Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TOPIK : SISTEM HEMATOLOGI


SUB TOPIK : LEUKEMIA
WAKTU : 30 MENIT
TEMPAT : UNIVERSITAS NUSA NIPA
HARI/TANGGAL : RABU, 14 JUNI 2017
SASARAN : MASYARAKAT UMUM
PENYULUH : YOHANES FRANSISKUS TUE TUKAN

A.TUJUAN
1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan agar mahasiswa dapat memahami

tentang leukemia.

2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)

Diharapkan setelah diberi penyuluhan, masyarakat dapat :

- Menjelaskan pengertian dari Leukemia.

- Menyebutkan penyebab dari Leukemia.

- Menyebutkan tanda dan gejala dari Leukemia.

- Menjelaskan cara penanganan dari Leukemia.

- Menjelaskan hal – hal yang perlu diperhatikan oleh orang tua bila anaknya

terkena leukemia.

- Menjelaskan perawatan yang harus dilakukan dirumah pada anak dengan

leukemia.

1
B. MATERI

1. Pengertian dari Leukemia.

2. Penyebab dari Leukemia.

3. Tanda dan gejala dari Leukemia.

4. Cara penanganan dari Leukemia.

5. Hal–hal yang perlu diperhatikan oleh orang tua bila anaknya terkena Leukemia.

6. Perawatan yang harus dilakukan dirumah pada anak dengan Leukemia.

2
C. STRATEGI KEGIATAN

No TAHAP KEGIATAN
Penyuluh Audiens
WAKTU
1 Pendahuluan  Salam pembukaan Mendengarkan 5 menit
 Perkenalan
 Menjelaskan
Tujuan
2 Pelaksanaan Memberikan ceramah Mendengar, 20 menit
Dan Tanya tentang memperhatikan, mencatat
jawab - Pengertian dari dan memberiakn
leukemia pertanyaan kepada
- Penyebab dari penyuluh
leukemia
 Beri
kesempatan untuk
bertanya
- Tanda dan
gejala dari Leukemia
 Beri
kesempatan untuk
bertanya
- Cara
penanganan dari
leukemia
 Beri
kesempatan untuk
bertanya
- Hal – hal yang
perlu diperhatikan oleh
orangtua bila anaknya
mterkena leukemia
 Beri
kesempatan untuk
bertanya
- Perawatan yang
harus dilakukan dirumah
pada anak dengan
leukemia
 Beri
kesempatan untuk
bertanya

3
3 Penutup  Mengevaluasi  Menjawab 5 menit
dengan mengajukan pertanyaan yang
kembali pertanyaan dari diberikan secara
yang diberikan benar dan tepat
 Membuat  Mendengar dan
kesimpulan memperhatikan
 Salam penutup

D. METODE
Ceramah dan tanya jawab
E. MEDIA
 Leaflet
 LCD
 Powerpoint
F. EVALUASI
 Apa itu leukemia ?

 Apa penyebab dari leukemia ?

 Sebutkan tanda dan gejala dari leukemia ?

 Jelaskan cara penanganan dari leukemia ?

 Jelaskan hal – hal yamg perlu diperhatikan oleh orang tua bila anaknya terkena

leukemia?

 Jelaskan perawatan yang harus dilakukan dirumah pada anak dengan leukemia ?

G. RUJUKAN

Betz, Cecily L, 2002, Keperawatan Pediatric, EGC : Jakarta.

Hassan russepno, 1985, Ilmu Kesehatan Anak, infomedika ; Jakarta

Ngastiyah,1997, Perawatan Anak Sakit, EGC: Jakarta

Saccharin, Rosa M, 1997, Prinsip Perawatan Pediatric, edisi 2, EGC: Jakarta

4
MATERI PENYULUHAN

1. Pengertian

 Leukemia adalah jenis gangguan pada sistem hematopoetik yang fatal dan

terkait dengan sum – sum tulang dan pembuluh limfe ditandai dengan tidak

terkendalinya proliferasi dari leukosit (long, Barbara C, 1996).

 Leukemia adalah proliferasi patologis dari sel pembuat darah yamg bersifat

sistemik dan biasanya berakhir fatal (rusepno, hasan,1985).

2. Penyebab

Penyebab dari leukemia tidak diketahui, tetapi cukup banyak bukti adanya

pengaruh genetic dan patogenesis virus, kerusakan sum – sum tulang akibat

pajanan radiasi atau bahan kimia (benzene).

Penyebab leukemia sampai sekarang belum jelas, tapi beberapa faktor diduga

menjadi penyebab, antara lain :

 Genetik

a. keturunan

 Adanya Penyimpangan Kromosom

5
Insidensi leukemia meningkat pada penderita kelainan kongenital,

diantaranya pada sindroma Down, sindroma Bloom, Fanconi’s Anemia,

sindroma Wiskott-Aldrich, sindroma Ellis van Creveld, sindroma

Kleinfelter, D-Trisomy sindrome, sindroma von Reckinghausen, dan

neurofibromatosis Kelainan-kelainan kongenital ini dikaitkan erat dengan

adanya perubahan informasi gen, misal pada kromosom 21 atau C-group

Trisomy, atau pola kromosom yang tidak stabil, seperti pada aneuploidy.

