PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap orang menginginkan kulit yang sehat, khususnya wanita yang
menginginkan kecantikan dan kesempurnaan. Gaya hidup kaum wanita pada
saat ini menuntut untuk lebih memperhatikan penampilan, untuk itu perawatan
kulit sangat penting bagi setiap orang. Terlebih lagi untuk mengatasi berbagai
keluhan yang menyebabkan masalah pada kulit yang dapat mengurangi
kecantikan, maka itu setiap orang membutuhkan produk dan perawatan yang
tepat.
Saat ini telah banyak bermunculan skin care (perawatan kecantikan
kulit) yang menawarkan berbagai macam produk dan jasa perawatan
kecantikan. Hal ini didorong oleh semakin banyak dan kompleksnya kebutuhan
dan keinginan konsumen dalam hal perawatan kecantikan. Dan karena itulah
yang melatar belakangi kami untuk membuat bisnis Klinik Kecantikan.
Dan Keberhasilan suatu perusahaan skin care ditentukan oleh
kemampuan manajemen perusahaan dalam memanfaatkan peluang yang
terdapat di masyarakat. Pada dasarnya untuk memenangkan persaingan yang
terjadi di pasar, setiap perusahaan harus mampu memberikan kepuasan bagi
setiap konsumen yang nantinya diharapkan bahwa kepuasan yang dirasakan
oleh konsumen akan terjadi secara berulang-ulang yang akan menghasilkan
pelanggan yang loyal. Dan banyak faktor yang dapat menciptakan suatu
loyalitas pelanggan, diantaranya yaitu harga, produk, kualitas pelayanan,
penanganan komplain dan citra perusahaan.
1
B. Visi
Kami sebagai salah satu klinik kecantikan di Indonesia mempunyai visi,
yaitu menyediakan tempat pelayanan perawatan kecantikan yang nyaman,
berkualitas dan dan bergaransi.
C. Misi
Misi kami sebagai berikut :
1. Menggabungkan perawatan tradisional dengan yang modern
2. Bekerja untuk melayani kebutuhan pasien kami
3. Dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat internal dan eksternal
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Analisis SWOT
S : Strenght
a. Hanya dilakukan oleh dokter spesialis untuk perawatan spesialisnya.
b. Terapis yang terampil dan terlatih secara ekslusif oleh para dokter.
c. Hanya menyediakan produk yang berkualitas baik dan perawatannya
disesuaikan dengan masing-masing pasien.
d. Tempat yang nyaman.
W : Weaknesses
a. Jumlah dokter dan terapis yang sedikit terbatas.
b. Kurangnya ruang perawatan
O : Opportunities
a. Meningkatkan kesadaran wanita akan pentingnya perawatan kulit.
b. Kemajuan dalam teknik perawatan kulit dan produk kecantikan
T : Threats
a. Banyaknya skin care yang sudah ada di Indonesia.
b. Banyaknya isu malpraktek atau penggunaan bahan obat berbahaya di
indonesia.
B. Strategi STP
1. Segmentasi
Segmentasi dari segi demografis yaitu jenis kelamin, usia dan pendapatan
pasien. Dari segi psikografi yaitu, wanita yang memperhatikan penampilan,
dan menyukai perawatan kulit serta yang berjiwa muda.
3
2. Targeting
Pasien wanita dengan kemampuan ekonomi kalangan menengah ke bawah,
yang berusia antara 20 tahun sampai 45 tahun.
3. Positioning
Pusat perawatan wajah yang memberikan solusi terbaik bagi konsumen
dengan menggunakan teknologi canggih dalam melayani konsumen. Posisi
“Private Skin Care” jadi pesaing “Natasha Skin Care”.
C. Strategi Pemasaran
1. Product
Private Skin care memiliki beberapa macam perawatan wajah
yang berfungsi dari setiap perawatan disesuaikan dengan masalah yang
dihadapi pasien. Proses perawatan di Private Skin Care selalu
menggunakan teknologi tinggi untuk membantu mengatasi masalah
pasien. Perawatan Private Skin Care meliputi antara lain :
1) Private Facial
2) Private Chemical Peeling
3) Private Diamond Peeling
4) Private Laser
5) Private Mesotherapy
6) Private Couther
Selain memiliki beragam perawatan yang ada, Private Skin Care
juga memilik bermacam-macam produk skin care, yang mana dalam
pemakaiannya disesuaikan dengan kondisi keadaan pasien. Produk
Private Skin Care antara lain:
1) Private Acne (Day Cream, Night Cream)
2) Private Whitening (Day Cream, Night Cream)
3) Private Remaja (Day Cream, Night Cream)
4) Private Support (Facial Wash, Toner, Bedak, Eye Cream, Shooting
Cream, Milk Cleancer, Krim Leher, dan Krim Lipatan)
4
2. Place
Private Skin Care akan berlokasi di daerah Jakarta Selatan dan
dikelilingi oleh pusat perbelanjaan dan perguruan tinggi serta
perumahan. Yang mana Private Skin care akan berada di jalan raya
utama yang pasti dilewati oleh orang yang akan pergi ke tempat
sekitarnya, baik dari lingkungan perumahan, pusat perbelanjaan dan
perguruan tinggi tersebut.
