Anda di halaman 1dari 14

Statistika Matematika

Pelajaran Statistika di tingkat SMA meliputi mean, modus, median, jangkauan,


simpangan, dan ragam

1. Rumus Rataan Hitung (Mean)


Rata-rata hitung dihitung dengan cara membagi jumlah nilai data dengan banyaknya
data. Rata-rata hitung bisa juga disebut mean.

a) Rumus Rataan Hitung dari Data Tunggal

b) Rumus Rataan Hitung Untuk Data yang Disajikan Dalam Distribusi Frekuensi

Dengan : fixi = frekuensi untuk nilai xi yang bersesuaian


xi = data ke-i

c) Rumus Rataan Hitung Gabungan

Contoh soal :
1.) Seorang peneliti mencatat banyak bayi yang lahir selama setahun di
20 kecamatan. Hasil pencatatannya disajikan berikut.

136 140 220 193 130 158 242 127 184 213
200 131 111 160 217 281 242 242 281 192

Hitunglah rataan hitung (mean) data tersebut.


Penyelesaian :

Perhatikan data berikut.

nilai ujian 3 4 5 6 7 8 9
frekuensi 3 5 12 17 14 6 3

2.) Seorang siswa dinyatakan lulus jika nilai ujiannya lebih tinggi dari nilai
rata-rata dikurangi 1. Dari data di atas, yang lulus adalah :

Penyelesaian :

Siswa dinyatakan lulus jika nilainya lebih dari :

6,07 – 1 = 5,07.

Jadi, jumlah yang lulus adalah :

= 17 + 14 + 6 + 3 = 40 orang.

2. Rumus Modus

a. Data yang belum dikelompokkan


Modus dari data yang belum dikelompokkan adalah ukuran yang memiliki frekuensi
tertinggi. Modus dilambangkan mo.
b. Data yang telah dikelompokkan

Rumus Modus dari data yang telah dikelompokkan dihitung dengan rumus:

Dengan : Mo = Modus
L = Tepi bawah kelas yang memiliki frekuensi tertinggi (kelas modus) i = Interval kelas
b1 = Frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya
b2 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sesudahnya

Contoh soal :

1.)Tentukan modus dari data berikut ini.

a. 45, 50, 50, 64, 69, 70, 70, 70, 75, 80


b. 50, 65, 65, 66, 68, 73, 73, 90
c. 35, 42, 48, 50, 52, 55, 60

Pembahasan :

a. Oleh karena nilai 70 muncul paling banyak (yaitu tiga kali muncul),
modusnya adalah 70.
b. Oleh karena nilai 65 dan 73 muncul paling banyak (yaitu dua kali
muncul), modusnya adalah 65 dan 73 (tidak tunggal).
c. Data 35, 42, 48, 50, 52, 55, 60 tidak mempunyai modus

2.)Tabel 3. menunjukkan hasil ulangan matematika dari 71 siswa Kelas XI


SMA Bhinneka. Tentukan modus dari data tersebut.

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3

Oleh karena kelas ke-7 mempunyai frekuensi terbesar (frekuensinya 15)


maka kelas ke-7 merupakan kelas modus.

i = 44,5 – 39,5 = 5
L = Batas bawah nyata kelas ke-7 = 69,5 (tepi bawah kelas)
d1 = 15 – 11 = 4
d2 = 15 – 6 = 9

Jadi,

3. Rumus Median (Nilai Tengah)

a) Data yang belum dikelompokkan

Untuk mencari median, data harus dikelompokan terlebih dahulu dari yang terkecil
sampai yang terbesar.

b) Data yang Dikelompokkan

Dengan : Qj = Kuartil ke-j


j = 1, 2, 3
i = Interval kelas
Lj = Tepi bawah kelas Qj
fk = Frekuensi kumulatif sebelum kelas Qj
f = Frekuensi kelas Qj
n = Banyak data
Contoh soal

1.)Tentukan median, kuartil bawah, dan kuartil atas dari data berikut.

67 86 77 92 75 70
63 79 89 72 83 74
75 103 81 95 72 63
66 78 88 87 85 67
72 96 78 93 82 71

Urutkan data dari kecil ke besar hasilnya sebagai berikut.

No. Unit Data (xi) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10


Nilai Data 63 63 66 67 67 70 71 72 72 72

No. Unit Data (xi) 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20


Nilai Data 74 75 75 77 78 78 79 81 82 83

No. Unit Data (xi) 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30


Nilai Data 85 86 87 88 89 92 93 95 96 103
2.)Tentukan median, kuartil bawah, dan kuartil atas dari data pada Tabel.
4.

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3

Kunci Jawaban :

Kelas Frekuensi Frekuensi


Interval Kumulatif
40 – 44 2 2

45 – 49 2 4

50 – 54 6 10

Q1 → 55 – 59 8 18
60 – 64 10 28
Q2 → 65 – 69 11 39
Q3 → 70 – 74 15 54
75 – 79 6 60

80 – 84 4 64

85 – 89 4 68

90 – 94 3 71

Jadi, kelas Q1 ada di kelas ke-4 (kelas 55 – 59)

Jadi, kelas Q2 ada di kelas ke-6 (kelas 65 – 69)

Jadi, kelas Q3 ada di kelas ke-7 (kelas 70 – 74)

Dengan demikian, Q1 , Q2 , Q3 dapat ditentukan sebagai berikut.


