Banyak orang yang menikmati untuk mengonsumsi jengkol, meski ada juga yang tidak
menyukai karena bau yang ditimbulkan dari jengkol tersebut.
Oleh karena itu, banyak kulit jengkol terbuang sehingga limbahnya menumpuk.
Kulit jengkol mempunyai kandungan yang sangat bernamfaat sebagai antibakteri dan dapat
menghilangkan ketombe.
Dengan memanfaatkan kandungan – kandungan yang terdapat dalam kulit jengkol yang
bermanfaat sebagai antibakteri dan dapat menghilangkan ketombe, kami akan membuat
shampo yang bahan utamanya kulit jengkol.
B. Latar Belakang
Banyak orang yang menikmati untuk mengonsumsi jengkol, meski ada juga yang tidak
menyukai karena bau yang ditimbulkan dari jengkol tersebut. Oleh karena itu, banyak kulit
jengkol terbuang sehingga limbahnya menumpuk.
Padahal, kulit jengkol mempunyai kandungan Fraksi etil asetat yang memiliki aktivitas dapat
membunuh pertumbuhan bakteri sehingga berfungsi sebagai antibakteri, dan kandungan
protein, kalsium, fosfor, vitamin A & B1, Saponin, minyak atsiri, tanin, steroid dan likosida
yang nantinya dikombinasi dengan tumbuhan randu yang mengandung polifenol. Kombinasi
tersebut dapat berfungsi untuk menghilangkan ketombe.
C. Tujuan
Mengurangi limbah kulit jengkol dan menciptakan shampo dengan bahan yang murah dan
terjangkau.
D. Manfaat
Dengan memanfaatkan kandungan yang terkandung dalam kulit jengkol ditambah bahan –
bahan lain sehingga dapat menciptakan shampo dengan bahan yang terjangkau sekaligus ikut
menjaga lingkungan dengan mengurangi limbah.