Anda di halaman 1dari 46

TUGAS KELOMPOK

TELAAH KURIKULUM DAN ANALISIS BUKU TEKS MATEMATIKA


“ANALISIS KETERKAITAN KOMPETENSI DASAR KURIKULUM 2013 KELAS XI SEMESTER I”

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 7

1. Wida Yanti (A1C217057) 4. Herliana (A1C217036)


2. Cici Meiliana Sari (A1C217015) 5. Dian Hani Oktaviana (RSA1C217006)
3. Dita Wahyu Afini (A1C217078)

DOSEN PENGAMPU:
1. SRI WINARNI, S.Pd., M.Pd.
2. MARLINA, S.Pd., M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2019
ANALISIS KETERKAITAN ANTAR KOMPETENSI DASAR

Pada KD ini siswa diharapkan mengetahui akan konsep


dasar operasi pada matriks yaitu penjumlahan,
3.4 mendeskripsikan dan pengurangan, perkalian, serta pembagian pada matriks serta
sifat-sifat operasi yang berlaku pada operasi matriks
menganalisis konsep dasar diantaranya sifat komutatif, asosiatif dan distributif. Oleh
Pada KD ini siswa diharapkan dapat operasi dan sifat- sifat karena itu sebelum mempelajari KD 3.4, hendaknya siswa
menggunakan berbagai konsep aturan matriks operasi matriks serta telah mempelajari KD berikut yang dapat dikatakan sebagai
dan memanfaatkan nilai determinan atau menerapkannya dalam IPK prasyarat.
invers matriks dalam menyelesaikan masalah Kelas X SMA kd 3.5
nyata. Oleh karena itu sebelum mempelajari pemecahan masalah
3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta
KD 4.2, hendaknya siswa telah mempelajari menerapkannya dalam pemecahan masalah.
dahulu materi mengenai pemecahan masalah Kelas IX SMP kd 3.2
nyata menggunakan sistem persamaan linear 3.2 Memahami operasi aljabar yang melibatkan
dua variabel, sehingga kd berikut dapat bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar
dikatan sebagai IPK prasyarat. Kelas VIII SMP kd 3.1
Kelas X, kd 4.6 3.1Menerapkan operasi aljabar yang melibatkan
4.6 Menyajikan model matematika dari bilangan rasional
suatu masalah nyata yang berkitan 4.2 Memandu berbagai konsep Kelas VII SMP kd 3.1
dengan matriks. dan aturan matriks dan 3.1 Membandingkan dan mengurutkan beberapa
Kelas VIII, kd 3.2 bilangan bulat dan pecahan serta menerapkan operasi
3.2 Menentukan nilai variabel menyajikan model
hitung bilangan bulat dan bilangan pecahan dengan
persamaan linear dua variabel dalam matematika dari suatu memanfaatkan berbagai sifat operasi
konteks nyata masalah nyata dengan Kelas VI SD kd 3.1
Kelas VII, kd 4.2 memanfaatkan nilai 3.1Memahami operasi hitung yang melibatkan
4.2 Menggunakan konsep aljabar dalam berbagai bentuk pecahan (pecahan biasa, campuran,
menyelesaikan masalah aritmatika
determinan atau invers
desimal dan persen)
sosial sederhana matriks dalam Kelas III SD kd 3.1
Kelas VII, kd 3.3 pemecahannya 3.1Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan asli
3.3 Menyelesaikan persamaan dan melalui pengamatan pola penjumlahan dan perkalian
pertaksamaan linear satu variable Kelas II SD kd 3.2
Kelas VI SD kd 4.1 3.2 Mengenal operasi perkalian dan pembagian pada
4.1Merumuskan dengan kalimat sendiri, bilangan asli yang hasilnya kurang dari 100 melalui
membuat model matematika, dan kegiatan eksplorasi menggunakan benda konkrit
memilih strategi yang efektif dalam Kelas I SD kd 3.2
memecahkan masalah nyata sehari-hari 3.2 Mengenal bilangan asli sampai 99 dengan
yang berkaitan dengan operasi hitung, menggunakan benda-benda yang ada di sekitar rumah,
bangun ruang dan data, serta memeriksa sekolah, atau tempat bermain
kebenaran jawabnya

2
ANALISIS KOMPETENSI DASAR, INDIKATOR, MATERI POKOK DAN PENILAIAN
Kompetensi Materi Pokok/Sub Indikator Indikator Soal Teknik Penilaian
Dasar Materi Penilaian

3.4 Operasi Matriks 3.4.1 menentukan 3.4.1.1 Menentukan Tes


Mendeskripsikan 1. Dari dua buah matriks yang diberikan
hasil operasi dari hasil operasi
a. penjumlahan 6 7 1 2
dan menganalisis konsep dasar penjumlahan pada di bawah ini, A=( ) B=( )
konsep dasar matriks 8 9 3 4
penjumlahan pada matriks berordo Tentukan A + B!
operasi matriks
dan sifat-sifat matriks 2×2
operasi matriks
3.4.1.2 Menentukan Tes
serta 1 4 1 4
menerapkannya hasil operasi 2. Jika 𝐶 = (2 5) dan 𝐷 = (2 5)
dalam penjumlahan pada 3 6 3 6
pemecahan matriks berordo tentukanlah D + A !
masalah. 3×2

3.4.1.3 Menentukan Tes 3. Misalkan diberikan matriks S berordo


hasil operasi 3x3 dan T berordo 3x3 sebagai
penjumlahan pada berikut:
matriks berordo 3 8 5
3×3 S= [1 3 1]
5 7 9
9 2 0
T = [4 10 5]
2 7 8

Tentukan S + T !
3.4.1.4 Menentukan Tes 4. Nilai x yang memenuhi persamaan
hasil operasi 𝑥 − 𝑦 2𝑥 − 1
matriks ( )+
penjumlah matriks −3 5

3
yang terdapat 45 9 40 50
( )=( )
persamaan aljabar 4𝑦 − 3 𝑥 + 𝑦 94 60
adalah…

b. pengurangan matriks 3.4.2 menentukan 3.4.2.1 Menentukan Tes 5. Dua buah matriks A dan B masing-
hasil operasi dari hasil operasi masing berturut-turut sebagai berikut:
konsep dasar pengurangan
pengurangan pada matriks ordo 2×2 Tentukan A –
matriks B!

3.4.2.2.Menentukan Tes
1 4 1 4
hasil operasi 6. Jika 𝐶 = (2 5) dan 𝐷 = (2 5)
pengurangan pada 3 6 3 6
matriks berordo tentukanlah D - A !
3×2

3.4.2.3 Menentukan Tes 7. Misalkan diberikan matriks A berordo


hasil operasi 3x3 dan B berordo 3x3 sebagai
pengurangan berikut:
matriks ordo 3×3 10 28 15
A= [16 13 13] B =
24 27 20
9 22 10
[14 10 5 ] Tentukan A-B !
20 19 8
3.4.2.4 Menentukan Tes 8. Diketahui matriks
hasil operasi
pengurangan 2 −1 𝑥+𝑦 2
A=[ ]𝐵= [ ]𝑐=
matriks yang 1 4 3 𝑦
terdapat persamaan

4
aljabar 7 3
[ ]
2 1

Apabila B – A = C ,maka nilai x.y


adalah …..
c.perkalian skalar 3.4.3 menentukan 3.4.3.1 Menentukan Tes 9. Jika diketahui matriks A dan B
hasil operasi dari hasil operasi 4 9
matriks A=( ) Dan
konsep dasar perkalian matriks 6 15
2 7
perkalian skalar ordo 2×2 B=( )
5 6
matriks Tentukan 2A dan 2A-B!

