Anda di halaman 1dari 9

TUGAS TEORI-TEORI KEGURUAN BAHASA

OLEH :

NAMA : RISKAWATI
NO. STAMBUK : G2Q1 18 012
METODE PEMBELAJARAN

A. Latar Belakang

Tentunya kita yang pernah mengenyam bangku pendidikan pasti


merasakan model pembelajaran yang berbeda-beda pada setiap tingkat
pendidikan yang kita lalui. Ada sebagian orang bertanya-tanya sebenarnya
seberapa pentingkah metode pembelajaran itu? Suatu proses belajar itu
tidak hanya sekedar proses memberi pelajaran saja. Akan tetapi metode
pembelajaran itu terdapat proses penerimaan ilmu dari guru kepada murid
nya. Tentunya seorang guru harus bisa mentransfer ilmu kepada muridnya
dengan metode-metode yang tepat. Agar bisa mencapai tujuan dari
pembelajaran itu sendiri. Dengan menggunakan metode pembelajaran yang
tepat maka terciptalah proses belajar mengajar semakin efektif dan efisien.
Sehingga murid pun bisa belajar dengan baik. Dengan menggunakan
metode pembelajaran dapat disusun penyampaian materi yang bagus dan
juga menarik.

B. Pengertian Metode Pembelajaran

Secara umum, Pengertian Metode pembelajaran (Learning Methods)


adalah suatu proses penyampaian materi pendidikan kepada peserta didik
yang dilakukan secara sistematis dan teratur oleh tenaga pengajar atau
guru.
Pengertian Metode pembelajaran (Learning Methods) menurut para
ahli :
- Nana Sudjana (2005: 76) mendefinisikan Metode pembelajaran ialah
cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan
siswa pada saat berlangsungnya pengajaran”
- M. Sobri Sutikno (2009: 88) mendeskripsikan Metode pembelajaran
sebagai cara-cara menyajikan materi pelajaran yang dilakukan oleh
pendidik agar terjadi proses pembelajaran pada diri siswa dalam
upaya untuk mencapai tujuan.
- Gerlach dan Elly ( 80:14) mendefinisikan Metode Pembelajaran ,
Learning methods can be interpreted as a systematic plan to convey
information. Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai rencana
yang sistematis untuk menyampaikan informasi.
Dari beberapa pendapat para ahli tersebut diatas, dapat disimpulkan
bahwa Metode Pembelajaran adalah cara yang digunakan guna
mengimplementasikan suatu rencana yang sudah disusun dalam bentuk
kegiatan nyata dan praktis guna mencapai misi pembelajaran, yakni suatu
cara yang dipilih oleh pendidik bisa dapat mengoptimalkan proses belajar
mengajar yang bertujuan untuk agar tujuan pembelajaran dapat
diharapkan.
Tujuan dan Macam-Macam Metode Pembelajaran
Tujuan utama metode pembelajaran adalah untuk membantu
mengembangkan kemampuan siswa secara individu sehingga mampu
menyelesaikan masalahnya. Oleh karena itu, Tenaga pengajar harus
mengetahui metode pengajaran mana yang paling efektif dalam
menyampaikan materi pelajaran kepada peserta didik. Hal itu sangat perlu
dilakukan guna membuat murid menjadi lebih semangat dalam mengikuti
kegiatan belajar di kelas dan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Adapun macam-macam metode pembelajaran adalah sebagai berikut:

1. Metode Ceramah

Metode ini merupakan cara konvensional, yaitu dengan


menyampaikan informasi secara lisan kepada siswa. Metode ceramah
dianggap sebagai metode yang paling praktis dan ekonomis, namun
terdapat beberapa kekurangan di dalamnya.
Kekurangan:
 Peserta didik lebih pasif karena hanya mendengarkan pengjar.
 Kegiatan belajar mengajar cenderung membosankan.
 Beberapa siswa yang lebih menyukai belajar visual akan kesulitan
menerima pelajaran.
 Proses pengajaran lebih fokus pada pengertian kata-kata saja.
Kelebihan:
 Tenaga pengajar dapat mengendalikan kelas sepenuhnya.
 Mendorong siswa agar berusaha melatih fokus.
 Proses pembelajaran lebih mudah dilakukan.
 Kegiatan belajar dapat diikuti banyak peserta didik.
2. Metode Pembelajaran Diskusi

