PENDAHULUAN
Latar Belakang
luas dan dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha ternak sapi potong.
Dengan kondisi seperti ini, Indonesia memiliki potensi dan peluang untuk
masih jauh dari swasembada daging yang ditandai dengan kebutuhan konsumsi
daging yang masih dipenuhi dari impor (Nuhung, 2015). Pada tahun 2016,
Produksi daging yang rendah dapat disebabkan oleh berbagai faktor salah
dibutuhkan oleh tubuh, salah satunya unsur kalsium (Ca) dan fosfor (P)
dan fosfor dalam tubuh ternak sangat dibutuhkan untuk proses fisiologis normal
pada ternak seperti pembentukan tulang dan gigi, transmisi syaraf dan menjaga
mineral dalam hijauan pakan dan rumput ditentukan oleh beberapa faktor,seperti
1
2
jenis tanah, kondisi tanah, jenis tanaman, umur tanaman dan adanya mineral lain
yang memiliki efek antagonis terhadap mineral tertentu yang dibutuhkan oleh
ternak (Darmono, 2007; Sine dkk., 2015). Pakan merupakan salah satu sumber
utama mineral, sehingga apabila mineral dalam pakan rendah maka dapat
dapat menyebabkan sindrom sapi ambruk, gangguan tulang dan penurunan laju
serta tingginya laporan kematian pada kasus sapi ambruk yang mencapai 20-67%
mineral blok. Mineral blok merupakan suplemen yang mempunyai unsur nutrisi
Kondisi tanah yang miskin unsur mineral akan menghasilkan hijauan yang miskin
ini memiliki curah hujan yang rendah. Dengan kondisi curah hujan yang rendah
dan kondisi lahan yang kering, menyebabkan mineral berada pada lapisan tana h
yang lebih dalam , sehingga kandungan mineral pada tanaman yang tumbuh pada
Tujuan Penelitian
mineral blok terhadap kadar kalsium dan fosfor pada kelompok sapi PO di
Manfaat Penelitian
Gamavet mineral blok terhadap status kalsium dan fosfor dan dapat digunakan