10. Jika diketahui matriks A dan B


10 9
A=( ) Dan
7 15
9 7
B=( )
12 6
Tentukan 2B+A!

3.4.3.2 Menentukan Tes 11. Jika diketahui matriks C dan D


hasil operasi berikut ,
perkalian matriks 4 0 5
𝐶= ( )
ordo 2×3 −1 3 2
1 1 1
𝐷= ( )
3 5 7
Temtukan a. 3D+C
b. 3C

3.4.3.3 Menentukan Tes 12. Jika diketahui matriks A dan B berikut


hasil operasi ,
perkalian matriks

5
ordo 3×3 10 4 6
𝐴 = ( 2 3 8)
4 5 9
12 4 8
𝐵 = ( 5 3 10)
8 5 4
Temtukan a. 2A

3.4.3.4 Menentukan Tes 13. Jika di berikan matriks S dan T


hasil operasi seperti di bawah ini,Tentukan S+2T !
perkalian matriks 1 2 6
ordo 3x3 S= [2 3 5]
5 8 4
2 6 8
T = [5 2 4]
4 9 2
d. perkalian matriks 3.4.4 menentukan 3.4.4.1 Menentukan Tes 14. Tentukan perkalian matriks A dan B,
hasil operasi dari hasil operasi jika diketahui
konsep dasar perkalian matriks 1 −9
A=( ) Dan
perkalian matriks ordo 2×2 6 15
16 7
B=( )
5 2
15. Tentukan perkalian matriks 3A. B,
jika diketahui

1 2
A=( ) Dan
6 14
7 9
B=( )
4 2

3.4.4.2. Tes 16. Jika diketahui

6
Menentukan hasil 2 −1
A=( ) Dan
operasi perkalian 3 4
matriks 2x2 dengan 3 −9 2
B=( )
matriks 2x3 5 7 −6
Tentukan AB!

3.4.4.3 Menentukan Tes 17. Jika diketahui


hasil operasi
−2 3
perkalian matriks
A = ( 1 −4) Dan
3x2 dengan matriks 6 0
2x2
−1 3
B=( )
−2 4
Tentukan AB!

3.4.4.4 Tes 18. Jika di berikan matriks P dan Q


Menentukan hasil seperti di bawah ini,Tentukan P. Q !
operasi perkalian 1 5 6
matriks ordo 3×3 P= [7 3 9]
2 8 4
3 6 8
Q = [9 2 5]
4 7 1

19. Jika di berikan matriks S dan T seperti


di bawah ini,Tentukan S. 2T !
1 2 6
S= [2 3 5]
5 8 4

7
2 6 8
T = [5 2 4]
4 9 2
3.4.4.5 Tes 20. . Diketahui matriks
Menentukan hasil 𝑥 1
𝐴= ( ),
operasi perkalian −1 𝑦
matriks yang 3 2
𝐵= ( ) , 𝑑𝑎𝑛
1 0
terdapat persamaan 1 0
aljabar 𝐶=( ).
−1 2
Nilai x - y yang memenuhi
persamaan matriks AB-2B=C adalah

e. pembagian matriks 3.4.5 menentukan 3.4.5.1.Menentukan Tes 2 4


21. Jika A = [ ] dan
hasil operasi dari hasil operasi 6 8
konsep dasar pembagian matriks 1 2
B=[ ],
pembagian matriks ordo 2×2 3 4
𝐴
tentukan C = 𝐵

3.4.5.2 Menentukan Tes 22. Jika di berikan matriks A dan B


hasil operasi seperti di bawah ini,Tentukan A
pembagian matriks dibagi B !
ordo 3×3 1 9 2
P= [7 3 9]
3 5 4
4 6 4
Q = [9 7 5 ]
5 1 8

8
3.4.5.3 Menentukan Tes 22. Diketahui matriks
hasil operasi
perkalian matriks 2 −1 𝑥 2
P=[ ]𝑄 = [ ]
yang terdapat 1 𝑦 3 5
persamaan aljabar
8 4
𝑅= [ ]
2 5
𝑄
Apabila 𝑃 = R ,maka nilai x.y adalah
…..
Sifat-sifat operasi 3.4.6.Menentukan 3.4.6.1 Menentukan Tes 23.Diberikan matriks
dan dan
a. sifat komutatif pada membandingkan 𝑥 − 2𝑦 𝑦
membandingkan A= ( )dan B =
matriks 4 1
hasil operasi dari hasil operasi 5 3
sifat komutatif pada penjumlahan dari ( ) dengan hasil
2𝑥 𝑥 − 𝑦
matriks sifat komutatif pada penjumlahan matriks B+A =
matriks 1 8
( ). Tentukan matriks A dan B
16 2
dengan menerapkan sifat komutatif !

b. sifat asosiatif pada 3.4.7 menentukan 3.4.7.1 Menentukan Tes 24. Diberikan 3 buah matriks di bawah ini
matriks dan dan ,
membandingkan membandingkan
hasil operasi dari hasil operasi 3 2 1 2
𝐴=[ ],𝐵 = [ ]
sifat asosiatif pada penjumlahan dari 4 1 3 7
matriks sifat asosiatif pada 4 6
matriks 𝑑𝑎𝑛 𝐶 = [ ]
1 2
tentukanlah a. A+(B+C)

9
b.(A+ B) + C

Selidiki bagaimanakah hasil kedua


matriks tersebut!

3.4.7.2 menentukan Tes 25. Diketahui matriks


dan 4 3 1 4
𝑃=[ ],𝑄 = [ ]
membandingkan 2 9 2 6
hasil operasi
1 5
perkalian dari sifat 𝑑𝑎𝑛 𝑅 = [ ]
6 2
asosiatif pada Buktikan P(QR) = (P Q)R !
matriks

c. sifat distributif pada 3.4.7 menentukan 3.4.7.1 menentukan Tes 26. Diketahui matriks
matriks dan dan 4 3 1 4
𝐴=[ ],𝐵 = [ ]
membandingkan membandingkan 2 9 2 6
hasil operasi dari hasil operasi
1 5
sifat asosiatif pada perkalian dari sifat 𝑑𝑎𝑛 𝐶 = [ ]
6 2
matriks distributif pada
matriks Tentukan lah A(B+C)

