Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

”S” DENGAN DIAGNOSA MEDIS

HIPERTENSI DIRUANG 5 CVCU RSSA MALANG

No. Register :1211070679

Ruang : 5 CVCU

Tggl MRS/Jam : 09-11-2012

Tggl Pengkajian : 12-11-2012

Diagnosa Medis : Hipertensi grend II

1. IDENTITAS
A. BIODATA KLIEN
 Nama : Ny.”S”
 Jenis kelamain : Perempuan
 Umur : 78 tahun
 Agama : islam
 Suku/Bangsa : jawa/ indonesia
 Pendidikan : SMP
 Alamat : jln.tumpang 2/68

A blimbing malang
B. BIODATA PENANGGUNG JAWAB
 Nama : Ny.”T”
 Jenis kelamain : Perempuan
 Umur : 35 tahun
 Agama : Islam
 Suku/Bangsa : jawa/indonesia
 Pendidikan : S1
 Alamat : jln.tumpang 2/68

A blimbing malang
 Hub. Dgn klien : anak kandung
2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Keluahan Utama
Nyeri dada dan sakit kepala
b. Riwayat Penyakit Sekarang
1) Alasan Masuk Rumah sakit
Klien mengatakan nyeri dada mendadak disebelah

kiri, nyeri dada sampai punggung, muntah (-),mual

(-), keringat dingin(+), nyeri dada tidak bisa


hilang dengan istirahat. Klien juga sesak, riwayat

nyeri dada sebelumnya tidak ada, riwayat hipertensi

sebelumnya sejak 40 tahun yang lalu (210/120

mmHg),klien tidak rutin minum obat. Riwayat KB pil

(+), klien sudah melahirkan secara normal 2 kali,

tanpa ada keluhan sesak.


Riwayat operasi katarak bulan mai 2011.
2) Keluhan Saat Di Data
Klien mengatakan nyeri kepala dan nyeri dada sudah

berkurang.
P : adanya perandangan pada kepala
Q : Seperti ditusuk-tusuk
R : Didaerah kepala
S : Skala nyeri 5 (0-10)
T : Sewaktu-waktu
c. Riwayat Penyakit dahulu
Klien mengatakan,” sebelumnya tidak pernah mengalami

penyakit seperti yang dideritanya saat ini, hanya

saja klien sering mengeluh demam, sakit keepala,

batuk dan pilek”, dan klien hanya mempunyai riwayat

hipertensi sudah 40 tahun yang lalu, klien tidak

pernah minum obat.


d. Riwayat Penyakit Keluarga
Klien mengatakan,” tidak ada keluarganya yang

menderita penyakit seperti yang diderita klien saat

ini”.
Genogram

Klien merupakan anak petama dari bersaudara, klien

tinggal bersama orangtua dan adik-adiknya.


Keterangan:

: Laki-laki

: Prempuan

: Laki-laki Meninggal

: Perempuan meninggal

: Garis Pernikahan

: Garis Keterunan

: Tianggal Serumah

: Pasien

3. DATA PSIKOLOGIS
a. Status Emosi
 Sebelum sakit
Klien mengatakan,” klien lebih merasa tenang saat

berada di rumah, berkumpul bersama keluarga dan

tidak merasa stress dengan penyakit yang

dideritanya”.
 Saat sakit
Klien mengatakan,” ingin cepat sembuh dan kembali

ke rumah, berkumpul bersama keluarga ”.


b. Konsep Diri
1) Body Image
Pasien mengatakan tubuhnya sekarang ini kondisinya

sangat lemah, hanya bisa tidur dan duduk saja, dan

kekamar mandi dengan dibantu keluarganya.


2) Self Eksteem
Pasien mengatakan tidak ada masalah dengan harga

dirinya, yang penting penyakitnya cepat sembuh dan

klien tidak berkerja hanya diam dirumah saja.


