tahun pada tahun 1998 tetapi tetap lebih tinggi daripada di negara industri lainnya.

Angka kematian
semua penyebab menurun untuk semua kelompok umur dan kedua jenis kelamin dalam interval 1994-
1998, dengan pengecualian wanita 15-24 tahun (gambar 2). Untuk pria dan wanita, penurunan terbesar
adalah pada kelompok usia antara 25 dan 64 tahun. Kelompok usia 15-24 tahun mengalami penurunan
mortalitas terkecil (4 persen), dengan tingkat kematian wanita pada kelompok usia ini tetap tidak
berubah selama interval. Tingkat kematian menurun secara substansial pada kelompok usia yang sangat
muda dan sangat tua. Dengan pengecualian kanker payudara wanita, angka kematian untuk semua
utama dari 1994 hingga 1998 (tabel D). Penurunan angka kematian akibat penyakit jantung dan penyakit
serebrovaskular menghilangkan sebagian besar peningkatan tahun 1990-94 untuk penyebab ini,
khususnya untuk penyakit jantung. Mortalitas kanker untuk semua tempat, pada dasarnya tidak berubah
dari 1990 hingga 1994, turun 6 persen pada periode 1994-98. Kematian karena penyebab terkait alkohol
lainnya meningkat paling besar dari 1990 hingga 1994 (+258 persen) dan menurun dengan jumlah
terbesar dari 1994 hingga 1998 (-56 persen). Pada tahun 1998, bagaimanapun, kematian karena
penyebab yang berhubungan dengan alkohol tetap hampir 60 persen di atas tingkat tahun 1990. Angka
kematian lainnya yang meningkat secara dramatis pada cedera awal yang disengaja dan tidak disengaja,
penyakit hati, dan radang paru-paru dan influenza menurun selama 1998 tetapi juga tetap jauh di atas
tingkat 1990 mereka. Mortalitas akibat kecelakaan transportasi menunjukkan pola yang berbeda,
menurun 4 persen pada periode 1990-94 dan 20 persen tambahan pada 1998. Meskipun ada perubahan
ini, mortalitas Rusia pada 1998 tetap jauh lebih tinggi daripada di Amerika Serikat karena banyak
penyebab kematian: 1,8 kali lebih tinggi untuk penyakit jantung, 6,0 kali lebih tinggi untuk stroke, sekitar
3,5 kali lebih tinggi untuk bunuh diri dan pembunuhan, dan delapan kali lebih tinggi untuk penyebab
terkait alkohol lainnya. Kematian Rusia lebih rendah daripada tingkat AS untuk pneumonia, influenza,
dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), dan kira-kira sama dengan tingkat AS untuk neoplasma ganas
perubahan juga dapat diukur dalam hal kontribusinya terhadap perubahan harapan hidup,
menggunakan teknik partisi yang dijelaskan sebelumnya. Tabel E memberikan kontribusi perubahan
mortalitas pada setiap kelompok umur terhadap perubahan harapan hidup pria, wanita, dan total
populasi. Untuk pria, hasilnya menunjukkan pola yang sama seperti informasi sebelumnya, berdasarkan
tingkat kematian: Mayoritas perubahan dalam harapan hidup terjadi pada kelompok usia 25-64 tahun
(82 persen). Bagi wanita, bagian terbesar dari perubahan dalam harapan hidup adalah pada interval usia
35 hingga 74 tahun (75 persen). Mayoritas perubahan harapan hidup terjadi pada populasi dewasa aktif
karena alasan berikut: Pertama, penurunan angka kematian pada kelompok usia yang lebih muda relatif
kecil dan dengan demikian memiliki sedikit efek pada kehidupan