27. Diketahui matriks


3 7 1 3 6 8
𝐴 = [2 6 2] 𝐵 = [4 5 1]
4 5 6 4 2 3

2 1 7
𝑑𝑎𝑛 𝐶 = [7 9 5]
5 8 3
Tentukan lah A.B+A.C

10
4.2 a. determinan matriks 4.2.1 menentukan 4.2.1.1 Menentukan Tes 1. Tentukan determinan dari matriks A
Memandu nilai determinan determinan dari berikut ini
berbagai konsep suatu matriks suatu matriks 2x2
dan aturan 5 1
𝐴=( )
matriks dan −3 2
menyajikan
2. Tentukan determinan |𝐵| 𝑗𝑖𝑘𝑎
model
matematika dari
suatu masalah |𝐵| = |3 2|
5 8
nyata dengan 4.2.1.2 Menentukan Tes 3. Tentukan determinan |𝐶| 𝑗𝑖𝑘𝑎
memanfaatkan determinan dari
nilai determinan suatu matriks 3x3
atau invers
matriks dalam 1 2 3
|𝐶| = |1 −1 1 |
pemecahannya
2 4 −1

4. Tentukan determinan dari matriks A


berikut ini

3 2 1
𝐴 = (4 3 2 )
7 2 1

6. Tentukan determinan dari matriks A


berikut ini ,dengan menggunakan
meode kofaktor

2 2 1
𝐴 = (4 3 5 )
7 5 2

11
4.2.1.3 Ditentukan Tes 7. Ditentukan matriks- matriks
suatu matriks A dan
1 2 1
B dan tunjukan
A= ( 3 1 1)
bahwa det AB= −2 0 5
(det A) (det B)
3 −1 2
B= ( 4 0 1) Tunjukan
−2 1 5
bahwa det AB = (det A) (det B)

b. invers matriks 4.2.2 menentukan 4.2.2.1.Mengetahui Tes 8. Diberikan sebuah matriks


nilai invers dari cara menentukan
suatu matriks invers suatu
Matriks
Tentukan invers dari matriks P

9. Diketahui matriks A =
0 3
( ), 𝐵=
4𝑘 + 5 −1
1 −5 7 2
( ) ,𝐶 = ( ) . Nilai k
2 8 3 1
yang memenuhi A+B=C-1 adalah

Tes 10. Invers dari matriks A adalah


4.2.2.2 Menentukan
transpor dari suatu

12
invers matriks A
A−1.jika tentukan
matriks (A−1)T

11. Diketahui matriks


2 3
𝐴=( ),
5 1
−1 −4 2 3𝑛 + 2
𝐵( ) , 𝑑𝑎𝑛 𝐶 ( ).
2 3 −6 −18
Nilai n yang memenuhi A x B = C
+ At adalah …

4.2.2.3 menentukan Tes 12. diketahui matriks


matriks X jika
diketahui dua buah
matriks dengan memenuhi AX = B, tentukan
menerapkan sifat matriks X
yang ada di invers

c. penyelesaian 4.2.3 menerapkan 4.2.3.1 menentukan Tes 13. Siti dan teman-temannya makan di
permasalahan nyata konsep dan aturan model matematika sebuah warung. Mereka memesan
matriks dalam dari soal cerita dan 3 ayam penyet dan 2 gelas es
masalah nyata menyelesaikan jeruk di kantin sekolahnya. Tak
dengan permasalahannya lama kemudian, Beni datang dan
memanfaatkan nilai dengan me- teman-temannya memesan 5 porsi
determinan untuk manfaatkan nilai ayam penyet dan 3 gelas es jeruk.
menyelesaikan determinan Siti menantang Amir menentukan
himpunan harga satu porsi ayam penyet dan
penyelesaian harga es jeruk per gelas, jika Siti

13
SPLDV harus membayar Rp70.000,00
untuk semua pesanannya dan
Beni harus membayar
Rp115.000,00 untuk semua
pesanannya, berapakah harga satu
porsi ayam penyet dan es jeruk
per gelasnya?

4.2.4.menyelesaikan 4.2.4.1. Tes 14. Agen perjalanan Sumatera


permasalahan menentukan model Holidays menawarkan paket
matriks yag tak matematika dari perjalanan ke Danau Toba, yaitu
singular dengan soal cerita dan menginap di Inna Parapat Hotel,
memanfaatkan menyelesaikan transportasi ke tiap tempat wisata,
invers, dan permasalahannya dan makan di Singgalang
sebelumnya telah dengan me- Restaurant. Paket perjalanan yang
memahami konsep manfaatkan nilai ditawarkan yaitu Paket I terdiri 4
dari determinan invers malam menginap, 3 tempat wisata
dan 5 kali makan dengan biaya
Rp2.030.000,00. Paket II dengan
3 malam menginap, 4 tempat
wisata dan 7 kali makan dengan
biaya Rp1.790.000,00. Paket III
dengan 5 malam menginap, 5
tempat wisata dan 4 kali makan
dengan biaya Rp2.500.000,00.
Berapakah biaya sewa hotel tiap
malam, satu kali transportasi dan
satu kali makan?

14
URAIAN MATERI

KD 3.4 mendeskripsikan dan menganalisis konsep dasar operasi dan sifat- sifat operasi matriks serta menerapkannya dalam
pemecahan masalah

 Pengetahuan Prasarat (PerKD dan Perindikator)

Indikator 3.4.1 menentukan hasil operasi dari konsep dasar penjumlahan pada matriks

3.4.2 menentukan hasil operasi dari konsep dasar pengurangan pada matriks

3.4.3 menentukan hasil operasi dari konsep dasar perkalian matriks

3.4.4 menentukan hasil operasi dari konsep dasar pembagian matriks

3.4.5 menentukan dan membandingkan hasil operasi dari sifat komutatif pada matriks

3.4.6 menentukan dan membandingkan hasil operasi dari sifat asosiatif pada matriks

3.4.7 menentukan dan membandingkan hasil operasi dari sifat distributif pada matriks

Sebelum mempelajari KD 3.4, hendaknya siswa telah mempelajari KD berikut yang dapat dikatakan sebagai IPK prasyarat :

No kelas KD

1 Kelas X SMA KD 3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta

menerapkannya dalam pemecahan masalah.

2 Kelas IX SMP KD 3.2 Memahami operasi aljabar yang melibatkan bilangan


berpangkat bulat dan bentuk akar bilangan rasional

15
3 Kelas VIII SMP KD 3.1 Menerapkan operasi aljabar yang melibatkan

4 Kelas VII SMP KD 3.1 Membandingkan dan mengurutkan beberapa

bilangan bulat dan pecahan serta menerapkan operasi

hitung bilangan bulat dan bilangan pecahan dengan

memanfaatkan berbagai sifat operasi

5 Kelas VI SD KD 3.1Memahami operasi hitung yang melibatkan berbagai


bentuk pecahan (pecahan biasa, campuran, desimal
dan persen)

6 Kelas III SD KD 3.1Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan asli

melalui pengamatan pola penjumlahan dan perkalian

7 Kelas II SD KD 3.2 Mengenal operasi perkalian dan pembagian pada


bilangan asli yang hasilnya kurang dari 100 melalui
kegiatan eksplorasi menggunakan benda konkrit

8 Kelas I SD KD 3.2 Mengenal bilangan asli sampai 99 dengan menggunakan


benda-benda yang ada di sekitar rumah, sekolah, atau
tempat bermain

16
 Uraikan dari Masalah Nyata serta penyelesaiannya yang mengarahkan ke defenisi/sifat-sifat/rumus untuk mencapai
indikator pencapaian kompetensi

1. Masalah nyata : Penjumlahan Komutatif

Di suatu pasar terdapat dua orang pedagang mangga, jenis buah yang dijual antara lain mangga dengan
kualitas tinggi dan mangga dengan kualitas sedang. Pedagang satu memiliki 3 kg mangga kualitas tinggi dan
6 kg mangga kualitas sedang. Pedagang kedua memiliki 1 kg mangga dengan kualitas tinggi dan 8 kg
mangga kualitas sedang. Keesokan harinya kedua pedagang tersebut berbelanja untuk menambah
persediaan mangganya. Pedagang satu menambah 20 kg mangga berkualitas tinggi dan 15 mangga kualitas
sedang, sedangkan pedagang kedua menambah 20 kg mangga kualitas tinggi dan 10 kg mangga kualitas
sedang. Berapakah persediaan mangga setiap pedagang sekarang?

