Anda di halaman 1dari 4

MUHAMMAD YUSUF IBRAHIM

03411640000055
GEOTEKNIK A
PERANAN GEOFISIKA UNTUK PEMABANGUNAN
Berbeda dengan isu-isu tenaga kerja yang katanya orang Indonesia sangat malas,
tidak pintar, itu salah. Tetapi memang tingkat Indonesia masih lebih rendah dari China dan
Jepang masih dalam kalangan negara Asia saja. Dunia konstruksi bisa dibilang profitnya
lumayan gede, sekitar 4,4% , lebih besar dengan yang lainnya secara rata-rata, tetapi masih
kalah jauh dengan proyek-proyek farmasi. Rata rata waktu telat konstruksi bangunan sekitar
20 bulan dan budget biasanya melampaui target dana yang dikeluarkan, itu sudah normal.
Orang geofisika dan geologi juga dibutuhkan dalam dunia konstruksi, orang geologi lebih suka
ke lapangan dan kalo orang geofisika lebih ke laptop karena hubungannya sama programming,
tetapi masih dalam satu kesatuan karena mereka ini masih butuh kerjasama dalam nanti
berkerja. Ilmu kebumian dalam dunia konstruksi sangat penting saat sebelum kosntuksi
dimulai, lebih tepatnya ssat survey lapangan, daerah tersebut apakah memiliki fold, apakah ada
fault, jenis batuannya bagaimana, sifatnya bagaiamana, kekuatannya bagaimana, ini sangat
oenting sekali saat pembuatan tunnel, karena kalau pada saat pengeboran tunnel tetapi
ditemukan folding sangat berbahaya dapat menimbulkan pergeseran yang menyebabkan
langsung roboh, tetapi tidak hanya pembuatan tunnel, tetapi juga pembuatan gedung pada saat
pembuatan pondasi, pondasi sangat penting dalam penempatannya, karena kalau terjadi gempa
atau pun tsunami, sebisa mungkin pondasi menancam ke tanah batuan yang tepat dengan sifat
atau kekuatan yang tepat, sehingga bangunan atau infrastruktur yang dibuat sangat kokoh dan
tidak roboh saat bencana alam itu terjadi, bisa disesuaikan atau di akalin untuk masalah maslah
tersebut dengan dilihat hasil survey lapangannya itu tersebut baru dicari solusinya.

Untuk ranah geofisika, memang ini tugasnnya hampir mirip dengan orang geologi,
bedanya geofisika memnsurvey bukan hanya yang atas lapangan saja atau permukaan tanah,
tetapi dalam bawah tanah aja yang tidak bisa di capai sama orang geologi, mempetakan bawah
tanah dan menentukan struktur batuan, jenis tanah dan ini akan di combine dengan hasil data
lapanhan orang geologi, orang geofisika dapat data dengan alat alat seperti geophone atau pun
GPR dan lain lain, setelah data didapat, seperti yang telah disampaikan , orang yang desain
dapat mencari cara atau mengakali dengan ancaman bahaya atau threat yang dialami di lapisan
tanah tersebut, harus sempurna dalam mendisain, karena kalau tidak bisa roboh, bangunan
karea kesalahan desain akibat tanah atau jenis tanah yang berbahaya atau dapat bergerser yang
akan mengancam berdirinya suatu bangunan atau infrakstruktur, survey geofisik juga bisa
dipakai untuk mensurvey rongga atau void di bawah tanah, kita bis tahu ada ancaman tersebut
melalui orang geofisika, orang geofisika dan orang geologi mempunyai tanggung jawab dalam
desain, planning, konstruksi, management , dan infarsutruktur fisiknya.

