Anda di halaman 1dari 2

KELOMPOK 8

Mata Kuliah : Profesi Teknologi Pendidikan

Puji Arisandi ( 1710130210015 )


Della Auliya Rahmah ( 1710130120003 )
Zaki Mawardi ( 1710130110011 )

NO POIN Pendapat Kami

Menurut kami, Cara pendekatan yang dilakukan guru dalam


cerita tersebut menurut kami sudah benar , Karena guru
harus berani menegur atau melarang siswa yang nakal dan
melanggar peraturan . guru juga harus memberikan
perhatian dan penguatan ke pada semua siswa , beberapa
pengutan yang dilakukan guru seperti memberikan Pujian ,
Dukungan ,Pengakuan ,Dorongan ,Motivasi , dan
Memberikan Hadiah berupa symbol (komentar tertulis) atau
1 Poin 2 benda (kartu bergambar ,lencana ,bintang plastic) .
Sentuhan misalnya menepuk – nepuk bahu siswa ,menjabat
tangan , atau memngangkat tangan siswa . Hal ini dapat
memperkuat penampilannya .Dalam menggunakan
penguatan ini guru perlu memperhatikan umur, jenis
kelamin serta latar belakang kebudayaan siswa . Agar
penguatan yang diberikan kepada siswa dapat mencapai
maksimal maka guru perlu memperhatikan cara penggunaan
yang baik dan benar.
1. Memberikan perhatian khusus terhadap siswa yang
memiliki sifat dan kecenderungan berperilaku menyimpang.
“kecenderungan ini tidak banyak, namun harus tetap
menjadi perhatian kita bersama.

2.Orangtua seharusnya memeberikan pemahaman terhadap


batasan-batasan apa saja yang harus mereka biasakan antara
sikap terhadap teman sebaya,orang tua maupun bersikap
terhadap guru, Saling menghargai merupakan roh dalam
2 Poin 3
pendidikan.

3.Setiap sekolah harus meningkatkan peran bimbingan


konseling (BK) guna menghindari terjadinya fenomena
kasus seperti cerita di atas.

4.Peran masyarakat hendaknya didayagunakan dalam


membantu pelaksanaan pendidika,baik dalam bentuk
pembinaan moral, bakat, pengajaran, maupun budaya.

Sebagai TP-ers , menurut kami. Kita bisa menggunakan


pendekatan pendidikan karakter ,potensi dapat
dikembangkan dan diaktualisasikan sehingga siswa dapat
menjadi tanggung jawab bersama bagi semua pendidik.
Konsep pendekatan pendidikan karakter dapat dilakukan
melalui pengajaran agama sebagai kebutuhan rohani dapat
membentuk Akhlak siswa dalam bersikap kepada orang tua
, saudara dan masyarakat . Selanjutnya kita dapat
3 Poin 4 mengajarkan Nilai-nilai lokal tetap hidup dalam
kesederhanaan seperti gotong royong untuk tetap menjalin
silaturrahmi.
Orang tua ataupun pendidik dapat terjun langsung untuk
membentuk nurani anak – anak dalam berperilaku yang
sesuai melalui pengajaran kejujuran , keteladanan ,
kedisiplinan , kesopanan , dan , mendukung kegiatan anak.
Oleh karena itu,peran orangtua sangat penting dalam
perkembangan dan pembentukan karakter anak sejak dini.

Anda mungkin juga menyukai