Metode diskusi adalah suatu metode pengajaran yang


mengedepankan aktivitas diskusi siswa dalam belajar memecahkan
masalah. Metode ini dilakukan dengan membentuk kelompok diskusi untuk
membahas suatu masalah.
Kelebihan:
 Mendorong siswa berfikir kritis.
 Mendorong siswa untuk menyampaikan pendapatnya.
 Melatih siswa tentang toleransi dan menghargai pendapat orang lain.
Kekurangan:
 Cenderung didominasi siswa yang suka berbicara.
 Diperlukan cara formal dalam menyampaikan pendapat.
 Tema di dalam diskusi biasanya terbatas.
 Hanya cocok untuk kelompok kecil.
3. Metode Demonstrasi
Ini adalah metode pengajaran yang dilakukan dengan cara bentuk
praktikum sehingga siswa melihat langsung apa yang sedang dipelajari.
Metode ini biasanya lebih menarik dan membuat siswa lebih fokus terhadap
materi pelajaran.
Kelebihan:
 Informasi lebih mudah dimengerti karena melalui praktik langsung.
 Dapat meminimalisir kemungkinan kesalahan pengertian karena
bukti konkret terlihat.
 Siswa lebih mudah memahami informasi yang disampaikan pengajar.
Kekurangan:
 Tidak semua materi pelajaran dapat didemonstrasikan.
 Tenaga pengajar harus orang yang sangat paham mengenai materi
yang diajarkan.
 Hanya efektif bila siswa tidak terlalu banyak
4. Metode Pembelajaran Resitasi
Metode ini mengharuskan para siswa membuat suatu resume mengenai
materi yang sudah disampaikan oleh pengajar. Resume tersebut dituliskan
di dalam kertas dengan menggunakan kata-kata sendiri dari para murid.
Kelebihan:
 Mendorong siswa untuk melatih cara menulis yang baik.
 Siswa cenderung lebih mengingat materi pelajaran yang disampaikan
guru.
 Melatih siswa untuk bertanggungjawab dan mengambil inisiatif.
Kekurangan:
 Beberapa siswa mencontek resume milik temannya, atau dikerjakan
oleh orang lain.
 Sulit untuk mengevaluasi apakah siswa benar-benar memahami
resume yang telah dibuatnya.
5. Metode Eksperimen
Metode eksperimen dilakukan dengan kegiatan praktikum atau
percobaan lab sehingga siswa dapat melihat materi pelajaran secara
langsung.
6. Metode Karya Wisata
Ini adalah metode belajar dengan memanfaatkan lingkungan atau
tempat-tempat tertentu yang memiliki sumber ilmu bagi siswa. Metode ini
harus mendapat pengawasan langsung dari guru.
7. Metode Latihan
Metode latihan atau training adalah metode pengajaran yang
dilakukan dengan cara melatih keterampilan (soft skill) para siswa dengan
cara merancang, membuat, atau memanfaatkan sesuatu.
8. Metode Perancangan
Pada metode ini, siswa dirangsang untuk mampu membuat suatu
proyek yang nantinya akan diteliti.
Kelebihan:
 Mendorong siswa untuk berpikir kritis dan mampu memecahkan
masalah.
 Melatih siswa untuk dapat mengintegrasikan pengetahuan, sikap,
dan keterampilan secara terpadu.
Kekurangan:
 Hanya dapat dilakukan ketika ada event perlombaan.
 Membutuhkan tenaga pengajar khusus untuk merencanakan dan
melaksanakan kegiatan.
 Membutuhkan sumber daya dan fasilitas yang cukup besar.
9. Metode Debat
Dalam metode ini, siswa saling beradu argumentasi, baik secara
perorangan maupun berkelompok. Debat tersebut dilakukan secara formal
dengan aturan tertentu dimana tujuannya untuk membahas suatu
permasalahan dan cara penyelesaian masalah.
10. Metode Pembelajaran Mind Maping
Metode ini menerapkan cara berpikir yang runtun terhadap suatu
permasalahan, bagaimana terjadinya masalah, dan bagaimana
penyelesaiannya. Dengan metode ini, siswa dapat meningkatkan daya
analisis dan berpikir kritis sehingga memahami masalah dari awal hingga
akhir.