Human error cost di Venice, Italy, memakan 2000 orang atau 1/3 tanah di kota hilang
hanya dalam 7 menit (Vajont Dam Disaster) pada 9 Oktober 1963 dikarenaka pada awal desain
terdapat indikasi keadaan tanah yang tidak cocok untuk dibangun gedung (terdapat
lapisan clay), saat bending diisi sudah terdapat sliding. Kesimpulan, engineering berhak
menanyakan intrepertasi secara geofisikal tanpa konfirmasi sampling

MASALAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN GEOFISIKA

Dalam studi Geoteknik geofisika dapat berperan untuk memonitoring sarana dan prasarana.
Untuk melakukan perawatan dan konstruksi di lingkungan perkotaan dapat dilakukan
monitoring kekuatan tanah. Dengan kondisi tanah yang bergerak dinamis secara alami serta
adanya konstruksi yang membebani tanah. Contohnya kondisi akuifer air tanah bawah
MUHAMMAD YUSUF IBRAHIM
03411640000055
GEOTEKNIK A
permukaan. Penggunaan air yang banyak dilingkungan perkotaan akan mempengaruhi kondisi
tanah bawah permukaan. Metode-metode geofisika yang berperan dalam kasus ini adalah
geolistrik, GPR, gravity, dan seismic refraksi. Contoh lainnya adalah monitoring kondisi
pergerakan tanah terhadap pondasi bangunan. Metode yang digunakan salah satunya adalah
mikrotreomor.

MENGETAHUI NILAI MODULUS PADA PEMBANGUNAN TUNNELS

Dalam menentukan nilai modulus elastisitas suatu tanah undraineddapat dilakukan dengan
mengkorelasikan dengan nilai N-SPT. Karena jenis tanah dalam studi kasus ini umumnya tanah
gravel dengan nilai N-SPT > 15, maka:

E= 600 (N+ 6) + 2000 (Mitchel and Gardner, 1975)

Sedangkan untuk tipe material draineddiambil nilai 2/3dari modulus elastisitas undrained

ALAT UNTUK MENGHITUNG PERMEABILITAS

Suatu alat uji permeabilitas beton dirancang dan dibuat. Gambar skematis alat uji itu
diperlihatkan pada Gambar 3. Alat ini dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu: (1) pipa pemberi
tekanan, (2) tutup silinder, dan (3) silinder penahan beton. Bagian pertama adalah pipa pemberi
tekanan. Pipa ini berisi air dan mendapat tekanan dari kompressor. Tekanan ini kemudian
diteruskan pada tutup silinder. Pipa ini sekaligus berfungsi sebagai tempat cadangan air.

Bagian kedua adalah tutup silinder. Bagian ini berhubungan langsung dengan silinder
penahan beton. Di dalam tutup silinder terdapat air bertekanan yang langsung menekan
permukaan benda uji. Pada tutup silinder terdapat tiga lubang. Lubang pertama untuk
memasukkanair, lubang kedua untuk mengeluarkan udara di dalamnya, dan lubang ketiga
berhubungan dengan manometer untuk mengukur tekanan air. Bagian ketiga adalah silinder
penahan beton. Silinder ini berfungsi sebagai tempat untuk benda uji. Bagian ini dihubungkan
dengan tutup silinder dengan baut. Untuk mencegah kebocoran digunakan lapisan karet di
antara bibir silinder dengan bibir tutup silinder. Alat ini dapat dipakai untuk menguji
MUHAMMAD YUSUF IBRAHIM
03411640000055
GEOTEKNIK A
permeabilitas beton terhadap air berdasarkan uji aliran maupun uji penetrasi. Langkah-
langkah pengujian dengan cara uji aliran adalah:
1. Siapkan beberapa benda uji berupa beton dengan diameter 15 cm, tinggi 30 cm. Benda uji
tersebut merupakan ukuran silinder standar untuk uji kekuatan beton. Ukuran ini dipakai
dengan tujuan untuk memudahkan proses pembuatan benda uji. Benda uji ini kemudian
dipotong menjadi tiga bagian, masing-masing berupa silinder tinggi 10 cm diameter 15 cm.
2. Sekeliling beton dibuat kedap air dengan menambahkan lapisan kedap air. Lapisan ini
terbuat dari campuran resin dan katalisnya. Benda uji tersebut kemudian dimasukkan dalam
silinder penahan beton. Celah di antara benda uji dengan silinder penahan beton ditutup
dengan ring karet dan lapisan resin. Hal ini untuk mencegah kebocoran melalui celah
tersebut.
3. Permukaan atas beton diberi air dengan tekanan tertentu selama waktu pengujian. Air yang
menetes ditampung dalam gelas ukur untuk mengetahui volumenya. Pertambahan volume air
setiap satu jam dicatat untuk mengetahui debit air yang mengalir. Pengujian dihentikan bila
telah terjadi debit aliran yang konstan, yaitu pada saat pertambahan volume setiap jam pada
gelas ukur sudah konstan.