4. Rumus Jangkauan ( J )

Selisih antara nilai data terbesar dengan nilai data terkecil.

1.)Tentukan Jangkauan!

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 2
45 – 49 2
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 4
90 – 94 3
Penyelesaian :
Xmax = 92
Xmin = 42

92-42 = 50

5. Rumus Simpangan Quartil

Contoh Soal :

1.) Tentukan jangkauan interkuartil dan simpangan kuartil


dari data berikut.
20 35 50 45 30 30 25 40 45 30 35

Penyelesaian:
Ingat hal pertama yang Anda lakukan adalah mengurutkan
data tersebut untuk mencari kuartil atas dan kuartil
bawahnya, yakni sebagai berikut.

Jadi, kuartil bawah (Q1) dan kuartil atas (Q3) dari data
tersebut yakni 30 dan
QR = Q3 – Q1
QR = 45 – 30
QR = 15
Sedangkan simpangan kuartilnya yakni:
Qd = ½QR
Qd = ½.15
Qd = 7,5
Jadi, jangkauan interkuartil dan simpangan kuartil dari data
tersebut adalah 15 dan 7,5.
6. Rumus Simpangan baku ( S )

Diketahui sekumpulan data kuantitatif yang tidak dikelompokkan dan dinyatakan


oleh x1, x2, …, xn. Dari data tersebut, dapat diperoleh nilai simpangan baku (S)
yang ditentukan oleh rumus berikut.

Contoh Soal 1 :

Dari 40 orang siswa diambil sampel 9 orang untuk diukur tinggi badannya, diperoleh
data berikut:

165, 170, 169, 168, 156, 160, 175, 162, 169.

Hitunglah simpangan baku sampel dari data tersebut.

Kunci Jawaban :

Jadi, simpangan bakunya adalah 5,83.

Sekumpulan data kuantitatif yang dikelompokkan, dapat dinyatakan oleh x1, x2, …,
xn dan masing-masing data mempunyai frekuensi f1, f2, …, fn. Simpangan baku (S)
dari data tersebut diperoleh dengan menggunakan rumus :
Contoh Soal 2 :

Hitunglah simpangan baku dari nilai ulangan Fisika dari 71 siswa kelas XI SMA
Merdeka sesuai Tabel 1.

Jawaban :

Dari hasil perhitungan sebelumnya diperoleh µ = 65,7.

xi fi xi - µ (xi - µ)2 Σfi (xi - µ)2


42 3 –23,7 561,69 1.685,07
47 4 –18,7 349,69 1.398,76
52 6 –13,7 187,69 1.126,14
57 8 – 8,7 75,69 605,52
62 10 –3,7 13,69 136,9
67 11 1,3 1,69 18,59
72 15 6,3 39,69 595,35
77 6 11,3 127,69 766,14
82 4 16,3 265,69 1.062,76
87 2 21,3 453,69 907,38
92 2 26,3 691,69 1.383,38
Σfi = 60 Σfi (xi - µ)2 = 9.685,99

Jadi, simpangan bakunya σ :

7. Rumus Simpangan rata – rata (SR)

Contoh Soal 1 :
Hitung simpangan rata-rata dari data kuantitatif berikut :

12, 3, 11, 3, 4, 7, 5, 11

Pembahasan :

Jadi, simpangan rata-ratanya adalah 3,25.

Coba Anda tentukan simpangan rata-rata tersebut dengan menggunakan kalkulator.


Apakah hasilnya sama?

Untuk sekumpulan data yang dinyatakan oleh x1, x2, …, xn dan masing-masing
nilai data tersebut mempunyai frekuensi f1 , f2 , …, fn diperoleh nilai simpangan
rata-rata (SR) dengan menggunakan rumus:

Contoh Soal 2 :

Hitunglah simpangan rata-rata nilai ulangan Fisika dari siswa Kelas XI SMA Merdeka
seperti Tabel 1.

Tabel 1. Nilai ulangan Fisika dari siswa Kelas XI SMA Merdeka

Interval Kelas Frekuensi


40 – 44 3
45 – 49 4
50 – 54 6
55 – 59 8
60 – 64 10
65 – 69 11
70 – 74 15
75 – 79 6
80 – 84 4
85 – 89 2
90 – 94 2

Penyelesaian :

Dari tabel tersebut, diperoleh = 65,7 (dibulatkan).

Kelas Nilai Tengah (xi) fi |x – x| fi |x – x|


Interval
40 – 44 42 3 23,7 71,1
45 – 49 47 4 18,7 74,8
50 – 54 52 6 13,7 82,2
55 – 59 57 8 8,7 69,6
60 – 64 62 10 3,7 37
65 – 69 67 11 1,3 14,3
70 – 74 72 15 6,3 94,5
75 – 79 77 6 11,3 67,8
80 – 84 82 4 16,3 65,2
85 – 89 87 2 21,3 42,6
90 – 94 92 2 26,3 52,6
Σfi = 71 Σfi |x – x| = 671,7

Jadi, simpangan rata-rata (SR) = 671,7 / 71 = 9,46.

8. Rumus Ragam (R)

Contoh soal :

1.) Dari 40 orang siswa diambil sampel 9 orang untuk diukur tinggi badannya,
diperoleh data berikut:

165, 170, 169, 168, 156, 160, 175, 162, 169.

Hitunglah simpangan baku sampel dari data tersebut.

Kunci Jawaban :
v = S2 = (5,83)2 = 33,9

Anda mungkin juga menyukai