3) Role
Klien mengatakan,” dia sebagai ibu dari dua

anaknya.
4) Identity
Klien mengatakan,” sebagai ibu dari dua anaknya dan

klien juga pensiuan PNS “.


4. DATA SOSIAL
a. Pendidikan
klien mengatakan sudah lulus sampai SMP saja tapi

klien sdah berkerja dikantor ekonimi tapi sekarang

klien sudah pinsuanan.


b. Sumber Penghasilan
Klien mengatakan ditanggung oleh anaknya dan klien

juga masih mempunyai gaji pensiunan untuk menafkahi

dirinya.
c. Pola Komunikasi
Klien mengatakan,” selama ini ia selalu menjalin

hubungan dengan baik, baik di lingkungan keluarga

maupun tentangga.
d. Peran Sosial
Klien mengatakan,” selalu berusaha untuk menjaga

hubungan baik dengan keluarga maupun dengan

masyarakat
“.

5. DATA SPRITUAL
 Sebelum sakit
Klien mengatakan,” sebelum sakit klien selalu

mengerjakan sholat 5 waktu dan selalu berusaha untuk

ikut berjamaah di masjid yang tidak jauh dari rumah

klien “.
 Saat sakit
Klien mengatakan,” saat ini hanya bisa berbaring dan

berdoa saja untuk kesembuhannya “.

6. POLA AKTIVITAS

NO POLA AKTIVITAS DIRUMAH DI RUMAH SAKIT


1 Pola Nutrisi
Frekuensi 2-3x/hari, Deit DJ II 1700
 Makan Dengan menghabiskan
Porsi yang disediakan kkol/k dengan porsi
 Minum Frekuensi minum air
tidak dihabiskan
putih 6-8 gelas/hari. Frekuensi minum 6-8

gelas/hari

2 Eliminasi Frekuensi 1x/hari Selama dirumah sakit

 dengan konsistensi klien tidak pernah

BAB lembek BAB.


Frekuensi 2-3x/hari BAK sering 3-4 kali

dengan warna kuning sehari warna kuning
BAK
pucat. jernih.

3 Aktivitas Klien mengatakan,” Bedrest total

semua kegiatan

dilakukan rumah,

klien hanya

berakivitas dirumah

saja”.

4 Istirahat/Tidur Klien Klien mengatkan

mengatakan,”biasanya tidurnya sudah

tidur 7-8 jam/hari baiktidak ada

ditmbah dengan tidur keluahan.Dengan

siang 1-2 jam/hari frekuensi tidur 6-8


jam/hari.

5 Personal Klien mengatakan,” Klien mengatakan,”

Hygine biasa mandi 2x/hari selama di rumah

dan 1 x mengganti sakit, klien tidak

pakaiannya”. pernah mandi dan

hanya dilap-lap saja

dengan lap basah pada

pagi dan sore hari

oleh kelurganya”.

6 Ketergantungan Klien mengatakan,” Klien mengatakan,”

klien melakuakan ADL saat ini ADL nya

secara mandiri”. dibantu oleh keluarga

dan perawat “.

7. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum : cukup
b. Kesadaran: compos metis GCS: 4,5,6
c. Keadaan fisik:
Tinggi Badan : 157 cm
Berat Badan : 60 Kg
d. Tanda-tanda vital:
Tekanan darah : 210/120 mmHg
Nadi : 88 X/menit
Suhu : 36,6 ◦C
Respirasi : 20 X/menit
e. Kepala
Tampak simetris, dan teraba tidak ada benjolan.
1. Wajah
Simetris, dan tidak ada nyeri tekan.
2. Rambut
I : Berwarna putih, cukup bersih dan tipis,

Kuantitas, tidak ada alopesia.


P : tidak ada nyeri tekan, tidak ada lesi, tidak

terdapat masa atau benjolan.