 Saudara kandung

Dilaporkan adanya resiko leukemia akut yang tinggi pada kembar identik

dimana kasus-kasus leukemia akut terjadi pada tahun pertama kelahiran.

Hal ini berlaku juga pada keluarga dengan insidensi leukemia yang sangat

tinggi

b. Faktor Lingkungan

Beberapa faktor lingkungan di ketahui dapat menyebabkan kerusakan

kromosom dapatan, misal : radiasi, bahan kimia, dan obat-obatan yang

dihubungkan dengan insiden yang meningkat pada leukemia akut, khususnya

ALL

 Virus

Dalam banyak percobaan telah didapatkan fakta bahwa RNA virus

menyebabkan leukemia pada hewan termasuk primata.

Penelitian pada manusia menemukan adanya RNA dependent DNA polimerase

pada sel-sel leukemia tapi tidak ditemukan pada sel-sel normal dan enzim ini

6
berasal dari virus tipe C yang merupakan virus RNA yang menyebabkan

leukemia pada hewan.

 Bahan Kimia dan Obat-obatan

 Bahan Kimia

Paparan kromis dari bahan kimia (misal : benzen) dihubungkan dengan

peningkatan insidensi leukemia akut, misal pada tukang sepatu yang

sering terpapar benzen.

Selain benzen beberapa bahan lain dihubungkan dengan resiko tinggi dari

AML, antara lain : produk – produk minyak, cat , ethylene oxide,

herbisida, pestisida, dan ladang elektromagnetik.

 Obat-obatan

Obat-obatan anti neoplastik (misal : alkilator dan inhibitor topoisomere II)

dapat mengakibatkan penyimpangan kromosom yang menyebabkan AML.

Kloramfenikol, fenilbutazon, dan methoxypsoralen dilaporkan

menyebabkan kegagalan sumsum tulang yang lambat laun menjadi AML

 Radiasi

Hubungan yang erat antara radiasi dan leukemia (ALL) ditemukan pada

pasien-pasien anxylosing spondilitis yang mendapat terapi radiasi, dan

pada kasus lain seperti peningkatan insidensi leukemia pada penduduk

Jepang yang selamat dari ledakan bom atom. Peningkatan resiko leukemia

ditemui juga pada pasien yang mendapat terapi radiasi misal : pembesaran

thymic, para pekerja yang terekspos radiasi dan para radiologis .

7
 Menyebabkan Leukemia Sekunder

Leukemia yang terjadi setelah perawatan atas penyakit malignansi lain disebut

Secondary Acute Leukemia ( SAL ) atau treatment related leukemia.Termasuk

diantaranya penyakit Hodgin, limphoma, myeloma, dan kanker payudara. Hal

ini disebabkan karena obat-obatan yang digunakan termasuk golongan

imunosupresif.

3. Tanda dan Gejala :

 Keletihan.

 Demam.

 Terjadi perdarahan ekimosis, petekie, epistaksis dan perdarahan Gusi.

 Splenomegali (pembesaran limpa), hepatomegali (pembesaran hati),

limfadenopati.

 Nyeri tulang dan sendi.

 Kejang.

 Anorexia (tidak ada napsu makan ).

 Mual muntah.

4. Penanganan :

 Dengan pemberian transfuse darah.

 Pemberian kortikosteroid.

 Pemberian obat berupa sitostatika.

 Menghindari infeksi sekunder.

8
 Imunoterapi.

 Mengikuti program latihan fisik yang bertujuan meningkatkan ventilasi

dan Fungsi dari otot-otot pernapasan yaitu napas dalam dan batuk efektif.

 Minum obat sesuai prosedur.

5. Hal – hal yang perlu diperhatikan :

 Selalu mencuci tangan sebelum makan dan setelah BAB dan BAK

 Selalu mengobservasi dan melaporkan tanda – tanda infeksi dari perdarahan

atau anemia seperti lemah,letih, lesu, demam, anoreksia, mual dan muntah.

 Selalu menggunakan sikat gigi yang lembut.

 Makan makanan yang tinggi protein seperti telur, ikan, daging serta tinggi.

serat seperti sayur – sayuran dan buah.

 Minum obat sesuai ketentuan.

6. Perawatan yang harus dilakukan dirumah pada anak dengan leukemia :

 Istirahat yang cukup.

 Menjaga kebersihan mulut serta perineal (anus).

 Menjaga keseimbangan antara aktivitas (bermain) dan istirahat.

 Memberi makan pada anak sedikit tapi sering.

Anda mungkin juga menyukai