11. Metode Pembelajaran Inquiry
Metode pembelajaran ini dapat mendorong para siswa untuk
menyadari apa saja yang telah diperoleh selama belajar. Dalam metode ini
melibatkan intelektual dan mendorong siswa memahami bahwa apa yang
telah dipelajari adalah sesuatu yang berharga.
12. Metode Pembelajaran Discovery
Metode discovery dilakukan dengan cara mengembangkan cara
belajar siswa aktif, mandiri, dan memiliki pemahaman yang lebih baik.
Dalam hal ini, siswa mencari jawaban terhadap pertanyaannya sendiri
sehingga mengingatnya lebih baik.
Kelebihan:
 Mengembangkan kemampuan kognitif siswa.
 Siswa dapat berpikir lebih luas dan lebih mandiri.
 Meningkatkan motivasi dan rasa percaya diri siswa melalui
penemuan yang dilakukannya.
 Meningkatkan hubungan timbal-balik antara siswa dan guru.
Kekurangan:
 Metode ini hanya cocok untuk kelas yang kecil.
 Siswa harus memiliki persiapan metal dalam proses belajar.
 Siswa lebih memperdulikan penemuannya ketimbang memperhatikan
keterampilan dan sikap.
 Tidak semua penemuan dapat memecahkan masalah.
13. Metode Berbagi Peran
Metode pembalajaran dengan cara berbagi peran (role playing)
dilakukan dengan melibatkan siswa untuk memerankan suatu karakter
atau situasi tertentu. Metode ini dapat melatih komunikasi siswa dalam
berinteraksi dengan orang lain.
Kelebihan:
 Siswa dapat mempraktikkan materi pelajaran secara langsung.
 Melatih rasa percaya diri siswa dengan melakukan peran tertentu di
depan kelas.
 Siswa lebih memahami materi pelajaran.
Kekurangan:
 Sebagian siswa tidak menyukai metode seperti ini.
 Siswa yang introvert umumnya sulit mengikuti metode role playing.
Metode dalam kegiatan belajar memiliki fungsi tertentu. Menurut Syaiful
Bahri Djamarah dan Aswan Zain, berikut ini adalah beberapa fungsi metode
belajar:
1. Sebagai Alat Motivasi Ekstrinsik
 Suatu metode belajar dapat berperan sebagai alat motivasi dari luar
(ekstrinsik) kepada siswa. Dengan begitu, maka siswa dapat
mengikuti proses belajar mengajar dengan baik.
2. Sebagai Strategi Pembelajaran
 Dengan menerapkan metode belajar tertentu, setiap siswa dalam satu
kelas dapat menangkap ilmu yang disampaikan oleh pengajar dengan
baik. Dengan begitu, setiap guru harus mengetahui metode
pembelajaran terbaik yang dapat diterapkan pada setiap kelas.
3. Sebagai Alat untuk Mencapai Tujuan
 Metode belajar berperan sebagai fasilitas pendidikan yang berfungsi
untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada peserta didik.
Dengan kata lain, metode pembelajaran adalah suatu alat agar siswa
dapat mencapai tujuan belajar.
Kesimpulan
 Metode Pembelajaran adalah cara yang digunakan guna
mengimplementasikan suatu rencana yang sudah disusun dalam
bentuk kegiatan nyata dan praktis guna mencapai misi pembelajaran,
yakni suatu cara yang dipilih oleh pendidik bisa dapat
mengoptimalkan proses belajar mengajar yang bertujuan untuk agar
tujuan pembelajaran dapat diharapkan.
 Macam-macam metode pembelajaran antara lain: Metode ceramah,
metode diskusi, metode demonstrasi, metode resitasi, metode
eksperimen, metode karya wisata, metode latihan, metode
perancangan, metode debat, metode mind mapping, metode inquiry,
metode discovery dan metode berbagi peran.
DAFTAR PUSTAKA

https://fokussatu.com/metode-pembelajaran/

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/metode-pembelajaran.html

https://www.academia.edu/28796073/METODE_DAN_MODEL_PEMBELAJARAN.docx

https://www.zonareferensi.com/pengertian-metode-pembelajaran/

Anda mungkin juga menyukai