupakan penyakit makan sebagai sumber vitamin, mineral serta kaya
saluran pernafasan yang berbahaya, karena bisa antioksidan untuk memperkuat sistem kekebalan
menjadi penyakit kronik yang panjang jika tidak tubuh.
melakukan pengobatan dengan baik. Kunci utama 6. Batasi/hindari konsumsi makanan/minuman yang
disiplin dalam melakukan terapi obat dan asupan banyak mengandung gula sederhana (sirop, jam,
makan yang baik. Pasien TB sangat rentan menderita jelyy, susu kental manis, minuman botol ringan, es
status gizi kurang atau malnutrisi sehingga perbaikan krim) khususnya untuk pasien yang mempunyai
gizi serta pengaturan diet yang tepat akan membantu riwayat Diabetes Melitus.
pasien untuk mengatasi penyakit TB tersebut. 7. Cukup cairan yang berasal dari minuman dan
makanan.
#TUJUAN PEMBERIAN DIET
1. Meningkatkan daya tahan tubuh melalui status gizi. 8. Batasi/hindari makanan siap saji (fast food), goring
2. Mencapai dan mempertahankan status gizi normal. – gorengan, cake, coklat.
3. Memberikan asupan zat gizi mikro dan mikro sesuai 9. Batasi konsumsi makanan yang diawetkan
kebutuhan individu. menggunakan garam seperti ikan asin, telur asin
4. Menjaga interaksi obat dan makanan agar penyerapan
10. Hindari makanan yang diawetkan dan makanan
obat optimal.
beragi seperti tape dan brem.
#SYARAT DIET 11. Makanan yang bersih dan bebas dari pestisida
1. Jenis diet adalah TKTP (Tinggi Kalori Tinggi dan zat kimia.
Protein) 12. Jika pasien mempunyai riwayat maag / gastritis
2. Kebutuhan energi pasien TBC secara umum sekitar hindari makanan yang menimbulkan gas seperti
2100 – 2900 kkal/per hari sesuai keb. individu kol, sawi dan nangka. Dan makan harus teratur,
ditujukan untuk mencegah terjadinya malnutrisi dan lambung tidak boleh kosong lebih dari 3 jam.
mempertahankan status gizi normal 13. Menghindari konsumsi minuman berkafein
3. Konsumsi sumber protein yang berkualitas baik seperti kopi, minuman bersoda, dan beralkoho
dari hewani maupun nabati. 1 – 1,3 gr/BB/hari. 14. Hentikan kebiasaan merokok dan jauhi asap
Contoh sumber makanan yang dianjurkan ayam rokok. Rokok dapat memperburuk kondisi paru-
tanpa kulit, daging tanpa lemak, ikan, telur, keju, paru Anda.
susu, tempe, tahu, kacang merah, kacang kedelai,
15. Upayakan semua peralatan dan bahan makanan
dsb.
bersih.
4. Pilihlah sumber lemak tidak jenuh dari konsumsi
minyak ikan atau minyak zaitun. Batasi makanan
yang digoreng (1 jenis makanan saja yang digoreng * : ukuran rumah tangga
pada saat 1 kali makan) 3
4
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta
# Sumber : Instalasi Gizi RS Dr. Sardjito Yogyakarta