Untuk fasilitas gedung Private Skin Care mempunyai 1 ruang
tunggu yang dapat menampung 5 orang, dilengkapi dengan fasilitas AC
dan Televisi. Selain itu terdapat 3 ruang perawatan (2 ruang menampung
masing-masing 1 orang dan 1 ruang lagi menampung 2 orang) dan 1
ruang dokter. Terdapat 2 toilet, mushola 1 buah, 1 ruang gudang serta 1
ruang administrasi. Ruang lain adalah ruang untuk makan dan dapur
untuk karyawan.
3. Promotion
Private Skin Care melakukan berbagai promosi dari akan
launching sampai klinik berjalan. Promosi yang dilakukan sebagai
berikut :
1) Menyebarkan brosur ke daerah perumahan terdekat, perguruan
tinggi dan pusat perbelanjaan sekitar lokasi Private Skin Care.
2) Advertising : Memasang iklan di majalah yang bersegmentasikan
wanita
3) PR Online : Membuat website dan selalu mengupdate informasi
mulai dari promo yang terbaru serta event yang diadakan oleh
Private Skin Care.
5
4. Price
Harga Perawatan Private Skin Care :
1. A1 Rp. 90.000
2. A2 Rp. 90.000
Ance
3. A3 Rp. 90.000
4. Sunblock OF Rp. 45.000
5. W1 Rp. 90.000
6. W2 Rp. 90.000
Whitening
7. W3 Rp. 90.000
8. Sunblock Rp. 45.000
Foundation
9. Remaja Day Cream Rp. 45.000
10. Night Cream Rp. 90.000
11. FW OF Rp. 35.000
12. FW Normal Rp. 35.000
13. Toner Ance Rp. 27.500
14. Toner Normal Rp. 27.500
15. Support Serum Ance Rp. 100.000
6
16. Serum White Rp. 100.000
17. Eye Cream Rp. 20.000
18. Shooting Cream Rp. 20.000
19. Milk Cleancer Rp. 27.500
20. Krim Leher Rp. 120.000
21. Krim Lipatan Rp. 100.000
7
E. Tenaga Kerja
2. Modal Kerja
a. Alat-alat Treatment (Tempat Sampah, Baskom Treatment, Botol
Produk, dll)
8
b. Seragam Kerja
c. Produk Treatment
d. Peralatan Kantor
-1 -2 (3 = 1 x 2)
1. Bangunan (Sewa/4th) 1 Rp.500.000.000,00 Rp.500.000.000,00
+ Design Ruangan
2. Mesin/Peralatan 1 Rp 175.000.000,00 Rp.175.000.000,00
3. Sofa + Meja 1 Rp 3.000.000,00 Rp 3.000.000,00
4. Kebutuhan treatment 5 Rp 1.600.000,00 Rp 8.000.000,00
5. TV 1 Rp 2.500.000,00 Rp 2.500.000,00
6. Komputer 3 Rp 4.500.000,00 Rp 13.500.000,00
7. AC 6 Rp 3.000.000,00 Rp 18.000.000,00
8. Kulkas 2 Rp 1.300.000,00 Rp 2.600.000,00
9. Rak Dorong Produk 5 Rp 150.000,00 Rp 750.000,00
Jumlah Rp 723.350.000,00
3. Kebutuhan Pembiayaan/Modal Kerja
9
-1 -2 (3 = 1 x 2)
Jumlah Rp 6.680.000,00
-1 -2 (3 = 1 x 2)
Jumlah Rp 351.900.000,00
10
1. Metode Non-Discounted Cash Flow
Non-Discounted Cash Flow adalah metode pengukuran investasi
dengan melihat kekuatan pengembalian modal tanpa mempertimbangkan
nilai waktu terhadap uang (time value of money). Metode yang
dipergunakan adalah Pay Back Period (PBP) Method, dengan formula
umum sbb:
Total Investasi
11
BAB IV
PENUTUP
B. Saran
1. Makalah bisnis plan ini sebaiknya mencantumkan pesaing atau bisnis
dengan usaha yang sama di daerah tersebut.
2. Makalah bisnis plan ini sebaiknya mencantumkan prediksi terjadi BEP
(break event point)
3. Pembuatan bisnis plan apabila nantinya direalisasikan sebaiknya bisa
bekerjasama dengan pihak dinas terkait BP POM dll.
12