Anda di halaman 1dari 2

FENOMENA

Gout (pirai), yang juga dikenal sebagai gouty arthritis, merupakan penyakit metabolik
yang ditandai dengan endapan urat di sendi, yang menyebabkan sendi arthritis yang terasa
menyakitkan.Gout bias menyerang sendi manapun tetapi lebih sering muncul di kaki bawah
maupun kaki atas (Williams, 2011).Penyakit akibat asam urat begitu banyakdi masyarakat,
khususnya di Indonesia dan negara-negara Asia.Banyak terjadi pemahaman yang salah di
masyarakat tentang penyakit asam urat ini.Ada yang berpikir bahwa setiap terjadi gejala pegal
linu maka itu disebabkan asam urat, ada yang berpikir bahwa asam urat adalah penyakit urat
(serat otot) yang disebabkan oleh asam urat.Ada yang berpikir bahwa asam urat adalah penyakit
yang menyerang semua umur tanpa terkecuali dan ada yang berpikir asam urat hanya menyerang
orang-orang kaya atau raja (Kertia, 2009). Gout merupakan penyakit yang ditandai dengan nyeri
yang terjadi berulang-ulang yang disebabkan adanya endapan kristal monosodium urat yang
tertumpuk didalam sendi sebagai akibat dari tingginya kadar asam urat di dalam darah
(Anjarwati 2010). Kadar asam urat normal pada pria berkisar 3,5-7 mg/dl dan pada perempuan
2,6-6 mg/dl.Kadar asam urat diatas normal disebut hiperurisemia(Astri,2012).
Masase adalah pengurutan dan pemijatan yang menstimulasi aliran darah dan
metabolisme dalam jaringan lunak tubuh dengan tujuan terapeutik dan menurunkan nyeri
(11,12). Terapi masase telah dievaluasi dan ditemukan efektif untuk berbagai kondisi nyeri
muskuloskeletal. Penelitian telah dilakukan oleh Field et al pada orang dewasa berusia 20-65
tahun dengan artritis yang mengeluhkan nyeri pada tangan. Mereka diberikan terapi masase
dengan frekuensi sekali seminggu selama 4 minggu dan masase sendiri di rumah secara teratur.
Penilaian sebelum dan sesudah dilakukan terapi menunjukkan hasil adanya penurunan tingkat
nyeri, penurunan kecemasan, peningkatan kekuatan genggaman, dan penurunan depresi (Fielda,
2007). Masase Swedia secara langsung dan alami memanipulasi fungsi sendi dan otot (Ostrom,
2012). Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh Perlman et al membuktikan bahwa masase
Swedia efektif menurunkan nyeri, kekakuan sendi,dan peningkatan fungsi fisik pada pasien
dengan osteoartritis lutut. Swedia massage dikembangkan oleh seorang dokter dari Belanda yaitu
Johan Mezger (1839-1909),dengan menggunakan suatu sistem tekanan yang panjang dan halus
yang membuat suatu pengalaman/rasa yang sangat relaks/santai. Swedia massage adalah
manipulasi dari jaringan tubuh dengan teknik khusus untuk mempersingkat waktu pemulihan
dari ketegangan otot (kelelahan), meningkatkan sirkulasi darah tanpa meningkatkan beban kerja
jantung (Ken Gray, 2009).
Dari Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS, 2013) prevalensi penyakit sendi di
Indonesia sebanyak 11,9 % dan kecenderungan prevalensi penyakit sendi/rematik/encok 24,7% lebih
rendah dibanding tahun 2007 30,3%. Kecenderungan prevalensi yang menurun atau penurunan
prevalensi diasumsikan kemungkinan perilaku penduduk yang sudah baik atau lebih baik, seperti
berolahraga dan pola makan. Kemudian Dinas Kesehatan Jawa Timur menyebutkan pada tahun 2013
lansia penderita asam urat di Jawa Timur sebanyak 4.027 jiwa. Sementara itu, Dinas Kesehatan
Kabupaten Mojokerto menyebutkan lansia penderita penyakit asam urat tahun 2013 sebanyak 461
lansia laki-laki dan 493 lansia wanita dari 296.910 lansia (DINKES 2013).
Ada banyak alasan yang melatar belakangi dengan kejadian gout athritis yaitu masalah di
dalam diri.Dengan kejadian pneumonia selain disebabkan faktor-faktor dari dalam diri,
Menyatakan bahwa perilaku seseorang (Kejadian gout athritis), dipengaruhi oleh faktor
pendahulu yang meliputi pengetahuan, sikap, serta faktor pemungkin yang meliputi ketersediaan
sumber-sumber/fasilitas, dan faktor penguat/pendorong (reinforcing) yang menyepelehkan
kondisi tubuhnya.Akibat dari kebiasaan buruk yang tidak memperhatikan kondisi tubuhnya dan
karena usianya mulai bertambah dan mengalami menopause dan terjadilah gout atrhitis. Maka
peneliti tertarik untuk mengambil judul :

Pengaruh Masasse Swedia Untuk Menurunkan Nyeri Terhadap Gout Atrhitis pada
wanita menopause

Anda mungkin juga menyukai