3. Kulit Kepala
kulit kepala bersih, tidak ada ketombe,dan tidak

ada benjolan dan tidak ada nyeri tekan pada kulit

kepala.
4. Mata
I : Simetris, tidak ada strabismus, konjungtiva

merah muda(tidak ada tanda anemis), ikterus

tidak ada, sekret pada bola mata tidak ada,

kelopak mata tidak ada pembengkakan,katarak ,

reflek cahaya ada, sudah operasi katarak dan

penglihatan kabur.
P : Tidak ada nyeri tekan pada area kelopak mata

dan sclera.
5. Hidung
I : Simetris, pembengkakan tidak ada, tidak ada

pernafasan cuping hidung, tidak ada secret,

tidak ada polip, tanda-tanda inflamasi tidak

ada.
P : Nyeri tekan pada sinus tidak ada, tidak ada

benjolan, tidak teraba adanya polip.


6. Telinga
I : Bersih, simetris, dektra-sinistra, serumen

tidak ada, massa tidak ada,


P:Nyeri tekan tidak ada, dan pendengaran baik.
7. Mulut
I: Mulut lembab dan mulut lembab, gusi tidak ada

peradangan, karies gigi tidak ada, gigi tamapak

lengkap, dan tidak menggunakan gigi palsu. Gigi

ompong.

P: Tidak ada nyeri tekan pada area sekitar mulut.


8. Lidah
I: Tidak ada benjolan Tampak bersih, pengecapan

masih normal (manis, pahit, asam bisa

dibedakan).
9. Leher
I: Tidak ada benjolan, tidak ada pembesaran

kelenjar getah bening.


P: Tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran vena

jugularis, kelenjar getah bening dan arteri

karotis teraba.
f. Data dan Torak
1. Inspeksi
Simetris, lesi (-), bentuk normal, frekuensi nafas

18x/menit, retraksi inspirasi pada area supra

klavikular (-), kontraksi inspirasi

sternomastoideos (-), dan tidak menggunakan otot

bantu nafas.

2. Palpasi
Benjolan dan masa (-), nyeri tekan (-), getaran

sama dekstra-sinustra posterior.


3. Perkusi

Dekstra Sinistra
S S S S
S S P S
PK
K
PK PK P S

K
Garis aksilaris
Sternum
Garis midkularis
Keterangan:
S : Sonor
PK : Pekak
Batas hevar : intercosta ke 5 hingga kosta terakhir

dekstra
Batas jantung: intracostae ke 2 hingga 5
4. Auskultasi
Denyut jantung sama dengan denyut nadi, S1, S2

tunggal, dan mur-mur (-).

Wheezing : - -

- -

Ronchi : - -

- -

g. Abdomen
1. Inspeksi
Bentuk simetris antar kuadran, jaringan parut (-),

masa (-), gelombang pristaltik (-).


2. Auskultasi
Bising usus 6x/ menit.
3. Perkusi
pekak Timpani
Timpani Timpani
4. Palpasi
Nyeri tekan pada daerah semua kuadran tidak ada,

masa tidak ada, integritas kulit kembali kurang

dari 2 detik.
h. Ekstremitas
1. Atas
Jari berjumlah 5, nyeri tekan (-) di bagian

ektermitas dektra, lesi (-), terpasang infus di

metacarpal sinistra, terpasang infuse Nacl 14 tpm

ditangan sebelah kiri.


2. Bawah
Jari berjumlah 5, nyeri tekan (-)d, dan lesi

(-),odem (-, akral hangat, reflex babinky (),

reflex fisiologis : bisep (+), trisep (+), patella

(-).

Kekuatan otot:

5 5
5 5

i. Genitalia
Tidak terkaji
j. Kulit dan Kuku
Turgor kulit baik, sianosis(-), jari tabuh (-), tidak

ada bekas luka, kulit lembab, CRT < 2 detik.

