Anda di halaman 1dari 22

PENGELOLAAN

KELOMPOK BINA
KELUARGA REMAJA
(BKR)

BKBPP KABUPATEN BANDUNG


2012
LATAR BELAKANG
KELUARGA ADALAH SUATU ASET DAN
POTENSI YANG PERLU DIBINA DAN
DIMANTAPKAN PERANANNYA, MAKA
KELUARGA PERLU MEMILIKI KUALITAS
KESEJAHTERAAN DAN KETAHANAN FISIK
/ NON FISIK YANG SEIMBANG DALAM
MENGAHADAPI PERUBAHAN DAN
TUNTUTAN DIMASA DEPAN
LATAR BELAKANG

• Visi Program KB Nas. : Keluarga Berkualitas 2015


• Salah satu misinya : Menyiapkan SDM potensial
sejak dalam kandungan hingga lanjut usia
• Salah satu upaya pokok Program KB Nas. :
Pembinaan Ketahanan Keluarga (UU. No. 10/99 )
dan UU no 52 thn 2009
• Kehidupan keluarga tidak dapat dipisahkan dari
dimensi ruang yang melingkunginya dgn segala
isinya, untuk itu perlu Peningkatan Kualitas
Lingkungan Keluarga
S
I Keluarga
K Lansia
L
U
S Keluarga
Baru
Keluarga
K Keluarga Hamil
E Anak, Remaja
& Pemuda
L
U
A
R Keluarga
Keluarga
G Balita
Melahirkan/
A Menyusui
PENGERTIAN

• KELUARGA
Unit terkecil dalam masyarakat terdiri dari suami
& istri, suami, istri & anak, ayah dan anak atau
ibu dan anak

• KELUARGA ANAK REMAJA


Keluarga yang memiliki anak usia sekolah
( 6 – 13 th ) dan remaja ( 14 – 21 th )
BINA KELUARGA REMAJA
• Kegiatan yang dilakukan oleh keluarga ( orang tua )
khususnya untuk meningkatkan bimbingan / pembinaan
tumbuh kembang anak & remaja secara baik dan terarah
dalam rangka pembangunan SDM yang bermutu,
tangguh, maju dan mandiri

• BKR dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari


orang tua dan anak/remaja yang dibimbing dan dibantu
oleh fasilitator/motivator/kader dari tenaga masyarakat
secara sukarela dengan pembinaan oleh pemerintah
BKR

BER PARI
DASAR KEMBANG PURNA
KETUA KETUA KETUA
3 ANGGOTA 3 ANGGOTA 3 ANGGOTA
4 KADER 4 KADER 8 KADER
( 2-4 DILATIH) (SUDAH DILATIH)
TUJUAN
MENINGKATKAN KEPEDULIAN, KESADARAN
DAN TANGGUNG JAWAB ORANG TUA
TERHADAP KEWAJIBAN MEMBIMBING,
MENINGKATKAN PENGETAHUAN,
KESADARAN ANAK & REMAJA DALAM
RANGKA MENINGKATKAN KETAHANAN
FISIK/NON FISIK MELALUI INTERAKSI,
KOMUNIKASI YANG SEHAT DAN HARMONIS
DALAM SUASANA RUMAH TANGGA YANG
BAHAGIA DAN SEJAHTERA
LANGSUNG
KELUARGA

SASARAN

TIDAK
LANGSUNG
Toga, toma
LSM
APA FUNGSI KELUARGA ?

KELUARGA ADALAH LINGKUNGAN


PERTAMA DAN UTAMA YANG
MEMPUNYAI PERANAN PENTING
DALAM PERKEMBANGAN ANAK
DENGAN MEMENUHI KEBUTUHAN
“ ASAH”, “ASIH” DAN “ASUH”
KEBIJAKSANAAN

FUNGSI AGAMA

FUNGSI SOSIAL BUDAYA

FUNGSI CINTA KASIH

FUNGSI PERLINDUNGAN
8 FUNGSI
KELUARGA FUNGSI REPRODUKSI

FUNGSI SOSIALISASI & PENDIDIKAN

FUNGSI EKONOMI

FUNGSI PEMELIHARAAN LINGKUNGAN


FUNGSI AGAMA
Keluarga dikembangkan untuk mampu menjadi wahana yang
pertama dan utama, membawa seluruh anggota keluarga
melaksanakan ibadah dengan penuh keimanan dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

FUNGSI SOSIAL BUDAYA


Keluarga diharapkan dapat mengenalkan budaya Indonesia
sebagai dasar-dasar nilai kehidupan sehingga anak mempunyai
wawasan terhadap budaya, baik daerah manupun nasional

FUNGSI CINTA KASIH


Keluarga diharapkan dapat membina cinta kasih yang ditandai
dengan rasa dekat dan akrab antara seluruh anggota keluarga
sehingga timbul suasana aman, damai dan tentram

FUNGSI PERLINDUNGAN
Keluarga menjadi pelindung yang pertama dan utama dalam
memberikan kebenaran & keteladanan kepada anak dan
keturunannya
FUNGSI REPRODUKSI
Keluarga menjadi pengatur reproduksi sehat & terencana
sehingga anak-anak yang dilahirkan menjadi generasi
penerus yang berkualitas