Penyelesaian :

Pedagang satu dan pedagang dua memiliki mangga kualitas tinggi dan sedang dan pada hari berikutnya kedua pedagang menambah
persediaan mangga seperti tabel di bawah ini:
Tabel persediaan mangga sebelum penambahan

Kualitas Tinggi Kualitas Sedang


Pedagang I 3 6
Pedagang II 1 8

Tabel tambahan persediaan mangga


Kualitas Tinggi Kualitas Sedang
Pedagang I 20 15
Pedagang II 20 10

Jika kita misalkan matriks persediaan buah mangga sebelum penambahan sebagai matriks A dan sesudah
penambahan sebagai matriks B. Matriks A dan B disajikan sebagai berikut.

17
3 6 20 15
𝐴=( ) 𝑑𝑎𝑛 𝐵 = ( )
1 8 20 10

Ingat kembali materi operasi pada matriks yang sudah dipelajari. Dua matriks dapat dijumlahkan apabila kedua matriks tersebut
memiliki ordo yang sama. Matriks A dan B memiliki ordo yang sama, yaitu; matriks berordo 2 × 2.
Maka jumlah keseluruhan persediaan mangga dapat diperoleh sebagai berikut.

3 6 20 15 3 + 20 6 + 15 23 21
𝐴+𝐵 =( )+( )+( )=( )
1 8 20 10 1 + 20 8 + 10 21 18
20 15 3 6 20 + 3 15 + 6 23 21
𝐵+𝐴=( )+( )=( )=( )
20 10 1 8 20 + 1 10 + 8 21 18

Berdasarkan hasil operasi di atas dapat disimpulkan (1) total persediaan mangga Pedagang I adalah 23 kg
mangga kualitas tinggi dan 21 kg mangga kualitas sedang; (2) total persediaan mangga Pedangang II adalah
21 kg mangga kualitas tinggi dan 18 kg mangga kualitas sedang; (3) ternyata hasil penjumlahan matriks A +
B = B + A.

Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata diuraikan melalui tabel dan matriks
3 6 Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
2. 𝐴 = ( ) TUJUAN-1 tersebut adalah siswa mampu:
1 8
dapat dibaca “ matriks A berordo 2 × 2 ”
• Menyatakan konsep penjumlahan matriks
20 15 • mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi
3. 𝐵 = ( ) tidaknya persyaratan yang membentuk konsep
20 10
dapat dibaca “ matriks B berordo 2 × 2 ” penjumlahan matriks tersebut
4. 𝐴 + 𝐵 = • mengidentifikasi sifat-sifat operasi atau konsep

2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan dalam

18
simbol “ + “ berarti “ penjumlahan “ penyelesaian masalah Indikator-indikator pencapaian
kemampuan
simbol “ = “ berarti “ sama dengan “
pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa
simbol “ 𝐴 + 𝐵 = ” berarti “penjumlahan matriks A
dan B” mampu:
 Konsep
• Mengajukan dugaan (conjecture)
• menarik kesimpulan dari suatu pernyataan
• memberikan alternatif bagi suatu argumen

3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
TUJUAN-3 tersebut adalahsiswa mampu:
• memahami masalah
• mengorganisasi data dan memilih informasi yang
relevan dalam mengidentifikasi masalah.
• menyajikan suatu rumusan masalah secara matematis
dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
memecahkan masalah
 Prinsip
• menggunakan atau mengembangkan strategi
pemecahan masalah
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-

19
4 tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran
 Skill suatu pernyataan
Mampu menyelesaikan penjumlahan matriks dengan memanfaatkan sifat • memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu argumen
komutatif : dengan penalaran induksi
Matriks A dan B memiliki ordo yang sama, yaitu; matriks berordo 2 × 2. • Menurunkan atau membuktikan rumus dengan
Maka jumlah keseluruhan persediaan mangga dapat diperoleh sebagai penalaran deduksi
berikut
5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan
matematika dalam kehidupan,
3 6 20 15 3 + 20 6 + 15 Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-
𝐴+𝐵 =( )+( )+( )
1 8 20 10 1 + 20 8 + 10 5 tersebut adalah siswa mampu:
23 21
=( ) • memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
21 18
• bersikap penuh perhatian dalam belajar matematika
20 15 3 6 • bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
𝐵+𝐴 =( )+( )
20 10 1 8 • memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
20 + 3 15 + 6 23 21
=( )=( ) menyelesaikan masalah
20 + 1 10 + 8 21 18

Berdasarkan hasil operasi di atas dapat disimpulkan (1) total 6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai
persediaan mangga Pedagang I adalah 23 kg mangga kualitas dengan nilai-nilai dalam matematika dan
tinggi dan 21 kg mangga kualitas sedang; (2) total persediaan pembelajarannya, seperti taat azas, konsisten,
mangga Pedangang II adalah 21 kg mangga kualitas tinggi
menjunjung tinggi kesepakatan, toleran, menghargai
dan 18 kg mangga kualitas sedang; (3) ternyata hasil
penjumlahan matriks A + B = B + A. pendapat orang lain, santun, demokrasi, ulet, tangguh,
kreatif, menghargai kesemestaan (konteks, lingkungan),
kerjasama, adil, jujur, teliti, cermat, bersikap luwes dan
terbuka, memiliki kemauan berbagi rasa dengan orang
lain

7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik

20
yang menggunakan pengetahuan matematika

8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana


maupun hasil teknologi untuk
melakukan kegiatan-kegiatan matematika.

2. Masalah nyata : Penjumlahan Asosiatif

Pada suatu acara perlombaan masak pada acara 17 Agustus di SMA yang terdiri dari tiga sekolah, terdapat
tiga peserta perwakilan dari masing-masing sekolah. Terdapat tiga orang anggota tim juri menilai dari setiap
hasil masakan dari masing-masing sekolah, dengan nilai rentang nilai 6 sampai 10. Tabel nilai tersebut
adalah

Juri 1 Juri 2 Juri 3


SMA I 8 8 9
SMA II 7 8 8
SMA III 10 8 8

Penyelesaian :

Misalkan:
• Nilai dari juri I untuk masing-masing sekolah:
𝑆𝑀𝐴 𝐼 8
I = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [ 7 ]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 10

Nilai juri II untuk masing-masing sekolah:


𝑆𝑀𝐴 𝐼 8
II = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8

21
Nilai juri III untuk masing-masing sekolah:
𝑆𝑀𝐴 𝐼 9
III = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8

8 8 9
(𝐼 + 𝐼𝐼) + 𝐼𝐼𝐼 = ([ 7 ] + [8]) + [8]
10 8 8
16 9 25
= [15] + [8] = [23] atau
18 8 26
8 8 9
𝐼 + (𝐼𝐼 + 𝐼𝐼𝐼) = ([ 7 ]) + ([8] + [8])
10 8 8
8 17 25
= ([ 7 ]) + ([16]) = [23]
10 16 26

Dari penyelesaian tersebut dapat diketahui peringkat I adalah SMA III, Peringkat kedua adalah SMA I, dan peringkat ketiga adalah
SMA II. Selanjutnya dapat disimpulkan bahwa matriks I + (II + III) = (I + II) + III. Hal ini dinamakan sifat asosiatif operasi
penjumlahan pada matriks.

Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata diuraikan melalui tabel dan matriks
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada TUJUAN-1
tersebut adalah siswa mampu:

22
𝑆𝑀𝐴 𝐼 8 • Menyatakan konsep penjumlahan matriks
2. 𝐼 = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [ 7 ] • mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 10
dapat dibaca “ matriks I berordo 3 × 1 ” tidaknya persyaratan yang membentuk konsep penjumlahan
matriks tersebut
• mengidentifikasi sifat-sifat operasi atau konsep
𝑆𝑀𝐴 𝐼 8 2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan dalam
3. II = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8 penyelesaian masalah Indikator-indikator pencapaian
dapat dibaca “ matriks II berordo 3 × 1 ” kemampuan

𝑆𝑀𝐴 𝐼 9 pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa


4. III = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8 mampu:
dapat dibaca “ matriks III berordo 3 × 1 ” • Mengajukan dugaan (conjecture)
• menarik kesimpulan dari suatu pernyataan
5. (𝐼 + 𝐼𝐼) + 𝐼𝐼𝐼 = • memberikan alternatif bagi suatu argumen

simbol “ + “ berarti “ penjumlahan “


3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,
simbol “ = “ berarti “ sama dengan “ Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada TUJUAN-3
tersebut adalahsiswa mampu:
simbol “(𝐼 + 𝐼𝐼) + 𝐼𝐼𝐼 =” berarti “penjumlahan
• memahami masalah
antara matriks I, II, dan III ” • mengorganisasi data dan memilih informasi yang relevan
dalam mengidentifikasi masalah.
 Konsep • menyajikan suatu rumusan masalah secara matematis
dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
memecahkan masalah
• menggunakan atau mengembangkan strategi pemecahan
masalah

23
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-4
tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran suatu
pernyataan
• memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu argumen
dengan penalaran induksi
• Menurunkan atau membuktikan rumus dengan penalaran
deduksi
 Prinsip
5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan
matematika dalam kehidupan,
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-5
tersebut adalah siswa mampu:
• memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
• bersikap penuh perhatian dalam belajar matematika
• bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
 Skill • memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
Mampu menyelesaikan penjumlahan matriks dengan memanfaatkan menyelesaikan masalah
sifat Assosiatif :
6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai dengan
nilai-nilai dalam matematika dan pembelajarannya, seperti taat
Misalkan: azas, konsisten, menjunjung tinggi kesepakatan, toleran,
• Nilai dari juri I untuk masing-masing sekolah: menghargai pendapat orang lain, santun, demokrasi, ulet,
tangguh, kreatif, menghargai kesemestaan (konteks,

24
𝑆𝑀𝐴 𝐼 8 lingkungan), kerjasama, adil, jujur, teliti, cermat, bersikap
I = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [ 7 ] luwes dan terbuka, memiliki kemauan berbagi rasa dengan
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 10
orang lain

Nilai juri II untuk masing-masing sekolah: 7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik yang
𝑆𝑀𝐴 𝐼 8
II = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8] menggunakan pengetahuan matematika
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8
8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana maupun
hasil teknologi untuk
Nilai juri III untuk masing-masing sekolah:
𝑆𝑀𝐴 𝐼 9 melakukan kegiatan-kegiatan matematika.
III = [ 𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼 ] = [8]
𝑆𝑀𝐴 𝐼𝐼𝐼 8
8 8 9
(𝐼 + 𝐼𝐼) + 𝐼𝐼𝐼 = ([ 7 ] + [8]) + [8]
10 8 8
16 9 25
= [15] + [8] = [23] atau
18 8 26

8 8 9
𝐼 + (𝐼𝐼 + 𝐼𝐼𝐼) = ([ 7 ]) + ([8] + [8])
10 8 8
8 17 25
= ([ 7 ]) + ([16]) = [23]
10 16 26

Dari penyelesaian tersebut dapat diketahui peringkat I adalah SMA III,

25
Peringkat kedua adalah SMA I, dan peringkat ketiga adalah SMA II.
Selanjutnya dapat disimpulkan bahwa matriks I + (II + III) = (I + II) +
III. Hal ini dinamakan sifat asosiatif operasi penjumlahan pada
matriks.

3. Masalah nyata : Pengurangan Matriks

Sebuah pabrik tekstil hendak menyusun tabel aktiva mesin dan penyusutan mesin selama 1 tahun yang dinilai sama dengan 10 % dari
harga perolehan sebagai berikut: Lengkapilah tabel tersebut dengan menggunakan matriks!

Jenis Aktiva Harga perolehan (Rp) Penyusutan Tahun I (Rp) Harga

Mesin A 25.000.000 2.500.000

Mesin B 65.000.000 6.500.000

Mesin C 48.000.000 4.800.000

Penyelesaian :

Misalkan :

25.000.000
Harga perolehan merupakan matriks 𝐴 = [65.000.000]
48.000.000
2.500.000
Peyusutan tahun pertama merupakan matriks 𝐵 = [6.500.000]
4.800.000

26
Untuk mencari harga aku pada tabel tersebut adalah

25.000.000 2.500.000 22.500.000


𝐴 − 𝐵 = 𝐴 = [65.000.000] − [6.500.000] = [58.500.000]
48.000.000 4.800.000 43.200.000
Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata dalam tabel dibuat kedalam bentuk
matriks Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
TUJUAN-1 tersebut adalah siswa mampu:
25.000.000 • Menyatakan konsep pengurangan matriks
2. 𝐴 = [65.000.000]
• mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi
48.000.000
tidaknya persyaratan yang membentuk konsep
pengurangan matriks tersebut
dapat dibaca “ matriks A berordo 3 × 1 ” • mengidentifikasi sifat-sifat operasi atau konsep

2.500.000 2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan dalam


3. 𝐵 = [6.500.000] penyelesaian masalah Indikator-indikator pencapaian
4.800.000
kemampuan
dapat dibaca “ matriks B berordo 3 × 1 ”
pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa

mampu:
4. 𝐴 − 𝐵 =
• Mengajukan dugaan (conjecture)
simbol “ - “ berarti “ pengurangan “
• menarik kesimpulan dari suatu pernyataan
• memberikan alternatif bagi suatu argumen

