I. Pengertian Proses pemindahan dan serah terima pasien dengan
kelengkapan rekam medisnya dari IGD, Poliklinik, Ruang Intensive dan Ranap ke ruang operasi (IBS) II. Tujuan Untuk melanjutkan perawatan berkelanjutan berdasarkan instruksi DPJP III. Kebijakan Peraturan Direktur Rumah Sakit Islam Cahaya Giri Nomor : 1.A/DIR/003/RSI.CG-2018 Tentang Kebijakan Pelayanan RSI Cahaya Giri IV. Prosedur Persiapan alat: 1. Bed pasien atau bed transport dilengkapi bedside rail 2. Kursi roda 3. Selimut 4. Tabung O2 5. Peralatan vital sign dan emergensi kit Petugas : 1. Perawat Pelaksanaan 1. Perawat menjelaskan kepada pasien/ keluarga rencana pemindahan kan dilakukan dan menanyakan kesiapan pasien 2. Perawat melakukan konfirmasi/ pesan kamar via telp. ke ruang rawat yang dituju dan entri data komputer PEMINDAHAN PASIEN DARI IGD, POLIKLINIK,
RUANG INTENSIVE DAN RANAP
KE RUANG OPERASI (IBS)
Nomor Dokumen : Revisi Ke : Halaman :
3/1/ARK/019/I/RSI.CG-2018 00 2/2
Prosedur 3. Apabila pasien dan keluarga pasien setuju dilakukan
tindakan maka perawat memintakan surat persetujuan untuk tindakan pembedahan dan anestesi 4. Perawat mempersiapkan kelengkapan rekam medis pasien dan persiapan operasi, daftar operasi, konsul anestesi, konsul cardiologi apabila ada advis dokter, puasa, cukur, lapangan operasi 5. Apabila haemodinamik stabil/ layak transport pasien dipersiapkan untuk dipindahkan ke kamar operasi 6. Memasang selimut dan pengaman pada bed transport 7. Perawat memindahkan pasien disertai dengan kelengkapan rekam medis dan hasil pemeriksaan penunjang 8. Serah terima pasien oleh petugas IGD, Poliklinik, Intensive dengan perawat IBS 9. Dokumentasi dengan formulir pindah ruang 10. Apabila pasien tidak setuju tindakan pembedahan perawat akan memintakan surat penolakan tindakan kepada pasien V. Unit Terkait 1. Instalasi Rawat Inap 2. Instalasi Rawat Jalan 3. Instalasi Intensive Care 4. IBS