FUNGSI SOSIALISASI & PENDIDIKAN


Orang tua berkewajiabn mengasuh & mendidik anaknya
dengan cara memberikan bimbingan dalam pembentukan karakter
sehingga menjasi SDM yg ulet, kreatif, bertanggung jawab
dan berbudi luhur
FUNGSI EKONOMI
Orang tua hendaknya mengajarkan sikap hemat & gemar
menabung sejak dini serta menumbuhkan jiwa wirausaha
sejak masa kanak-kanak
FUNGSI PEMELIHARAAN LINGKUNGAN
Keluarga hendaknya siap & sanggup memelihara kelestarian
lingkungan dgn menanamkan nilai-nilai disiplin &
perilaku hidup bersih sejak dini
MENGAPA BKR PENTING ?

• BKR merupakan program strategis dalam


upaya menyiapkan SDM yang berkualitas

• BKR merupakan upaya untuk meningkatkan


pengetahuan, sikap & ketrampilan
orangtua dan anggota keluarga lain dalam
membina tumbuh kembang anak dan
remaja baik fisik, intelektual, kesehatan
reproduksi,mental emosional, sosial dan
moral spiritual secara seimbang melalui
komunikasi efektif antara orangtua dan
anak remaja
MENGAPA BKR PENTING ?

•BKR sebagai wahana pembelajaran orangtua/


keluarga lain dalam mengasuh dan mendidik
anak dengan benar

• Usia remaja merupakan suatu periode transisi


dalam upaya menemukan jati diri kedewasan
biologis dan psikologis --- merupakan periode
kritis namun strategis untuk tetap dibina dan
diarahkan
PRINSIP- PRINSIP DALAM BKR

• Menitik beratkan pada pembinaan orangtua dan


anggota kelg.lain yang memp.anak dan remaja
• Membina tumbuh kembang anak dan remaja
• Intinya adalah penyuluhan kepada orangtua dan
anggota keluarga lain
• Menjalin komunikasi efektif  orangtua & anak
• Tidak membedakan perlakuan terhadap anak
laki-laki dan perempuan
• Memenuhi hak-hak anak (kelangsungan hidup,
perkembangan, perlindungan dan partisipasi)
MEKANISME OPERASIONAL
BINA KELUARGA REMAJA (BKR)
KELUARGA & MASYARAKAT

KELUARGA ANAK SDM KELUARGA


BKR KADER REMAJA POTEN- BER
REMAJA
SIAL KUALITAS

Penyuluhan tentang :
• Program KB Nasional • Melaksanakan pola asuh yang baik & benar
• Konsep dasar BKR (IQ =EQ =SQ)
• Pemantapan 8 fungsi keluarga • Melaksanakan komunikasi yg baik dan benar
• Pembentukan Karakter Sejak Dini • Memenuhi kebutuhan anak dan remaja
• Peranan ortu dalam membina remaja (fisik dan psyhis)
• Komunikasi efektif ortu & remaja • Pemeliharaan kesehatan anak
• Tumbuh kembang anak dan remaja • Memberikan perlindungan & kasih sayang
• Kesehatan Reproduksi Remaja pada anak dan remaja
• Pengasuhan anak yg patut • Monitoring perkembangan anak remaja
• Rujukan remaja bermasalah

PEMERINTAH & SWASTA


(PROGRAM & SEKTOR TERKAIT)
KEGIATAN POKOK

• PENGGALANGAN KESEPAKATAN
• PEMBENTUKAN POKJANIS BKR
• PENYUSUNAN PEDOMAN
• PENYUSUNAN & PENGEMBANGAN MATERI
• KIE
• PENDATAAN KELUARGA, ANAK DAN REMAJA
• PEMBENTUKAN KELOMPOK BKR
• ORIENTASI DAN PELATIHAN BAGI PENGELOLA
• KEGIATAN KELOMPOK
TINGKAT KECAMATAN

1.Penggalangan kesepakatan
2.Pembentukan tim operasional
3.Orientasi/pelatihan petugas/kader
4. Pendataan calon kelompok BKR
5. Penyusunan rencana kegiatan
6. Pencatatan pelaporan dan evaluasi
7. Pembinaan
TINGKAT DESA/KELURAHAN

1. Penggalangan kesepakatan
2. Pembentukan tim pelaksana tk. desa
3. Orientasi Timlak dan kader
4. Pendataan calon anggota BKR
5. Pembentukan kelompok BKR
6. Menyusun jadwal dan melaksanakan kegiatan
7. Pencatatan dan pelaporan
8, Pembinaan
PEMBENTUKAN KEL.BKR
Pendataan keluarga anak dan remaja
Kesepakatan dengan tokoh masyarakat
Setiap kelompok berjumlah 10-20 orang
(juml. disesuaikan dgn situasi dan kondisi)
Pembentukan dilakukan melalui
pendekatan kewilayahan dan kelembagaan

Anda mungkin juga menyukai