8. DATA PENUNJANG
Hasil laboratorium : Tanggal 19/10/2012

Jenis pemeriksaan Hasil Satua Nilai Keteranga

n rujukan n
Hemogrobin(HGB) 12.20 g/dl 11.4-15.7
Elektrolit (RBC) 4.26 10^6/ 4.0-5.5

uL
Leukosit (WBC) 5.16 10^3/ 4.7-11.3

uL
Hematokrit 36.70 % 40-47
Trombosit (PLT) 333 10^3/ 142-424

uL
Elekrolit serum
Natrium (Na) 135 mmol/ 136-145

L
Kalium (K) 4.55 mmol/ 3.5-5.0

L
Klorida (cl) 108 mmol/ 98-106

L
Faal hati
Bilirubin total 0.31 mg/dl <1.0
Bilirubin direk 0.13 mg/dl <0.25
Bilirubin indirek 0.18 mg/dl <0.75
AST/SGOT 31 mg/dl 0-41
ALT/SGPT 54 mg/dl 0-41
Metabolism

karborhidrat
Glukosa darah 78 mg/dl <200

sewaktu
Faal ginjal
Ureum 29.60 mg/dl 20-40
Kreatinin 1.94 mg/dl <12

Terapi oral
Tanggal 12 november 2012
 Terpasang plug
 ASA : 1 x 80 mg
 ISDN : 2 x 5 mg
 Captrofil : 3 x 25 mg
 CPG : 1 x 75 mg

ANALISA DATA

Nama : Ny.”S” Ruang : 5 CVCU No.reg : 1211070679

No Tgl Analisa data Etologi Masalah


1. 12/11/ DS : Medulla Penigkatan
2012  Saraf Tekanan
simpatis
Klien darah
mengatakan Ganglion
simpatis
mempunyai
riwayat Tekanan darah
hipertensi Kontriksi
sejak 40
Penigkatan
tahun yang
tekanan darah
lalu.
DO :

Keadaan
umum cukup

Kesadaran
compos
metis

TD klien
meningkat

TTV :
TD : 210
x/menit
N : 84
x/menit
S : 36,6 C
RR : 0
x/menit

2. 12/11/1 DS : Tekanan darah Nyeri


 ginjal
2
Klien
mengatakan Peregangan
sering afferant ateri
mengatakan glomenulus
sakit kepala
Stimulus
yang sangat
juxtaglomenulu
hebat.
 s (apparatus)
Klien Rennin
mengatakan
Angiotensin I
nyeri dadanya Angiotensin II
sudah
Pembuluh darah
berkurang. Tekanan darah
DO : meningkat

Tekanan ateri
K/u cukup
 meningkat

Kesadaran Sclerosis
compos sistemik
metis
Bood clot dan

GCS : 4 5 fungsi

6 vaskular

Cardio output
TD :
menurun
210/120
Jaringan O2
mmHg
 Dan CO2
Metabolisme
ADL
anaerob
dibantu
keluarga Stimulus peka
dan nyeri kapiler
perawat Nyeri kepala

Skala
nyeri 5
(0-10)
3 12/11/ DS : Obesitas Intolerans
2012  i
Penumpukan aktivitas
Klien
lemak
mengatakan
aktifitas Penyempitan
selalu pembuluh darah
dibantu oleh Aliran darah
keluarga dan kejantung
perawat menurun

Klien Keseimbangan
mengatakan suplai dan
badanya kebutuhan
terasa lemes. oksigen
DO ; Kelemahan umum

Intolenransi
Ketergantunga aktivitas
n total care

Klien
beraktivitas
ditempat
tidur.

ADL dibantu
oleh keluarga
dan perawat

Diganosa keperawatan
1. Penigkatan tekanan darah berhubungan

dengan penurunan curah jantung


2. Nyeri kepala berhubungan dengan

peningkatan tekanan vasculaar cerebral


3. Intolenransi aktivitas behubungan dengan

kelemahan umum

Anda mungkin juga menyukai