Doctor’s Script

Konsultasi Awal

Target waktu: 10 menit

(Saat berbicara dengan pasien, posisi dokter sejajar dengan pasien yang sedang duduk di meja terapi.
Posisikan dokter dengan duduk tegap, memandang mata pasien, berbicara dengan nada meyakinkan
dan jelas, tidak terlalu cepat atau lambat, Dokter menjabat tangan pasien dengan dua tangan)

Dokter: “Hi, Ibu/Bapak XXX, Saya dokter XXX, Saya sudah membaca form yang bapak/ibu XXX telah isi ya.
Bapak/Ibu XXX mengetahui klinik ini dari Bapak/Ibu XXX / Brosur / Spanduk ya?

Pasien: “Oh iya dokter XXX, saya mengetahui klinik ini dari XXX”

Dokter: “Baik Bapak/Ibu XXX, Bapak Ibu XXX, datang dengan keluhan XXX ya, bisa diceritakan:

sejak kapan keluhan ini berlangsung?

sempat ada riwayat cedera sebelumnya misalnya jatuh/mengangkat atau mengangkat sesuatu /
atau tiba-tiba muncul?

Keluhan yang dirasakan seperti tertusuk / pegal / sensasi seperti tersetrum / terbakar?

Keluhannya juga menjalar kebagian tubuh lainnya?

Sampai hari ini apakah keluhan dirasakan makin bertambah berat ya?

Apakah yang dilakukan Bapak / Ibu untuk mengatasi keluhan sejauh ini ya? Adakah obat yang
diminum?”

**Pasien memberikan penjelasan mengenai keluhan yang dirasakan**

Dokter: “Baik Bapak/Ibu XXX, yang terakhir, apakah beberapa hari / minggu ini, Bapak/Ibu terasa cepat
cape, seperti tidak bugar dalam melakukan aktifitas, tidur tidak nyaman / mudah terasa mengantuk?”

**Pasien memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut**

Dokter: “Baik Bapak/Ibu XXX, informasi yang saya dapat cukup jelas, sekarang saya akan mulai untuk
pengecekan fisik ya, hal ini untuk melihat apakah ada gangguan di tulang belakang Bapak/Ibu XXX, apakah
terlihat miring atau berputar disatu sisi, gerakan yang terbatas, atau kekakuan pada otot-ototnya. Hal ini
penting karena menandakan adanya gangguan biomekanik pada tulang belakang yang kita sebut
subluksasi. Setelah pengecekan, saya akan jelaskan lebih lanjut ya mengenai hal ini”

Target waktu: 5 menit

**Dokter melakukan pengecekan postur (singkat saja karena telah dilakukan pengecekan oleh
FD/Fisio/Massage Therapist hal ini hanya untuk review hasil sebelumnya), reflek, panjang kaki, dan
orthopedic test**

**Pada saat melakukan pemeriksaan, hindari menjelaskan alasan melakukan pemeriksaan untuk
mempersingkat waktu, cukup menanyakan apabila ada rasa tidak nyaman. Lakukan dengan gentle,
jangan membuat sakit pasien dengan manuver yang dilakukan**
Target waktu: 10 menit

Dokter: Baik Bapak/Ibu XXX, saya telah lakukan pengecekan, dan didapatkan hasil sebagai berikut

**Dokter menjelaskan hasil secara singkat dan jelas** (2 menit)

Dokter: “Dari yang saya dapatkan, Bapak/Ibu terdapat gangguan ditulang belakang yang sebelumnya saya
infokan mengenai subluksasi, subluksasi adalah kondisi dimana tulang belakang tidak dalam posisi dan
gerakan yang normal sehingga persarafan yang keluar dari celah ditulang belakang terganggu”

**Dokter mengambil kertas dan mengambar penjelasan** (8 menit)

Dokter: “Saya akan jelaskan dengan sederhana ya kondisi Bapak/Ibu XXX, secara anatomi, persyarafan
kita terdiri dari otak yang dilindungi oleh rangka kepala kita, dan saraf tulang belakang kita yang dilindungi
oleh rangka tulang belakang. Di dalam tulang belakang ini, terdapat saraf pusat ditengah dan saraf kecil
atau tepi yang keluar dari celah di tulang belakang. Tulang belakang kita terbagi beruas-ruas, berbeda
dengan kepala kita yang menyatu, hal ini agar kita bisa bergerak. Namun karena dapat bergerak itulah
kemungkinan terjadinya cedera atau stress di tiap ruas sendinya sehingga menimbulkan keluhan baik di
ruas yang bermasalah atau di tempat manapun yang dilalui oleh saraf tersebut. Bahkan dapat
menimbulkan keluhan yang tidak berhubungan dengan tulang/otot, seperti gangguan mood, cemas, rasa
lelah berkepanjangan, hal ini disebabkan karena saraf-saraf tersebut berkontribusi pada keseimbangan
hormonal tubuh Bapak/Ibu XXX. Namun sayangnya, hal ini tidak langsung menghasilkan keluhan nyeri,
pegal atau kaku di Bapak/Ibu XXX, karena saraf nyeri di tulang belakang, hanya sekitar 15%, sehingga
proses kerusakan ini dapat terjadi tanpa disadari oleh Bapak/Ibu XXX.

“ Untuk hal ini, saya sangat menyarakan, Bapak/Ibu untuk melakukan Xray yang suratnya akan diberikan
di depan ya. sehingga Bapak/Ibu dapat melihat lebih jelas kondisi ini. Sejauh ini apakah ada yang mau
Bapak/Ibu tanyakan ya?”

**Pasien akan bertanya dan dokter menjelaskan secara singkat dan jelas**

Dokter: “Baik Bapak/Ibu XXX, untuk hari ini, kita bisa mulai terapinya untuk menangani keluhan Bapak/Ibu
XXX saat ini”

**Dokter melakukan terapi dengan Athrostim/Vibracussor/Activator (10-15 menit), Fisio dan massage
therapy (30 menit), +- Exercise (5-10 menit)**

**Setelah terapi selesai, dokter**

Dokter: “Hi, Bapak/Ibu XXX, lebih nyaman ya. Saya akan lihat kembali ya”

**Dokter melakukan pengecekan bisa disertai melakukan terapi akhir dengan

Athrostim/Vibracussor/Activator selanjutnya edukasi kesehatan**

Dokter: “Baik sekarang ibu harus jaga postur ya. posisi duduk harus tegak dengan menumpu pada dua
bokong, berdiripun harus dengan menumpu pada 2 kaki ya, tidur dengan posisi yang nyaman kecuali
tengkurap dan juga diganjal bantal kecil dibawah lutut saat terlentang atau disela lutut saat tidur
menyamping, dan jangan lupa banyak minum ya Bapak/Ibu“

“Untuk saat ini karena Bapak/Ibu XXX sedang ada keluhan, kita tangani seminggu 3x dahulu ya dalam 1
bulan ini dan jangan lupa juga xraynya ya. Untuk lama waktu terapi memang saya harus lihat dari xraynya
ya. Saya yakin keluhan Bapak/Ibu bisa ditangani. Ini kartu nama saya ya, bila Bapak/Ibu XXX ada yang mau
ditanyakan selanjutnya. Sampai ketemu hari XXX ya Bapak/Ibu XXX”