27
simbol “ = “ berarti “ sama dengan “

simbol “𝐴 − 𝐵 =” berarti “pegurangan 3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
matriks A dan B”
TUJUAN-3 tersebut adalahsiswa mampu:
• memahami masalah
• mengorganisasi data dan memilih informasi yang
 Konsep relevan dalam mengidentifikasi masalah.
• menyajikan suatu rumusan masalah secara matematis
dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
memecahkan masalah
• menggunakan atau mengembangkan strategi
pemecahan masalah
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-
4 tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran
suatu pernyataan
 Prinsip • memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu argumen
dengan penalaran induksi
• Menurunkan atau membuktikan rumus dengan
penalaran deduksi

5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan

28
matematika dalam kehidupan,
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-
5 tersebut adalah siswa mampu:
• memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
• bersikap penuh perhatian dalam belajar matematika
• bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
• memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
menyelesaikan masalah
Catatan : Untuk pengurangan matriks tidak berlaku sifat komutatif, sifat
asosiatif, dan tidakmempunyai unsur identitas 6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai
dengan nilai-nilai dalam matematika dan
 Skill pembelajarannya, seperti taat azas, konsisten,
Mampu menyelesaikan pengurangan pada matriks : menjunjung tinggi kesepakatan, toleran, menghargai
pendapat orang lain, santun, demokrasi, ulet, tangguh,
kreatif, menghargai kesemestaan (konteks, lingkungan),
Misalkan :
kerjasama, adil, jujur, teliti, cermat, bersikap luwes dan
Harga perolehan merupakan matriks terbuka, memiliki kemauan berbagi rasa dengan orang
lain
25.000.000
𝐴 = [65.000.000]
7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik
48.000.000
yang menggunakan pengetahuan matematika

8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana


Peyusutan tahun pertama merupakan matriks
maupun hasil teknologi untuk
2.500.000 melakukan kegiatan-kegiatan matematika.
𝐵 = [6.500.000]
4.800.000

29
Untuk mencari harga aku pada tabel tersebut adalah

25.000.000 2.500.000
𝐴 − 𝐵 = 𝐴 = [65.000.000] − [6.500.000]
48.000.000 4.800.000

22.500.000
= [58.500.000]
43.200.000

4. Masalah nyata : Perkalian Matriks

Klasik FM melakukan acara amal yang dapat diikuti oleh pendengar setianya ataupun umum. Sebagai pendengar setia radio tersebut,
Rangga memutuskan akan menyumbangkan sejumlah uang berdasarkan komposer musik favoritnya untuk tiga hari ke depan. Setiap
kali musik favoritnya mengudara, dia akan menyumbangkan: Rp 30.000,- untuk setiap lagunya Mozart, Rp 25.000,- untuk setiap
lagunya Beethoven, dan Rp 20.000,- untuk setiap lagunya Vivaldi. Informasi ini disajikan oleh Tabel 3.1. Banyaknya lagu yang dia
dengar dari masing-masing komposer disajikan pada Tabel 3.2. Hitunglah hasil kali DC dan interpretasikan apa yang
direpresentasikan oleh masing-masing elemennya.

30
Penyelesaian:

Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 di atas dapat dijadikan menjadi matriks-matriks C dan D sebagai berikut.

Sehingga, matriks perkalian DC dapat ditentukan sebagai berikut.

Elemen-elemen matriks DC tersebut merepresentasikan jumlah uang Rangga yang disumbangkan ke Klasik FM pada hari Senin,
Selasa, dan Rabu, yang secara berturut-turut adalah Rp 235.000,00, Rp 200.000,00, dan Rp 310.000,00.

Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata dalam tabel dibuat kedalam bentuk
matriks Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
TUJUAN-1 tersebut adalah siswa mampu:

• Menyatakan konsep perkalian matriks


• mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi

31
tidaknya persyaratan yang membentuk konsep
perkalian matriks tersebut
2. • mengidentifikasi sifat-sifat operasi atau konsep

dapat dibaca “ matriks C berordo 3 × 3 ”


2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan dalam
penyelesaian masalah Indikator-indikator pencapaian
kemampuan
3.
dapat dibaca “ matriks B berordo “1 × 3 ” pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa

mampu:

4. D × C = • Mengajukan dugaan (conjecture)


• menarik kesimpulan dari suatu pernyataan
simbol “ × “ berarti “ perkalian “
• memberikan alternatif bagi suatu argumen
simbol “ = “ berarti “ sama dengan “

simbol “D × C = ” berarti “perkalian antara 3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
matriks D dan C” TUJUAN-3 tersebut adalahsiswa mampu:
• memahami masalah
• mengorganisasi data dan memilih informasi yang
 Konsep relevan dalam mengidentifikasi masalah.
• menyajikan suatu rumusan masalah secara matematis
dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
memecahkan masalah
• menggunakan atau mengembangkan strategi
pemecahan masalah

32
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-4
tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran
suatu pernyataan
• memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu argumen
dengan penalaran induksi
• Menurunkan atau membuktikan rumus dengan
penalaran deduksi
 Prinsip
5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan
matematika dalam kehidupan,
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-5
tersebut adalah siswa mampu:
• memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
• bersikap penuh perhatian dalam belajar matematika
• bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
• memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
menyelesaikan masalah

6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai


dengan nilai-nilai dalam matematika dan
pembelajarannya, seperti taat azas, konsisten, menjunjung
tinggi kesepakatan, toleran, menghargai pendapat orang
lain, santun, demokrasi, ulet, tangguh, kreatif, menghargai

33
 Skill kesemestaan (konteks, lingkungan), kerjasama, adil, jujur,
teliti, cermat, bersikap luwes dan terbuka, memiliki
Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 di atas dapat dijadikan menjadi matriks-matriks C kemauan berbagi rasa dengan orang lain
dan D sebagai berikut.
7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik
yang menggunakan pengetahuan matematika

8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana


Sehingga, matriks perkalian DC dapat ditentukan sebagai berikut. maupun hasil teknologi untuk
melakukan kegiatan-kegiatan matematika.

Elemen-elemen matriks DC tersebut merepresentasikan jumlah uang


Rangga yang disumbangkan ke Klasik FM pada hari Senin, Selasa, dan
Rabu, yang secara berturut-turut adalah Rp 235.000,00, Rp 200.000,00, dan
Rp 310.000,00.

4.2 Memandu berbagai konsep dan aturan matriks dan menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata dengan
memanfaatkan nilai determinan atau invers matriks dalam pemecahannya

 Pengetahuan Prasarat (PerKD dan Perindikator)

34
Indikator 4.2.1 menentukan nilai determinan suatu matriks

4.2.2 menentukan nilai invers dari suatu matriks

4.2.3 menerapkan konsep dan aturan matriks dalam masalah nyata dengan memanfaatkannilai determinan untuk
menyelesaikan himpunan penyelesaian SPLDV

4.2.4.menyelesaikan permasalahan matriks yag tak singular dengan memanfaatkan invers, dan sebelumnya telah
memahami konsep dari determinan

Sebelum mempelajari KD 4.2, hendaknya siswa telah mempelajari KD berikut yang dapat dikatakan sebagai IPK prasyarat :

No kelas KD

1 Kelas X KD 4.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah

nyata yang berkitan dengan matriks.

