KEPRIBADIAN SEORANG GURU BERPENGARUH PADA PESERTA DIDIK

Greita M.S.Timpal

Guru merupakan suatu profesi yang sangat berperan dalam peningkatan

sumber daya manusia dan kemajuan suatu bangsa. Dalam KBBI Guru berarti: orang
yang pekerjaannya (mata pecahariannya, profesinya) mengajar. Guru adalah
pendidik dan pengajar pada pendidikan anak usia dini jalur sekolah atau pendidikan
formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Orang–orang yang sukses
dalam bidangnya masing-masing, tidak mungkin dapat meraih keberhasilannya
tanpa ada didikan dan ajaran dari guru. Guru sebagai pendidik merupakan gerbang
awal dalam membentuk kepribadian seseorang terlebih pada peserta didik.
Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur pendidikan formal maupun
nonformal, pada pendidikan dan jenis pendidikan tertentu.Dalam hal ini guru dan
peserta didik tidak dapat dipisahkan kedudukannya.

Guru adalah model, idola, atau figure teladan bagi peserta didik. Dalam
menjalani profesi seorang guru , hendaknya memiliki kepribadian yang baik, antara
lain: kepribadiannya yang sederhana, jujur, adil, lugas, disiplin, sopan, empatik, dan
sebagainya. Bukan hanya itu saja tetapi guru juga harus mampu memberikan contoh
pada penampilan fisik seperti cara berjalan, berpakaian, dan cara bertutur kata. Ini
disarankan karena peserta didik melihat guru sebagai teladan atau panutan.

Bagaimana jika seorang guru tidak memiliki kepribadian yang baik?

Sebagai seorang guru, tentunya dituntut untuk memiliki kepribadian yang baik.
Kepribadian dari seorang guru akan turut menentukan apakah para guru dapat
disebut sebagai pendidik yang baik atau sebaliknya, justru menjadi perusak anak
didiknya karena karakter guru yang kurang baik atau tidak mendidik secara benar.
Jika kepribadian dari guru tersebut buruk atau tidak baik maka tentunya guru
tersebut tidak pantas disebut seorang guru. Misalnya seorang guru melakukan pilih
kasih atau berkata-kata kasar. Hal ini tentunya tidak patut dicontoh.

Guru sebagai teladan bagi murid-muridnya harus memiliki sikap dan

kepribadian utuh yang dapat dijadikan tokoh panutan dalam segi kehidupannya.
Karena itu guru harus selalu berusaha memilih dan melakukan perbuatan yang
positif, terutama di depan peserta didik. Disamping itu guru juga harus
mengimplementasikan nilai-nilai tinggi terutama dari ajaran agama, misalnya jujur
dalam perbuatan dan perkataan.Kepribadian dari seorang guru akan menjadi
panutan bagi anak didik.

Guru adalah contoh teladan yang sangat penting dalam pertumbuhannya,

guru adalah orang pertama sesudah orang tua, yang memengaruhi pembinaan
kepribadian anak didik. Jika tingkah laku atau akhlak guru tidak baik, maka akhak
anak didik akan rusak atau hancur, atau dapat juga menyebabkan anak didik
gelisah, cemas atau terganggu kejiwaannya karena ia menemukan contoh yang
berbeda atau berlawanan dengan contoh yang selama ini didapatnya di rumah dari
orang tuanya.
Dalam hal ini kepribadian seorang guru sangat berperan penting atau sangat
berpengaruh juga bagi kepribadian peserta didik. Oleh karena itu guru harus
mempunyai kepribadian yang baik agar dapat menjadi teladan bagi peserta didik.
Terima Kasih