4. Hitung koefisien permeabilitas dengan menggunakan Rumus (1). Debit air yang diambil
untuk perhitungan koefisien permeabilitas adalah debit air yang sudah konstan.
Langkah-langkah pengujian dengan cara uji penetrasi adalah:
1. Siapkan beberapa benda uji berupa beton berdiameter 15 cm dan tingginya 30 cm.
Perbedaannya dengan cara uji aliran adalah pada cara ini silinder-silinder beton tidak
dipotong menjadi tiga bagian.
2. Sama seperti pada cara uji aliran.
3. Permukaan atas beton diberi air dengan tekanan tertentu selama waktu pengujian. Waktu
pengujian ini ditetapkan terlebih dahulu, misalnya selama enam jam.
4. Sampel beton itu kemudian dikeluarkan dan dibelah. Kedalaman penetrasi diamati, diukur,
dan dicatat.
5. Hitung koefisien permeabilitas dengan menggunakan Rumus (2).

SYARAT SWELLING OF CLAY

Swelling adalah mengembangnya mineral clay akibat pengikatan air oleh mineral clay.
peningkatan air tersebut dipengaruhi oleh harga CEC (cation exchange capacity) yaitu
kemampuan partikel mineral clay untuk melakukan pertukaran kation. Swelling clay Jenis
kerusakan di mana permeabilitas formasi berkurang karena perubahan keseimbangan tanah
liat. Pembengkakan tanah liat terjadi ketika air-dasar filtrat dari pengeboran, penyelesaian,
workover atau cairan stimulasi memasuki formasi. Pembengkakan tanah liat bisa disebabkan
oleh pertukaran ion atau perubahan salinitas. Namun, hanya tanah liat yang kontak langsung
dengan fluida yang bergerak di batuan yang akan bereaksi; ini termasuk lempung autigenik,
beberapa lempung detrital pada batas pori dan semen tanah liat yang tidak terlindungi. Sifat
reaksi tergantung pada struktur lempung dan keadaan kimianya pada saat kontak. Tanah liat
pembengkakan yang paling umum adalah campuran smektit. Smektit sendiri yang menciptakan
penghalang yang hampir tidak tembus untuk aliran fluida ketika mereka berada di pori-pori
yang lebih besar dari batuan reservoir. Dalam beberapa kasus, air garam seperti kalium klorida
digunakan dalam operasi penyelesaian atau workover untuk menghindari pembengkakan tanah
liat.
MUHAMMAD YUSUF IBRAHIM
03411640000055
GEOTEKNIK A
Pada saat tanah lempung ekspansif mengalami pembasahan maka akan terjadi
deformasi swelling ke arah vertikal maupun horisontal. Tanah yang mengalami swelling
konsekuensi pada bidang konstruksi bangunan, pondasi, dinding penahan tanah harus
dilakukan perhitungan tekanannya. Potensi pengembangan tanah dengan berbagai nilai indeks
plastis dapat dilihat dalam tabel berikut.

Nilai indeks plastis yang semakin tinggi menunjukan bahwa kemungkinan terjadi swelling
akan semakin tinggi. Faktor yang membuat penyusutan dan pengembangan antara lain : kadar
air, kepadatan, tekanan yang mengikat, suhu, susunan struktur tanah, air yang tersedia.

APLIKASI SWELLING S/H UNTUK TUNNEL

Anda mungkin juga menyukai