2 Kelas VIII KD 3.2 Menentukan nilai variabel persamaan linear dua

variabel dalam konteks nyata

3 Kelas VII KD 4.2 Menggunakan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah aritmatika
sosial sederhana

4 Kelas VII KD 3.3 Menyelesaikan persamaan dan pertaksamaan linear satu variable

5 Kelas VI SD KD 4.1Merumuskan dengan kalimat sendiri, membuat model matematika, dan


memilih strategi yang efektif dalam memecahkan masalah nyata sehari-hari
yang berkaitan dengan operasi hitung,bangun ruang dan data, serta
memeriksa kebenaran jawabnya

35
 Uraikan dari Masalah Nyata serta penyelesaiannya yang mengarahkan ke defenisi/sifat-sifat/rumus untuk mencapai
indikator pencapaian kompetensi

1. Masalah nyata : Determinan

Agen perjalanan Sumatera Holidays menawarkan paket perjalanan ke Danau Toba, yaitu menginap di Inna
Parapat Hotel, transportasi ke tiap tempat wisata, dan makan di Singgalang Restaurant. Paket perjalanan
yang ditawarkan yaitu Paket I terdiri 4 malam menginap, 3 tempat wisata dan 5 kali makan dengan biaya
Rp2.030.000,00. Paket II dengan 3 malam menginap, 4 tempat wisata dan 7 kali makan dengan biaya
Rp1.790.000,00. Paket III dengan 5 malam menginap, 5 tempat wisata dan 4 kali makan dengan biaya
Rp2.500.000,00. Berapakah biaya sewa hotel tiap malam, satu kali transportasi dan satu kali makan?

Penyelesaian :

Misalkan
x : biaya sewa hotel
y : biaya untuk transportasi
z : biaya makan

Paket Paket 2 Paket 3

Sewa Hotel 4 3 5

Transportasi 3 4 5

Makan 5 7 4

Biaya Total 2.030.000 1.790.000 2.500.000

36
Dalam sistem persamaan dua variabel didaoat model matematika :

4𝑥 + 3𝑦 + 5𝑧 = 2.030.000

3𝑥 + 4𝑦 + 7𝑧 = 1.790.000

5𝑥 + 5𝑦 + 4𝑧 = 2.500.000

Dalam bentuk matriks adalah seperti berikut :

4 3 5 𝑥 2.030.000
[3 4 5] [𝑦 ] = [ 1.790.000]
5 7 4 𝑧 2.500.000
Determinan untuk matriks masalah diatas :

4 3 5 4 3 5 4 3
𝐴 = [3 4 5 ] maka det 𝐴 = |3 4 5| 3 4
5 7 4 5 7 4 5 7
= (4 × 4 × 4) + (3 × 5 × 5) + (5 × 3 × 7) − (5 × 4 × 5) − (4 × 5 × 7) − (3 × 3 × 4)

= −32

2.030.000 3 5
[1.790.000 4 5]
−17520000
𝑥 = 2.500.000 7 4 = = 547500
4 3 5 −32
[3 4 5]
5 7 4

37
4 2030000 5
[3 1790000 5]
−18960000
𝑦 = 5 2500000 4 = = 592500
4 3 5 −32
[3 4 5 ]
5 7 4
4 3 2030000
[3 4 1790000]
𝑧= 5 7 2500000 = −3740000 = 116875
4 3 5 −32
[3 4 5]
5 7 4
Oleh karena itu, biaya sewa hotel tiap malam adalah Rp 547.500; biaya transportasi adalah Rp. 592.500; dan biaya makan adalah Rp.
116.875

Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata diuraikan ke dalam tabel
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
2. Melalui tabel dibuat model matematika dan matriks TUJUAN-1 tersebut adalah siswa mampu:
3. “Biaya sewa hotel” disimbolkan dengan “x”
4. “Biaya untuk transportasi” disimbolkan dengan “y” • Memahami konsep persamaan tiga variabel
5. “Biaya makan disimbolkan dengan “z” • Memahami konsep operasi matriks
4 3 5 𝑥 • Menyajikan konsep kedalam bentuk persamaan tiga
6. [3 4 5] [𝑦] = variabel
5 7 4 𝑧 • Menyatakan model matematika persamaan tiga variabel
ke dalam bentuk matriks
dapat dibaca “ matriks berordo 3 × 3 ”

2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan dalam

38
penyelesaian masalah Indikator-indikator pencapaian
kemampuan
7. Simbol “det 𝐴" dibaca “determinan A”
8. Simbol “ + “ berarti “ penjumlahan “ pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa
9. Simbol “ - “ berarti “ pengurangan”
mampu:
10. Simbol “ × “ berarti “ perkalian”
11. Simbol “ : “ berarti “ pembagian“ • Mengajukan dugaan (conjecture)
12. simbol “ = “ berarti “ sama dengan “ • Menggunakan determinan sebagai salah satu alternatif
penyelesaian
 Konsep

3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
TUJUAN-3 tersebut adalahsiswa mampu:
• memahami masalah
• mengorganisasi data dan memilih informasi yang
relevan dalam mengidentifikasi masalah.
• menyajikan suatu rumusan masalah secara matematis
dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
 Prinsip memecahkan masalah
• menggunakan atau mengembangkan strategi
pemecahan masalah
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-4

39
tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran
 Skill suatu pernyataan
Mampu membentuk model matematika dan meyelesaikan • memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu argumen
permasalahan nyata dengan memanfaatkan nilai determinan suatu dengan penalaran induksi
matriks: • Menurunkan atau membuktikan rumus dengan
penalaran deduksi
Misalkan
x : biaya sewa hotel 5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan
y : biaya untuk transportasi matematika dalam kehidupan,
z : biaya makan Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada tujuan-5
Paket Paket 2 Paket 3 tersebut adalah siswa mampu:
• memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
Sewa Hotel 4 3 5
• bersikap penuh perhatian dalam belajar matematika
Transportasi 3 4 5 • bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
• memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
Makan 5 7 4
menyelesaikan masalah
Biaya Total 2.030.000 1.790.000 2.500.000

6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai


dengan nilai-nilai dalam matematika dan
Dalam sistem persamaan dua variabel didaoat model matematika : pembelajarannya, seperti taat azas, konsisten, menjunjung
tinggi kesepakatan, toleran, menghargai pendapat orang
4𝑥 + 3𝑦 + 5𝑧 = 2.030.000 lain, santun, demokrasi, ulet, tangguh, kreatif, menghargai
3𝑥 + 4𝑦 + 7𝑧 = 1.790.000 kesemestaan (konteks, lingkungan), kerjasama, adil, jujur,
teliti, cermat, bersikap luwes dan terbuka, memiliki
5𝑥 + 5𝑦 + 4𝑧 = 2.500.000 kemauan berbagi rasa dengan orang lain

Dalam bentuk matriks adalah seperti berikut :


7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik
yang menggunakan pengetahuan matematika

40
4 3 5 𝑥 2.030.000
[3 4 5] [𝑦 ] = [ 1.790.000] 8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana
5 7 4 𝑧 2.500.000 maupun hasil teknologi untuk
Determinan untuk matriks masalah diatas : melakukan kegiatan-kegiatan matematika.

