Anda di halaman 1dari 2

a. DEFINISI HIV AIDS.

HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus yaitu virus yang termasuk
kelompok keluarga retrovirus dan dapat menyebabkan penyakit AIDS. Seseorang yang
terinfeksi HIV,akan mengalami infeksi seumur hidup. Banyak ODHA tetap asimptomatik
(tanpa tanda dan gejala darisuatu penyakit) untuk jangka waktu panjang dan tidak mengetahui
bahwa dirinya terinfeksi. Meskipun demikian, mereka dapat menulari orang lain.

AIDS adalah singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome. Acquired artinya
tidak diturunkan tetapi ditularkan dari satu ke orang lainnya; Immune adalah sistem daya
tahan tubuh atau kekebalan tubuh terhadap penyakit; Deficiency artinya tidak cukup atau
kurang; dan Syndrome adalah kumpulan tanda dan gejala penyakit. Acquired Immune
Deficiency Syndrome adalah bentuk lanjut dari infeksi HIV. AIDS merupakan kumpulan gejala
penyakit yang disebabkan oleh virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang
mengakibatkan rusaknya/menurunnya sistem kekebalan tubuh terhadap berbagai penyakit.
Apabila HIV ini masuk ke dalam peredaran darah seseorang, maka HIV tersebut menyerap
sel-sel darah putih. Sel-sel darah putih ini adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh yang
berfungsi melindungi tubuh dari serangan penyakit. HIV secara berangsur-angsur merusak
sel darah putih hingga tidak bisa berfungsi dengan baik.

b. SEJARAH HIV AIDS


Penyakit ini pertama kali timbul di Afrika, Haiti, dan Amerika Serikat pada tahun 1978.
Pada tahun 1979 pertama kali dilaporkan adanya kasus-kasus Sarkoma Kaposi dan penyakit
penyakit infeksi yang jarang terjadi di Eropa, penyakit ini menyerang orang-orang Afrika yang
bermukim di Eropa. Sampai saat ini belum disadari oleh para ilmuwan bahwa kasus-kasus
tersebut adalah AIDS.
Sindrom yang kini telah menyebar ke seluruh dunia ini pertama kali dilaporkan oleh
Gotlieb dan kawan-kawan di Los Angeles pada tahun 1981. Orang yang terinfeksi virus HIV
akan berpotensi sebagai pembawa dan penular virus selama hidupnya walaupun orang
tersebut tidak merasa sakit dan tampak sehat. Dalam tahun yang sama yaitu pada tahun 1981
Amerika Serikat melaporkan adanya kasus Sarkoma Kapusi dan penyakit infeksi yang jarang
terjadi di kalangan homoseksual. Hal ini menimbulkan dugaan yang kuat bahwa transmisi
penyakit ini terjadi melalui hubungan seksual.Pada tahun 1982 CDC-USA (Centers for
Disease Control) Amerika Serikat untuk pertamakali membuat defenisi kasus AIDS. Sejak
tahun 1982 dilakukan surveilans terhadap kasus-kasus AIDS.
Pada tahun 1982 –1983 mulai diketahui adanya transmisi diluar jalur hubungan
seksual, yaitu melalui transfusi darah, penggunaan jarum suntik secara bersama oleh para
penyalahgunaan narkotik dan obat-obat terlarang. Pada tahun ini juga Luc Montagnier dari
Pasteur Institute, Paris Institute menemukan bahwa penyebab kelainan ini adalah LAV
(Lymphadenopathy Associated Virus).
Pada tahun 1984 diketahui adanya transmisi heteroseksual di Afrika dan pada tahun
yangsama diketahui bahwa HIV menyerang sel limfosit T penolong. Pada tahun itu juga Gallo
dkk dariNational Institute of Health, Bethesda, Amerika Serikat menemukan HTLV III (Human
T Cell Lymphotropic Virus Type III) sebagai penyebabkan kelainan ini. Pada tahun 1985
ditemukanantigen untuk melakukan tes Elisa, pada tahun itu juga diketahui bahwa HIV juga
menyerang selotak.
2. Pada tahun 1986 International Committee on Taxonomy of Virus memutuskan
namapenyebab penyakit AIDS adalah HIV sebagai pengganti LAV dan HLTV.AIDS
(Acquired Immune Deficiency Syndrome) atau SIDA (Syndrom Imuno
DeficiencyAkuisita) adalah sebuah penyakit yang dengan cepat menyebar
keseluruhan dunia (pandemi). Di Indonesia pertama kali mengetahui adanya kasus
AIDS pada bulan April tahun 1987, pada seorang warga negara Belanda yang
meninggaKursi Roda adalah suatu sarana transfer bagi pasien yang tidak bisa berjalan.

Anda mungkin juga menyukai