4 3 5 4 3 5 4 3
𝐴 = [3 4 5] maka det 𝐴 = |3 4 5| 3 4
5 7 4 5 7 4 5 7
= (4 × 4 × 4) + (3 × 5 × 5) + (5 × 3 × 7) −
(5 × 4 × 5) − (4 × 5 × 7) − (3 × 3 × 4)

= −32

2.030.000 3 5
[1.790.000 4 5]
−17520000
𝑥 = 2.500.000 7 4 = = 547500
4 3 5 −32
[3 4 5]
5 7 4
4 2030000 5
[3 1790000 5]
−18960000
𝑦 = 5 2500000 4 = = 592500
4 3 5 −32
[3 4 5 ]
5 7 4
4 3 2030000
[3 4 1790000]
𝑧= 5 7 2500000 = −3740000 = 116875
4 3 5 −32
[3 4 5]
5 7 4

41
Oleh karena itu, biaya sewa hotel tiap malam adalah Rp 547.500; biaya
transportasi adalah Rp. 592.500; dan biaya makan adalah Rp. 116.875

2. Masalah nyata : Invers

Siti dan teman-temannya makan di sebuah warung. Mereka memesan 3 ayam penyet dan 2 gelas es jeruk di kantin sekolahnya. Tak
lama kemudian, Beni datang dan teman-temannya memesan 5 porsi ayam penyet dan 3 gelas es jeruk. Siti menantang Amir
menentukan harga satu porsi ayam penyet dan harga es jeruk per gelas, jika Siti harus membayar Rp70.000,00 untuk semua
pesanannya dan Beni harus membayar Rp115.000,00 untuk semua pesanannya, berapakah harga satu porsi ayam penyet dan es jeruk
per gelasnya?

Penyelesaian :

Misalkan : siti adalah x

Beni adalah y

Maka :

3 2 𝑥 70.000
( )( ) = ( ) ↔ 𝐴𝑋 = 𝐵 ↔ 𝑋 = 𝐴−1 𝐵
5 3 𝑦 115000
Karena A adalah matriks tak singular, maka matriks A memiliki invers. Oleh karena itu, langkah berikutnya adalah menentukan
matriks X.
𝑋 = 𝐴−1 𝐵
1
= det 𝑥 (𝑎𝑑𝑗 𝑥) × B

1 3 −2 70000
= ( )( )
3 2 −5 3 115000
| |
5 3
𝑥 1 −20000 20000
𝑋 = [𝑦 ] = ( )=( )
−1 −5000 5000

42
𝑥 −20000
Diperoleh (𝑦) = ( ) x = 20.000 dan y = 5.000
−5000

Identifikasi objek-objek matematika Identifikasi fokus tujuan pembelajaran matematika

 Fakta 1. (Tujuan 1) Memahami konsep matematika,


1. Uraian dari Masalah nyata diuraikan ke dalam bentuk matriks
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
2. “Siti“ disimbolkan dengan “x” TUJUAN-1 tersebut adalah siswa mampu:
3. “Beni” disimbolkan dengan “y”
4. Simbol “X” dibaca “matriks X” • Memahami konsep persamaan tiga variabel
5. Simbol “𝐴−1 "dibaca “invers dari A” • Memahami konsep operasi matriks
6. Simbol “B” dibaca “matriks B” • Menyajikan konsep kedalam bentuk persamaan
7. Simbol “det x” dibaca “determinan x” tiga variabel
8. Simbol “adj x” dibaca “Adjoin x” • Menyatakan model matematika persamaan tiga
9. Simbol “ × “ berarti “ perkalian” variabel ke dalam bentuk matriks
10. Simbol “ : “ berarti “ pembagian“
11. simbol “ = “ berarti “ sama dengan “ 2. (Tujuan 2) Menggunakan pola sebagai dugaan
dalam penyelesaian masalah Indikator-indikator
 Konsep pencapaian kemampuan

pada TUJUAN-2 tersebut adalah siswa

mampu:

• Mengajukan dugaan (conjecture)


• Menggunakan invers sebagai salah satu alternatif
penyelesaian

3. (Tujuan-3) Menggunakan penalaran pada sifat,

43
Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
TUJUAN-3 tersebut adalahsiswa mampu:
• memahami masalah
• mengorganisasi data dan memilih informasi yang
relevan dalam mengidentifikasi masalah.
• menyajikan suatu rumusan masalah secara
matematis dalam berbagai bentuk
• memilih pendekatan dan strategi yang tepat untuk
memecahkan masalah
• menggunakan atau mengembangkan strategi
pemecahan masalah
• menafsirkan hasil jawaban yang diperoleh untuk
 Prinsip memecahkan masalah
menyelesaikan masalah

4. (Tujuan-4) Mengkomunikasikan gagasan,


Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
tujuan-4 tersebut adalah siswa mampu:
• memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran
suatu pernyataan
• memeriksa kesahihan atau kebenaran suatu
argumen dengan penalaran induksi
• Menurunkan atau membuktikan rumus dengan
penalaran deduksi
 Skill
5. (Tujuan-5) Memiliki sikap menghargai kegunaan
Mampu menyelesaikan masalah nyata dengan memafaatkan nilai matematika dalam kehidupan,
invers: Indikator-indikator pencapaian kemampuan pada
tujuan-5 tersebut adalah siswa mampu:

44
• memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
• bersikap penuh perhatian dalam belajar
Misalkan : siti adalah x matematika
Beni adalah y • bersikap gigih dalam menghadapi permasalahan
• memiliki penuh percaya diri dalam belajar dan
Maka : menyelesaikan masalah
3 2 𝑥 70.000
( )( ) = ( ) ↔ 𝐴𝑋 = 𝐵 ↔ 𝑋 = 𝐴−1 𝐵 6. (Tujuan-6) Memiliki sikap dan perilaku yang sesuai
5 3 𝑦 115000
dengan nilai-nilai dalam matematika dan
Karena A adalah matriks tak singular, maka matriks A memiliki invers. pembelajarannya, seperti taat azas, konsisten,
Oleh karena itu, langkah berikutnya adalah menentukan matriks X. menjunjung tinggi kesepakatan, toleran, menghargai
pendapat orang lain, santun, demokrasi, ulet, tangguh,
𝑋 = 𝐴−1 𝐵
kreatif, menghargai kesemestaan (konteks,
1 lingkungan), kerjasama, adil, jujur, teliti, cermat,
= det 𝑥 (𝑎𝑑𝑗 𝑥) × B
bersikap luwes dan terbuka, memiliki kemauan
berbagi rasa dengan orang lain

1 3 −2 70000
= ( )( ) 7. (Tujuan-7) Melakukan kegiatan–kegiatan motorik
3 2 −5 3 115000
| | yang menggunakan pengetahuan matematika
5 3
𝑥 1 −20000 20000 8. (Tujuan-8) Menggunakan alat peraga sederhana
𝑋 = [𝑦] = ( )=( )
−1 −5000 5000 maupun hasil teknologi untuk
melakukan kegiatan-kegiatan matematika.

𝑥 −20000
Diperoleh (𝑦) = ( ) x = 20.000 dan y = 5.000
−5000

45
46

Anda mungkin juga menyukai